You are on page 1of 3

A.

Definisi

     Kepeningan (Dizziness) adalah perasaan pening/pusing merujuk pada mabuk,


perasaan lemah dan hampir pingsan, atau ia merujuk pada vertigo (dimana
ruangan atau orang nampaknya berputar).

     Kepeningan adalah perasaan dari kelemahan dan pingsan seperti jika anda
hampir pingsan.

( Greenberg DA. dkk, 2002 )

B. Klasifikasi

a. Vertigo (persepsi gerak baik linear atau memutar di tidak adanya gerakan)

b. Dysequilibrium (gangguan keseimbangan dan tatapan)

c. Presinkop (samar yang akan datang, sering menggambarkan ‘tempat’ dalam


visi)

d. Spesifik (light-headedness, berkabur, kebingungan)

( Balley BJ. dkk, 2006 )

C. Etiologi

       1.   Tekanan darah rendah

       2.    Vertigo

      3.    Hipotensi postural atau orthostatik

       4.    Tekanan darah tinggi

       5.    Diabetes

       6.    Penyakit-penyakit endokrin

       7.   Hiperventilasi
      8.    Kondisi-kondisi jantung

       9.   Vasovagal syncope

( Kroenke K. dkk, 2000 )

D. Patofisiologi     

     Setiap orang biasanya akan mengalami sensasi dizziness. Biasanya ringan,


sementara, tidak penting serta sering berhubungan dengan sebab-sebab yang jelas,
seperti minum alcohol, atau pada waktu permainan tertentu. Tetapi dizziness
dapat persisten dan hebat sehingga penderitanya mencari bantuan pengobatan.
Untuk membantu menentukan penyebab dizziness dan cara mengelolanya,
terdapat daftar riwayat penyakit sekarang dan dahulu yang relevan dengan
keluhan ini, gejala-gejala, tanda-tanda, pertimbangan terapi.

     Gangguam system vestibular menyebabkan vertigo dan ketidakseimbangan,


atau hanya terjadi ketidakseimbangan. Vertigo suatu keadaan yang penderitanya
mengalami sensasi pergerakan. Pada vertigo objektif, suatu bentuk vertigo yag
lebih lazim dan terjadi dengan mata terbuka, pasien merasakan seakan-akan
lingkunannya bergerak; pada vertigo subjektif ia merasakan dirinya bergerak di
dalam suatu ruangan (mata tertutup). Bila vertigo adalah sensasi utama sorang
yang mengalami dizziness, biasanya karena gangguan system vestibular, maka
sensasi selalu disertai dengan berbagai tingkat ketidakseimbangan dan nistagmus.
( Kroenke K. dkk, 2000 )

Daftar Pustaka

Balley BJ, Johnson JT. Otolaryngology-Head & Neck Surgery. 4 th ed. Lippincott

Williams 2006.

Greenberg DA, Aminoff MJ, Simon RP (2002) Disorders of equilibrium. Clinical


neurology. (5th edn.) McGraw-Hill, New York, USA, pp-95-126.
Kroenke K, Hoffan RM, Eistadter D. How common are various causes of
dizzines? A critical review. South Med J. 2000;93(2):160-167.

You might also like