SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Hari / tanggal : Selasa, 25 Juli 2017

Waktu : 09.30 WITA
Pokok Bahasan : Tonsilitis
Sup Pokok Bahasa : Menjelaskan mengenai tonsilitis
Sasaran : Keluarga Tn. Muhlis
Penyuluh : Mahasiswa Profesi Ners Stikes Nani Hasanuddin
Makassar
Tempat : Rumah Keluarga Tn. Muhlis

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)

Setelah dilakukan penyuluhan mengenai tonsilitis, diharapkan peserta
penyuluhan dapat mengerti mengenai definisi tonsilitis, tanda dan gejala,
pengobatan dan pencegahannya.
II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
1. Apa yang dimaksud tonsilitis
2. Apa penyebab tonsilitis
3. Apa tanda dan gejala tonsilitis
4. Komplikasi tonsilitis
5. Bagaimana penanganan dan upaya mencegah tonsilitis
III. Garis-Garis Besar Materi
1. Pengertian tonsilitis
2. Penyebab tonsilitis
3. Tanda dan gejala tonsilitis
4. Komplikasi tonsilitis
5. Penanganan dan pencegahan tonsilitis
IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Demonstrasi
V. Media dan Alat Peraga
1. Leaflet
2. Poster
VI. Proses Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan Respon Waktu

1 Pendahuluan : 5 menit
- Memberi salam pembuka dan - Membalas salam
perkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan - Mendengarkan
- Kontrak waktu - Memberikan respon
2 Penjelasan : Mendengarkan dengan 10 menit
1. Pengertian tonsilitis penuh perhatian
2. Penyebab tonsilitis
3. Tanda dan gejala tonsilitis
4. Komplikasi tonsilitis
5. Pengobatan dan pencegahan
tonsilitis
3 Penutup : - Menanyakan hal yang 15 menit
- Tanya jawab belum jelas
- Menyimpulkan hasil - Aktif bersama
penyuluhan menyimpulkan
- Membalas salam
- Memberikan salam penutup

VII. Evaluasi
1. Mengajukan pertanyaan lisan mengenai materi yang diberikan
2. Observasi respon atau tingkah laku keluarga saat diberi pertanyaan
apakah diam atau menjawab, antusias atau tidak, mengajukan pertanyaan
atau tidak.
Materi
1. Pengertian
Tonsilitis akut adalah peradangan pada tonsil yang masih bersifat
ringan. Radang tonsil pada anak hampir selalu melibatkan organ sekitarnya
sehingga infeksi pada faring biasanya juga mengenai tonsil sehingga disebut
sebagai tonsilofaringitis (Nurarif A,H &Kusuma H. 2015).
2. Penyebab Tonsilitis
Penyebab tonsilitis bermacam-macam, diantaranya adalah yang
tersebut dibawah ini yaitu :
a. Streptokokus Beta Hemolitikus
b. Streptokokus Viridans
c. Streptokokus Piogenes
d. Virus Influenza
Infeksi ini menular melalui kontak dari sekret hidung dan ludah (droplet
infections) (Doenges, M, E. 2012).
3. Tanda dan Gejala Diabetes mellitus
a. Nyeri tenggorok
b. Nyeri telan
c. Sulit menelan
d. Demam
e. Mual
f. Anoreksia
g. Kelenjar limfa leher membengkak
h. Faring hiperemis
i. Edema faring
j. Pembesaran tonsil
k. Tonsil hiperemia
l. Mulut berbau
m. Otalgia (sakit di telinga)
n. Malaise
(Nurarif A,H &Kusuma H. 2015)
4. Komplikasi Tonsilitis
Komplikasi yang dapat muncul bila tonsilitis akut tidak tertangani
dengan baik adalah :
a. Tonsilitis kronis
b. Otitis media
5. Penanganan dan Pencegahan Tonsilitis
a. Penanganan
Penanganan pada klien dengan tonsilitis adalah :
1) Penatalaksanaan medis
 Antibiotik baik injeksi maupun oral seperti cefotaxim, penisilin,
amoksisilin, eritromisin dll
 Antipiretik untuk menurunkan demam seperti parasetamol,
ibuprofen.
 Analgesik
2) Penatalaksanaan keperawatan
 Kompres dengan air hangat
 Istirahat yang cukup
 Pemberian cairan adekuat, perbanyak minum hangat
 Kumur dengan air hangat
 Pemberian diit cair atau lunak sesuai kondisi pasien
b. Pencegahan Tonsilitis
1) Menghindari makanan dan minuman yang bersifat dingin
2) Menghindari makanan yang memakai perasa dan bahan pengawet
3) Memakai masker di kawasan yang berdebu dan berpolusi
4) Minum suplemen dan olahraga secara teratur untuk menjaga daya tahan
tubuh
5) Berkumur-kumur dengan air garam minimal 3-4 kali sehari
6) Mengompres dengan air hangat pada leher
7) Istirahat dan tidur yang cukup
(Nurarif A,H &Kusuma H. 2015)
 DAFTAR PUSTAKA

Doenges, M, E. 2012. Rencana Asuhan Keperawatan Pedoman Untuk

Pendokumentasian Perawatan Pasien. EGC: Jakarta.

Nurarif A,H &Kusuma H. 2015. Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosis

Medis dan Nanda NIC NOC. Edisi revisi. Jilid 1. Mediaction. Yogyakarta.