PT. LINCE ROMAULI RAYA
LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir
31 Desember 2020
dan
Laporan Auditor IndependenvwvvwVrilOVGCCOCUNVNT CU ]STUECUCMCUD
YA A af
aah
.
0 A Pk ol
—
ie
i eal a ls ar
EFFENDY & REKAN
Registered Public Accountants
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
Nomor : 00164/2.0937/AU.2/05/0478-1/11V/2021
Pemegang Saham, Komisaris dan Direksi
PT.LINCE ROMAULI RAYA
Kami telah mengaudit laporan keuangan PT Lince Romauli Raya terlampir, yang terdiri dari neraca tanggal
31 Desember 2020, serta laporan laba rugi, laporan perubahan ekitas, dan laporan arus kas untuk tahun
yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan informasi
penjelasan lainnya.
‘Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan tersebut sesuai
dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabititas Publik, dan atas pengendalian internal
yang dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan keuangan yang bebas dari
kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
Tanggung jawab auditor
Tangaung jawab kemi adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan tersebut berdasarkan
audit kami. Kami melaksanakan audit berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan
Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk memenuhi ketentuan etka serta
merencanakan dan metaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan
keuangan bebas dari kesalahan penyajian material.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor,
termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam laporan kevangan, baik yang disebabkan
oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan,
pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan entitas
untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan Kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan
menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup
pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang
dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian etas penyajian laporan keuangan secara keseluruhen.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan tepat untuk i
basis bagi opini audit kami, pat untuk menyediakan suatu
Jl. Grand Galaxy Boulevard Blok FE No, 526 Gi
1, (021) szazeeue, 82428887 F, (021) 82428606 Erna Fearets ba Bokashi 47,
Sy aUn esi tara gates ae>
>
>
>
>
>
>
D
>
Opini
Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material,
posisi keuangan PT Lince Romauli Raya tanggal 31 Desember 2020, serta kinerja Keuangan dan arus kas
untuk tahun yang berakhir pada fanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas
Tanpa Akuntabilitas Publik.
Hal lain
Laporan keuangan PT Lince Romauli Raya tanggal 31 Desember 2019 dan untuk tahun yang berakhir
pada tangyal tersebut, yang disajikan sebagai angka-angka koresponding tertadap laporan keuangan
tanggal 31 Desember 2020 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, belurn diaudit oleh auditor
independen.
EFFENDY & REKAN
Drs. Syahdan $4iregar, Ak, GA
Nomor jin Akufttan Publik : AP. 0478
24 April 2021PT. LINCE ROMAULI RAYA
DAFTAR IST
Halaman
Laporan Auditor Independen
LAPORAN KEUANGAN - Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019
serta untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal tersebut
Neraca z ss juschacllaainmnmachimaataassnnmrearncen 1
Laporan Laba Rugi 2
Laporan Perubahan Ekuitas 3
Laporan Arus Kas 4
Catatan Atas Laporan Keuangan 5-14PT. LINCE ROMAULI RAYA
(Disajikan dalam Rupiah, kecualidinyatakan lain)
Catatan
ASET
|ASET LANCAR
Kas dan setara kas 2024.3
Plutang usana 204
Piutang pada pitak hubungan istimews 25
Biaya dbayar dimuka 298
Jumlah set Lancar
‘ASET TIDAK LANCAR
‘set tetap- (setelah cikurangi
‘akumulasi penyueutan sebesar
Rp. 4.760.043.990 pada tahun 2020 dan
Rp. 4146.382525 pada tahun 2019) 2n7
Jumleh Aset Tidok Lancor
JUMLAH ASET
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
Hulang Usaha -pinak ketiga 8
Hitang pajak 9
Biaya yong masih harus dibayar 2.10
Jumieh Kewejiben Jangka Pendek
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.
Kewajban imbalan keria karyawan aunt
-Jumniah Kewajiban Jangka Panjang
EKUITAS
Modal saham - rilai nominal Rp.1.000.000,-
Modal dasar - 12.000 saham
Modal ditampatkan dan disetor penuh
= 12.000 saham 2
Salo laba
Jumleh Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS,
2020 2019
Tidak ciaviy
27,010,373,688 3,894,880,008,
9,000,000 ,000 =
22,857, 264,256 17,815,000,000
16,280,000 20,125,300
158,882,887, 045 23,229,705,306
8,175.011,460
9,175,011,460 2,808,672,925
67,057,899,405 30,038,578,251
11,751.512.976 :
4/820,716,029
32,102,400 28,125,500
16,613,931,405 28,125,500
7,245,265 A
+2,000,000,000 +12,000,000,000
38,497,922,635 418.010.282.731
er ToT
67,057, 899,405 30,098,378,201
[ita alata ats apo Reuangan yang merupakan bagi yng Gok terplatitan da laporanKeuangan secara essenPT. LINCE ROMAULI RAYA
LAPORAN LABA RUG!
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2020
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2018
{Dieajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Catatan 2020
PENJUALAN BERSIH 13 {63,720,000,000
BEBAN POKOK PENJUALAN 214 '36.268,000,000,
LaBA KOTOR 27,452,000,000
BEBAN USAHA
Beban umum dan administrasi 215 4,008,001,013
Jumiah Boban Usaha 4,008,001,013
LABA USAHA 26,443,008,987
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN 216
Pendapatan lain-ain 456 836,946
Beban lainain (2,450,000)
Jumiah Pendapstan dan (Beban) Lain-ain 454,306,946
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 26,898,385,933
Pajak Penghasilan 29 (GAT1:316.029)
LABABERSIH 20,427,068,904
2019
(fidak diauity
3,143,160,048
2,082,105,897.
1,061,054,051
790,911,083
790,911,083
270,142,968.
422.115
(906,125)
___ (424,010)
269,658,958
(98,204,798)
175,364,160
‘ina caltan ans loporan Keuangan yang merupaanbaglan yang Sdak teria da iporanKeuangan secarakeselurhan|PT. LINCE ROMAULI RAYA
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2020
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Modal Ditempatkan
ddan Disetor Saldo Laba Jumiah Ekuitas
Saldo 1 Januari 2019 42,000,000,000 17,834,888,571 _29,694,888,571
Laba bersih tahun berjalan = 175,364,160
‘Saldo 31 Desember 2019 12,000,000,000—18,010,252,731 _30,010,252,731
LLaba bersih tahun beralan 20,427,069,904 __20,427,069,904
‘aldo 31 Desomber 2020 42,000,000,000_ __38,437,322,635_ __50,437,322,636
“ih calatan ans nporn Kevangan yang menupakan Baplan yang bk leypeahian Gv lpovan Kevangan cara KesalundhanPT. LINCE ROMAULI RAYA
LAPORAN ARUS KAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2020
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2019
(Oisajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Laba bersih
Penyesuaian untuk:
Penyusutan
‘Arus kas operasi sebelum perubahan modal kerja
Perubahan modal kerja:
Piutang usaha
jutang pada pihak hubungan istimewa
Biaya dibayar dimuka
Hutang Usaha - pihak ketiga
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Kewajiban imbalan kerja karyawan
Kas Bersin Diperoleh dari Aktivasi Operasi
ARUS KAS UNTUK AKTIVITAS INVESTASI
Penambahan aset tetap
Kas Bersih Diperoleh dari AKtivitas Investasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Penambahan modal disetor
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas,
Kas dan Setara Kas Awal Tahun
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun
2020 2019
20,427,069,904 175,364,160
___ 833,661,463 633,661,463
(21,060,731,367 809,025,623
(9,000,000,000) e
(5,042,264,256) (10,987,000,000)
4,875,300 (20,125,300)
11,781,512.976 2
4,829,716,029 -
3,976,900 (7,599,950)
7,245,365, -
23,615,793,683_ __(10,205,699,626)
5 7,000,000,000
7,000,000,000
23,615,793,683 (3,205,699,626)
3,304,580,006 6,600,279,632
73,689 3,394,580,006
iat catatan atas laporan Keuangan yang merupakan bagian yang dak tepisahkan dal laporan keuangan secara keseluruhanPT. LINCE ROMAULI RAYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2020
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2019
2
sh, kecuali dinyatakan lain)
‘a. Pendirian dan Informasi Umum
PT. Lince Romauli Raya (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta No.48 tanggal 25 Maret 1981 dari
Budiarti Kamadi , SH., notaris di Jakarta dan akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan nomor Y.A.5/206/11 tanggal 21 Mei
1981. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta,
Nomor 07 tanggal 2 Oktober 2020 dari Zainuddin, SH, notaris di Jakarta, mengenai perubahan
susunan pengurus perusahaan.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan utama Perusahaan
bergerak dalam bidang jasa pemborongan (konstruksi), dan pekerjaan umum yang diselenggarakan
oleh institusi pemerintah maupun swasta,
Perusahaan berdomisili di Jakarta dengan kantor pusat beralamat di Gunung Sahari Ancol Jalan
‘Ampera V No. 41 Jakarta,
b.
Komisaris, Diroksi dan Karyawan
Berdasarkan akta No.7 tanggal 2 Oktober 2020 dari Zainuddin, SH, notaris di Jakarta, susunan
engurus Perusahaan per 31 Desember 2020 adalah sebagai berikut:
Komisaris Ny. Londam br. Sinambela
Direktur Utama Tn. Gompar Palluga
Direktur : Tn. Bahrum
Berdasarkan akta No.57 tanggal 18 Januari 2019 dari Zainuddi
pengurus Perusahaan per 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut
SH, notaris di Jakarta, susunan
Komisaris, Ny. Londam br. Sinambela
Direktur ‘Tn. Gompar Palluga
IKHTISAR KEBJAKAN AKUNTANS!
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan keuangan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabiltas
Publik (SAK-ETAP)
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode tidak langsung yang diklasifkasikan dalam
aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan,
‘Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, Kecuall dinyatakan lain, disajikan dalam Rupiah penuh,IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANS! - Lanjutan
. Transaksi dengan Pihak-Pihak Hubungan Istimewa
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak tertentu sebagai transaksi hubungan istimewa
sebagaimana diatur SAK ETAP Bab 28, “Pengungkapan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
jstimewa". Seluruh transaksi signifikan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang
dilakukan denganftanpa persyaratan dan kondisi normal sebagaimana yang dilakukan dengan pihak
ketiga, diungkapkan dalam catatan terkait
. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing
Pembukuan perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi dalam mata uang
asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal
transaksi. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban dalam mata uang asing dijabarkan dalam Rupiah
berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang beriaku pada tanggal tersebut. Kurs dari mata uang
asing utama yang digunakan adalah sebagai berikut (Rupiah penuh)
2020 2019
Dolar Amerika (USD) 14,095 13,901
Keuntungan atau kerugian dari selsin kurs, yang sudah terealisasi maupun yang belum, baik yang
berasal dari transaksi dalam mata uang asing maupun penjabaran aset dan kewajiban moneter
dibebankan pada laporan laba rugi
|. Kas dan Setara Kas.
Kas dan setara kas terditi dari saldo kas, saldo bank dan deposito berjangka yang penempatannya
kurang dari tiga bulan dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
- Piutang Usaha
Piutang usaha disajikan sebesar jumlah neto setelah dikurangi dengan penurunan nilai yang dibentuk
sebesar estimasi penyisihan piutang tak tertagin. Penurunan nilai ditentukan dengan memperhatikan,
antara lain pengalaman, prospek usaha dan industi, kondisi keuangan dengan penekanan pada arus
kas, Kemampuan membayar debitur, dan agunan yang dikuasai. Piutang usaha disajikan menurut
piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa dan piutang pihak ketiga.
Persediaan
SAK ETAP Bab 11 "Persediaan", mengatur ketentuan mengenai perhitungan biaya awal persediaan
dan perolehan persediaan selanjutnya diukur berdasarkan nilai yang lebih rendah antara biaya
perolehan dan nilai realisasi bersih. Penilaian biaya perolehan ditentukan berdasarkan metode masuk
pertama keluar pertama (MPKP).
Nilai realisasi bersih ditentukan sebesar harga jual dikurangi dengan biaya untuk menyelesaikan dan
‘menjual. Entitas mengakui kerugian penurunan rilai ketika rilai realisasi bersihlebih rendah daripada
biaya perolehan dengan membentuk penyisihan untuk penurunan nilai persediaan.2 IKHTISAR KEBLJAKAN AKUNTANS! - Lanjutan
9. Biaya Dibayar Dimuka dan Uang Muka
Biaya dibayar dimuka dibebankan sesuai masa menfaat biaya yang bersangkutan dengan
‘menggunakan metode garis lurus.
Uang muka pembelian dicatat pada saat terjadinya,
bh. Aset Tetap
Berdasarkan SAK ETAP Bab 15 “Aset Telap", asettetap dicatat berdasarkan biaya perolchan setelah
dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nile, jka ada. Biaya perolehan awal aset tetap
‘meliputiharga peroletan, termasuk pajak pembelian yang tidak boleh dikreditkan dan biaya-biaya yang
dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang dinginkan sesuai
dengan tujuan penggunaan yang ditetapkan. Penilaian kembali atau revaluasi aset tetap tidak
diperkenenkan, Kecualiberdasarkan Ketentuan pemnerintah Indonesia yang berlaku. Peningkatan nila
aset Karena penilaian kembali dikreditkan pada "Surplus Revaluasi Aset Tetap" di akun Ekuilas
Penyusutan terhadap aset tetap dihitung berdasarkan saat perolehannya dengan metode persentase
tetap dari biaya perolehan (straight-line method), berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset
yang bersangkutan, sebagai berikut:
Masamanfaat Tarif
(tahun) (% per tahun)
Bangunan 20 5
Kendaraan 8 125
Mesin & Peralatan 8 125
Inventaris kantor 8 125
‘Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan,
Beban perbaikan, pemeliharaan, penggantian Kecil yang tidak menambah lei atau tidek
meningkatkan produktivias dasar aset ‘ersebut, cibukukan sebagai beban pada saat tefjadl
Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfeat ekonomi di masa yang akan
datang dalam bentuk peningkatan stander kinerja akan dikapitalicasi. Aset tetap yang sudah tidek
digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutannya,
Kountungan atau kerugian dari penjualan ase teap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi pada
tahun yang bersangkutan
Pada tanggal neraca, nilai aset ditetaah kembali atas kemungkinan tefjadinya penurunan pada nial
aset yang disebabkan oleh peristiwa atau perubahan keadaan yang menyebabkan nilai tercaiatnya
tidak dapat dipulinkan. Bila nial tercatat suatu aset tetap melebihi taksiran nilai yang dapat diperoleh
kembal, nilai aset tersebut diturunkan menjadi sebesar estimasi nilai yang dapat diperoleh kembali,
yang ditentukan berdasarkan nia tertinggi antara rial wajar dikurangi blaya untuk menjual dan nilai
aka.2 IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANS! - Lanjutan
k
Beban perbaikan, pemeliharaan, penggantian kecil yang tidak menambah nilai atau tidak
meningkatkan pruduktivitas dasar aset tersebur, dibukukan sebagai beban pada saat terjadi
Pongeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekenomi di masa yang akan
datang dalam bentuk peningkatan standar kinesja akan dikapitalisasi. Aset tetap yang sudan tidak
ddigunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutannya,
Keuntungan atau kerugian dari penjuatan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi pada
tahun yang bersangkutan.
‘Sewa Guna Usaha Pembiayaan
Aset tetap yang diperoleh melalui sewa guna usaha pembiayaan (finance lease) disajkan sebesar nilai
kini pembiayaan minimum sewa guna usaha ditambah harga opsi yang akan dibayar oleh Perusahaan
pada akhir masa sewa. Kewajiban yang terkait juga diakui, dan setiap pembayaran sewa dialokasikan
sebagai pelunasan kewajiban dan pembayaran beban bunga. Aset sewa guna usaha disusutkan,
dengan metode dan berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis yang sama dengan aset tetap -
pemilikan langsung (Catatan 2 h).
Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapatan diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan. Beban diakui pada saat
tesjadinya (basis akrua)),
Pajak Penghasilan
Perusahaan bergerak dibidang Jasa Pemborongan (konstruksi), dan pekerjaan umum yang
diselenggarakan institusi pemerintah maupun swasta yang pajaknya ada bersiat final
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang
dihitung berdasarkan tarf pajak yang beriaku. Sesuai dengan SAK ETAP Bab 24 "Pajak Penghasilan’,
Perusahaan tidak mengakui penagguhan pajak (deferred tax) alas perbedaan waktu pengakuan
pendapatan dan beban antara laporan keuangan untuk tujuan akuntansi dan pajak. Perusahaan
mencatat kewajban atas seluruh pajak penghasilan periode berjatan dan periode sebelumnya yang
belum dibayar (tax payable concept). Jika jumiah yang telah dibayar untuk periode berjalan dan periode
sebelumnya melebihi jumiah yang terutang untuk periode tersebut, entitas harus mengakui kelebihan
tersebut sebagai aset.
Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (SKP) diterima
atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan alas keberatan tersebut telah
ditetapkan,
Imbatan Kerja Karyawan
Perusahaan sudah mengakui kewajban imbalan kerja karyawan sebagaimana diaruskan dalam
Undang-Undeng No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang "Kelenagakerjaan" (UU No. 13/2003).
Berdasarkan UU No. 13/2003 tersebut, Perusahaan diharuskan membayar imabalan Kerja Karyawan
Jika kondisi tetentu dalam UU No. 13/2003 tersebut terpenuhi. Beban jasa masa lalu diamortisasi
berdasarkan rata-rata sisa masa kerja karyawan.|
!
2 IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANS! - Lanjutan
Dalam SAK ETAP Bab 23, biaya untuk penyediaan imbelan kerja berdasarkan UU No. 13/2003
ditentukan dengan menggunakan metode penitian aktuaria “Projected Unit Credit”. Beban jasa kin,
beban bunga, beban jasa lalu yang telah menjadi hak Karyawan dan dampak kurlaimen atau
peryelesaian (jka ada) diakui pada laporan taba rugi tahun befjalan. Beban jasa lalu yang belum
menjadi hak Karyawan dan keuntungan atau kerugian aktuarial (ika ada) bagi karyawan yang masih
aktf bekera diamortsasi selama jangka waktu rata-rata sisa masa kerja karyawan,
m.Penggunaan Estimasi
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan SAK ETAP Bab 18 mengharuskan manajerien untuk
‘membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban yang dilaporkan dan
pengungkapan aset dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumiah
pendapatan dan beban selama periode petaporan.
Karena terdapat ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan estimasi, hasil sebenamya yang akan
dilaporkan di masa mendatang akan didasarkan atas jumlahjumiah yang berbeda dari estimasi
{ersebutPT.LINCE ROMAULI RAYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2020
DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan tain)
3. KAS DAN SETARA KAS
Kas -1OR
Bank -IDR
PT. Bank Acsh Syatiah -No.rek. 013,0452.0804.6000
PT. Bank DKI- No, Rek. 303-080-4228-8
Jumiah
4, PIUTANG USAHA
Pihak ketiga
PT. Transportasi Jakarta
Badan Pengueahaan Kawasan Perdagangan Bebas Sabang
Pengurus Masid Al-Abrar Lamdingin Banda Aceh
Jumiaty
2020 2019
50,760,600 108,273,859
28,109,546,605 3,144,756,109
"790,065,528 50,549,978
27,910,373,688 3,394,580,008,
2020 2019
'5,540,000,000 .
2,480,000,000
41,910,000,000
9,000,000,000 Zs
‘Umurpiutang usaha pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2018 adalah sebagai berkut
01 sampai 30 han
231 sampai 60 havi
Diatas 60 nar
Jumiah
2020 2019
1,360,000,000 :
,540,000,000, :
2.110,000,000,
9,000,000,000,
ian tethadap keadaan plutang pada akhir tahun, manajamen Perusahaan berpendapat
"9. dapat tertagih, sehingga penyisinan piutang ragu ~ ragu ditetapkan nihil. Disamping
itu, juga tidak ada indkesi penurunan nial piutang usaha, sehingga penyisinan piutang ragu-ragu ditetapkan nil
5. PIUTANG PADA PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA
Pemegang saham
‘Ny. Londam Sinambela
‘Tr. Gompar Palluga
Jumlah
2020 2019
21,610,400,000 ——_14,252,000,000
246,964,255 '3/563,000,000,
22,057,264,258 ___17,816,000,000
Piutang pada pihak hubungan is tmewa tersebut adalah pinjam meminjam uang dengan pemegang saham, tanpa