Professional Documents
Culture Documents
kenyamanan pada arsitektur yaitu : kebutuhan, hubungan sosial, teknologi,budaya, dan juga iklim.
Kelima pengaruh ini bisa diilustrasikan mulai dari masa terawalnya, jauh sebelum ada arsitek
profesional, yaitu pada jaman batu.
LINGKUNGAN SOSIAL
Kehadiran jaman logam merevolusionerkan teknologi dan perubahan lingkungan sosial.
Pada jaman ini, ahli logam berkelana menjual hasil karya mereka dengan nilai yang tinggi, orang-
orang pun harus mendapatkan panen yang lebih untuk dijadikan sebagai barter kepada pengrajin
logam yang tidak lagi bercocok tanam untuk hidup, sehingga terjadi kenaikan tingkat kemakmuran
dan kekuasaan yang mendatangkan Monumen Arsitektur. Para kaum spesialis keagamaan mengelola
panen yang berlebih untuk dipersembahkan kepada dewa di kuil. Para pendeta memerintah di
dalam kuil yang merupakan bangunan terbesar dan yang mencerminkan atau melambangkan
kekuasaan dari pemerintah. Di kuil yang dibangun diatas bukit buatan inilah mereka mengelola
urusan dengan dewa dan sebagai tempat menyimpan barang berharga.
Lima pengaruh dasar pada hasil arsitektur telah dibahas, akan tetapi perlu diingat bahwa
arsitektur seperti semua jenis seni, merupakan hasil dari pemikiran, perasaan dan kreativitas.
Terkadang salah satu pengaruh yang dibahas lebih menonjol pada suatu bangunan, terkadang
bangunan dibangun tidak murni sesuai dengan logika.
Misalnya :
1.Aspek budaya mengesampingkan aspek iklim. Beberapa suku didaerah panas mempercayai bahwa
bayangan memiliki roh jahat jadi mereka menghindari bayangan.
2. Pengaruh sosial dan politik bisa mendominasi daripada budaya. Bangunan di kekaisaran Roma
dibangun di tanag yang terlah dijajah dan mengabaikan tradisi dan iklim lokal untuk menekan
masyarakat disana dan mengikuti kemauan sang kaisar.
Sejarah dari Arsitektur biasanya dipresentasikan sebagai sejarah dari monumen itu sendiri,
besar, mewah, kokoh. Monumen Arsitektur menggambarkan dominasi dan kekuasaan dari kaum elit
pada jamannya.