KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA e DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN Jalan Hang Jebat TIT Blok F3 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120 Telepon : (021) 724 5517 - 7279 7308 Faksimile : (021) 7279 7508 Laman www.bppsdmk.depkes.go.id GERMAS Yth. 1. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Papua; Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Papua Barat; . Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Maluku; Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Maluku Utara; Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah NTT; Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah NTB; Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Sulawesi Tengah; Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/kab/Kota di wilayah Sumatera Utara; 9. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Sumatera Barat; 10. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Sumatera Selatan; 11. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi/Kab/Kota di wilayah Lampung; 12. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Papua; 13. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Papua Barat; 14, Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Maluku; 15, Kepala Dinas Kesehatan ProviKab/Kota di wilayah Maluku Utara; 16. Kepala Dinas Kesehatan ProviKab/Kota di wilayah NTT; 17. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah NTB, 18. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Sulawesi Tengah; 19. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Sumatera Utara; 20. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Sumatera Barat; 21. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Sumatera Selatan; 22. Kepala Dinas Kesehatan Prov/Kab/Kota di wilayah Lampung; @PNAAERYN SURAT EDARAN NOMOR DM.02.03/F.lI/ 1733 /2022 TENTANG PENERIMAAN PESERTA PROGRAM PEMANTAPAN CALON DOKTER SPESIALIS KEMENTERIAN KESEHATAN DARI WILAYAH PAPUA, PAPUA BARAT DAN DAERAH TERTINGGAL PERBATASAN DAN KEPULAUAN TAHUN 2022 Dalam rangka peningkatan mutu dan akses pelayanan medik spesialistik, Kementerian Kesehatan akan melaksanakan penerimaan peserta Program Bantuan Pendidikan Dokter Spesialis (PDS) Tahun 2022, Program Bantuan PDS bagi para dokter dimaksudkan untuk pemenuhan kebutuhan tenaga Dokter Spesialis di rumah sakit Pemerintah di seluruh Indonesia, Bantuan diberikan kepada calon peserta yang Giusulkan oleh rumah sakit Pemerintah yang masih membutuhkan Dokter Spesialis,Kelulusan akademik Peni ikan Dokter Spesialis masih rendah terutama di witayah Papua dan Papua Barat. Dalam kurun waktu 2014-2017 persentase kelulusannya hanya 18% Untuk meningkatkan persentase kelulusan calon peserta PPDS yang berasal dari wilayah Papua dan Papua Barat serta wilayah Daerah Tertinggal sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2020 (Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, Sumatera Utara, Sumatera Barat, ‘Sumatera Selatan dan Lampung). Maka tahun 2022, Kementerian Kesehatan akan ‘menyelenggarakan Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis di Wilayah Papua dan Papua Barat serta wilayah DTPK. Kementerian Kesehatan telah bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin dan Universitas Padjadjaran dalam penyelenggaraan Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis. Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis dilaksanakan untuk program studi Dokter Obstetri dan Ginekologi, limu Kesehatan Anak, llmu Bedah, limu Penyakit Dalam, Patologi Klinik, Radiologi dan Anestesiologi Surat Edaran ini dimaksudkan untuk memberikan informasi tentang penerimaan peserta Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis kepada unit kerja/instan pengusul dan pemangku kepentingan terkait di Provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, ‘Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan dan Lampung dalam rangka penerimaan calon peserta Pemantapan PPDS Kementerian Kesehatan Tahun 2022. Mengingat ketentuan: 1. Undang-Undang 21 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 155, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6897); 2. Peraturan Pemerintah 106 Tahun 2021 tentang Kewenangan dan Kelembagaan Pelaksanaan Kebijakan Otonomi Khusus Provinsi Papua; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 238, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6730); 3. Peraturan Pemerintah 107 Tahun 2021 tentang Penerimaan, Pengelolaan, Pengawasan dan Rencana Induk Percepatan Pembangunan Dalam Rangka Pelaksanaan Otonomi Khusus Provinsi Papua (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 239, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6731);Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tah lun 2020-2024 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 119); Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 14 Tahun 2018 tentang Bantuan Program Pen \didikan Dokter Spesialis-Subspesialis dan Dokter Gigi Spesialis-Subspesialis (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 705); Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Peri izinan Rumah Sakit (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 21); Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Keri ja Kementerian Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 156). ‘Sehubungan dengan hal tersebut maka disampaikan sebagai berikut Ketentuan Penyelenggaraan Pemantapan ‘A. Jenis Prodi Program Pemantapan 1. llmu Kesehatan Anak 2. Obstetri dan Ginekologi 3. llmu Penyakit Dalam 4. llmu Bedah 5. Anestesi dan Terapi Intensif 6. Patologi Klinik 7. Radiologi B. Jenis Kepesertaan Berdasarkan Usulan 4 2. 3. Aparatur Sipil Negara (ASN); Pegawai kontrak BLU/BLUD rumah sakit pemerintah minimal 2 (dua) tahun; Pasca Pegawai Tidak Tetap pusat dan daerah. C. Tata Cara Pengusulan Calon Peserta 1 Peserta mengajukan usulan kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dengan melampirkan persyaratan yang telah ditentukan Dinas Kesehatan Provinsi melakukan verifikasi terhadap usulan calon peserta dari Dinas Kesehatan Kab/Kota dan RSUD Provinsi sesuai rencana kebutuhan. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi mengusulkan calon peserta Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis ke Kementerian Kesehatan melalui Direktur Penyediaan Tenaga Kesehatan, Direktorat Jenderal Tenaga KesehatanD, Persyaratan Calon Peserta 1. Calon peserta adalah dokter: a. Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN); b. Pegawai kontrak di Badan Layanan Umum Rumah Sakit Pemerintah yang telah mengabdi di rumah sakit tersebut minimal 2 tahun; ©. Calon peserta yang sudah pernah mendaftar PPDS dan belum lulus/oelum diterima di universitas. 2. Mendapatkan izin mengikuti Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis dari Badan Kepegawaian Daerah bagi calon peserta status ASN. 3. Mendapatkan ijin tertulis dari atasan langsung, 4. Mendapatkan surat rekomendasi dari Rumah Sakit Pengusul. 5. Bersedia: a. Mengikuti pemantapan di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin atau Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran; dan b. Melanjutkan Program PDS Kementerian Kesehatan. ¢. Bersedia menandatangani surat pernyataan (1) Bersedia menandatangani Perjanjian antara Peserta dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi masing-masing jika ulus seleksi administrasi dan akademik sesuai kewenangan daerah masing- masing; (2) Bersedia mengikuti pemantapan di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin atau Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran sesuai dengan waktu yang ditentukan; dan (3) Bersedia melanjutkan ke Program PDS Kementerian Kesehatan. Memiliki IPK Akademik dan Profesi terakhir minimal 2,75, 7. Lulus Uji Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI) atau Uji Kompetensi. Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD).. 8. Usia Maksimal 34 tahun. 9. Tidak sedang menjalani hukuman disiplin. 10. Tidak dalam proses mutasi keluar daerah DTPK. E, Dokumen Kelengkapan Persyaratan Untuk mengikuti seleksi calon Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis, peserta mengirimkan berkas rangkap 2 sebagai berikut: 1, Fotokopi Surat Keputusan pengangkatan PNS, bagi PNS. 2, Fotokopi Surat Selesai Masa Bakti Pasca PTT.3, Fotokopi Surat Keputusan Pengangkatan Kontrak BLU di Fasyankes bagi peserta kontrak BLU bagi pegawal kontrak BLU. 4. Surat pernyataan di atas meterai Rp. 10.000,- 5. Surat pernyataan bersedia untuk didayagunakan di daerah Papua, Papua Barat dan daerah DTPK. 6. Fotokopi jjazah dan transkrip nilai terakhir akademik dan profesi. 7. Surat izin pimpinan instansi tempat bekerja (bagi yang bekerja). 8. Surat izin mengikuti Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis dari BKD bagi PNS. 9. Fotocopy Surat Tanda Registrasi yang masih berlaku 10. Daftar Riwayat Hidup, | Persyaratan Calon Peserta Pemantapan Program PPDS Kementerian Kesehatan Status “| No. Uraian Kepeasueten Keterangan ASN Non ASN "1. | Surat usulan dari Dinkes Prov untuk mengikuti Vv Vv | Pemantapan | ‘Surat jin atasan langsung untuk mengikuti v Vv Pemantapan | 3] Surat peryataan peserta mengikuti Pemantapan | V v 4. | Surat rekomendasi RS pengusul Vv Vv 5. | CV calon peserta v v 6. | Surat izin mengikuti Program Pemantapan Calon | V x Dokter Spesialis dari BKD 7. | Fotokopi SK PNS v x 8. | Fotokopi SK PTT/honorer/kontrak minimal 2 thn a Vv 9. | Fotokopi Ijazah dokter umum v v 40. | Fotokopi transkrip nilai dokter umum Vv Vv | 11. | Fotokopi Surat Tanda Registrasi (STR) dokter v v umum 12. | Fotokopi surat lulus UKDI (Uji Kompetensi Dokter v v IndonesiaCatatan 1. Harap mencantumkan nomor telepon yang dapat dihubungi 2. Dokumen gi atas harap dikirim lewat pos ditujukan ke: Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan Cq Direktorat Penyediaan Tenaga Kesehatan J. Hang Jebat III Blok F3 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12120 3. Dokumen asii harap discan dan dikirimkan ke email: bandikdok@kemkes.go id F. Sosialisasi Program Pemantapan Calon peserta mengikuti sosialisasi Program Pemantapan yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Pengusul. G._Seleksi Administrasi 1. Dinas Kesehatan Provinsi melakukan verifikasi berkas persyaratan calon peserta Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis yang berasal dari daerahnya 2. Hasil verifikasi berkas sebagaimana dimaksud pada huruf a dikirimkan ke Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan c.q Direktorat Penyediaan Tenaga Kesehatan disertai rekapitulasi nama calon peserta beserta seluruh kelengkapan dokumen dan diterima paling lambat 13 September 2022 ke alamat: DIREKTORAT PENYEDIAAN TENAGA KESEHATAN DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN c.q. TIM PENYIAPAN DOKTER DAN DOKTER SPESIALIS. JL.HANG JEBAT Ill BLOK F3 KEBAYORAN BARU, JAKARTA SELATAN 12120 ‘Atau melalui website dengan surat dan format data usulan peserta dalam bentuk MS Excel, di email ke alamat: bandikdok@kemkes.go.id 3. Tim Pelaksana dan Pengelola tingkat pusat melakukan verifikasi berkas tingkat Pusat untuk penetapan peserta Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis. 4. Calon peserta yang berkas persyaratannya tidak lengkap maka dinyatakan gugur.5. Direktorat Penyediaan Tenaga Kesehatan mengumumkan hasil seleksi administrasi kepada : a, Dinas Kesehatan Provinsi untuk selanjutnya disampaikan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota/RS pengusul; b. BKD Provinsi/Kabupaten/Kota; dan ¢. Fakultas Kedokteran UNPAD dan UNHAS, H. Pembiayaan Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis Pembiayaan Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis bersumber dari APBN Kementerian Kesehatan yang dialokasikan pada DIPA Satuan Kerja Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan yang disesuaikan dengan alokasi anggaran yang tersedia pada tahun anggaran 2022. Il, Jadwal Tentatif Program Pemantapan No. Kegiatan Pelaksana Waktu 1. | Pengiriman Surat Edaran ke Tim Pelaksana dan Minggu ke | Provinsi Pengelola tingkat September pusat 2022 | 2.| Sosialisasi di tingkat Provinsi oleh | Kementerian Minggu ke I Tim Kementerian Kesehatan dan | Kesehatan dan Dinas September Dinas Kesehatan Provinsi Kesehatan Provinsi 2022 3. | Seleksi administrasi tingkat Dinkes | Dinas Kesehatan 610 Provinsi bagi Peserta Provinsi September 2022 4. | Pengiriman Berkas dan Pengajuan | Dinas Kesehatan 12-13 usulan hasil seleksi administrasi ke | Provinsi September Direktorat Penyediaan Nakes 2022 5. | Seleksi Administrasi Tingkat Pusat | Direktorat 15-17 Penyediaaan Nakes September 2022 6. | Pelaksanaan Program Institusi Pendidikan 18 September Pemantapan Calon Dokter 8 Oktober Spesialis 2022Demikian surat edaran penerimaan Peserta Program Pemantapan Calon Dokter Spesialis Kementerian Kesehatan dari Wilayah Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan Tahun 2022. Ditetapkan di: Jakarta jatanggal : 30 Agustus 2022 NNR JENDERAL TENAGA KESEHATAN,