0 1/1 Tanggal terbit Ditetapkan oleh: Direktur RSIA Husada Bunda 14 Feb 2018 RSIA HUSADA BUNDA MALANG SPO Dr. Imelda Fitria Irmawati D, MMRS PENGERTIAN Tata cara penerimaan pasien obstetri gynekologi baru yang akan dirawat agar dapat berjalan dengan lancar dan tertib. TUJUAN Sebagai pedoman bagi bidan Kamar Bersalin dalam penerimaan pasien obstetri gynekologi baru untuk kelancaran pelayanan kepada pasien. KEBIJAKAN 1. Semua bidan Kamar Bersalin bisa menerima pasien baru dengan benar. 2. Semua bidan Kamar Bersalin mampu memberikan edukasi yang diperlukan pada pasien atau keluarga. PROSEDUR 1. Penerimaan pasien dibedakan menjadi : a. Rujukan Bidan (bidan perujuk mengantar pasien ke rumah sakit): Serah terima dilakukan oleh bidan perujuk dengan bidan kamar bersalin tentang keadaan pasien, Diagnosa Medis,terapi dan tindakan yang sudah diberikan. b. Rujukan Bidan (bidan Kamar Bersalin menjemput pasien ke rumah Bidan Perujuk): Serah terima dilakukan oleh bidan perujuk dengan bidan kamar bersalin tentang keadaan pasien, Diagnosa Medis,terapi dan tindakan yang sudah diberikan. c. Rujukan Dokter : Bidan Kamar Bersalin menerima surat rujukan dari Dokter SPOG. d. Pasien tanpa rujukan 2. Pasien diterima dan diantar ke tempat tidur. 3. Atur posisi pasien senyaman mungkin. 4. Perkenalkan pada pasien/ keluarga, bidan kamar bersalin yang sedang berjaga dan beritahukan Dokter SPOG yang bertanggungjawab. 5. Periksa keadaan umum pasien, Tanda-tanda Vital pasien (TD, Nadi, Suhu), pemeriksaan obstetri, dan Vaginal Toucher. 6. Beritahu kepada pasien/keluarga tentang: Keadaan pasien, program rencana terapi, tindakan selanjutnya sesuai dengan wewenang bidan. Tata tertib rumah sakit ,hak dan kewajiban pasien Letak Ruang Bersalin, Kamar pasien, musholla, dll. Perkiraan tarif berhubungan langsung dgn bag reception PENERIMAAN PASIEN KAMAR BERSALIN No.Dokumen No.Revisi Halaman 0 1/2 Tanggal terbit Ditetapkan oleh: Direktur RSIA Husada Bunda RSIA HUSADA BUNDA 14 Feb 2018 MALANG SPO Dr. Imelda Fitria Irmawati D, MMRS PROSEDUR Lengkapi inform consent dengan meminta tanda tangan kepada pasien dan keluarga pasien meliputi persetujuan tindakan medis, kesanggupan keluarga untuk membayar biaya. UNIT TERKAIT Kamar Bersalin