You are on page 1of 26

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA NEGERI 1 TEBING TINGGI

Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/Semester : X / Genap

Materi Pokok : Hubungan Manusia dan Lingkungan Akibat Dinamika Atmosfer

Alokasi Waktu : 1 x 25 menit

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3 3.5. Menganalisis Pertemuan I
3.5.1 Lapisan atmosfer
hubungan antara
3.5.2 Cuaca dan iklim
manusia dengan
3.5.3 Klasifikasi tipe Iklim
lingkungan sebagai
akibat dari
Pertemuan II
dinamika
3.5.4 Ciri iklim di Indonesia
atmosfera
3.5.5 Dampak perubahan iklim global
3.57 Research tentang iklim dan
pemanfatannya
4 4.5. Menyajikan hasil 4.5.1. Terampil menguraikan fenomena
analisis hubungan geografi tentang dinamika atmosfer dan
antara manusia dampaknya terhadap kehidupan di
dengan lingkungan nyata
lingkungannya 4.5.2. Terampil membuat laporan dan
sebagai pengaruh menyajikan hasil dari laporan fenomena
dinamika atmosfer. geografi tentang dinamika atmosfer serta
dampaknya terhadap kehidupan di
lingkungan nyata.

B. Tujuan Pembelajaran
1. Menunjukkan sikap percaya akan keagungan Tuhan bahwa atmosfer merupakan
bagian dari ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
2. Menunjukkan sikap percaya diri, dapat bekerja sama, jujur, tanggung jawab dan
rasa ingin tahu terhadap materi hubungan manusia dan lingkungan akibat
dinamika atmosfer.
3. Siswa mampu menjelaskan tentang lapisan atmosfer, perbedaan antara cuaca dan
iklim serta mengetahui klasifikasi tipe iklim.
4. Siswa mampu mengidentifikasi ciri iklim di indonesia.
5. Siswa mampu menganalisis dampak perubahan iklim global dan pemanfaatan
iklim
6. Siswa mampu membuat laporan dan menyajikan hasil dari laporan tentang
fenomena atmosfer serta manfaat dan dampaknya yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari.

C. Materi Pembelajaran

Terdiri atas
Pengertian Atmosfer

Lapisan Atmosfer Kandungan gas


dalam atmosfer

Struktur Lapisan
Atmosfer
meliputi

Pengertian Cuaca
Hubungan Manusia dan meliputi
Lingkungan Akibat Cuaca dan Iklim Unsur-Unsur Cuaca
Dinamika Atmosfer

Iklim

Iklim Matahari
meliputi

Iklim Koppen
Klasifikasi Tipe Iklim
Iklim Schmidt-
Ferguson

Iklim Junghunh
D. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific
Model : Project based learning
Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

Langkah-Langkah Model Pembelajaran Project Based Learning.


1. Menetapkan Tema Proyek
Tema proyek hendaknya memenuhi indikator-indikator (a)memuat
gagasan-gagasan umum dan orisinal, (b) penting dan menarik, (c)
mendeskripsikan masalah kompleks, (d) mencerminkan hubungan berbagai
gagasan, dan (e) mengutamakan pemecahan masalah ill defined.
2. Menetapkan konteks belajar
Konteks belajar sebaiknya memenuhi indikator-indikator (a) pertanyaan-
pertanyaan proyek mempersoalkan masalah dunia nyata, (b) mengutamakan
otonomi siswa, (c) melakukan inquiry dalam konteks masyarakat, (d) siswa
mampu mengelola waktu secara efektif dan efisien, (e) siswa belajar penuh
dengan kontrol diri, (f) menyimulasikan kerja secara profesional.
3. Merencanakan aktivitas-aktivitas
Pengalaman belajar yang terkait dengan merencanakan proyek adalah (a)
membaca, (b) meneliti, (c) observasi (d) interview (e) merekam (f) mengunjungi
objek yang berkaitan dengan proyek (g) akses internet.
4. Memproses aktivitas-aktivitas
Indikator-indikator dalam memproses aktivitas meliputi (a) membuat
sketsa, (b) melukiskan analisis, (c) menghitung , (d) membuat generalisasi , dan
(e) mengembangakan prototipe.
5. Penerapan aktivitas-aktivitas untuk meyelasikan proyek
Langkah-langkah yang dilakukan adalah (a)mencoba mengerjakan proyek
berdasarkan sketsa, (b) menguji langkah-langkah yang telah dikerjakan dan hasil
yang diperoleh, (c) mengevaluasi hasil , (d) melakukan daur ulang proyek ya ng
lain, (e) mengklasifikasi hasil terbaik.
E. Media Pembelajaran
1. Media Pembelajaran : Gambar lapisan atmosfer
2. Alat/Bahan : LCD, Laptop, Power Point dan Lembar Kerja Siswa.
3. Sumber Belajar : Budi Raharjo,Agung.2016.Geografi Peminatan Ilmu-
Ilmu Sosial Untuk SMA/MA Kelas X.Surakarta: CV.Mediatama. Internet.

F. Langkah-Langkah Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Kegiatan Pendahuluan
1. Orientasi
1.1 Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan
salam, berdoa bersama, dan mengecek kehadiran 5 Menit
peserta didik.
2. Apersepsi

2.1 Guru menginformasikan tujuan pembelajaran yang


Tahap 1 akan dicapai dan cakupan materi yang akan
Penentuan dipelajari, yaitu penguasaan dalam pengetahuan
Proyek atmosfer.
2.2 Guru menyajikan gambar lapisan atmosfer kepada
siswa

2.3 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk


memberi komentar dan bertanya tentang gambar
lapisan atmosfer yang ditampilkan guru.
3. Motivasi
3.1 Guru memberi motivasi kepada peserta didik untuk
antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan.
4. Pembagian Kelompok
4.1.Guru membagi siswa kedalam 3 kelompok masing-
masing kelompok terdiri dari 3 atau 4 siswa yang
heterogen.
4.2.Guru mengusulkan 5opic proyek yang akan dibuat.
4.3.Guru menentukan batasan proyek yang akan dibuat.

Kegiatan Inti

1. Mengamati
1.1 Peserta didik mengamati power point yang diberi
15 Menit
guru tentang materi yang diajarkan:
- Lapisan atmosfer
- Cuaca dan Iklim
- Klasifikasi tipe iklim
2. Menanyakan
2.1 Siswa akan bertanya tentang materi yang akan diberi
oleh guru.
3. Mengeksplorasi
3.1 Siswa mengumpulkan informasi dan menentukan
perangkat yang diperlukan dalam menyelesaikan
tugas yang diberikan oleh guru.
4. Mengasosiasi
Tahap 2
4.1 Membuat laporan tentang dinamika atmosfer dan
Mendesain dampaknya terhadap kehidupan lingkungan nyata.
Perencanaan 5. Mengkomunikasikan
Proyek 5.1 Guru memanggil setiap kelompok untuk
meyampaikan hasil laporan tentang dinamika
atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan
lingkungan nyata
Kegiatan Penutup

1. Guru dan peserta didik mengevaluasi tentang dinamika


5 Menit
atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan lingkungan
nyata.
2. Guru memberikan tugas berupa LKS kepada siswa untuk
dikerjakan dirumah agar mengetahui sejauh mana
pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan hari ini.
3. Guru memberikan pesan moral kepada peserta didik
seperti berperilaku santun, tanggung jawab, menghargai,
peduli dan percaya diri
4. Guru bersama siswa mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan berdoa.

G. Penilaian , Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


No Ranah Penilaian Teknik Penilaian
1 Afektif ( Sikap) Observasi Sikap, Penilaian diri
2 Kognitif ( Pengetahuan) Tes Pilihan Ganda
3 Psikomotorik ( Keterampilan) Observasi

1. Penilaian Kompetensi Sikap (Afektif) Menggunakan lembar Observsasi dan Penilaian


diri dengan format sebagai berikut :
a. Lembar Observasi
Sikap
Sikap Sosial
Spritual
Total
Menghargai
No Nama Menghargai Bertanggung Nilai
Karunia Santun Peduli
Pendapat Jawab
tuhan
1-4 1-4 1-4 1-4 1-4
1
2
3
4
5
Dst

Rubrik Penilaian Sikap:


Aspek yang Kriteria Penskoran
No.
diamati 4 3 2 1
A. Sikap Spiritual
1 Menghargai karunia Selalu berdoa Berdoa Jarang berdoa Tidak pernah
Tuhan YME sebelum dan sebelum dan sebelum dan berdoa
sesudah sesudah sesudah sebelum dan
melakukan melakukan melakukan sesudah
aktivitas aktivitas aktivitas melakukan
aktivitas

B. Sikap Sosial
2 Santun Selalu Sering Jarang Tidak pernah
mengucap mengucap mengucap mengucap
terima kasih terima kasih terima kasih terima kasih
setelah diberi setelah diberi setelah diberi setelah diberi
kesempatan kesempatan kesempatan kesempatan
atau atau atau atau
menerima menerima menerima menerima
bantuan orang bantuan orang bantuan orang bantuan orang
lain lain lain lain
3 Peduli Selalu Sering Jarang Tidak pernah
membantu membantu membantu membantu
teman yang teman yang teman yang teman yang
sedang sedang sedang sedang
mengalami mengalami mengalami mengalami
kesusahan kesusahan kesusahan kesusahan
4 Menghargai Selalu Berorientasi Berorientasi Tidak
pendapat berorientasi ke depan dan ke depan memiliki
ke depan dan bersedia tetapi tidak orientasi ke
bersedia menerima mau depan dan
menerima sesuatu yang menerima tidak mau
sesuatu yang baru sesuatu yang menerima
baru baru sesuatu yang
baru
5 Bertanggung Jawab Selalu Sering Jarang Tidak
menerapkan menerapkan menerapkan menerapkan
sikap sikap sikap sikap
bertanggung bertanggung bertanggung bertangung
jawab dalam jawab dalam jawab dalam jawab dalam
melakukan melakukan melakukan melakukan
kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan
apapun apapun apapun apapun

b. Lembar Penilaian Diri


LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SANTUN
1. Nama Peserta Didik ................................ :
2. Kelas : .................................
3. Materi Pokok : .................................
4. Periode Penilaian : .................................
PETUNJUK
Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti, berilah tanda ceklist (√)
sesuai dengan kondisi dan keadaan kalian sehari-hari.

No Pernyataan TP KD SR SL
Saya menghormati orang yang lebih tua dengan sikap tubuh
1
yang baik
Saya bersikap 3S (salam, senyum, sapa) kepada orang yang
2
saya hormati
3 Saya tidak berkata kotor, kasar, atau mencela orang lain
Saya meminta ijin ketika akan meninggalkan ruang belajar
4
atau ketika akan menggunakan barang milik orang lain
Saya mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan
5
atau menerima bantuan orang lain

Keterangan :
SL = Selalu melakukan (skor 4)
SR = Sering melakukan, kadang tidak (skor 3)
KD = Kadang melakukan, sering tidak (skor 2)
TP = Tidak pernah melakukan (skor 1)

- Petunjuk Penskoran untuk lembar observasi dan lembar penilaian diri

- Tabel Konversi Skor dan Predikat Hasil Belajar Untuk Ranah Afektif
Sikap
Modus Predikat
4,00 SB
(Sangat Baik)
3,00 B
(Baik)
2,00 C
(Cukup)
1,00 K
(Kurang)

2. Penilaian Kompetensi Pengetahuan (Kognitif) Menggunakan Tes Pilihan Ganda


1. Lapisan udara yang menyelubungi bumi adalah ....
a. Atmosfer
b. Hidrosfer
c. Litosfer
d. Barisfer
e. Pedosfer
2. Atmosfer berasal dari bahasa Yunani, yang terdiri dari dua kata yaitu atmos dan
sphaira yang artinya....
a. Air dan lapisan
b. Tanah dan lapisan
c. Inti dan lapisan
d. Manusia dan lapisan
e. Uap dan lapisan
3. Dibawah ini yang termasuk salah satu sifat atmosfer adalah...
a. Baunya dapat dirasakan.
b. Tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak dapat dirasakan kecuali dalam bentuk
angin.
c. Statis, artinya tidak pernah mengalami perubahan.
d. Tidak mempunyai lapisan.
e. Tidak mempunyai komposisi tertentu.
4. Gas yang terkandung dalam udara terdiri atas beberapa unsur. Akan tetapi, gas yang
paling banyak terkandung dalam udara adalah gas...,
a. Nitrogen
b. Oksigen
c. Argon
d. Karbon dioksida
e. Neon
5. Dibawah ini adalah komponen – komponen yang paling sedikit penyusun atmosfer,
kecuali...
a. Nitrogen
b. Oksigen
c. Argon
d. Hidrogen
e. Neon
6. Susunan lapisan atmosfer yang benar adalah ....
a. Troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, eksosfer
b. Stratosfer, troposfer, eksosfer, termosfer, mesosfer
c. Eksosofer, troposfer, stratosfer, termosfer, mesosfer
d. Troposfer, stratosfer, termosfer, mesosfer, eksosfer
e. Eksosfer, termosfer, stratosfer, mesosfer, troposfer
7. Peristiwa terjadinya cuaca dan iklim berada pada lapisan ....
a. Troposfer
b. Stratosfer
c. Mesosfer
d. Termosfer
e. Eksosfer
8. Stratopause adalah batas antara lapisan ....
a. Troposfer dan stratosfer
b. Stratosfer dan mesosfer
c. Mesosfer dan stratosfer
d. Troposfer dan termosfer
e. Troposfer dan mesosfer
9. Defenisi cuaca adalah ....
a. Terjadinya di lapisan startosfer
b. Tidak dapat diketahui sebelumnya
c. Keadaan udara di atmosfer pada suatu tempat dan pada waktu tertentu
d. Terjadinya di lapisan troposfer
e. Terjadinya di lapisan mesosfer
10. Dibawah ini merupakan unsur – unsur cuaca dan iklim, kecuali ...
a. Suhu
b. Tekanan udara
c. Kelembaban udara
d. Angin
e. Jenis tanah
11. Hujan yang terjadi karena pertemuan massa udara yang berbeda temperaturnya, yaitu
hujan ...
a. Hujan frontal
b. Orografik
c. Lokal
d. Konveksi
e. Zenithal
12. Alat pengukur suhu adalah ...
a. Barometer
b. Termometer
c. Anemometer
d. Higrometer
e. Seismograf
13. Indonesia terletak di antara benua Asia dan benua Australia karena itu beriklim....
a. Tropis
b. Laut
c. Musim
d. Darat
e. Gunung
14. Iklim matahari memiliki penggolongan sebaga berikut ...
a. Iklim dingin, sedang, tropis
b. Iklim kutub utara , sedang, dan kutub selatan
c. Iklim sedang, kutub utara, dan dingin
d. Iklim dingin, kutub selatan, dan kutub utara
e. Iklim tropis dan sub tropis
15. Salah satu cara untuk menanggulangi perubahan iklim yaitu ...
a. Bepergian menggunakan kendaraan pribadi
b. Menebang pohon sesuka hati
c. Mengurangi pemakaian listrik secara maximal
d. Tidak memanfaatkan transportasi umum
e. Menggunakan kendaraan pribadi

- Kunci Jawaban
1. A
2. E
3. B
4. A
5. D
6. A
7. A
8. B
9. C
10. E
11. A
12. B
13. A
14. C
15. C
Catatan : KKM B-

- Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

- Tabel Konversi Skor dan Predikat Hasil Belajar Untuk Ranah Kognitif
Pengetahuan
Skor Rerata Huruf
3,85 - 4,00 A
3,51 - 3,84 A-
3,18 - 3,50 B+
2,85 - 3,17 B
2,51 - 2,84 B-

2,18 - 2,50 C+
1,85 - 1,50 C
1,51 - 1,84 C-
1,18 - 1,50 D+
1,00 - 1,17 D

3. Penilaian Kompetensi Keterampilan (Psikomotorik) menggunakan format penilaian


Observasi penilaian keterampian (Presentasi) dan Diskusi
a. Penilaian Persentasi
Kemampuan Kemampuan Kemampuan Penguasaan
Jumlah
No Nama Persentasi Berargumentasi Menjawab Materi
Nilai
1-4 1-4 1-4 1-4
1
2
3
4
5
Dst
Rubrik observasi penilaian keterampilan (Presentasi)
Kriteria Penskoran
No. Aspek yang diamati
4 3 2 1
1 Kemampuan Memaparkan Memaparkan Memaparkan Memaparkan
presentasi hasil kerja hasil kerja hasil kerja hasil kerja
secara secara kurang tidak
sistematis dan sistematis sistematis sistematis
jelas
2 Kemampuan Memberikan Memberikan Memberikan Memberikan
berargumentasi argumentasi argumentasi argumentasi argumentasi
secara rasional secara rasional kurang tidak rasional
dan memiliki rasional
dasar kuat

3 Kemampuan Selalu Sering Kadang Tidak pernah


menjawab menjawab menjawab menjawab menjawab
dengan tepat dengan tepat dengan tepat dengan tepat
dan terstruktur dan terstruktur dan terstruktur dan terstruktur

4 Penguasaan materi Menguasai Menguasai Kurang Tidak


materi dengan materi dengan menguasai menguasai
baik dan baik materi dengan materi
memiliki baik
wawasan lebih

b. Penilaian Diskusi

Kemampuan Kemampuan
Pemahaman
Mengemukakan Berkontribusi Menerima Jumlah
No Nama Materi
Pendapat Pendapat Nilai
1-4 1-4 1-4 1-4
1
2
3
4
5
Dst

Rubrik observasi penilaian keterampilan (Diskusi)


Aspek yang Kriteria Penskoran
No.
diamati 4 3 2 1
1 Pemahaman Memahami Memahami Kurang Belum
materi materi dengan materi dengan memahami memahami
baik dan baik materi materi
mampu
mentransfer
kepada orang
lain
2 Kemampuan Selalu dan Mengemukakan Kurang mampu Tidak mampu
mengemukakan berani pendapat mengemukakan mengemukakan
pendapat mengemukakan dengan baik pendapat pendapat
pendapat dengan baik dengan baik
dengan baik
3 Berkontribusi Selalu berperan Berperan serta Kurang Tidak pernah
serta dalam dalam kegiatan berperan serta berperan serta
kegiatan dan dan dalam kegiatan dengan baik
pengambilan pengambilan dan dalam kegiatan
keputusan keputusan pengambilan dan
keputusan pengambilan
keputusan
4 Kemampuan Mampu Mampu Kurang mampu Tidak bisa
menerima menerima menerima menerima menerima
pendapat teman pendapat teman pendapat teman pendapat teman pendapat teman
dan dan
menghargainya memaksakan
kehendak

- Petunjuk Penyekoran untuk lembar presentasi dan lembar diskusi :

- Tabel Konversi Skor dan Predikat Hasil Belajar Untuk Ranah Psikomotorik
Keterampilan
Capaian Optimum Huruf
3,85 - 4,00 A
3,51 - 3,84 A-
3,18 - 3,50 B+
2,85 - 3,17 B
2,51 - 2,84 B-

2,18 - 2,50 C+
1,85 - 1,50 C
1,51 - 1,84 C-
1,18 - 1,50 D+
1,00 - 1,17 D

H. Lembar Pengayaan
- Lembar Penilaian Remedial

Nomor Soal
Indikator Bentuk yang
Nama Nilai yang Pelaksanaan dikerjakan Nilai Tes
No Ket.
Siswa Ulangan tidak Pembelajaran dalam Remedial
dikuasai Remedial Tes Remed
ial
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. …… …… …… …… …… …… ……

2. …… …… …… …… …… …… ……

3. …… …… …… …… …… …… ……

Keterangan :
Petunjuk pengisian:
Skor maksimum tiap aspek 4
Rentang jumlah skor:
88 – 100 Nilai A (sangat baik)
74 – 87 Nilai B (baik)
60 – 73 Nilai C (cukup)
0 – 59 Nilai PB (Perlu Bimbingan)

Nilai 4 : Sangat Baik (A)


Nilai 3 : Baik (B)
Nilai 2 : Cukup (C)
Nilai 1 : Kurang (K)
Keterangan :
Pada kolom ( 6 ), masing-masing indikator dibuatkan 1 atau 2 nomor soal dengan tingkat
kesukaran berbeda-beda Misalnya: Indikator 2 menjadi 2 soal yaitu nomor 1, 2 Indikator 3
menjadi 2 soal yaitu nomor 3, 4.
Pada kolom ( 7 ), nilai yang diperoleh hanya digunakan untuk menentukan tuntas atau tidak
tuntasnya dari siswa yang telah ikut remedial, karena nilai yang akan diolah adalah nilai
batas ketuntasan.
Bentuk Pelaksanaan Pembelajaran Remedial
1. Cara yang dapat ditempuh
a. Pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan bagi peserta didik yang belum
atau mengalami kesulitan dalam penguasaan KD tertentu.
b. Pemberian tugas-tugas atau perlakuan (treatment) secara khusus, yang sifatnya
penyederhanaan dari pelaksanaan pembelajaran regular.
Bentuk penyederhanaan itu dapat dilakukan guru antara lain melalui:
a. Penyederhanaan strategi pembelajaran untuk KD tertentu
b. Penyederhanaan cara penyajian (misalnya: menggunakan gambar, model, skema,
grafik, memberikan rangkuman yang sederhana, dll.)
c. Penyederhanaan soal/pertanyaan yang diberikan.
2. Materi dan waktu pelaksanaan program remedial
a. Program remedial diberikan hanya pada KD atau indikator yang belum tuntas.
b. Program remedial dilaksanakan setelah mengikuti tes/ulangan KD tertentu atau sejumlah
KD dalam satu kesatuan
Teknik pelaksanaan penugasan/pembelajaran remedial:
1. Penugasan individu diakhiri dengan tes (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik yang
mengikuti remedial maksimal 20%.
2. Penugasan kelompok diakhiri dengan tes individual (lisan/tertulis) bila jumlah peserta
didik yang mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%. Pembelajaran
ulang diakhiri dengan tes individual (tertulis) bila jumlah peserta didik yang
mengikuti remedi lebih dari 50
- Soal Remedial
1) Gas di atmosfer yang berfungsi menahan sinar ultraviolet adalah...
a. Karbon dioksida
b. Ozon
c. Hidrogen
d. Karbonmonoksida
e. Nitrogen
2) Lapisan udara yang paling luar adalah....
a. Troposfer
b. Stratosfer
c. Mesosfer
d. Termosfer
e. Eksosfer
3) Lapisan udara yang langsung bersentuhan dengan permukaan bumi disebut ....
a. Troposfer
b. Stratosfer
c. Mesosfer
d. Termosfer
e. Eksosfer
4) Manfaat lapisan udara stratosfer bagi kehidupan manusia adalah ....
a. Pemantul gelombang radio
b. Pembentuk proses cuaca
c. Pelindung bumi dari benda angkasa
d. Pembakar meteor yang jatuh diatmosfer bumi
e. Pelindung bumi dari sinar ultraviolet
5) Manfaat lapisan udara termosfer bagi kehidupan manusia adalah ...
a. Pemantul gelombang radio
b. Pelindung bumi dari sinar ultraviolet
c. Pembentuk proses cuaca
d. Pelindung bumi dari benda angkasa
e. Membakar meteor
6) Gerakan udara yang terjadi di atas permukaan bumi disebut ...
a. Angin
b. Tekanan udara
c. Kelembaban udara
d. Gerak semu
e. Peredaran
7) Banyaknya panas matahari yang diterima permukaan bumi, antara lain
dipengaruhi oleh ....
a. Lamanya penyinaran matahari
b. Terjadinya siang dan malam
c. Terjadinya revolusi
d. Gerak semu harian
e. Curah hujan
8) Hujan yang terjadi karena angin yang lembab terdesak naik ke lereng pegunungan
disebut hujan ...
a. Frontal
b. Orografik
c. Lokal
d. Konveksi
e. Zenithal
9) Dibawah ini adalah dampak perubahan iklim, kecuali....
a. Mencairnya es di kutub
b. Pergeseran musim
c. Peningkatan permukaan air laut
d. Global warming
e. Transmigrasi
10) Koppen mengadakan pembagian daerah iklim berdasarkan...
a. Topografi dan vegetasi
b. Letak lintang dan bujur
c. Temperature dan curah hujan
d. Angin dan arus laut
e. Banyaknya bulan kering dan bulan basah
11) Pembagian iklim Oldeman lebh menitik beratkan pada...
a. Besarnya suhu dan curah hujan
b. Tinggi tempatnya
c. Penyebaran vegetasi
d. Letak lintang dan bujur
e. Banyaknya bulan basah dan bulan kering secara berturut-turut yang dikaitkan
sistem pertanian
12) Dari sifat-sifat iklim dibawah ini, yang termasuk sifat iklim Aw adalah...
a. Sedikit hujan dengan musim dingin yang kering
b. Amplitudo suhu rendah dan hujan sepanjang tahun
c. Banyak awan, banyak hujan dan amplitudo suhu tinggi
d. Banyak awan, banyak hujan dan amplitudo rendah
e. Suu rata-rata tinggi hujan turun sepanjang tahun
13) Keadaan yang menyebabkan hujan lebat pada rentang waktu yang lama disebut ...
a. El Nino
b. La Nina
c. Hujan lebat
d. Hujan dahsyat
e. Hujan orografik
14) Salah satu alat yangdapat digunakan untuk mengukur kelembapan nisbi adalah...
a. Termometer
b. Waterpass
c. Barometer
d. Higrometer
e. Altimeter
15) Iklim fisis dipengaruhi beberapa faktor berikut kecuali...
a. Pengaruh daratan luas
b. Pengaruh lautan luas
c. Pengaruh arus laut
d. Pengaruh vegetasi
e. Pengaruh manusia
- Kunci Jawaban
1. B
2. E
3. A
4. E
5. A
6. A
7. A
8. B
9. E
10. C
11. E
12. A
13. B
14. D
15. E

Lembar penilaian pengayaan

Hasil pengayaan
No. Nilai Sangat Baik Cukup baik Kurang baik
Nama Siswa
Ulangan Baik
A B C D
88-100 74-87 60-73 ≤60
1. ……… ……… ……… ……… ……… ………

2. ……… ……… ……… ……… ……… ………


3 ……… ……… ……… ……… ……… ………
Keterangan :
Petunjuk pengisian:
Skor maksimum tiap aspek 4
Rentang jumlah skor:
88 – 100 Nilai A (sangat baik)
74 – 87 Nilai B (baik)
60 – 73 Nilai C (cukup)
0 – 59 Nilai PB (Perlu Bimbingan)

Nilai 4 : Sangat Baik (A)


Nilai 3 : Baik (B)
Nilai 2 : Cukup (C)
Nilai 1 : Kurang (K)
Pelaksanaan Program Pengayaan
1. Cara yang ditempuh:
Memberikan tugas latihan tambahan yang bersifat pengayaan
2. Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan
a. Materi Program pengayaan diberikan sesuai dengan KD-KD atau indikator yang
dipelajari, bisa berupa penguatan materi yang dipelajari maupun berupa
pengembangan materi
b. Waktu pelaksanaan program pengayaan adalah setelah mengikuti tes/ulangan KD
tertentu atau kesatuan KD tertentu, dan atau pada saat pembelajaran dimana siswa
yang lebih cepat tuntas dibanding dengan teman lainnya maka dilayani dengan
program pengayaan.

Disetujui

calon guru
Kepala sekolah Mata Pelajaran Geografi

(SARIONO, S.Pd, M,Pd) (SUCI INDAH ANDOKO)

Nip. 19550125 197803 2 002 Nim. 3151131049


LAMPIRAN

1. Pengertian Atmosfer
Atmosfer adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari
permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Atmosfer merupakan lapisan
udara yang terdiri dari beberapa gas. Adapun kandungan gas dalam atmosfer :
a. Nitrogen sebesar 78,8%
b. Oksigen sebesar 20,95%
c. Argon sebesar 0,93%
d. Karbon dioksida sebesar 0,037%
e. Neon sebesar 0,0018%
f. Helium sebesar 0,0005%
g. Ozon sebesar 0,000004%
h. Hidrogen ebesar 0,00006%
i. CFC sebesar 0,00000002%
j. Xenon sebesar 0,000009%
k. Metana sebesa5r 0,00017%

2. Struktur Lapisan Atmosfer


- Lapisan troposfer di daerah kutub memiliki ketebalan 0–8 km, di daerah
khatulistiwa memiliki ketebalan 0–16 km, dan di daerah lintang tinggi memiliki
ketebalan kurang dari 12 km. Pada lapisan ini terjadi proses-proses cuaca dan
iklim yang dapat diamati, seperti hujan, angin, dan awan. Setiap kenaikan
ketinggian 100 m, kondisi suhu mengalami penurunan sekitar 0,6°C. Penurunan
suhu ini sering disebut dengan gradien geothermis. Antara lapisan troposfer dan
stratosfer dibatasi oleh lapisan tropopause.
- Lapisan stratosfer memiliki ketebalan antara 12–60 km. Pada lapisan ini terdapat
lapisan ozon yang terbentuk pada ketinggian 20 km. Ozon diproduksi saat radiasi
sinar ultraviolet gelombang pendek memanaskan molekul oksigen. Akibatnya,
molekul oksigen (O2) terpecah menjadi dua atom oksigen. Selanjutnya, satu atom
oksigen bergabung dengan molekul oksigen lain membentuk ozon (O3). Lapisan
ozon berfungsi menyerap radiasi sinar ultraviolet sehingga melindungi Bumi dari
bahaya radiasi sinar ultraviolet (UV) matahari. Antara lapisan stratosfer dan
mesosfer terdapat lapisan stratopause.
- Lapisan mesosfer terletak pada ketinggian 60–80 km di atas permukaan laut. Batu-
batu meteorit yang bergerak menembus atmosfer saat melewati lapisan mesosfer
diimpit oleh massa udara dingin sehingga terbakar hancur sebelum menyentuh
permukaan Bumi. Lapisan ini dapat disebut sebagai lapisan pelindung Bumi
terhadap benturan benda atau batu meteor. Pada lapisan mesosfer terdapat lapisan
D yang bermuatan listrik pada ketinggian 70 km. Hal ini menyebabkan sering
terjadinya fenomena awan pijar yang berasal dari uap air atau debu meteor. Antara
lapisan mesosfer dengan termosfer terdapat lapisan mesopause.
- Lapisan termosfer disebut juga lapisan ionosfer karena terjadi proses ionisasi gas-
gas oleh radiasi matahari. Lapisan ini terletak pada ketinggian 80–100 km. Pada
lapisan termosfer, gelombang radio dipantulkan sehingga gelombang radio pendek
yang dipancarkan dari suatu tempat dapat diterima di belahan Bumi yang lain.
Lapisan peralihan antara termosfer dan eksosfer disebut lapisan termopause.
- Lapisan eksosfer merupakan lapisan terluar. Gas utama yang ada, yaitu hidrogen
yang kerapatannya makin tipis sampai hampir habis di luar angkasa. Pada lapisan
ini terdapat fenomena zodiakal dan gegenschein yang merupakan pantulan sinar
matahari oleh debu meteorit yang terdapat di angkasa.

3. Cuaca dan Iklim


- Cuaca merupakan keadaan udara pada saat tertentu dan di wilayah tertentu yang
rekatif sempit dan pada jangka waktu yang singkat.
- Iklim merupakan rata-rata dari cuaca dalam periode yang panjang. Iklim adalah
suatu keadaan umum kondisi cuaca yang meliputi daerah yang luass. Iklim
merupakan kelanjutan dari hasil-hasil pengamatan dan pecatatan unsur cuaca
mulai dasawarsa hingga jutaan tahun.
- Unsur-unsur cuaca dan iklim
a. Radiasi matahari
b. Suhu udara
c. Tekanan udara
d. Angin
e. Kelembapan diri
f. Awan
g. Curah hujan
4. Klasifikasi Iklim
1. Iklim Matahari
Iklim matahari di dasarkan pada besarnya intensitas penyinaran matahari
terhadp bumi yang dipengaruhi oleh letak garis lintang. Garis lintang di bumi
terbagi dari 0° - 90° LU dan 0° - 90° LS. Daerah dengan letak lintang rendah akan
memiliki iklim yang ebih panas dari daerah yang memiliki letak lintang tinggi.
Berikut pembagian daerah berdasrkan iklim matahari
a. Daerah iklim tropis : 0° - 23,5° LU/LS
b. Daerah iklim subtropis : 23,5° - 40° LU/LS
c. Daerah iklim sedang : 40° - 66,5° LU/LS
d. Daerah iklim dingin : 66,5° - 90° LU/LS
2. Iklim Koppen
Iklim Koppen diklasifikasikan berdasarkan pada curah hujan dan suhu
udara.Klasifikasi ini dikemukakan oleh Wladimir Koppen, seorang ahli klimatologi
dari Jerman. Berikut ini pembagiannya.
- Iklim Tipe A (Iklim Hujan Tropis)
Wilayah ini memiliki curah hujan tinggi, penguapan tinggi, dan suhu rata-rata
bulanan di atas 18°C. Wilayah beriklim tipe A dibagi menjadi tiga sebagai berikut.
a) Iklim tipe Af memiliki curah hujan tinggi dan suhu udara panas sepanjang tahun
sehingga terdapat banyak hutan hujan tropik. Contohnya di wilayah Sumatra,
Kalimantan, dan Papua.
b) Iklim tipe Am memiliki ciri-ciri antara lain curah hujan tergantung musim, jenis
tanaman pendek dan homogen, dan hutan homogen yang menggugurkan daunnya
ketika kemarau. Wilayah yang beriklim Am antara lain di Jawa Barat, Jawa Tengah,
Sulawesi Selatan, dan Papua bagian selatan.
c) Iklim tipe Aw memiliki ciri-ciri antara lain terdapat hutan yang berbentuk sabana,
jenis tumbuhan padang rumput dan belukar, serta pohonnya berjenis rendah. Wilayah
ini memiliki musim kemarau lebih panjang dibandingkan musim hujan. Contohnya
terdapat di wilayah Jawa Timur, Nusa Tenggara, Sulawesi Selatan, Kepulauan Aru,
dan Papua bagian selatan.
- Iklim Tipe B (Iklim Kering)
Iklim tipe B memiliki curah hujan rendah dan penguapan yang tinggi. Di
wilayah ini tidak memiliki surplus air dan tidak dijumpai sungai yang permanen.
Wilayah beriklim tipe B dibedakan menjadi tipe Bs (iklim stepa) dan tipe Bw (iklim
gurun).
- Iklim Tipe C (Iklim Sedang Hangat)
Di wilayah yang memiliki tipe C terdapat empat musim, yaitu musim dingin,
semi, gugur, dan panas. Iklim tipe C dibedakan menjadi tiga sebagai berikut.
a) Iklim tipe Cw, yaitu iklim sedang basah dengan musim dingin yang kering
b) Iklim tipe Cs, yaitu iklim sedang basah dengan musim panas yang kering.
c) Iklim tipe Cf, yaitu iklim sedang basah dengan hujan dalam semua bulan.
d) Iklim Tipe D (Iklim Salju Dingin)
- Iklim tipe D
memiliki suhu udara rata-rata bulan terdingin < –3° C dan suhu udara rata-rata
bulan terpanas > 10° C. Iklim tipe D dibedakan menjadi dua.
a) Iklim tipe Df, yaitu iklim dingin dengan semua bulan lembap.
b) Iklim tipe Dw, yaitu iklim hutan salju dingin dengan musim dingin yang kering.
- Iklim Tipe E (Iklim Kutub)
Wilayah beriklim tipe E memiliki ciri tidak mengenal musim panas, terdapat
salju abadi dan padang lumut.

3. Iklim Menurut Schmidt-Ferguson


Schmidt-Ferguson mengklasifikasikan iklim berdasarkan jumlah rata-rata bulan
kering dan jumlah rata-rata bulan basah. Dikatakan bulan kering jika dalam satu bulan
terjadi curah hujan kurang dari 60 mm. Dikatakan bulan basah jika dalam satu bulan
curah hujannya lebih dari 100 mm. Iklim Schmidt dan Ferguson didasarkan pada nilai
Q. Nilai Q dihitung dengan rumus sebagai berikut.
4. Iklim Menurut Junghuhn
Klasifikasi iklim Junghuhn didasarkan pada ketinggian tempat yang dikaitkan
dengan jenis tanaman yang dapat tumbuh dan berproduksi secara optimal disuatu
daerah.

You might also like