Professional Documents
Culture Documents
TA.2017/2018
DAFTAR ISI
I.LANDASAN TEORI
1.Hukum ohm
2.Dioda
3.Dioda LED
II. HASIL
1. Hukum ohm
2. Dioda
3. Dioda LED
I. DASAR TEORI
1. Hukum Ohm
Hukum ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui
sebuah penghantar selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diterapkan
kepadanya. Sebuah benda penghantar dikatakan mematuhi hukum Ohm apabila nilai
resistansinya tidak bergantung terhadap besar dan polaritas beda potensial yang dikenakan
kepadanya.
Ket:
I = Arus (ampere)
V= Tegangan (volt)
R= Hambatan (ohm)
I=V/R
= 100 (volt)/20 (ohm)
=5 ampere
V=I*R
=5 (ampere)*20(ohm)
=100 (volt)
R=V/I
=100 (volt)/5(ampere)
=20 (ohm)
2. DIODA
Dioda adalah suatu komponen aktif yang memiliki fungsi untuk memperbolehkan arus
listrik mengalir dalam satu arah dan untuk menahan arus dari arah sebaliknya.
Keterangan:
1. AC-Power
AC-Power atau alternating current yaitu listrikyang besar dan arah arusnya yang
selalu berubah-ubah atau bolak-balik. Listrik arus AC akan membentuk gelombang
yang biasa dinamakan dengan gelombang sinusoid.
2. Dioda
Dioda adalah suatu komponen aktif yang memiliki fungsi untuk memperbolehkan
arus listrik mengalir dalam satu arah dan untuk menahan arus dari arah sebaliknya.
3. Resistor
Resistor atau disebut juga dengan Hambatan adalah Komponen Elektronika Pasif
yang berfungsi untuk menghambat dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian
Elektronika. Satuan Nilai Resistor atau Hambatan adalah Ohm (Ω). Nilai Resistor
biasanya diwakili dengan Kode angka ataupun Gelang Warna yang terdapat di badan
Resistor. Hambatan Resistor sering disebut juga dengan Resistansi atau Resistance.
4. DIODA LED