You are on page 1of 8

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga makalah
ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami berterima banyak terima kasih atas bantuan
dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan materi maupun
pikirannya.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih banyak
kekurangan dalam penyusunan makalah ini, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang sangat membangun dari pembaca sekalian

Jember, 22 Sptember 2018

Penyusun

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | Kata Pengantar 1


Daftar Isi

Contents
Kata Pengantar........................................................................................................................................ 1
Daftar Isi .................................................................................................................................................. 2
BAB I ........................................................................................................................................................ 3
PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 3
1.1.Latar Belakang............................................................................................................................... 3
1.2.Rumusan Masalah......................................................................................................................... 4
1.3.Tujuan Penulisan ........................................................................................................................... 4
BAB II ....................................................................................................................................................... 5
PEMBAHASAN ......................................................................................................................................... 5
2.1.Faktor Pendorong Ekonomi di Kerajaan Demak ........................................................................... 5
2.2.Sistem Perluasan Wilayah Kerajaan Demak ................................................................................. 5
2.3.Faktor Pendorong Kerajaan Demak Memperluas Wilayah........................................................... 6
BAB III ...................................................................................................................................................... 7
PENUTUP ................................................................................................................................................. 7
3.1.Kesimpulan.................................................................................................................................... 7
Daftar Pustaka......................................................................................................................................... 8

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | Daftar Isi 2


BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Kerajaan Demak merupakan kerajaan yang bereksistensi di bidang ekonomi terutama


di sektor maritim dan agraris.Kerajaan Demak yang terletak pada pesisir pantai utara pulau
Jawa menjadikan banyak hubungan dagang yang terjadi, salah satunya adalah hubungan
perdagangan dengan Malaka. Letak geografis Kerajaan Demak yang dekat dengan pesisir
pun memudahkan kapal-kapal dagang diluar Kerajaan Demak yang transit dan singgah di
Demak untuk membeli hasil pertanian berupa rempah-rempah.

Kegiatan perekonomian Kerajaan Demak menarik untuk di kaji sebab dalam bidang
perekonomian Kerajaan Demak sangat maju. Salah satunya Kerajaan Demak memiliki
lahan untuk bercocok tanam yang sangat luas dan Kerajaan Demak juga banyak
menghasilkan bahan pangan terutama beras. Di sisi lain, Kerajaan Demak juga mengekspor
berbagai jenis barang dagangan seperti beras, madu, dan lilin.

Kerajaan Demak yang mulai memperluas jangkauan dagang dan ingin menjadi kerajaan
maritim pun menjadikan Kerajaan Demak ingin menguasai wilayah Malaka, namun usaha
itu sia sia karena pada saat itu daerah Malaka yang dikuasai oleh Bangsa Portugis dan
akhirnya Kerajaan Demak pun gagal menguasai wilayah Malaka. Namun, dengan
kegagalan ini Kerajaan Demak tidak mengalami kerugian sebab Kerajaan Demak masih
memiliki hasil pertanian yang tidak menyurutkan keuntungan dari Kerajaan Demak itu
sendiri. Pada akhirnya Kerajaan Demak memperluas wilayahnya dengan cara berdagang
ke sebagian daerah-daerah yang ada di pulau Jawa, terutama di wilayah Jawa bagian barat.

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | BAB I 3


1.2.Rumusan Masalah
1. Apa saja faktor yang mendorong kegiatan ekonomi Kerajaan Demak?
2. Bagaimana cara Kerajaan Demak dalam memperluas wilayahnya?
3. Apa faktor yang menyebabkan Kerajaan Demak ingin memperluas wilayhnya?

1.3.Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui faktor pendorong ekonomi di Kerajaan Demak
2. Untuk mengidentifikasi bagaimana sistem perluasan wilayah Kerajaan Demak
3. Untuk mendeskripsikan faktor yang mendorong Kerajaan Demak untuk memperluas
wilayahnya

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | PENDAHULUAN 4


BAB II

PEMBAHASAN

2.1.Faktor Pendorong Ekonomi di Kerajaan Demak

Letak Kerajaan Demak yang terletak di pesisir pantai utara merupakan tolok ukur
kegiatan perekonomian masyarakat dalam lingkup Kerajaann Demak. Perkembangan
ekonomi di Kerajaan Demak berkembang ke arah perdagangan maritim dan agraria.
Letak geografis yang memudahkan Kerajaan Demak melakukan perdagangan maritim
pun diwujudkan dengan banyaknya kapal kapal yang bersandar (transit) di pelabuhan
Demak.

Demak mulai terkenal dalam bidang agraria karena di bidang agraria wilayah
Demak di kenal sebagai penghasil beras yang cukup besar. Hingga pada akhirnya
Kerajaan Demak banyak mengekspor hasil pertanian berupa beras tersebut ke daerah
Malaka dan banyak pula kapal pedagang dari Indonesia bagian timur yang berlabuh di
pelabuhan Demak tidak lain untuk membeli Beras dari wilayah Demak. Hal ini
menjadikan wilayah Demak sebagai pengekspor beras tunggal di wilayah perairan
nusantara.

2.2.Sistem Perluasan Wilayah Kerajaan Demak

Kerajaan Demak yang mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat


mencoba memperluas wilahnya melalui jalur perdagangan. Jalur perdagangan Kerajaan
Demak meliputi wilayah Jawa bagian barat dan adapun Kerajaan Demak ingin
menguasai wilayah Malaka dan merebut wilayah Malaka dari tangan Portugis.

Awal perdagangan Kerajaan Demak ke wilayah Jawa bagian Barat memiliki latar
belakang untuk menyebarkan agama islam. Diketahui di daerah Banyumas ada seorang
bupati yang tak setia terhadap agama islam, hal ini mendorong panglima Kerajaan
Demak mengutus prajuritnya untuk turun ke Banyumas untuk meluruskan
permasalahan. Hingga pada akhirnya terjadilah pertempempuran sengit oleh prajurit
Kerajaan Demak dengan prajurit dari wilayah Banyumas yang mengakibatkan
Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | BAB II 5
tewasnya 2 orang kafir yang bernama Carang Andul dan Binatang Karya. Adapun
bupati Banyumas yang melarikan diri ke Kebumen dan beranak pinak sehingga
keturunan dari bupati Banyumas tersebut menguasai wilayah Kebumen.

Awal mula dorongan Kerajaan Demak ingin menguasai Malaka adalah tentang
pasar niaga Malaka yang cukup ramai di jalur perdagangan rempah-rempah. Namun
ketika mendarat di Malaka, para pedagang dari Demak sudah di hadang oleh bangsa
Portugis dan di hancurkannya kapal Jepara oleh bangsa Portugis ketika berusaha masuk
wilayah Malaka. Hal ini menyebabkan penyerangan oleh prajurit Kerajaan Demak,
namun usaha ini gagal karena prajurit Kerajaan Demak kalah dalam bidang
persenjataan.

2.3.Faktor Pendorong Kerajaan Demak Memperluas Wilayah

Faktor pendorong Kerajaan Demak dalam memperluas wilayahnya di latar


belakangi oleh keinginan untuk menyebarkan agama islam, memperluas wilayah
kerajaan dengan cara berdagang, dan ingin menguasai wilayah penghasil rempah-
rempah. Awal mulanya Kerajaan Demak memang di kenal sebagai pusat perniagaan
beras karena menjadi daerah penghasil tunggal beras di lautan nusantara. Hal ini
menyebabkan Kerajaan Demak mengekspor hasil pertanian berupa beras hingga ke
seluruh wilayah nusantara, melalui jalur perairan maupun daratan. Keinginan untuk
memperluas wilayah tersebut muncul ketika melihat Malaka adalah wilayah yang
banyak menghasilkan rempah-rempah yang pada saat itu sangat tinggi harga jualnya.
Namun ketika sampai di wilayah Malaka, para pedagang dari Demak tersebut sudah di
hadang oleh prajurit dari bangsa Portugis yang pada saat itu sudah menguasai Malaka.
Lalu terjadilah penghancuran kapal Jepara oleh bangsa Portugis dan mengakibatkan
peperangan oleh bangsa Portugis dengan Kerajaan Demak. Pada akhirnya prajurit dari
Kerajaan Demak kalah, karena kalah dalam bidang persenjataan dan akhirnya usaha
untuk menguasai wilayah Malaka gagal.

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | PEMBAHASAN 6


BAB III

PENUTUP

3.1.Kesimpulan

Dalam paparan penulisan makalah diatas maka penulis dapat menyimpulkan bahwa
dalam penyiaran agama islam dan perluasan Kerajaan Demak menggunakan media
perdagangan. Sebab di sinyalir bahwa interaksi atau hubungan yang terjadi dalam transaksi
jual beli menyebabkan ketertarikan individu dalam mempelajari ajaran agama yang dibawa
oleh para pedagang-pedagang yang berdagang sekaligus menyebarkan agama.

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | BAB III 7


Daftar Pustaka

Setyawati, Dewi. https://www.academia.edu/5889503/Kerajaan_demak. (di akses pada 22


Januari 2010)

Fathony, Ahmad. https://www.zonasiswa.com/2015/06/sejarah-kerajaan-demak-


kehidupan.html (di akses pada 12 Desember 2012)

Sopiana, Angga. https://www.sridianti.com/kehidupan-sosial-ekonomi-masyarakat-


demak.html (di akses pada 7 September 2018)

Kegiatan Ekonomi di Kerajaan Demak | Daftar Pustaka 8

You might also like