You are on page 1of 16
4. Kegiatan Belajar 1 ‘ALAM SEMBSTA DAN ‘TATA, SURYA Uraian dan Contoh Timu Pengetahuan 4, dul pertama, ity elah Anda ketabut dari mo engan fovea peal fone ria tbetuieaceae antara penganartt adalah relatir, go Juga telah mengetahut hahwa Kebenaran Lima t0% Hot ot oe haayy mutlak dan selala dapat diperbaik! atau dis Penelitian yang lebih akurat. rtingkat. Selain daripada itu kebenaran i1mu itu juga bertingkat. Yang tertinggi tingkatan kebenarannya disebut “hukum". tekanan terbadap benig Contoh: Archimedes yang berkenaan dengan ey fatae zat catr atay Tucim Boyle tentang tekanan gas dalam ruang tertutup. Setingkat lebih rendah daripada "hukun" adalah "teori". Contoh: Teori tentang terbentuknya gunung berapi atau teori tentang terbentulnya tata surya. Setingkat lebih rendah dari teori adalah "hipotesis". Bila hipotesis telah teruji kebenarannya maka 1a menjadi "teori". Berikut ini akan kami uraikan teori tentang terbentuknya alam semesta: a. ‘Teort tentang terbentuknya alam semesta Dari modul pertama Anda telah mengetahui bahwa sejak lama manusia berusaha memahami alam semesta ini, Pada Jaman ke jayaan Yunani orang Percaya bahwa bumi merupakan pusat dari alam semesta ini (geosentrisme). Namum, berkat. pengamatan dan pemikiran yang lebih tajam, pandangan itu berubah Sejak jaman ahad Pertengahan yang AMlpeloporioleh Copernicus menjadi heliosentr = entrik yaitu mat - ~ menjadi pusat beredarnya bumi bersama planet. ee Planet lain. Pada modul abad perkembangan 11mu pengetahuan alan, sieee? Sebagal awal dari Pengamatan selanjutnya mengungkapkan bahwa matahar1 kita sebenarnya beribu-ribu matahari yang lain yaitu bintang-bintare reese penis faut pusat dari bintang-bintang ang berupa suaty it ir yang Sangat besar, dikelilingt oleh kelompok-kelompol eke besa Seneam yang lain (cluster) dan | ng’ gumpalan-gumpalan kabut gas pijar ¥ 1. dari (mebule) dan tebaran ribuan manta pLebenbcaaai PMBAE TYE matahari kita ini, disebut Naksi, Gal satu tetapi beribu-ribu jumlahi berinduk diberi nama "M17 galaksi itu berpusat dari. mengungkapkan sebagal hertkut: yo sang mele hers Sete kelo kere tits gals 2) Be ice ee iw ET PF ST. 1) Teort Ledakan Teort ledakan sangat pena HeLa dan ene tt eee ee eee whe! dale Aareae aba fa Gree aE ieee eel Re eee neledak dengan hebat: karena adanya reakst inti. Maséa itu kemudian eee ran barjcban fate Cae Cara enane CODAUIVA Tie iseon a Mima Tecan: Setelah per jute Jjuta tahun» ‘massa yang benserak itu berhentuk kelompok- kelompck: ba lake ier Jenis yang relatif lebih kectl, Itulah kelompok- kelompok galaksi yang ada sekarang, Mereka terus bergerak menjaunt eee gata int didukung oleh kenyataan dart pengamatan bahwa 4 memang, bergerak menjauhi titik pusat yang sama. 2) ‘Teor Ekspanst. dan Kontrakst = Tee Gta Unie vind P Hubble ‘Tet a oo ea pemikiran bahwa ada suatu siklus dart alam semesta, yait "masa elspansi" dan "masa kontrakei". Diduga bahwa rlangsung dalam waktu 30.000 juta tahun. Dalam masa ekspansi terhbentuklah : galaksi-galaksi serta bintang- bintangnya. Ekspansi ini didukung oleh adanya tenaga yang bersumber dari reaksi inti hidrogen yang pada akhirnya akan membentuk berbagal unsur lain yang kompleks. Pada masa kontraksi, galakei dan bintang- bintang yang terbentuk meredup dan unsur-ungur yang terbentuk menyusut dengan mengeluarkan tenaga berupa panas yang sangat tinggi. Kedua teori int (teort ledakan maupun teori ekspansi-kontrakst) mendukung suatu kebenaran bahwa partikel yang ada pada zaman sekarang ini berasal dari partikel yang ada pada zaman dahulu. Berdasarkan teori ekspansi dan kontraksi maka sebenaraya alam semesta ini tidak berawal dan tidak berakhir. b. ‘Teori terbentuknya Galakst Hipotesis Fowler (1957) Menurut Fowler, 12 ribu juta tahun yang lalu Galaksi kita int tidaklan seperti dalam keadaan seperti sekarang ini. Ia masih berupa a, Ta bergerak perlahan mengadakan rotasi sehingga keseluruhannya berbentuk bulat. Karena gaya peratnya maka 1a mengadakan: kontraksi. Macea bagian luar banyak yang tertinggal; pada bagian yang berkisar jambat dan mempunyat berat jenis yang hesar terbentuklah bintang- pintang. Gumpalan kabut yang telah menjadi bintang itupun secara perlahan mengadakan kontraksi. Energi potensialnya mereka keluarkan Beam bentuk sinar dan panas radiasi dan bintang-bintang Ltupun makin farun temperaturnya. Setelah berpuluh ribu juta tahun 1a mempunyass hentuknya yang boleh dikatakan tetap seperti halnya matahari kita. Hipotesis itu diyakinkan oleh suatu observas yang ditujukan kepada pusat galaksi di mana selalu dilahirkan bintang baru baik secara perlahan-lahan maupun secara eksplosif. 1) Galakst Berdasarkan apa yang nampak dari basil pengamatan, bedakan adanya tiga macam galaksi, yaitu: vie dapat kita Lihat, gamba' Suatu Galaksi berbentuk spiral dari Canes Venatici. Keterangan: 80% galaksi berbentuk spiral seperti itu. b) Galaksi berbentuk ellips Lihat gambar: Galaks1. yang berbentuk ¢ poniacOanyee leat lemikian ini Gambar ini adalah 1 ellips yang galaksi berbentuk kita Bhima se kat dengan galaksi -Galaks1 berbentuk tak beraturan ran bentuknya Int ada anyak 3% Magellanic yang bent tak beraturan, ulnya 2) Bhima Sakti dari matahart kita adalah galaks1 Bhima Sakti atau Milky Way. Bhima Sak mempunyat bentuk spiral. Tetangya terdekat dari Bhima Sakti adalah galaksi Andromeda yang juga herbentuke spiral dan jauhnya 870.000 tahun cahaya (cahaya b engeraic dengan kecepatan 300.000 km/detik jadi 1 300.000 X 365 1/4 X 24 X 60.X 60 km = 1013 km). Bhima Sakti berbentuk bulat pipih seperti kue cucur. Model dari Bhima Sakti adalah seperti gambar berilut: Letak matahari dan bumi tempat tinggal kita kira-kcira adalah pada tanda (X), yang jaubnya kurang lebih 2/3 dari pusat galaks1 sampai_ batas tepian luarnya. Bulatan-bulatan yang terletak di bawah dan di atas pusat galaksi adalah kumpulan-kumpulan bintang (globular). Dalam pert itu. ng, Der aWanan 1000 kumputan bLo 1 dengan Layer’ veh tr . (1 wae ok ribu juta bintan, kurang 4 100 ribu J n ig. apa adakan rotal 1 kita ini meng vine sakes memiTict tidak KAMAN ZA hart gas mAUptn peng: setae Teu masih terdapat gumpalen- BUnPT galakst keetl yang banyak gumlahnya g. Teont tentang terbentulnya taba sud? sain a 1) Hipotesis Nebulan ama kali oleh Laplace pada tahun Hipotesis ini dikemukakan pertama pentuk dark Kondensas1_awan 1796, 1a yakin bahwa sistem tataSUXy®—> 1, jaoges Kondensasl_ersebit nas atau kabut_gas yang, al - "yan engelili ee Sea te aS Se ean tae pusat. Pusabava itu. menjadi sen ang_atay mat ana 5 menbenae ‘ eara_yang sama_be! engelilingi_pusat_Ttu_denesn So pentunya matanari tadi. Sets} Uy Suaty formieauevende int aken gren,jadt_ planet Tange Seperti bunt Genganbenga-denda yang mengett|ingtnya DersPe gatelit atau bulan. Dapat dibayangkan pahwa berdasarkan teori int, dikeliling! oleh cincin Saturnus Tt hipotesis ini adalah ditemukannya dua buab Salah satu keber ar Silgn’ gua Juplier aan ebua A oa yang. Serputed perlawanan arah_dengal Tplanet tersebut. Hal int menunjukkan bahwa satelit tersebut bukan merupakan igian dari planetnya sesuai dengan hipotesis Laplace. 2) Hipotesis Planettesimal /Awhirg kenBer Dikemukakan pertama kal1. oleh Gham Moulton. Hipot bertitik tolak dari pemikiran tang gape dengan sear eb lar a | bahwa sistem tata surya int terbentufe dari kabut gas yang Sangat besar_ yang nervondensasl. Eerbedaannva adalah terletak berbentukwa planst=planet itu tidak harus_dart etn aden teesel Dintang dt sank tata surya kita SES Eee ee anel Mc nf etcan opr fe eae tao a benda-henda yang disebut planettesimal. Planettesimal’merupakan benda-benda kecil yang padat. Karena. daya tarik menarik antarbenda itu sendirt benda- bergumpal menjadi besar dan menjadi. eee Oa erecta tekanan ak Ha eran erie seonea cer maseanya. Teor ae aehaleg ole Sati satel at menjawad tlrms yang mempunyat orbit entane pada saat Taoae pada dengan rotasi planet-planet. Teort int 4 Lungkapkay pada pkan pertama oe tahun 1919, ka’ Retetlan dart matahart Menurut z e: masth teo. S Jeans 4: d Ih nampa aaa eet valtu sepent: ri inf wes Jeans dan Harold vane kemudian alin rouean te 1 percikan nab tate’ itu merupakan c akan menjadi See Ateebut me tahard. t itu disel 14 oleh matahari yang hergerak saling mendekat. Peristiwa ini tentu Jaren Goer terjadt namin bila ada qua hua bintang yang bergerak mendelaat satu dengan yang lain maka akan terbentuklah planet-planet part seperti teori tersebut ai atas. Usana para i1muwan itu hanyalan sekedar menguji htpotesis. Setela> teruji, teort itu masih mungkin diperbatki dengan teort yang Lett aku Namun demikian teori-teort tersebut di atas masih diyaitnt orang Sampal sekarang. Kapankah Bunt dan Tata Surya kita 1tu lahir atau terbenti 1) ‘feort Sedimen Umur bum1 dapat dihitung dengan berbagat cara. Salab satu cara adalah dengan menghitung tebal lapisan sedimen yang membentuk patrar Dengan mengetahut berapa tebal lapisan sedimen rata-rata yang terbentut tiap tabunnya dan memperbandingkan tebal batuan sedimen yang terdapat: di bumt sekarang int, make dapat dihitung berapa umur lapisan tertua dari bumi ini. Dengan cara ini didapatkan bahwa bumi kita telah terbentuk sejak 500 juta tahun yang 1alu. 2) ‘eort Kadar Garam Cara lain adalah dengan memperbitungkan kenatkan kadar garam dt jaut. Diasumstkan bahwa mula-mula laut itu herair tawar. Olen adanya sirlanasi, air membawa larutan garam melalut sungel-sungai ke laut. Hal ini berlangsung terus memerus sepanjang abad. Dengan mengetahut kenaikan kadar garam tiap tahun, lalu diperbandingkan dengan kadar garam di laut saat ini yaitu kuranglebih 3% maka didapatkan hast] perhitungan yang berkesimpulan bahwa bum telah terbentuk 1000 jute tahun yang alu. 3) eord ermal Teort lain yang melandasi perhitungannya dengan cara penurunan temperatur bum. Diasumsikan bahwa bund mula-mula merupalcan batuan yang, sangat panas yang lama-kelamaan mendingLn. Dengan mengetahui massa dan temperatur bumi yang sekarang, abli fisika Ingeris bernama Elfin memperictrakan hahwa perubaban bum menjadt patuan yang dingin seperti sekarang ini dari batuan leleh yang sangat panas pada permulaan, membutuhkan waktu 20.000 juta tahun. 4) ‘Teort Radioaktivitas ‘Teort yang dlanggap paling benar yang ditkutt sekarang ini adalah yang berlandaskan perhitungan waktu pelurunan zat-zat radioaktif. Prinsip perhitungan berdasarkan: a) Pengetahuan tentang waktu parch dari unsur-unsur radioaktif. Waktu paroh adalah waktu yang dibutuhkan dari zat radioaktif untuk melu- ruh atau berurai sehingga massanya tinggal separobnya. Contoh: n gram Pb radioaktif ---> 1/2 n gram Pb radioaktif + Po tak radioaktif + zat lain. Reakei ini membutuhkan waktu a tahun, Maka waktu paroh Pb radioaktif itu = a tahun 2 4 beriku n sebaga at digambarkan rafik dapat die Dalam bentuk 8} 1 2 wAkTU raROH —> b) Dengan mengetahui perbandingan kadar zat radioaktif dengan zat hasil peluruhannya dalam suatu hatuan dapat dihitung unsur dari batuan tersebut. Contoh: 1 gram 238 mempunyai waktu parob 4,5 x 109 tam, meluruh menjadi 0,5 gram U@39 + 0,0674 gram helium dan 0,4326 gram Pp206, Bila dalam suatu batuan kedapatan perhandingan berat antara 0238 dan Ph206 seperti contoh tersebut di atas, maka int berarti bahwa batuan itu umurnya sama dengan waktu parch U238 yaitu 4,5 ribu juta tahun. Cara lain juga didapat dari perbandingan antara Pb207 dengan P06, Hast yang didapat kira Kira sama, yattu antara 4,5 sampat 5 4 riba Juta tahun, 9 Atas perhitungan se; perti te: bahwa umur bumi beriisar a ut di ati antara 5 sampi 7 ohne eee kesimpulan Dari penelitian hatuan mete bum juga dapat dihitung bah auc ae gatang da sampal 10 ribu juta tahun. Angka.nuun batuar menjad1 pegangan menetaplan See ae ISYARAT ILMIAH AL-QURAN yaitu ketika nuthfah tersebut m erakhir i) 12 an tere ding rahim. Anda boleh bertanya, “Dari foe did mad (Saw ) memperoleh informasi yang demi, : mi- sratr itty padahal hakikat ilmiah ini bar ra n setelah seribu tahun lebih beliau? Kemudian, bukankah beliay ene ummiy, tidak pandai membaca dan menulis?” Itulah wahyu Allah Yang Maha Mengetahui ae disampaikan-Nya kepada hamba pilihan-Nya. Ihwal Kejadian Alam Semesta Al-Quran juga mengisyaratkan bahwa langit dan pumi tadinya merupakan satu gumpalan melalui firman-Nya: alee ADVIL CLAY AA, EHO uy Cees SES SoS OIE ESS Qi VSG ud 7S. TAY Seeg N8! WF 6 ee Ul Tidakkah orang-orang kafir memperhatikan bahwa langit dan bumi tadinya merupakan satu yang padu (gumpalan), kemudian Kami memisahkannya dan Kami jadikan dari air segala sesuatu yang hidup. Maka mengapa mereka tidak juga beriman? (QS Al-Anbiya’ [21]: 30). Al-Quran tidak menjelaskan bagaimana ee nya pemisahan itu, namun apa yang aS ae di atas tentang keterpaduan alam raya ae Pemisahannya dibenarkan oleh observasi para ilmu- Wan. : Observasi Edwin P. Hubble (1889-1958) melettt teropong bintang raksasa pada tahun 1929 a cert Jukkan adanya pemuaian ali , Been Surah Adz-Dzariyat [5 tkakan sebentar lagi) buk 17 MUKJIZAT AL-QURAN vy an pinstein ( itu, menurut fisikawan Rusia Qe a ee 1968), melahirkan sekita, senatie Gamow ( 4 si yang masing-masing rata-rata Tem! miliar gala cAihiatie Tetapi, sebelumnya, bila at oe mates kesemuanya merupakan saty Sump, ke belakans " eutron.* Gumpalan itulah ‘a ae Perce dengan istilah Big Bage™ soar armaditieharsagatcly yang diisyaratkan oleh ones dengan memerintahkan orang-oran ag tidak percaya untuk mengamati dan mempelajari semesta yang tadinya padu itu, kemudian dipis, kan oleh-Nya. Pengamatan tersebut diharapkan dapat mengantarkan mereka kepada keimanan akan ke. esaan dan kemahakuasaan Allah Swt. Hal menarik tentang alam raya lJainnya yang di. ungkap Al-Quran adalah apa yang dikenal dewasz ini dengan istilah “The Expanding Universe”, Seperti diketahui, alam semesta penuh dengan gugusan bin- tang-bintang yang disebut Salaksi yang ratatata memiliki 100.000.000.000 (seratus m tang iliar) bintang dan erjarak jutaan tahun perjalanan cahaya dari bumi kita ini. Salah Seorang di antara ilmuwan yang mepelajar alam raya adalah Edwin P. Hubble, seorang sarjana di Observatorium Mount Wilso: Serikat. Dalam keasyikann menemukan pada tahun 192 tersebut di Sampin bumi. Semakin jay Cepat gerak t 5 bahwa galaksi-galaks 8 berotasi, juga bergerak menjauh! h letak i i < 1uWe é i y Jeh panyak ilmuwan, uchirny i amereke anya apa yang dinamai “The Exp; ai an Porat teoriini, alam semesta bersifat eonvette ‘ tau gelembung ikaret yang sedang ditiup ce rah. | angit yang kita lihat dewasa ini, seben emakin tinggi dan semakin mengembang ie py rah dengan kkecepatan yang luar biasa. > ale Itulah “agaknya” antara lain yang diperintahkan Jeh ayat Al-Ghasyiyah untuk diperhatikan, a ° GLUC 4 4 * OLE GSTANS® BLES ides tse Tidakkah mereka memperhatikan bagaimana unta iciptakan dan langit ditinggikan (QS Al-Ghasyiyah 8]; 17-18). Bumi kita diliputi oleh ruang angkasa atau langit angit ditinggikan berarti ia bergerak sedemikian rupa e arah tegak lurus pada seluruh permukaan bum. an karena bumi bulat, ini berarti langit yang meling- ungi bumi itu harus mengembang ke segala arah. emikian ayat Al-Ghasyiyah ini bertemu maknanya ahkan dipertegas oleh firman-Nya: ONES AG Sls Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan Kane, an sesungguhnya Kami benar-benar meluaskan/ engembangkannya (QS Adz-Dzariyat [51]: 47). Sckali lagi kita boleh bertanya, “Dari mans giabi uhammad Saw, mengetahui ink idak ada jawaban yang paling lo Yang demikian itu adalah informa an Tuhan Yang menciptakan al A menyatak alon iT PEMVENTVUEANM Kosiige pins, QURAN, DAN SAINS MODERN Proces FUNDAMEN a surat al-Anbiyaa’ (21), 30 ana none AUF slall Gs las 9 AUR tr <> 015 SNgAAI EI ISA at ~ - (+ shiyy me “pan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasan pum itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian antara keduanya. Dan dari air, Kami jadikan segala se apakah mereka tidak juga beriman? - 8 lange Kami pig satu yang hidup , aly 2 Dalam Surat Fus Silat (41), 11, kita dapatkan sebagai berikut; Se CI AUT NEE Bl os I ISM as ot He ON hay ian Dia menuju kepada penciptaan langit dan dia (langit itumasib meng, . lalu Dia berkata kepadanya dan kepada Bumi, ‘Datanglah kamu bags. nya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa’. Keduanya Menjawah, ‘Kami datang dengan suka hati’.” o Nanti kita akan membicarakan tentang asal kehidupan yang dikataken “aie 4 samping masalah-masalah biologi yang terdapat dalam Quran. Untuk sementars xs dapat menyimpulkan sebagai berikut: 1. Keterangan adanya suatu kumpulan gas dengan bagian-bagian kecil yang sangst halus, dari mana kata “asap” (3, dukhan, ) dapat dinterpretasikan. Asap tute diri dari lapisan gas dan bagian-bagian kecil yang pada tekanan tertentu mung berada dalam tahap padat atau cair pada suhu rendah atau tinggi. . Menyebutkan proses smisahan ( (3+ , fat) dari suatu kumpulan primait yang unik yang pada mulanya terdiri crt Lunsur-unsur terpadu ( (3.55 , ratg). Kita tex kan lagi, fatq artinya memisahkan dan ratq artinya perpaduan atau persatuan = berapa unsur untuk dijadikan suatu kumpulan yang homogen. Konsep kesatuan yang berpisah-pisah menjadi beberapa bagian telah diterangis* alam bagian-bagian lain dari Quran dengan menyebutkan alam-alam ganda. A312 tama dari surat pertama (al-Fatihah) dalam Quran berbunyi, BismillahirrahmanirTa™ athamdulillah rabbit ‘alamin (Den; i c gan nama Allah, Maha Pengasih dan Penyayans- Puji bagi Allah, Tuhan, sekalian alam), a i. Kate-kata (yoltut (‘alamin = alam-alam i = x = alam-alam) terd kali dalam Langitangit Juga disebutkan seba; ee ae gai ganda, bukan saja dalam bentuk kata angka 7, Angka? N KEAJAIBAN ‘ Daerah cokelat getay statis, Se Perinat gelap Daerah merah muda tatis. Sek tadiagy terang adalah tempat fakta ini tely yang hangat AL Quran, oleh mas Syarakat Asal usul alam seme ta dijabarkan At" oy dalam ayat berikup 3 i eer rectum man pia Pencipta langitday sar ala tempatyongieomhangn HM. Bagaimae tan mempunyai anak, pa. ; ae Pe dahal Dia tidak inom. omer rel istri. Dia menciptakan segala seeuane dan Dia ogee mengetahui segala sesua tu. (Q: S. Al An‘am, 6: 101) 4 yang diluncurkan Informasi ini sey nuhnya se: NASA pada tahun ral aa 1982, menangkap P22 ilmuwan masa kini. Sebs evidentiary remnants Wal, simpulan yang telah di Proses Big Bang. adalah bahwa seluruh Jagat raya, berikut dimensi mater} dan Penemuan ini waktu, menjadi ada sebagai hasil dari ledakan akbar yang ter- aoe jadi dahulu kala. Peristiwa ini, yang dikenal dengan sebutan Sang, bahwa alam “Big Bang”, merupakan katalis untuk penciptaan alam semesta Semesta berasal dari dari ketiadaan. Semua pihak di kalangan ilmiah sepakat bah- ketiadaan. wa ledakan ini bermula dari sebuah titik tunggal sekitar 15 miliar tahun lalu (lihat Harun Yahya, Penciptaan Alam Rava Dzikra, Bandung, 2003—penerj.) suai dengan temuan. gaimana telah dinyatakan di icapai astrofisika dewasa in; Alam Semesta yang Mengembang a Al Qur'an, yang diturunkan 14 abad silam ketika ilmu as- tronomi masih terbelakang, menggambarkan pengembangan alam semesta sebagai berikut: Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan ee dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa. (QS. Adz Dzariyat, 51: 47) @ sebut diguna- Kata “langit” yang dinyatakan oleh ayat te kan di pelbagai tempat dalam Al Qur'an. Kata oe ad e dan jagat secara keseluruhan. Di sini, ane te fae akan dengan makna demikian, a Te oh - ane a “meluas”, Dalam kalimat bates Seed ae A diterjemahkan menjadi ‘sesunggun" Edwin Hubble dengan teleskop raksasanya orge Lemaitre _ AL Ouray KEAJAIBAN benar-ber ar mel ber nama atau menambahkan dan 5 Mengikutir nya’ IN ‘selua Pernyataan ini be 4 ; jangkan langit atatt jap Seluas-luasnya; Simpulan inital “pal oleh sains modernt M8 Pada awal Alexander Jad, Mengemb, abad ke-2¢ Friedmann, Bi Belgia, George menghitung bahwa bergerak dan Mengembang. Fakta ini dibuktikan deng; amatan pada tahun 1929. Ketika ngit dengan teleskop, Edwin Hubble, ahli menemukan bahwa bintang dan galaksi terus bergerak saline menjaubi, Penemuan ini dianggap sebagai salah cor, tonggak Sejarah dalam astronomi, Dalam pengamatan ini Hubble me- nemukan bahwa bintang-bintang memancarkan cahay menjadi semakin merah bergantung pada jarak meroks tu Karena menurut hukum-hukum fisika yang berlaku, cahaya yang mendekati titik pengamatan berubah menjadi ungu dan cahaya yang menjauhi titik tersebut menjadi merah. Dalam pengamatannya, Hubble mencatat kecenderungan ke arah merah dalam cahaya yang dipancarkan oleh bintang-bintang. Singkatnya, bintang-bintang bergerak menjauh dan semakin jauh setiap saat. Bintang dan galaksi tidak hanya Nes jauhi kita, tetapi juga menjauhi a8 cae Sebuah alam semesta, yang segala se one terus bergerak menjauhi satu eee ia terus-menerus “mengembang”. Penge ), fisikawan Ry dan abli kos Lemaitre, Secara Oreti alam semes} ita se Nantiasa an meng kan data peng ee mengamati Ia. astronomi Amerika, ‘a yang saini, The Qur'an forAs .co, 3rd ed. (New Delhi th ironomy and Eat 1) _ S. Wagar Ahmed Hu: mea Exploration rom Spa 4999), 103-108. akukan pa ahun be- menegas- tersebut Japat me- hal ini, bayang semesta permukaan ang ditiup. in besar ba- 1 mengembang, semakin jauh jarak antartitik-titik pada permukaannya. De- mikian pula ben- da-benda angkasa. Mereka saling, men- jauh seiring me- ngembangnya jagat raya. Ini ditemukan secara teoretis oleh Albert Einstein, salah satu ilmuwan terbesar abad ke-20. Na- mun, agar tidak melanggar “model alam semesta statis” yang secara umum diterima saat itu, Einstein mengesampingkan temuannya, Belakangan, dia menyatakan tindakannya ini s bagai kesalahan paling serius dalam hidupnya2 Fakta pe- ngembangan alam semesta dijelaskan dalam Al Qur'an pada saat teleskop dan kemajuan teknologi sejenisnya belum dite- mukan. Ini karena Al Qur’an adalah wahyu Allah, Sang Pen- cipta dan Penguasa jagat raya. Akhir Alam Semesta dan “Big Crunch” Seperti yang telah dikemukakan, penciptaan alam semes- ta dimulai dengan ledakan besar. Dari tahap itu, alam semesta terus mengembang. Para ilmuwan menyatakan bahwa ketil massa jagat raya telah mencapai tingkat memadai, penge! bangan ini akan berakhir karena gravitasi dan dengan i 2) “Edwin Hubble;* www.time. comfimertime100/scientist/profile/hubble.htmi. Dati peristina Big Bang, alam semesta berkembang terus dengan kecepatan yang sangat tinggi Para ilmuwan memibandingkan peristiwa ini dengan permukaan balon yang mengembang EPS AL OUR AN, mengakibatkan alam semesta runtuh dengan percayai juga bahwa jagat raya akan berakhir d yenyusutan dah endirinya Di alam panas at yang, dis Crunch (K, Dut sebagai “F untuhan Total)”. Ini akan mengakibatkan tamatnya tivy emua bentuk kehidupan yang kita kenal. Renata Kallos} d irei Linde, dua profesor fisika dari Univ sitas Stanforg mbuat pernyataan berikut mengenai hal ini at raya akan hancur, runtuh, dan lenyap. Apa pur kita lihat sekarang, dan yang berada pada jarak lebih jauh yang tak bisa kita lihat, akan runtuh me jadi titik yang lebih kecil ketimbang, -buah proton. Di tempat Anda, rasanya akan sama seakan-akan Anda be Tada di an runtul dalam lubang hitam.... Kami telah mendapati bahwa be- endirinya berapa usaha terbaik untuk menggambarkan energi gelap a memperkirakan bahwa energi ini secara bertahap menjadi dasarkan teori negatif, yang akan membuat jagat raya tidak stabil, kemu- ni, runtuhnya dian runtuh.... Para ahli fisika telah mengetahui bahw alam semesta akan berlanjut energi gelap dapat menjadi negatif dan alam semesta runtuh sewaktu-waktu di masa yang, sangat jauh ke de- sampai alam ; . : semesta kehilangan pan... tetapi sekarang kita lihat bahwa mungkin saja kita massanya dan tidak berada di permulaan, tetapi di pertengahan siklus menjadi salu hidup jagat raya kita.* yang sangat kecll i Hipotesis ilmiah Big Crunch telah diisyaratkan da- lam Al Qur'an sebagai beri- kut: 3) Philp Ball, “Black Crunch Jams Universal Cycle,” Nature December 23, 2002; Dr. David Whitehouse, “Universe is ‘doomed to collapse’,” BBC 4) News Online, October 22, 2002, http:/news. bbc.co.uk/1/nw/scl tech/2346907, stm; and Mark Schwartz, “Cosmic ‘gerne ‘could trigger an early demise of ou Universe,” Stanford Report, September 25, 2002 tw) pada hari kami gulung langit seperti menggulung lembar- sbaran kertas, Sebagaimana kami telah memulai penciptaan tana, begitulah kami akan mengulanginya. [lah suaty jan} ¢ pasti kami tepati, Sesungguhnya, kamilah yang akan melak- skannya, (QS, Al Anbiya’, 21: 104) @ m ayat lain, keadaan langit digambarkan sebagai berikut mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang estinya, padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada Kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Ma- uci Tuhan dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka sekutu- QS. Az Zumar, 39: 67) urut teori Big Crunch, jagat raya akan mulai runtuh perlahan-lahan kemudian bertambah cepat. Pada akhir proses, alam semesta akan me- ki kekerapan takterhingga serta menjadi panas dan kecil takterhingg2 Teori ilmiah tersebut sejalan dengan penjelasan Al Qur'an dalam hal lah a‘lam bil shawwab). Penciptaan dari Asap Panas Para ilmuwan masa kini mampu mengamati pembentukan bintang- bintang dari awan gas panas. Pembentukan dari gumpalan gas panas juga berlaku pada penciptaan jagat raya. Penciptaan alam semesta sebagaimana yang digambarkan dalam ayat Al Qur‘an berikut ini menegaskan temuan ilmiah tersebut: Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya ka- dar makanan-makanan (penghuni)nya dalam empat masa. (Penje~ Iasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertanya, Ke- mudian, Dia menuju pada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi, “Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa.” Keduanya menjawab, “Kami datang dengan suka hati.” (QS. Fushshilat, 41: 10-11) & Kata bahasa Arab samé’, yang diterjemahkan di sini menjadi ‘langit’, mengacu pada seluruh alam semesta. Kata dukhinun untuk ‘asap’ meng- gambarkan materi sebelum alam semesta terbentuk, yaitu asap kosmik pa~ nas yang hadir dalam penciptaan jagat raya, sebagaimana yang kini diakui

You might also like