ISPA

No. Dokumen : SOP

No. Revisi :
S Tanggal :

O Terbit
Halaman : 1/2
P

UPT JUSMAN
PUSKESMAS NIP
PAKUAN RATU 196909291990031005
A.Pengertian ISPA adalah suatu penyakit infeksi akut saluran pernapasan
terutama ditandai dengan demam, menggigil, sakit otot, sakit
kepala, pilek, sakit tenggorok dan batuk nonproduktif yang
disebabkan oleh virus influenza.
B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menganamnesa,
mendiagnosa serta melakukan penanganan penyakit ispa
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Pakuan Ratu Nomor /PKM-PR/ /0/2018
tentang Kebijakan Layanan Klinis
D. Referensi Keputusan Menkess RI No HK 02.02/Menkes/514/2015 tentang
Panduan Praktik Klinis
E. Prosedur a. Alat :
1. Stetoskop
2. Rekam Medik
3. Pena
b. Bahan
c. Langkah- Langkah :
1. Petugas memanggil pasies sesuai nomor urut
2. Petugas melakukan anamnesa pada pasien keluhan
demam, menggigil, sakit otot, sakit kepala, pilek, sakit
tenggorok dan batuk nonproduktif. Pada infeksi sekunder
dapat ditemukan batuk kering yang berubah menjadi batuk
yang produktif
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik tidak ditemukan
tanda-tanda karakteristik kecuali hiperemia ringan sampai
berat pada selaput lendir tenggorok. Pada orang tua dapat
ditemukan suara napas yang abnormal.
4. Petugas menegakan diagnose berdasarkan hasil
pemeriksaan
5. Petugas menyarankan pasien untuk istirahat

[Type text]
 6. Petugas memberikan terapi
 Diobati secara simptomatik
 Vitamin 3x1
 Antimikroba untuk infeksi bakteri sekunder

7. Petugas menulis hasil anamnesa, pemeriksaan dan

diagnose ke rekam medic
8. Petugas menulis jenis pengobatan ke rekam medic.
9. Petugas menyerahkan resep ke pasien
10. Petugas menulis diagnose pasien ke buku register.

Diagram alir

[Type text]
F. Unit Terkait 1. Pelayanan Umum
2. Ruang Ibu dan KB
3. Ruang MTBS
G. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
H. Dokumen 1. Rekam Medik
Terkait
I. Rekaman
Historis
No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan
Tgl.

[Type text]