Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
BAGUS LESMANA
1310000206
yang telah memberikan kesehatan dan kesempatan kepada penulis dan Shalawat
beriringkan salam tak lupa penulis tujukan kepada Nabi Muhammad SAW.
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini
dengan judul “ Sistem Informasi Maintenance Mesin Blower Pada PT. Super
kurikulum diadakan Praktek Kerja lapangan (PKL) sebagai kewajiban yang harus
pemikiran dari para pegawai yang bekerja di PT.SUPER ANDALAS STEEL serta
bimbingan maupun bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis
i
1. Ibu Mas Ayoe Elhias Nst, M.Kom, selaku Pembimbing yang telah
3. Bapak Bob Subhan Riza, ST selaku Ketua Yayasan Potensi Utama Medan.
4. Ibu Rika Rosnelly, SH, M.Kom, selaku Ketua Universitas Potensi Potensi
Utama Medan.
5. Ibu Lili Tanti, M.Kom, selaku Wakil Ketua I Universitas Potensi Potensi
Utama Medan.
9. Kepada Abang dan Kakak penulis yang telah memberi dorongan, nasehat,
bantuan doa, dan materi sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini.
ii
Dalam penyusunan laporan ini penulis menyadari bahwa masih terdapat
kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun untuk kesempurnaan laporan ini agar lebih bermanfaat bagi penulis
Penulis,
(Bagus lesmana)
iii
DAFTAR ISI
iv
III.3.1. Konteks Diagram............................................................. 35
III.3.2 Data Flow Diagram (DFD) .............................................. 36
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN....................................................... 39
IV.1. Kesimpulan ................................................................................. 39
IV.2. Saran ........................................................................................... 40
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
v
DAFTAR GAMBAR
Blower ........................................................................................ 32
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Pembimbing
Perusahaan
vii
BAB I
PENDAHULUAN
BAB I
PENDAHULUAN
Teknologi sistem informasi telah berkembang sangat pesat, oleh karena itu,
perusahaannya.
satu produk yang di hasilkan PT. Super Andalas Steel seperti Takuma boiler,
Chicago blower dan Sterilizer Door. Dalam proses pembuatan mesin industri PT.
Super Andalas Steel menggunakan mesin blower untuk proses pembakaran dan
pengecatan, karena mesin blower adalah alat yang di gunakan untuk menaikan
atau memperbesar tekanan udara atau gas yang akan di alirkan dalam suatu
1
2
ruangan tertentu, dan juga sebagai pengisapan atau pemvakuman udara atau gas.
Dalam proses pembakaran dan pengecatan, sistem blower sangat penting untuk
menjaga pekerjaan proses pembakaran dan pengecatan mesin industri, maka dari
itu dibutuhkan kegiatan maintenance agar menghindari mesin mati secara tiba-
tiba dan kegiatan produksi di PT.Super Andalas Steel dapat berjalan lancar.
spare part atau komponen yang terdapat pada mesin. Peranan bagian maintenance
tidak hanya untuk menjaga agar suatu perusahaan pabrik dapat tetap bekerja dan
produk dapat diprodusir dan diserahkan kepada pelanggan tepat pada waktunya,
akan tetapi untuk menjaga agar suatu perusahaan pabrik dapat bekerja secara
efesiensi berproduksi.
Andalas Steel maka di perlukan suatu sistem maintenance mesin yang dapat
mungkin, agar kegiatan produksi dapat berjalan lancar oleh sebab itu penulis
Ruang lingkup merupakan hal yang sangat penting untuk ditentukan terlebih
permasalahan mencakup :
mesin blower.
laporan praktek kerja lapangan ini agar sesuai dengan judul dan latar belakang
berikut :
2. Untuk mengetahui laporan data Maintenance Mesin Blower pada PT. Super
Andalas Steel .
berikut :
1. Penulis
cara memandingkan teori yang sudah diterima selama masa kuliah dengan
mesin blower.
2. Akademik
3. Perusahaan
Laporan Praktek Kerja Lapangan ini diharapkan dapat memberi informasi dan
juga masukan baik berupa saran atau koreksi guna mencapai efektifitas
mereka hadapi.
4. Pihak Lain
ini.
a. Pengamatan (Observasi)
pada PT. Super Andalas Steel. Dalam penulis laporan Praktek Kerja
1. Data Primer
2. Data Sekunder
b. Wawancara (Interview)
Heru Syahputra yang menjabat sebagai teknisi mesin pada PT. Super
Jawab:
komputerisasi.
Jawab:
8
Jawab:
PT. Super Andalas Steel tidak ada, dan sering kali terjadinya kerusakan
rutin.
c. Sample
lain yang berhubungan dengan judul Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Praktek kerja lapangan dilaksanakan di PT. Super Andalas Steel di Jl. K.L.
dilaksanakan mulai tanggal 16 Febuari 2016 s.d 10 Maret 2016, dan waktu
pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan setiap hari senin s/d Jum’at dimulai dari
PT. Super Andalas Steel pertama sekali berdiri pada tanggal 14 November
1951 yang berbentuk milik perseorangan dengan nama NV Pabrik Mesin dan
dan Konstruksi Andalas yang bernama (Andalas Karim). Perusahaan ini bergerak
dan Sterilizer Door dan bermacam-macam alat yang di butuhkan di pasaran lokal
industri. Perusahaan ini berbentuk badan hukum pada tanggal 26 Maret 1960
dengan nama NV Pabrik Mesin dan Konstruksi Andalas yang telah ditanda
dan pada tanggal 12 Agustus 1972, perusahaan ini di tingkatkan dari NV Pabrik
dengan nama PT. Super Andalas Steel yang telah disahkan oleh Mentri Hukum &
industri blower, ketel uap (boiler), pressure vessel, pabrik kelapa sawit, pabrik
gula, pabrik karet, pabrik teh, tanki-tanki timbunan minyak kelapa sawit, jembatan
konstruksi baja, dan lain-lain. Semua barang yang diproduksi oleh perusahaan ini
9
10
merupakan barang pesanan dan ditanganin langsung oleh tenaga ahli dari
PT. Super Andalas Steel yang merupakan tenaga putra bangsa asli.
mempunyai tiga produk unggulan yaitu Takuma Boiler, Chicago Blower, dan
Sterilizer Door. Ketiga produk tersebut adalah hasil karya anak bangsa. PT. Super
Andalas Steel mendapatkan lisensi dari Takuma Jepang pada tahun 1982 dan
Chicago Blower pada tahun 1981 untuk memproduksi bolier dan blower produk
mereka di indonesia.
Komisaris yang menjabat pada tahun 1951-1966. Dan kini yang menjabat Dewan
Komisaris perusahaan (Hengki Karim) yang menjabat pada tahun 1966 hingga
sampai saat ini. Semakin lama PT. Super Andalas Steel semangkin meningkat dan
semakin banyak pula konsumen yang memesan produk PT. Super Andalas Steel
dan pada tanggal 15 April 2012 PT. Super Andalas Steel Memiliki Cabang di Jln.
Marelan Pasar 4 Timur yang bergerak di bidang yang sama dan yang memimpin
perusahaan Zulkifli Anwar. Di masa mendatang, PT. Super Andalas Steel akan
memberikan kontribusi lebih bagi Perusahaan Induk dan Negara, dan tetap terus
pelanggan.
11
1. Visi Perusahaan
b. Visi PT. Super Andalas Steel adalah menjadi persuhaan yang terdepan
2. Misi Perusahaan
layanan.
3. Tujuan Perusahaan
merupkan suatu lambang atau tanda yang penting bagi perusahaan karena logo
dapat menunjukan identitas perusahaan. Berikut ini adalah logo yang di miliki
oleh PT. Super Andalas Steel yang di tunjukan pada gambar II.1 di bawah ini :
Makna logo dari PT. Super Andalas Steel adalah roda gigi yang
menjadi perusahaan terintegrasi dan di kenal karena kualitas orang dan Produknya
dari waktu ke waktu, karena roda gigi itu berputar jadi harus lebih baik dari hari
sebelumnya. Warna merah pada logo PT. Super Andalas Steel sendiri
macam kesulitan. Dan nama dari PT. Super Andalas Steel di dapat dari nama
orang tua pemilik perusahaan (Andalas Karim). Dan karna bergerak di bidang
pembuatan mesin industri yang berbahan besi baja maka di ambillah nama Super
jawab dari masing-masing staf pegawai sehingga proses pelaksana kerja semakin
efektif dan mempermudah pencapain tujuan yang telah ada. Adapun Struktur
Organisasi PT. Super Andalas Steel dapat di lihat pada gambar II.2 sebagai
berikut :
14
Dewan Komisaris
Direktur Utama
Kabag
M&R
Kabag
QC
Kabag
Eng
sebagai berikut:
1. Dewan Komisaris
Tugas :
dikeluarkan.
Wewenang :
2. Direktur Utama
Tugas :
Wewenang :
Tugas :
Wewenang :
perusahaan.
17
4. Kabag Umum
Tugas :
undangan.
Wewenang :
penghapusan.
5. Kabag Personalia
Tugas :
dengan tugasnya.
Wewenang :
6. Manager Pemasaran
Tugas :
pemasaran.
direktorat pemasaran.
Wewenang :
perlengkapan.
7. Kabag Operasi
Tugas :
Wewenang :
Tugas :
pengeluaran kas.
Wewenang :
perusahaan.
9. Kabag Pembelian
Tugas :
Wewenang :
pemasok.
Tugas :
Wewenang :
b. Mengendalikan inventory baik bahan baku, spare part dan barang jadi,
Tugas :
21
sudah dibuat.
Wewenang :
produksi.
Tugas :
barang.
Wewenang :
Tugas :
22
Wewenang :
manager personalia.
Tugas :
Wewenang :
Tugas :
pemasaran).
23
quarry.
Wewenang :
Teknik)
Tugas :
dilingkungan pabrik.
Wewenang :
kriteria penerimaannya.
Tugas :
mencapai standart.
pelanggan.
Wewenang :
Tugas :
Wewenang :
perbaikannya.
PT. Super Andalas Steel. Adapun permasalahan dalam pengolahan laporan juga
terdapat banyak kekurangan dan kesalahan data. Dalam proses pembuatan laporan
maintenance mesin blower pada PT. Super Andalas Steel. Masih menggunakan
rentangya kerusakan pada data, dan akan menghambat proses pembuatan laporan
Problema semacam ini adalah hal biasa dan sering terlihat, Sehingga
penulis ingin kembangkan sistem yang sudah ada di PT. Super Andalas Steel
26
27
praktek Kerja lapangan (PKL) pada PT. Super Andalas Steel dimana cara kerja
mengenai pembuatan laporan hasil perawatan mesin blower cara inputnya masi
manual dan belum menggunakan komputerisasi yang di lakukan oleh teknisi yang
Pada sistem pembuatan laporan perawatan mesin blower harus lebih maju
dari sebelum nya di mana sistem ini akan menggunakan komputerisasi agar
Adapun proses penginputan data laporan perawatan mesin blower pada PT. Super
Andalas Steel yang sedang berjalan dapat dilihat pada gambar III.1.
28
Adapun hasil dari analisa proses terhadap sistem yang berjalan, maka
gambar III.2.
Mengetahui
Meminta komponen
kerusakan pada
mesin
mesin
Menyimpan
laporan hasil
perawatan
Melaporkan
kerusakan mesin
Melakukan
perawatan
mesin Selesai
Membuat laporan
hasil perawatan
mesin
produksi.
Ada pun analisa output untuk menghasilkan sistem yang bermanfaat pada
laporan maintenance mesin blower, dan agar tidak adanya terjadinya lagi
berbasis Visual Basics 2010 dan Sql Server 2008. dan ini rancangan tampilan
proses pembuatan laporan maintenance mesin blower dapat dilihat pada gambar
III.1.4. Kelebihan
4. Tidak adanya lagi kerusakan pada data hasil laporan perawatan mesin.
33
III.1.5. Kekurangan
manual.
yaitu.
yang berbasis komputer agar tidak adanya terjadi kerusakan pada data dan
3. Membuat sistem terencana pada perawatan mesin, agar tidak ada lagi
III.3. Perancangan
pada diagram tersebut hanya ada satu simbol proses. Adapun Diagram Konteks
Sistem Informasi Maintenance Mesin Blower dapat di lihat pada gambar III.4.
Mendapat laporan 0
kerusakan mesin
Sistem Informasi
Maintenace Mesin Menerima hasil
Blower laporan perawatan
sistem yang dikirimkan oleh pengguna dan teknisi segera meriksanya dan
maintenance mesin blower pada PT. Super Andalas Steel dapat di lihat pada
gambar III.5.
36
Mengetahui
0.1
kerusakan mesin
Kerusakan
mesin blower
Menerima laporan
kerusakan mesin
Teknisi
Proses input
data perawatan
D1 Mencatat data perawatan
mesin blower
Manager Produksi
3. Setelah itu teknisi melakukan proses perawatan mesin dan setelah selesai
dari teknisi.
BAB IV
IV.1. Kesimpulan
Andalas Steel, penulis mengulas sistem informasi maintenance mesin blower pada
PT. Super Andalas steel. Maka dari itu penulis dapat menarik beberapa
sistem manual yang menggunakan kertas fomulir biasa, kini berubah kesistem
komputer yang berbasis Visual Basics 2010 dan Sql Server 2008 karena lebih
Visual Basics 2010 dan Sql Server 2008 ini dapat mempermudah dan
blower.
4. Penyajian laporan data maintenance mesin blower dapat lebih cepat, karena
38
39
IV.2. Saran
tugasnya. Adapun saran yang ingin penulis sampaikan adalah sebagai berikut :
maintenance mesin blower yang berbasis Visual Basics 2010 dan Sql Server
laporan.
lebih kompleks dan dapat melakukan pengolahan data laporan yang lebih
terhadap atasan.
mesni blower jadi tidak adanya lagi tunggu mesin mati baru di lakukan
Yogyakarta .
LAMPIRAN
SKEDUL KEGIATAN PELAKSANAAN PKL SASTRA-1 (S-1)
No Tanggal Kegiatan
1 11 Januari 2016/ Mulai mencari lokasi PKL
14 Januari 2016
2 15 Januari 2016 Mengajukan surat permohonan PKL
3 18 Januari 2016/ Mengambil surat pengantar dari Ketua
26 Januari 2016 UNIVERSITAS POTENSI UTAMA
4 28 Januari 2016 Surat balasan dari perusahaan sudah harus
diterima
4 16 Februari 2016 Mulai melaksanakn Tugas PKL
5 16 Februari 2016/ Melaksanakan kegiatan PKL
10 Maret 2016
6 10 Maret 2016 Selesai melaksanakan PKL
7 11 Maret 2016 Mengambil surat selesai PKL dari perusahaan
8 16 Maret 2016 Mulai menulis laporan PKL
9 06 April 206 Pengajuan judul laporan PKL
10 06 April 2016 Mengisi formulir pendaftara judul PKL
11 08 April 2016 Penulisan dan pencarian bahan laporan BAB I
12 21 April 2016 Penyerahan laporan PKL BAB I
13 30 April 2016 Revisi BAB I
14 16 Mei 2016 ACC BAB I
15 19 Mei 2016 Penyerahan laporan PKL BAB II
16 23 Mei 2016 Revisi BAB II
17 01 Juni 2016 ACC BAB II
18 15 Juni 2016 Penyerahan laporan PKL BAB III
19 21 Juni 2016 Revisi BAB III
20 02 Agustus 2016 ACC BAB III
21 03 Agustus 2016 Penyerahan laporan PKL BAB IV
22 03 Agustus 2016 Baru mengajukan surat persetujuan judul PKL
23 04 Agustus 2016 ACC BAB IV
24 08 Agustus 2016 Penyerahan keseluruhan
25 09 Agustus 2016 ACC keseluruhan