Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Penilaian profil biofisik janin merupakan salah satu cara yang efektif untuk mendeteksi adanya asfiksia
Pemeriksaan tersebut dimungkinkan terutama dengan bantuan peralatan elektronik, seperti ultrasonografi (USG) dan kardiotokografi (KTG)
KARDIOTOKOGRAFI
DEFINISI
Kardiotokografi merupakan salah satu alat
Indikasi Pemeriksaan
IBU Pre-eklampsia-eklampsia Ketuban pecah Diabetes melitus Kehamilan 40 minggu Asthma bronkhiale Inkompatibilitas Rhesus atau ABO Infeksi TORCH Bekas SC Induksi atau akselerasi persalinan Persalinan preterm Hipotensi Perdarahan antepartum Ibu berusia lanjut
JANIN :
Pertumbuhan janin terhambat (PJT) Gerakan janin berkurang Suspek lilitan tali pusat Aritmia, bradikardi, atau takikardi janin Hidrops fetalis Kelainan presentasi, termasuk pasca versiluar. Mekoneum dalam cairan ketuban Riwayat lahir mati Kehamilan ganda
KONTRAINDIKASI KTG
Sampai saat ini belum ditemukan kontra-indikasi pemeriksaan KTG terhadap ibu maupun janin.
Terdiri dari serabut n.vagus dari batang otak. Mengatur nodus SA,VA, dan neuron diantara atrium dan ventrikel jantung
Baroreseptor
Terletak pada aorta dan sinus karotid TD merangsang n.Vagus dan n.glosofaringeus pd batang otak penekanan aktftas jantung (freq DJJ dan curah jantung )
Kemoreseptor
Bgn perifer (karotid dan korpus aortik) dan bgn sentral (batang otak) mengatur O2 dan CO2 dlm darah dan crn.serebrospinal
SSP
Stm. Hormonal
frekuensi dasar dan variabilitas DJJ saat uterus dalam keadaan istirahat (relaksasi).
a/ perubahan DJJ yang terjadi akibat kontraksi uterus atau ada gereakan janin
Bila terjadi peningkatan frekwensi yang berlangsung cepat (< 1-2 menit) disebut Akselerasi. Peningkatan denyut jantung janin pada keadaan akselerasi ini paling sedikit 15 dpm diatas frekwensi dasar dalam waktu 15 detik. Bradikardi : < 120 dpm Bila terjadi penurunan frekwensi yang berlangsung cepat (< 1-2 menit) disebut Deselerasi
Takikardi
Dapat terjadi pada kehamilan : Hipoksia jaringan (ringan/kronik) Kehamilan preterm (<30 minggu) Infeksi ibu atau janin Ibu febris atau gelisah Ibu hipertiroid Takhiaritmia janin Obat-obatan (misal : artopin, betamimetik)
Bradikardi
Dapat terjadi pada kehamilan : Hipoksia janin (berat/akut) Hipotermi janin Bradiaritmia janin Obat-obatan (propanolol, obat anastesi lokal) Janin dengan kelainan jantung bawaan
Ibu gelisah.
Kontraksi uterus yang terlampau sering (takhisistolik). Ibu hipertiroid.
Bradiaritmia janin.
Variabilitas DJJ
Variabilitas DJJ adalah gambaran osilasi ireguler (tidak teratur) yang terlihat pada rekaman DJJ.
Blokade vagal.
Defek jantung bawaan.
Deselerasi dini
Deselerasi Lambat
Deselerasi variabel
Akselerasi
Respon simpatetik, dimana terjadi peningkatan frekuensi denyut jantung janin, suatu repon fisiologik yang baik (reaktif). Ciri-ciri akselerasi yang normal 1. Peningkatan djj (amplitudo) sebesar 15 dpm/ >
2. Berlangsung selama 15/> 3. Terjadi paling tidak 2 kali dalam waktu rekaman 20 4. Terjadi akibat gerakan atau stimulasi janin.
Deselerasi
Merupakan respon parasimpatis (n. Vagus) melalui reseptor-reseptor (baroreseptor/kemereseptor) sehingga menyebabkan penurunan frekuensi denyut
jantung.
Deselerasi dini penurunan DJJ sesaat yang terjadi bersamaan dengan timbulnya kontraksi. 1. Timbul dan berakhirnya deselerasi sesuai dg saat timbul dan berakhirnya kontraksi 2. Nadir (bagian terendah) deselerasi terjadi pada saat puncak kontraksi. 3. Penurunan djj pada deselerasi dini biasanya tidak mencapai 100 dpm (Penurunan tidak lebih dari 20 dpm) 4. lamanya deselerasi kurang dari 90 5. Tidak mempunyai arti patologis jika tidak disertai kelainan pada gambaran djj lainnya. 6. Deselerasi dini terjadi oleh penekanan kepala janin oleh jalan lahir yang mengakibatkan hipoksia dan merangsang refleks vagal.
Deselerasi lambat
dimulai
Berakhirnya sekitar 20 30 setelah kontraksi uterus menghilang Lamanya kurang dari 90 ( rata-rata 40 60) Timbul berulang pada setiap kontraksi dan beratnya sesauai dengan intensitas kontraksi uterus Frekuensi dasar DJJ biasanya normal atau takikardi ringan, akan tetapi pada keadaan hipoksia yang berat bisa brakdikardi.
Deselerasi variabel
Paling sering terjadi akibat kontraksi uterus, terutama pada partus kala II, penyebabnya tersering adalah kompresi tali pusat. Ciri-ciri : Gambaran deselerasi bervariasi, saat timbul, lama, amplitudo dan bentuknya Saat dimulai dan berakhirnya terjadi dg cepat dan penurunan frekuensi dasar DJJ (amplitudo) bisa sampai 60 dpm
Deselerasi variable berat apabila memenuhi rule of sixty yaitu deselerasi mencapai 60 dpm/ > di bawah frekuensi dasar DJJ dan lamanya deselerasi > 60 detik. Bila terjadi berulang terlalu sering atau deselerasi variabel yang memanjang (prolonged) waspada terjadinya hipoksia janin yang berlanjut. Tanda-tanda deselerasi variabel yang berbahaya bagi janin adalah: Terjadinya lebih lambat dari saat timbulnya kontraksi. Pemulihan (menghilangnya) deselerasi berlangsung lambat. Variabilitas djj berkurang, atau meningkat secara berlebihan. Menghilangnya akselerasi pra- dan pasca-deselerasi.
terjadinya hipotensi.
Sebelum pemeriksaan dimulai, dilakukan pengukuran TTV Aktivitas gerakan janin diperhatikan dengan cara:
Menanyakan kepada pasien. Melakukan palpasi abdomen. Melihat gerakan tajam pada rekaman tokogram (kertas KTG).
Bila dalam beberapa menit pemeriksaan tidak terdapat gerakan janin,dilakukan perangsangan janin, misalnya dengan
Band (variabilitas)
6 25 dpm
Akselerasi
10 15 dpm
Gerakan janin
Min 2x dalam 20
X dlm 20
< 2x dalam 20
Test (CTS)
Hasil pemeriksaan NST abnormal (reaktif maupun nonreaktif) : 1. Bradikardi 2. Deselerasi 40 dpm / >, dibawah frequensi dasar atau
Interpretasi CST
Negatif Positif mencurigak Tdk an memuaskan Hiperstimul asi
Baseline
Band
Abnormal
Kontraksi tdk adekuat
Abnormal
5 kali/> dalam 10, lamanya >90 /X des. Lambat
akselerasi Deselerasi
Kontraindikasi CST
Mutlak
Adanya risiko ruptur uteri, misalnya bekas section sesarea atau miomektomi Perdarahan antepartum: plasenta previa, solusio plasenta. Ketuban pecah dini Tali pusat terkemuka Vasa previa.
Relatif
Persalinan preterm Kehamilan kembar (< 36 minggu) Inkompetensia serviks
Terimakasih ..