Professional Documents
Culture Documents
Tanti Adelia
Kelenjar endokrin
adalah kelenjar yang tidak mempunyai saluran keluar (ductus excretorius). Produknya disebut hormon yang langsung masuk alirah darah, mempengaruhi pertumbuhan, metabolisme, reproduksi, dan lain-lain.
Kelenjar thyroid
-berat 20 30 gram -terdiri atas 2 lobus, dihubungkan oleh isthmus -kelenjar ini tampak seperti dasi kupu-kupu L -panjang 5cm, lebar 3 cm, berat 10-20 gram, -volume pada wanita < 20 ml, -volume pada pria < 25ml -Aliran darah 5ml / menit / gramtiroid
vaskularisasi dari
- a. dan v. thyroidea superior, - a. dan v. thyroidea inferior, - a.thyroideaima, - v. thyroideamedialis.
EPIDEMIOLOGI :
- sekitar 3-5 % dari semua tumor maligna - karsinoma thyroid 36-60 kasus per satu juta populasi per tahun.
ETIOLOGI
yang berperan :
- goiter endemis
- factor genetic / riwayat keluarga - jenis kelamin terutama pada penderita laki-laki Biasanya efek radiasi timbul setelah 5-25 tahun, tetapi rata-rata 9-10 tahun
KLASIFIKASI
Benigna
Berbentuk nodul soliter dengan sisa jaringan palpable. Sukar dibedakan dengan karsinoma. tindakannya selalu pembedahan, karena diagnosis hanya ditegakan dari pemeriksaan histologi
Maligna :
-adenoma folikular
-karsinoma papillare -hurtle cell tumors -tumor sel skuamous -karsinoma medulare
KLASIFIKASI
Tumor epitel maligna
Karsinoma folikulare Karsinoma papilare Campuran karsinoma folikulare papilare Karsinoma anaplastik (undifferentiated) Karsinoma sel skuamosa Karsinoma thyroid medulare
menurut WHO
KLASIFIKASI
Berdasarkan histopatologi mayor :
Karsinoma anaplastik
- tumor yang tidak menunjukkan diferensiasi ke arah folikuler ataupun papiler -Biasanya diderita pada usia lanjut -Penyebaran secara limfogen ataupun hematogen pada stadium awal
Karsinoma meduler
-berasal dari sel parafolikuler C -Ada 2 tipe, yaitu familial dan sporadis -Metastasis dengan limfonodi dalam persentase yang tinggi -prognosis buruk
KLASIFIKASI
Berdasarkan histopatologi mayor :
Karsinoma papiler
-banyak diderita pada umur muda, relatif tidak terlalu ganas - metastase ke intraglanduler lymphatic - Metastasis sering ke limfonodi servikal
Karsinoma folikuler
-biasanya terjadi pada penderita yang lebih tua -lebih ganas dibandingkan tipe papiler -merupakan komplikasi dari adenoma benigna soliter atau struma multinoduler -Metastasis secara hematogen ke dalam otot dan paru
Karsinoma epidermoid
merupakan kanker sekunder berasal dari luar, biasanya dari perluasan sekunder kanker esofagus atau faring
DIAGNOSA
Anamnesis
keluhan pasien riwayat radiasi riwayat keluarga
Pemeriksaan penunjang
Radiologis :
-foto paru -USG tiroid -CT scan -MRI -scintigrafi -esofagogram
non radiologis :
-histopatologi -tumor marker -pemeriksaan lab
DIAGNOSA
Prosedur inspeksi -minta pasien duduk atau berdiri -dengan leher sedikit ekstensi, lalu pasien menelan segelas air -pemeriksa memperhatikan pergerakan tiroid Prosedur palpasi -minta pasien berdiri atau duduk pemeriksa berdiri di belakang pasien dan mencari lokasi dari kelenjar tiroid minta pasien menelan ludah atau air untuk merasakan pergerakan dari kelenjar tiroid.
DIAGNOSA
Foto polos : menunjukan gambaran massa jaringan lunak dan deviasi trakea
Foto polos leher AP : untuk melihat adanya mikro kalsifikasi Foto paru PA : untuk melihat metastase ke paru atau tulang Esofagogram : dilakukan bila secara klinis terdapat tanda-tanda adanya
infiltrasi ke esophagus
DIAGNOSA
USG
screening untuk menemukan keganasan thyroid dapat mendeteksi nodul yang belum dapat dipalpasi
menentukan tumor intra / ekstra thyroid membedakan nodul yang padat dan kistik menentukan tumor single / multiple menilai respon pengobatan untuk penuntun dalam tidakan biopsi
DIAGNOSA
CT scan
-membantu membuat diagnosa
banding pada beberapa tumor yang memberi gambaran spesifik -untuk penilaian pra operasi -menilai perkembangan penyakit yang diobati dan staging tumor -CT scan dilakukan dengan posisi supine dengan posisi leher sedikit hiperekstensi
DIAGNOSA
DIAGNOSA
(A)
Foto polos dada Pa pada Ca tiroid
(B)
A. Perubahan letak trakea ke kiri disebabkan dorongan massa yang ada di dasar leher B. Tampak massa di daerah mediastinum superior kanan, dengan kalsifikasi pada tiroid
DIAGNOSA
Pemeriksaan histopatologi - pemeriksaan diagnostik utama - jaringan diperiksa setelah dilakukan tindakan lobektomi atau isthmolobektomi
Fig. 1. Representative histopathology and CXCR4 immunohistochemical staining of various types of thyroid tumors (original magnification, 200). Papillary thyroid carcinoma (++) (A), follicular thyroid carcinoma (++) (B), poorly differentiated thyroid carcinoma (++) (C), medullary thyroid carcinoma (++) (D), Hashimoto's thyroditis (+) (E), nodular goiter (+) (F), and follicular adenoma (+) (G). Staining was negative in the follicular adenoma section (H).
DIAGNOSA
Pemeriksaan sitologi BAJAH Keberhasilan dan ketepatan hasil BAJAH tergantung :
-faktor kemampuan pengambilan sampel - faktor ketepatan interpretasi oleh seorang sitolog mempergunakan jarum tabung 10 ml, dan jarum no.22 23 serta alat pemegang, sediaan aspirator tumor diambil untuk pemeriksaan sitologi
DIAGNOSA
Pemeriksaan kadar kalsitonin Kadar kalsitonin dalam serum dapat ditentukan untuk diagnosis karsinoma meduler
Pemeriksaan T3 dan T4
pemeriksaan ini diperlukan karena pada karsinoma thyroid dapat terjadi tiroktositosis
Tumor marker
TATALAKSANA
tergantung :
Jenis penyebaran sel kanker ketersedian alat ketersedian sumber daya manusia yang mengerjakanya
Tindakan :
pembedahan radiotherapi
TATALAKSANA
Bila nodul thyroid suspected maligna dilakukan tindakan isthmolobektomi dan pemeriksaan potong beku (VC) terdapat 5 kemungkinan hasil yang didapat dari VC :
Jenis karsinoma
Lesi jinak Karsinoma papilare Karsinoma Folikulare Karsinoma Medulare Karsinoma Anaplastik
tindakan
tindakan operasi dilanjutkan dengan observasi risiko rendah : operasi + observasi risiko tinggi : thyroidektomi total thyroidektomi total thyroidektomi total Bila memungkinkan, maka harus dilakukan tindakan thyroidektomi total. Bila tidak memungkinkan, dilakukan tindakan debulking lalu dilanjutkan dengan radiasi eksterna atau khemoradioterapi
RADIOTHERAPI
Radioterapi adalah penggunaan radiasi ion di bidang kedokteran sebagai satu bagian pengobatan kanker dengan mengontrol pertumbuhan sel ganas. Radioterapi adalah penggunaan radiasi untuk menghancurkan sel kanker atau merusak sel tersebut sehingga tidak dapat bermultiplikasi lagi.
RADIOTHERAPI
Kegunaan Radioterapi :
Mengobati Mengontrol Mengurangi gejala Membantu pengobatan lainnya
Jenis radioterapi :
Radioterapi eksternal (radioterapi konvensional) Radioterapi internal (Radioisotope Therapy (RIT))
RADIOTHERAPI
Penggunaan Radioaktif Iodin Pada Kanker Thyroid :
Sebagai Alat Diagnosa Sebagai Alat Terapi Hiperthyroid Dan Post Operatif Sebagai Terapi Definitif Untuk Karsinoma Thyroid Persisten
RADIOTHERAPI
Efek Samping :
nyeri setelah pengobatan & pembengkakan kelenjar ludah
penderita boleh diberikan obat simptomatik seperti aspirin, ibuprofen atau asetaminofen keadaan hipothyroid.
Thyroiditis radiasi
terjadi beberapa hari setelah minum iodium radioaktif dan dapat diatasi dengan pemberian salisilat.
TERIMA KASIH