You are on page 1of 12

Bahan

Bangunan

mochamad hilmy

Arsitektur Bangunan Gedung

Jurusan Teknik Arsitektur

Politeknik Negeri Pontianak


2020
Materi Pembelajaran

Mata kuliah Bahan Bangunan secara umum memperkenalkan


dan menjelaskan tentang karakteristik dan spesifikasi bahan
bangunan baik yang bahan dasar maupun sudah mengalami
pengolahan lebih lanjut (fabrikasi) yang biasa digunakan pada
bangunan gedung sesuai dengan perkembangan iptek bahan
bangunan agar mahasiswa mampu menerapkannya dalam
sebuah desain bangunan gedung yang memenuhi kaidah fisika
bangunan, spesifikasi teknis (modul ukuran dan standar
dimensi) dan dasar perhitungan biaya serta kaidah estetika.

Bobot: 2 sks
(2 teori)

Penilaian:
Aktifitas 10%, Tugas 20%, UTS 30%, UAS 40%
Materi Pembelajaran
 Bahan bangunan langsung dari alam: pabrikasi kayu/ standarisasi pasar dan
perawatannya
 Bahan bangunan langsung dari alam: bambu, serat alam, dan hasil hutan/
perkebunan.
 Bahan bangunan langsung dari alam: batu, pasir dan penerapannya
 Bahan bangunan olahan : Logam; besi, baja
 Bahan bangunan olahan : Logam; Aluminium, seng, zincalume
 Bahan bangunan olahan : Logam;, Tembaga, kuningan, komposit logam.
 Bahan bangunan olahan : Keramik; keramik putih, tanah liat, bahan abrasif, Isolator
thermal, keramik khusus termasuk untuk keperluan utilitas dan sanitasi serta
perawatannya.
 Bahan bangunan olahan : Keramik; semen, mortar, beton, aplikasi dan standarisasi
pasar.
 Bahan bangunan olahan : Keramik; kaca/ gelas
 Bahan bangunan olahan : Keramik; Grafit, batu buatan, penutup lantai homogeunes
 Bahan bangunan olahan : Polimer; pengantar, plastik, PVC, Policarbonat, Poliuritane,
karet
 Bahan bangunan olahan : Polimer; Resin termoset, aspal, ter, cat, perekat/ lem,
dempul, single aspalt.
 Bahan bangunan lain: kertas, asbes, bahan komposit (Gipsum, fiber cement, Silica
board) dan bahan bangunan baru serta terbaharukan
 Arsitektur dan pembangunan berkelanjutan, variabel dan parameter penilaiannya
pada aspek bahan bangunan.
Pembangunan Secara Ekologis

Pembangunan secara ekologis yaitu pembangunan yang


memperhatikan lingkungan/ peduli terhadap lingkungan.

Dengan maraknya kepedulian manusia terhadap lingkungan


maka terjadi pembaharuan di bidang arsitektur secara terus
menerus sejalan dengan perkembangan tekhnologi yang ada.

Empat kriteria yang harus diperhatikan dalam pembangunan


secara ekologis:

Pembangunan berwawasan lingkungan


Pembangunan biologis (kesehatan penghuni)
Pembangunan psikospritual/ berkaitan dengan jiwa
manusia
Pembangunan organik berbobot arsitektural
Pembangunan Secara Ekologis

Pembangunan berwawasan lingkungan


Dalam melakukan pembangunan, haruslah sudah
memikirkan perencanaannya dari awal hingga
purna huni (dari sejak merencanakan hingga
penggunaan bahkan pembongkaran/
pemusnahan).

Perencanaan ini harus mempertimbangkan baik


lingkungan fisik maupun lingkungan sosial.
Pembangunan Secara Ekologis

Pembangunan biologis (kesehatan penghuni)


Karya arsitektur adalah karya yang mewadahi
aktifitas manusia. Dengan demikian kebutuhan
manusia di dalamnya harus dipenuhi.

Apa saja kebutuhan biologis yang harus dipenuhi


dan tidak dapat ditunda atau ditiadakan?......jawab
pertanyaan ini di folder presensi sebagai bukti
kehadiran anda
Pembangunan Secara Ekologis

Pembangunan psikospritual/ berkaitan dengan


jiwa manusia

Pada dasarnya, manusia memiliki jiwa yang tidak


dapat dibatasi oleh logika dari lingkungan fisik saja.

Contohnya ketika berbicara tentang warna, setiap


warna menimbulkan persepsi masing masing.

Begitu juga dengan dimensi ruang, orang akan


merasa terhimpit jika berada di ruang yang langit
langitnya tinggi dengan dimensi yang sebenarnya
tidak sempit…………..contoh di slide selanjutnya
Pembangunan Secara Ekologis

Persepsi atas warna


Pembangunan Secara Ekologis

Persepsi atas skala ruang


Pembangunan Secara Ekologis

Pembangunan organik berbobot arsitektural

Manusia cenderung memiliki keinginan yang


beragam, begitu juga terhadap hasil karya
arsitektur. Sulit untuk digeneralisir kebutuhan dan
keinginannya.
Bahan Bangunan Juga Ada yang membahayakan
kesehatan
Bahan bangunan sebagai pencemar udara

Bahan bangunan sebagai pencemar air

Bahan bangunan sebagai pencemar tanah

Sebutkan masing-masing 1 contoh,


komentarkan di folder presensi
Literatur Referensi
 Baehr, George, Jerald Day, Laurel Dieskow, Diane Faulise, Elizabeth Overocker, John
J. Schwan. 1995.Ceramics Windows To The Future. Urbana: University of Illinois at
Urbana-Champaign.
 Ceramics Industry, Platinum, PT. 2002. Pemasangan Keramik
Lantai.www.platinumceramic.com.
 Chamberlain, Beth, Newell Chiesl, Jerald Day, Lesa Dowd, Betty Overocker, Denise
Pape, Marcia Petrus, Mary Swanson, John Toles. 1995.Concrete A Material for The
New Stone Age. Urbana: University of Illinois at Urbana-Champaign.
 Frick, Heinz, Dr. Ir. Arsitek SIA. Koesmartadi. Ch. Ir. MT. 1999. Ilmu Bahan Bangunan.
Yogyakarta: Kanisius. Semarang: Soegijapranata University Press.
 Hilmy, M. Prabowo, H. 2017. International Conference Friendly City 4 Proceeding.
Predicted carbonation of existing concrete building based on the indonesian
tropical micro-climate. Medan: Universitas Sumatra Utara.
 Krisdianto. Sumarni. Ginuk dan Ismanto Agus. 2006. Sari Hasil Penelitian Bambu.
www.dephut.go.id/INFORMASI/litbang/bambu
 Satyarno, Iman. 2004. Penggunaan Semen Putih untuk Beton Styrofoam Ringan
(BATAFOAM). Yogyakarta: Lab. Bahan Konstruksi Jurusan Teknik Sipil FT UGM.
 Surdia, Tata, Prof. Ir. MS. Met. E, Saito, Shinroku, Prof. Dr. 1995. Pengetahuan Bahan
Teknik. Jakarta: Pradnya Paramita.
 Vélez, Simón. 2002. Construction with Bamboo-Modern bamboo architecture.
Bogotá:--
 Yudhiarma, ST. 2006. Teknologi Bahan 1. Pontianak: Politeknik Negeri Pontianak.

 --. 1999-2005. Quindembo bamboo nursery-bamboo construction.


bambooinfo@lava.net.
 Anindya, PT. 2004. Katalog Produk Pasir Besi. Yogyakarta: PT. Anindya
 Bersaudara Stone, AA. 2006. Katalog Produk. --:AA. Bersaudara Stone
 Gresik, Semen (Persero), PT., Tbk. 2007. Produk Semen Gresik. www.semengresik.com
 Raya, Propan, PT. 2006. Asyiknya Kaca Artistik. www.propanraya.com.

You might also like