You are on page 1of 2

Macam-Macam Hazard

• 1. Hazard biologi
• potensi bahaya yang ditimbulkan dari faktor makluk hidup. Biasanya hazard biologi ini berada di lingkungan-lingkungan yang tidak bersih,kotor,dll.
• contoh dari hazard biologi adalah seperti cacing tambang,cacing tambang dapat membuat kaki kita berlubang seperti dimakan oleh cacing tersebut.Maka dari
itu,dipertambangan diharapkan selalu menggunakan APD sepatu safety agar sebagai pencegahan terhadap hazard biologi.

• 2. hazard kimia
• potensi bahaya yang disebabkan oleh sifat dan karakteristik kimia yang dimiliki bahan tersebut. Hazard kimia ini sangat berbahaya jika kita tidak menggetahuinya secara
detail seperi apa sifat dari bahan tersebut. Perlunya penanganan yang intensif terhadap potensi bahaya ini.
• contoh dari hazard kimia adalah amoniak yang bercampur di udara karena sifatnya yang berbahaya bagi THT pada manusia. MSDS adalah salah satu cara melakukan
penanganan dini terhadap potensi bahaya yang ditimbulkan oleh bahan kimia.

• 3. hazard fisik

• potensi bahaya yang disebabka oleh faktor fisik dari seseorang yang sedang melakukan pekerjaan. Hazard fisik erat sekali hubungannya dengan manusia,kitasendiripun
terkadang adalah sumber masalah dari permasalahan yang terjadi. Managemen kegiata adalah salah satu cara untuk mengendalikan hazard yang muncul ini.
• 6. hazard ergonomi

• hazard ergonomi adalah potensi bahaya yang disebabkan terjadi karena tidak efisiennya hubungan alat kerja dengan
manusianya,biasanya berhubungan dengan prilaku kerja manusia dengan alatnya. Disini ini adalah yang menyebabkan juga
munculnya penyakit akibat kerja karena kesalahan-kesalahan dalam prilaku penggunaan alat kerjanya.

• 5. hazard psikologi

• hazard psikologi adalah potensi bahaya yang disbabkan terjadinya suatu konfik dalam lingkungan kerja tersebut.Konflik yang
terjadipun sudah terbagi menjadi langsung dan tidak langsung.Psikologi ini juga merupakan hal penting karena dapat
mempengaruhi juga bagaimana orang tersebut bekerja,semakin banyak konflik maka pekerjaan yang di kerjakan semakin tidak
efisien dan malah banyak menimbulkan masalah yang terjadi. Pengendaliannya biasaya mengunakan managemen konflik dan
ketetapan disiplin.

You might also like