You are on page 1of 3

KELOMPOK :1

ANGGOTA KELOMPOK :

1. Ari krisna dewi W 1611020055

2. Muhammad rafi F 1611020033

3. Ikhtiara Riadini 1611020005

4. Desi Pratiwi 1611020024

5. Lutfi Fatikasari 1611020038

6. Alun Septiyani 1611020028

PENGARUH KOMPRES MADU PADA LUKA DIABETES MILITUS TERHADAP


KECEPATAN PENYUMBUHAN

WHAT : APA PENGARUH KOMPRES MADU PADA LUKA DM ?

Dalam madu terdapat karbohidrat 77,9 %, air 17,2 %, gula 1,5 %, vitamin dan
mineral 0,2 % zat lain (chrysin,pinobanksin, katalase, dan pinocebrin) 3,2%. Kandungan
yang ada madu tersebut menyebabkan madu kaya akan manfaat bagi kesehatan bahkan bagi
pengidap diabetes. Manfaat madu dapat diketahui dari sifat-sifat yang dimiliki madu. Sebagai
obat luka diabetes, madu memiliki sifar anti bakteri, anti inflamasi dan antimikroba. Sifat anti
bakteri pada membersihkan infeksi bakteri pada luka sehingga tingkat jaringan luka semakin
tinggi.

Anti inflamasi pada madu dapat mengurangi infeksi dan mempercepat penyembuhan
pada macam-macam luka diabetes, seperti luka lepu, ruam, dan lainnya. Anti mikroba pada
madu dapat membantu proses penyembuhan luka ulkus dengam menghambat pertumbuhan
mikroba

WHY : MENGAPA DILAKUKAN KOMPRES MADU PADA LUKA?

Karena madu bermanfaat sebagai antiseptik dan antibakteri (mengatasi infeksi pada
daerah luka dan memperlancar proses sirkulasi yang berpengaruh pada proses penyembuhan
luka), madu juga dapat merangsang pertumbuhan jaringan baru sehingga selain mempercepat
penyembuhan juga mengurangi timbulnya bekas luka pada kulit.

WHO : SIAPA YANG AKAN DI KOMPRES MADU


Penderita luka diabetes yang masih awal untuk mempercpat penyembuhan dan yang
sudah parah untuk meminimalisir.

WHEN : KAPAN DILAKUKAN KOMPRES MADU?

Saat sudah mengetahui bahwa kandungan didalam madu sangat baik untuk
mempercepat penyembuhan luka DM

WHERE : DIMANA DILAKUKAN KOMPRES MADU?

Ditempat terjadinya luka

HOW : BAGAIMANA CARA MENGOMPRES LUKANYA?

1. Persiapkan kebutuhan
Hal yang paling utama yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan perlengkapan
untuk mengobati luka. Anda perlu mempersiapkan benda-benda yang anda
butuhkan seperti, madu murni, air hangat/cairan infus, sarung tangan, kain kassa
(pembalut luka lainnya), plester dan gunting.
2. Pastikan kebersihan diri
Sebelum membersihkan luka, basuhlah tangan anda dengan bersih. Anda dapat
menggunakan sabun cair (uahakan yang mengandung antiseptik). Kebersihan
tangan anda sangat penting agar luka terhindar dari berbagai kuman yang
mungkin ada pada tangan anda. Untuk memudahkan pergerakan anda, disarankan
menggunakan sarung tangn agar terhindar dari infeksi.
3. Bersihkan luka
Untuk menghindari tercampurnya madu dengan zat buruk yang terbentuk akibat
luka, bersihkan luka terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan air hangat yang
sudah dicampur antiseptik, air rebusan daun jambu biji, atau cairan infus NaCl.
4. Keringkan luka
Setelah dibersihkan dengan air, kemungkinan masih terdapat area luka yang
basah. Untuk itu anda perlu mengeringkan luka menggunakan kain yang mudah
menyerap kelembapan, seperti kain kassa. Gunakan kain kassa yang bersih dan
kering, lalu keringkan luka dengan perlahan dan hati-hati.

5. Beri madu pada luka


Setelah area luka benar-benar kering, berikan madu pada luka. Jika luka bersifat
kering, anda hanya perlu mengoleskan madu secukupnya diatas luka. Namun jika
luka bersifat basah, bahkan hingga membentuk kedalaman luka, berikan madu
sebanyak cairan yang keluar pada luka atau hingga memenuhi kedalaman luka.

Judul menggunakan kalimat induktif, karena inti dari kalimat tersebut berada di
belakang kalimat. Kata “pengaruh” merupakan proses, apabila proses menjadi
kata pembuka, maka “kesembuhan” adalah hasil dari proses yang telah
dilaksanakan/direncanakan
LOGIS/TIDAK LOGIS
Logis, berdasarkan hasil penyusunan serangkaian test dan hasil dari luka diabetes
melitus itu sendiri, madu tergolong logis untuk penyembuhan luka pada diabetes
melitus

You might also like