You are on page 1of 98

1

BILANGAN KOMPLEKS
Dengan memiliki sistem bilangan real saja
kita tidak dapat menyelesaikan persamaan x

!"#$% &adi disamping bilangan real kita perl'
bilangan jenis bar'% Bilangan jenis bar' ini
dinamakan bilangan imajiner ata' bilangan
kompleks%
2
BILANGAN KOMPLEKS DAN OPERASINYA
Defnisi 1
Bilangan k(mpleks adala) bilangan yang berbent'k*
a + bi ata' a + ib+ a dan b bilangan real dan i

# ,
"%
Notasi
Bilangan k(mpleks dinyatakan dengan )'r'- .+
sedang )'r'- x dan y menyatakan bilangan real% &ika
. # x ! iy menyatakan sembarang bilangan
k(mpleks+ maka x dinamakan bagian real dan y
bagian imajiner dari .% Bagian real dan bagian
imaginer dari bilangan k(mpleks . biasanya
dinyatakan dengan /e0.1 dan Im0.1%
3
OPERASI HITUNG PADA BILANGAN KOMPLEKS
DEINISI !
Bilangan k(mpleks .
"
#x
"
!iy
"
dan bilangan
k(mpleks .

#x

!iy

dikatakan sama+ .
"
#.

+ jika
dan )anya jika x
"
#x

dan y
"
#y

%
DEINISI "
2nt'k bilangan k(mpleks .
"
#x
"
!iy
"
dan
.

#x

!iy

j'mla) dan )asilkali mereka bert'r't3


t'r't dide4nisikan sbb*
.
"
!.

# 0x
"
!x

1 ! i0y
"
!y

1
.
"
5

.

# 0x
"
x

,y
"
y

1 ! i0x
"
y

!x

y
"
1
4
6imp'nan sem'a bilangan k(mpleks diberi n(tasi #
&adi # # 7 . 8 . # x ! iy+ x9+ y9 :%
&ika Im0.1#$ maka bilangan k(mpleks . menjadi
bilangan real x+ se)ingga bilangan real adala) keadaan
k)'s's dari bilangan k(mpleks+ se)ingga ;# % &ika
/e0.1#$ dan Im0.1<$+ maka . menjadi iy dan
dinamakan bilangan imajiner murni% Bilangan imajiner
m'rni dengan y#$+ yakni bilanga i+ dinamakan satuan
imajiner%
5
Si$at%si$at &a'an(an bi&an(an )o*'&e)s
6imp'nan sem'a bilangan k(mpleks bersama
(perasi penj'mla)an dan perkalian 0# +!+51
membent'k seb'a) lapangan 0feld1% Adap'n si-at3
si-at lapangan yang berlak' pada bilangan
k(mpleks .
"
+.

dan .
=
adala) sebagai berik't*
"% .
"
!.

9# dan .
"
5.

9# % 0si-at tert't'p1
% .
"
!.

# .

!.
"
dan .
"
5.

# .

5.
"
0si-at k(m'tati-1
=% 0.
"
!.

1!.
=
# .
"
!0.

!.
=
1 dan 0.
"
5.

1 5.
=
# .
"
50.

5.
=
1
0si-at ass(siati-1
>% .
"
50.

!.
=
1#0.
"
5.

1!0.
"
5.
=
1 0si-at distribti-1
?% Ada $#$!i$9# + se)ingga .!$#. 0$ elemen
netral
penj'mla)an1
6
@% Ada "#"!i$9# + se)ingga .5"#. 0"elemen
netral
perkalian
A% 2nt'k setiap .#x!iy#+ ada ,.#,x,iy1
se)ingga .!0,.1#$
B% 2nt'k setiap .#x!iy#+ ada .
3"
#se)ingga
.5.
3"
#"%
7
+onto, soa&-
"% &ika .
"
#x
"
!iy
"
dan .

#x

!iy

+
b'ktikan ba)Ca* .
"
,

.

# 0x
"
, x

1!i0y
"
,

y

1
% Diketa)'i* .
"
#!=i dan .

#?,i%
tent'kan .
"
!

.

+ .
"
,

.

+

.
"
.

+ dan

"
.
.
8
Ko*'&e)s Se)a.an
&ika . # x ! iy bilangan k(mpleks+ maka
bilangan k(mpleks sekaCan dari . dit'lis +
dide4nisikan sebagai # 0x+,y1 # x , iy%
D(nt()*
sekaCan dari = ! i adala) = , i + dan
sekaCan dari ?i adala) ,?i%
Operasi aljabar bilangan k(mpleks sekaCan di
dalam )imp'nan bilangan k(mpleks
memen')i si-at3si-at berik't *
.
9
Teo/e*a 1 -
a% &ika . bilangan k(mpleks+ maka *
"%
%
=%
>%
[ ] [ ]

1 . Im0 1 . /e0 . .
1 . Im0 . .
1 . /e0 . .
. .
+

+

10
b% &ika .
"
+ .

bilangan k(mpleks + maka *


"%
%
=%
>% + dengan .

<$%
" "
. . . . + +
" "
. . . .
" "
. . . .

"

"
.
.
.
.

,
_

" "
. . . . + +
" "
. . . .
" "
. . . .
" "
. . . . + +
" "
. . . .
11
Inte/'/etasi Geo*et/is Bi&an(an Ko*'&e)s
Karena . # x ! iy dapat dinyatakan sebagai .#
0x+y1+ mer'pakan pasangan ter'r't bilangan real+
maka . dapat digambarkan seEara ge(metri
dalam k((rdinat Kartesi's sebagai seb'a) titik
0x+y1% Pemberian nama 'nt'k s'mb' x di'ba)
menjadi s'mb' /eal dan s'mb' y di'ba) menjadi
s'mb' Imajiner% Bidang k(mpleks terseb't di beri
nama bidang Argand ata' bidang .% &ika kita
)'b'ngkan titik asal 0$+$1 dengan titik 0x+y1+ maka
terbent'k Fekt(rG se)ingga bilangan k(mpleks .
# x!iy # 0x+y1 dapat dipandang sebagai Fekt(r .%
Arti ge(metris dari penj'mla)an dan
peng'rangan bilangan k(mpleks dapat dili)at
pada gambar berik't%
12
/e
Im
1 y + x 0 .
O
Argan Bidang
.
13

Im
/e

.
"
.
O
"
. . +
14
/e
Im

.
"
.
"
. .
O
15
T0(as -
Diketa)'i .
"
# ! =i dan .

# ? , i%
Gambarkan pada bidang k(mpleks 0bidang
argand1+ .
"
+

.

+ .
"
!

.

+ .
"
3

.

" " "


. . + . . + . + . +
16
Mo10&0s 2Ni&ai M0t&a)3 1a/i Bi&an(an
Ko*'&e)s
Defnisi 4 -
&ika . # x!iy # 0x+y1 bilangan k(mpleks+ maka
m(d'l's dari .+ dit'lis . # x!iy #
Arti ge(metri dari m(d'l's . adala)
mer'pakan jarak dari titik O0$+$1 ke . # 0x+y1%
Akibatnya+ jarak antara d'a bilangan k(mpleks
.
"
#x
"
!iy
"
dan .

# x

!iy

adala)

y x +

"

"
1 y y 0 1 x x 0 +
17
Teo/e*a ! -
A% &ika . bilangan k(mpleks+ maka berlak' *
"%
%
=%
>%
?%
( ) ( )
1 . Im0 1 . Im0 .
1 . /e0 1 . /e0 .
. . .
. .
1 . Im0 1 . /e0 .

+
18
15 B0)ti-
" "
. . . .
1 iy x 0 1 iy x 0 . .
" " "
+ +
1 y x y x 0 i 1 y y x x 0
" " " "
+ +
" "

"

" " "

"

"
y y x x y x y x y y x x y y x x + + + +

" "

" "
1 y x y x 0 1 y y x x 0 + +
1 y x 0 1 y x 0

"

"
+ +
1 y x 0 1 y x 0

"

"
+ +
"
. .
" "
. . . .
19
!5 B0)ti-



" "

"
iy x
iy x
iy x
iy x
.
.

+
+

" "

" "
y x
y x y x
i
y x
y y x x
+

+
+
+

" "

" "
y x
y x y x
y x
y y x x

,
_

,
_

+
+

" "

"

"

" "

"

"
1 y x 0
y y x x y x y x y y x x y y x x
+
+ + + +

1 y x 0 1 y x 0
1 y x 0 1 y x 0

"

"
+ +
+ +

% terb'kti
.
.
y x
y x

"

"

"

+
+

20
"5 B0)ti-

" "
. . . . + +

" "
1 y x y x 0 $
" "

"

"
y y x x y x y x $ +

"

" " "


y x y x y y x x +

"

"

"

" " "

"

"
y x y x y y x x y y x x y y x x + + + + +
1 y x 10 y x 0 1 y y x x 0

"

"

" "
+ + +
1 y x 10 y x 0 1 y y x x 0

"

" " "


+ + +
+ + + + +

"

"

"

"
y y y y x x x x

"

"

"

"
y x 1 y x 10 y x 0 y x + + + + + +
( )

"

"

"

"
y x y x 1 y y 0 1 x x 0 + + + + + +

"

"

"

"
y x y x 1 y y 0 1 x x 0 + + + + + +
terb'kti
. . . .
" "
+ +
21
45 B0)ti-

" "
. . . .
" "
" "
"
" "
. . . .
. . . .
. . .
. . . .


+
+
22
Bent0) K0t0b 2Po&a/3 1an E)s'onen 1a/i
Bi&an(an
Ko*'&e)s
Selain dinyatakan dalam bent'k . # x!iy #
0x+y1+ bilangan k(mpleks . dapat dinyatakan
p'la dalam bent'k k((rdinat k't'b ata' P(lar+
yait' . # 0r+1%

Im
/e
1 + r 0 1 y + x 0 .

r .
O
23
Adap'n )'b'ngan antara ked'anya+ dan

adala) *
x # r E(s + y # r sin+
se)ingga # arE tan
adala) s'd't antara s'mb' x p(siti- dengan (.
didapat j'ga
&adi+ bent'k k't'b bilangan k(mpleks . adala)
. # 0r+ 1 # r0E(s ! i sin 1 # r Eis %
dan sekaCan dari . adala) # 0r+ 31 # r0E(s 3 i
sin 1%

,
_

x
y
. y x r

+
1 y + x 0 1 + r 0
24
Defnisi 6 -
Pada bilangan k(mpleks . # 0r+ 1 # r0E(s ! i
sin 1+ s'd't diseb't arg'ment dari .+ dit'lis
arg .% S'd't dengan $ H %
Defnisi 7 -
D'a bilangan k(mpleks .
"
# r
"
0E(s
"
! i sin
"
1
dan .

# r

0E(s

! i sin

1 dikatakan sama+
jika r
"
# r

+ dan
"
#

%
25
Selain pen'lisan bilangan k(mpleks . # 0x + y1
# 0r+ 1 # r0E(s ! i sin 1 # r Eis + maka anda
dapat men'liskan . dalam r'm's E'ler
0eksp(nen1+ yait' . # re
i
+ dan sekaCannya
adala) re
3i
%
Pemb'ktian ba)Ca e
i
# E(s ! i sin + dilak'kan
dengan mengg'nakan deret MaELa'rin 'nt'k
E(s + sin dan e
t
dengan mengganti t # i%
26
+onto, -
Nyatakan bilangan k(mpleks . # " ! i dalam
bent'k p(lar dan eksp(nen I
27
+onto, -
Nyatakan bilangan k(mpleks . # " ! i dalam
bent'k p(lar dan eksp(nen I
&aCab *
. # " ! i+ r # + tan # "+ se)ingga #
>?J#
&adi . # 0E(s ! i sin 1 # Eis #

>
"
>
"

>
"

i
>
e

>
"
28
Pan()at 1an A)a/ 1a/i Bi&an(an Ko*'&e)s
Pe/)a&ian 1an Pe*an()atan
Kela) kita keta)'i ba)Ca bilangan k(mpleks
dalam bent'k k't'b adala) . # r0E(s ! i sin 1%
&ika .
"
# r
"
0E(s
"
! i sin
"
1 L .

# r

0E(s

! i
sin

1+ maka kita per(le) )asil perkalian


ked'anya sebagai berik't *
.
"
.

# Mr
"
0E(s
"
! i sin
"
1NMr

0E(s

! i sin

1N
.
"
.

# r
"
r

M0E(s
"
E(s

3 sin
"
sin

1 !
i 0sin
"
E(s

! E(s
"
sin

1N
.
"
.

# r
"
r

ME(s 0
"
!

1 ! i sin 0
"
!

1N
29
Dari )asil perkalian terseb't diper(le)*
arg0.
"
.

1 #
"
!

# arg .
"
! arg .

Pertanyaan *
Bagaimanaka) jika kita perkalikan .
"
.

% % % .
n

dan
. . . . O . # .
n
P
30
&ika diketa)'i*
.
"
# r
"
0E(s
"
! i sin
"
1
.

# r

0E(s

! i sin

1
.
n
# r
n
0E(s
n
! i sin
n
1+ 'nt'k n asli+
maka seEara ind'ksi matematika+ diper(le) r'm's
perkalian .
"
.

O .
n
# r
"
r

Or
n
ME(s 0
"
!

!O!
n
1 !
i sin 0
"
!

!O!
n
1N %
Akibatnya jika+ . # r0E(s ! i sin 1 maka
.
n
# r
n
0E(s n ! i sin n1% % % % % % % % % %
%"
K)'s's 'nt'k r # "+ diseb't Da&i& De%Moi8/e
0E(s ! i sin 1
n
# E(s n ! i sin n+ n asli%

31
Pe*ba(ian-
Sedangkan pembagian .
"
dan .

adala) sebagai
berik't*
Setela) pembilang dan penyeb't dikalikan dengan
sekaCan penyeb't+ yait' r

0E(s

3 i sin

1+ maka
diper(le) * ME(s 0
"
3

1 ! i sin 0
"
3

1N
Dari r'm's di atas diper(le)*
arg
"
3

# arg .
"
, arg .
%
1 sin i 0E(s r
1 sin i 0E(s r
.
.

" " "

"
+
+

"

"
r
r
.
.

"
.
.
32
Akibat lain jika . # r0E(s ! i sin 1+
maka*
2nt'k* %
Setela) pembilang dan penyeb't dikalikan
sekaCan
penyeb't+ maka didapat *
% % %
% % % %
( )
( ) +

+
n sin i n E(s r
"
.
"
1 sin0 i 1 E(s0
r
"
.
"
n n
( ) 1 n sin0 i 1 n E(s0
r
"
.
"
n n
+
33
Dari " dan diper(le)*
+ Da&i& De%
Moi8/e
berlak' 'nt'k sem'a n bilangan b'lat%
1 n sin0 i 1 n E(s0 r .
n n
+
34
+onto,-
6it'ngla) *
&aCab *
Misalkan maka

karena . di k'adran IQ+ maka dipili)
jadi
=
"
tan
" = . r
+ i = .


+

( )
( ) ( )
@
@
( ( @
@
( (

1 $ " 0
"B$ sin i "B$ E(s i =
=$ sin i =$ E(s i =


+
+
+
(
=$
( )
@
i =

35
A)a/ Bi&an(an Ko*'&e)s
Bilangan k(mpleks . adala) akar pangkat n dari
bilangan k(mpleks C+ jika .
n
# C+ dan dit'lis
%
&ika . # 0E(s !i sin1 akar pangkat n dari
bilangan k(mpleks C # r0E(s!i sin1+ maka dari
.
n
# C diper(le)*
n
0E(sn !i sinn1 # r0E(s!i
sin1+ se)ingga
n
# r dan n# !k + k b'lat%
Akibatnya dan
&adi % % %
n
"
C .
n
"
r
n
k +

36
&adi+ akar pangkat n dari bilangan k(mpleks
C # r0E(s!i sin1 adala)*
. # ME(s0 1 ! i sin 0 1N+
k b'lat dan n bilangan asli%
Dari persamaan .
n
# C+ ada n b'a) akar
berbeda yang memen')i persamaan it'%
2nt'k memperm'da) dipili) k # $+"++=+O+0n3
"1G
0 H + se)ingga diper(le) .
"
+.

+.
=
+
O+.
n
sebagai akar ke3n dari .%
n
"
r
n
k +
n
k +
n
k +
37
+onto, -
6it'ngla) 03B"1
"R>
&aCab *
Misalkan . # 03B"1
"R>
+ berarti )ar's diEari penyelesaian
persamaan .
>
# 3B"%
K'lis . # 0E(s !i sin1 dan ,B" # B"0E(s"B$
$
!i
sin"B$
$
1+
se)ingga
>
0E(s> !i sin>1 # B"0E(s"B$
$
!i sin"B$
$
1+
diper(le)
>
# B"+ ata' # = dan %
&adi .

# =ME(s0 1!i sin0 1N
Keempat akar yang diEari dapat diper(le) dengan
mens'bstit'si k # $+"++= ke persamaan terak)ir%
>
k +

>
k +
>
k +
38
Latihan Soal Bab I
"% B'ktikan Ke(rema " dengan memisalkan
. # 0x+y1 # x ! iy%
% Diketa)'i .
"
# @ ! ?i dan .

# B , i%
Kent'kan .
"
!

.

+ .
"
3

.

+

.
"
.

+ dan .
"
R .

=% &ika . # 3"3i+ b'ktikan .

! . ! # $%
>% Dari bilangan k(mpleks . yang memen')i
si-at* a% .
3"
# . dan b%
?% B'ktikan 'nt'k setiap . bilangan k(mpleks
berlak' * .
"
% ! %.

# /e0.
"
% 1
@% 6it'ng jarak antara .
"
# ! =i dan .

# ? ,
i%
. .
"
.

.
39
A%Gambarkan pada diagram argand dan
seb'tkan nama k'rFa yang terjadi *
a% . , ? # @ dan . , ? S @
b% . ! i # . , i
E% " H . , i H =
B%Nyatakan bilangan k(mpleks . # 3i
dalam
bent'k p(lar dan eksp(nen I
T% 6it'ngla) 03!i1
"?
"$%Kent'kan )imp'nan penyelesaian dari * .
=
3
i # $
40
U'ngsi K(mpleks
De4nisi *
Misalkan D )imp'nan titik pada bidang V%
U'ngsi k(mpleks - adala) s'at' at'ran yang
memasangkan setiap titik . angg(ta D dengan sat'
dan )anya sat' titik C pada bidang W+ yait' 0.+C1%
U'ngsi terseb't dit'lis C # -0.1%
6imp'nan D diseb't daera) asal 0d(main1 dari -+
dit'lis D
-
dan -0.1 diseb't nilai dari - ata' peta dari .
(le) -% /ange ata' daera) )asil 0jelaja)1 dari - dit'lis
/
-
+ yait' )imp'nan -0.1 'nt'k setiap . angg(ta D%
41
.
1 . 0 - C
1 . /e0
1 C /e0
1 . Im0
1 C Im0
Bidang V
Bidang
W
-
42
+onto, -
a1 C # . ! " , i
b1 C # > ! i
E1 C # .

, ?.
d1 -0.1 #
D(nt() a+b+E adala) -'ngsi k(mpleks dengan
d(main sem'a titik pada bidang V%
D(nt() d adala) -'ngsi k(mpleks dengan d(main
sem'a titik pada bidang V + keE'ali . #
" .
. =
+

"

43
&ika . # x ! iy+ maka -'ngsi C # -0.1 dapat di'raikan
menjadi C # '0x+y1 ! iF0x+y1 yang berarti /e0C1
dan Im0C1 masing3masing mer'pakan -'ngsi
dengan d'a Fariabel real x dan y%
Apabila . # r0E(s ! i sin1+ maka C # '0r+ 1 ! iF0r+
1%
44
+onto, -
K'liskan -0.1 # .

, i dalam bent'k ' dan F I


45
+onto, -
K'liskan -0.1 # .

, i dalam bent'k ' dan F I


&aCab *
Misal . # x ! iy+
maka -'ngsi C # -0.1 # .

, i
# 0x ! iy 1

, i
# 0x

!xyi3y

1 , i
# 0x

3y

1 ! i0xy3"1%
&adi ' # 0x

3y

1 dan F # xy3"%
46
&ika . # r0E(s ! i sin1%
Kent'kan -0.1 # .

! i
47
&ika . # r0E(s ! i sin1%
Kent'kan -0.1 # .

! i
&aCab
-0.1 # .

! i
# Mr 0E(s!i sin1N

! i
# r

ME(s

3 sin

! isinE(sN ! i
# r

0E(s

3 sin

1 ! r

isin ! i
# r

0E(s

3 sin

1 !0"!r

sin1i
berarti ' # r

0E(s 3 sin

1 dan F # "!r

sin1 %
48
Diketa)'i daera) D pada
bidang V dan titik .
(
terletak
di dalam D ata' pada batas
D% Misalkan -'ngsi C #
-0.1 terde4nisi pada D+
keE'ali di .
(
%

(
.
D
.
1 + . 0 Y N
(

Apabila titik . bergerak


mendekati titik .
(
melal'i
setiap lengk'ngan sebarang
K dan mengakibatkan nilai
-0.1 bergerak mendekati
s'at' nilai tertent'+ yait' C
(

pada bidang W+ maka
dikatakan limit -0.1 adala) C
(
'nt'k . mendekati .
(
+
dit'lis *
1 . 0 -

1 + C 0 N
(

(
. .
C 1 . 0 - lim
(

Li*
it

(
C
D
K
V bidang
W bidang
49
Defnisi -
Misalkan -'ngsi C # -0.1 terde4nisi pada
daera) D+ keE'ali di .
(
0titik .
(
di dalam D ata'
pada batas D1% limit -0.1 adala) C
(
'nt'k .
mendekati .
(
+ jika 'nt'k setiap S $+ terdapat
S $ sedemikian )ingga
8-0.1 , C
(
8H + apabila $ H8. , .
(
8H +
dit'lis*
(
. .
C 1 . 0 - lim
(

50
Teo/e*a Li*it -
Teo/e*a 1 -
&ika -'ngsi - memp'nyai limit 'nt'k . men'j'
.
(
+ maka nilai limitnya t'nggal%
51
Teo/e*a -
Misalkan -'ngsi - dan g limitnya ada%
lim -0.1 # a dan lim g0.1 # b+ maka
"% lim 0-0.1 !g0.11 # a ! b 0'nt'k . Z .
(
1
% lim 0-0.1 % g0.11 # a % b 0'nt'k . Z .
(
1
=% lim 0-0.1 R g0.11 # a R b 0'nt'k . Z .
(
1
52
+onto, 1 -
6it'ngla)
i .
" .
lim

i .

+

53
+onto, 1 -
6it'ngla)
&aCab*
i .
" .
lim

i .

+

i
1 i . 0 lim
i .
1 i . 10 i . 0
lim
i .
" .
lim
i .
i .

i .


54
+onto, ! -
&ika % B'ktikan tidak ada I
i
" y
x
y x
xy
1 . 0 -


+
+
+
1 . 0 - lim
$ .
55
+onto, ! -
&ika % B'ktikan tidak
ada I
i
" y
x
y x
xy
1 . 0 -


+
+
+
1 . 0 - lim
$ .
B0)ti -
Kita t'nj'kkan ba)Ca 'nt'k . men'j' $ di
sepanjang garis y # $+ maka
Sedangkan di sepanjang garis y # x+
Dari " dan + terb'kti tidak ada
" $ i x lim 1 . 0 - lim 1 . 0 - lim

$ x 1 $ + $ 0 1 $ + x 0 $ .


" 1 i
" x
x
" 0 lim 1 . 0 - lim 1 . 0 - lim

$ x 1 $ + $ 0 1 x + x 0 $ .

+
+

1 . 0 - lim
$ .
56
Ke)ontin0an 0n(si
Defnisi -
Misalkan -'ngsi -0.1 terde4nisi di D pada bidang
V dan titik .
(
terletak pada interi(r D+ -'ngsi -0.1
dikatakan k(ntin' di .
(
jika 'nt'k . men'j' .
(
+
maka lim -0.1 # -0.
(
1%
57
&adi+ ada tiga syarat -'ngsi -0.1 k(ntin' di .
(
+
yait' *
U'ngsi -0.1 dikatakan k(ntin' pada s'at'
daera) /+ jika -0.1 k(ntin' pada setiap titik
pada daera) / terseb't%
1 . 0 - 1 . 0 - lim % =
ada 1 . 0 - lim %
ada 1 . 0 - % "
(
. .
. .
(
(
(

58
Teo/e*a 4 -
&ika -0.1 # '0x+y1 ! iF0x+y1+ -0.1 terde4nisi di
setiap titik pada daera) /+ dan .
(
# x
(
! i y
(

titik di dalam /+ maka -'ngsi -0.1 k(ntin' di .
(

jika dan )anya jika '0x+y1 dan F0x+y1 masing3
masing k(ntin' di 0x
(
+y
(
1%
59
Teo/e*a 6 -
Andaikan -0.1 dan g0.1 k(ntin' di .
(
+ maka
masing3masing -'ngsi *
"% -0.1 ! g0.1
% -0.1 % g0.1
=% -0.1 R g0.1+ g0.1 $
>% -0g0.11G - k(ntin' di g0.
(
1+
k(ntin' di .
(
%
60
+onto, 1 -
U'ngsi -0.1 # + apaka)
k(ntin' di i
9a.ab -
-0i1 # = ! >0i1 # = ! >i+
sedangkan 'nt'k . mendekati i+ lim -0.1 # .
! i+
jadi -0.1 disk(ntin' di . # i%

'

+
i . + . > =
i . +
i .
> .

1 i 0 - 1 . 0 - lim se)ingga
i .

61
D(nt() %
Dimanaka) -'ngsi k(ntin' P
&aCab *
D(ba anda periksa ba)Ca g0.1 disk(ntin' di . #
" dan
. # % &adi g0.1 k(ntin' di daera)
. = .
" .
1 . 0 g

+
+

{ } . . >
62
BAB III5 TURUNAN
"51 Defnisi T0/0nan
Diberikan -'ngsi - yang dide4nisikan pada daera) D
dan
.
(
D%
&ika diketa)'i ba)Ca nilai ada+ maka
nilai limit ini dinamakan turunan ata' derivatif -'ngsi
- di
titik .
(
%
Din(tasikan * -[0.
(
1
(
(
. .
. .
1 . 0 - 1 . 0 -
lim
(

63
\ &ika -[0.
(
1 ada+ maka - dikatakan terdiferensial
ata'
diferensiabel di .
(
%
Dengan kata lain *
\ &ika - terdi]erensial di sem'a titik pada D+ maka -
terdi]erensial pada D
+onto, "5151
B'ktikan -0.1 # .

terdi]erensiasi disel'r') ^
.
1 . 0 - 1 . . 0 -
lim
.
-
lim 1 . 0 _ -
( (
$ . $ .
(

+


64
B0)ti -
Ditinja' sebarang titik .
(
^
(
(
( (
. .
(

. .
(
(
. .
(
.
. .
1 . . 10 . . 0
lim
. .
. .
lim
. .
1 . 0 - 1 . 0 -
lim 1 . 0 _ -
(
(
(

Karena .
(
sebarang maka -0.1 # .


terde]erensial
di sel'r') ^
65
Teo/e*a "51
&ika - -'ngsi k(mpleks dan -[0.
(
1 ada+ maka
- k(ntin' di .
(

B0)ti -
66
B0)ti -
Diketa)'i -[0.
(
1 ada
Akan dib'ktikan - k(ntin' di .
(
ata'
1 . 0 - 1 . 0 - lim
(
. .
(

$
$ 1 . 0 _ -
1 . . 0 lim
1 . . 0
1 . 0 - 1 . 0 -
lim
1 . . 0
1 . . 0
1 . 0 - 1 . 0 -
lim 11 . 0 - 1 . 0 - 0 lim
(
. .
(
(
. .
(
(
(
. .
(
. .
( (
( (

,
_




se)ingga
dengan kata lain - k(ntin' di .
(
%
1 . 0 - 1 . 0 - lim 1 . 0 - lim
( (
. . . .
( (


67
+onto, "515!
B'ktikan -0.1 # 8.8

k(ntin' di sel'r') bidang


k(mpleks
tetapi )anya terdi]erensial di . # $
B0)ti -
-0.1 # 8.8

# x

! y

berarti '0x+y1 # x

! y


dan
F0x+y1 # $
' dan F k(ntin' di D+ maka -0.1 k(ntin' di D
$
.
. .
lim
.
8 . 8
lim
$ .
1 $ 0 - 1 . 0 -
lim 1 $ 0 _ -
$ .

$ . $ .


&adi -0.1 terdi]erensial di . # $
68
"5! S:a/at +,a0;,:%Rie*ann
Syarat yang diperl'kan agar -'ngsi - terdi-erensial
di <
(
# x
(
! i y
(
adala) syarat D)a'E)y3
/iemann+ yang meng)'b'ngkan deriFati-3deriFati-
parsial tingkat pertama dari -'ngsi bagian real dan
-'ngsi bagian imajiner dari -%
69
Te/e*a "5!51 2S:a/at +,a0;,:%Rie*ann
&ika -0.1 # '0x+y1 ! i F0x+y1 terdi]erensial di .
(
# x
(

! i y
(
+ maka '0x+y1 dan F0x+y1 memp'nyai
deriFati- parsial pertama di 0x
(
+y
(
1 dan di titik ini
dipen')i persamaan Da'E)y , /iemann
deriFati- - di .
(
dapat dinyatakan dengan
&ika persamaan D3/ tidak dipen')i di 0x
(
+y
(
1 maka
-0.1 # '0x+y1 ! i F0x+y1 tidak terdi]erensial di .
(
#
x
(
! i y
(
x
F
y
'
dan
y
F
x
'

1 y + x 0 F i 1 y + x 0 ' 1 . 0 _ -
( ( x ( ( x (
+
70
+onto, "5!51
B'ktikan -0.1 # 8.8

tidak terdi]erensiasi di . $
B'kti * -0.1 # x

! y

se)ingga
'0x+y1 # x

! y

F0x+y1 # $
Persamaan Da'E)y , /iemann
y
y
'
dan x
x
'

$
y
F
dan $
x
F

1 " 0 $ x
y
F
x
'

71
1 0 $ y
x
F
y
'
dan

0"1dan 01 tidak dipen')i jika x $ ata'


y $+
jadi pasti - tidak terde-erensial di . $
72
Datatan *
Syarat D3/ )anya syarat perl' 'nt'k
keterdi]erensialan%
+onto, "5!5!
B'ktikan -'ngsi -0.1 #

= =
y x
i1 " 0 y i1 " 0 x
+
+
dan -0$1 # $+ tidak terdi]erensial di $+ memen')i D3/
B'kti *
' #

= =
y x
y x
+
dengan '0$+$1
# $
F #

= =
y x
y x
+
+
dengan F0$+$1 # $
'
x
0$+$1 #
( x
lim
x
1 $ + $ '0 1 $ '0x+
# "
'
y
0$+$1 #
y
1 $ + $ '0 +y1 $ '0
lim
( y

# 3"
73
F
x
0$+$1 #
x
1 $ + $ F0 1 $ F0x+
lim
( x

# "
( y
lim

y
1 $ + $ F0 +y1 $ F0
F
y
0$+$1 #
# "
&adi persamaan Da'E)y , /iemann terpen')i
iy1 10x y 0x
i1 " 0 y i1 " 0 x
lim
.
1 $ 0 - 1 . 0 -
lim

= =
$ . $ .
+ +
+


Ketapi
2nt'k . $
( x
lim

=
=
x
i1 " 0 x +
Sepanjang garis real y # $
# " ! i
74
( x
lim

=
=
x i1 " 0
x i
+
i "
i
+
Sepanjang garis real y # x
#
( .
lim

.
1 $ -0 -0.1
&adi
tidak ada
se)ingga - tidak terdi]erensial di $
meskip'n
persamaan D3/ dipen')i di 0$+$1
75
x
'

y
'

x
F

y
F

x
'

y
F

y
'

x
F

Dengan demikian dapat disimp'lkan ba)Ca *


i% Syarat perl'
-0.1 # '0x+y1 ! iF0x+y1+ .
(
# x
(
! i y
(
-[0.1 ada maka
+ +
+
berlak' D3/ yait' *
#
dan
#
dan -[0.
$
1 # '
x
0x
$
+y
$
1 ! i F
x
0x
$
+y
$
1
ada di 0x
(
+ y
(
1
76
ii% Syarat E'k'p
'0x+y1+ F0x+y1+ '
x
0x+y1+ F
x
0x+y1+ '
y
0x+y1+ F
y
0x+y1 k(ntin'
pada kitar .
(
# x
(
! i y
(
dan di 0x
(
+y
(
1 dipen')i D3/
maka -[0.
(
1 ada
77
+onto, "5!5"
B'ktikan -0.1 # e
x
0E(s y ! i sin y1 terdi-erensial
'nt'k setiap . dalam ^
B'kti *
'0x+y1 # e
x
E(s y '
x
0x+y1 #
e
x
E(s y
'
y
0x+y1 #
3e
x
sin y
F0x+y1 # e
x
sin y F
x
0x+y1 #
e
x
sin y
F
y
0x+y1 # e
x
E(s
y
ada dan
k(ntin' di
setiap 0x+y1
^
78
Berdasarkan persamaan D3/ *
'
x
# F
y
dan '
y
# 3F
x
dipen')i di 0x+y1 ^+ dan ada
kitar
dimana keenam -'ngsi k(ntin' dan D3/ dipen')i di
0x+y1%
&adi -[0.1 ada . ^%
Dan -[0.1 # '
x
0x+y1 ! i F
x
0x+y1
# e
x
E(s y ! i e
x
sin y
79
"5" S:a/at +%R Pa1a Koo/1inat K0t0b
&ika -0.1 # '0x+y1 ! i F0x+y1 dapat diil'strasikan
dalam k((rdinat kartesi's maka dengan
mengg'nakan
)'b'ngan x # r E(s dan y # r sin + diper(le)
. # r E(s ! i sin + se)ingga
-0.1 # '0r+ 1 ! i F0r+ 1 dalam sistem k((rdinat
k't'b
80
Teo/ea*a "5"51
&ika -0.1 # '0r+ 1 ! i F0r+ 1 terdi-erensial dan
k(ntin' pada s'at' kitar 0r
(
+
(
1 dan jika dalam
kitar terseb't
'
r
+ '

+ F
r
+ F

ada dan k(ntin' di 0r


(
+
(
1 dan
dipen')i
D3/ yait'*
r
'

r
"

F
r
"

F
r
F

# dan #
+ r $
maka -[0.1 # ada di . # .
(
dan
-[0.1 # 0E(s
(
, i sin
(
1 M'
r
0r
(
+
(
1 ! i F
r
0r
(
+
(
1N
81
+onto, "5"51
Diketa)'i -0.1 # .
3=
+
tent'kan -[0.1 dalam bent'k k((tdinat k't'b
82
&aCab *
-0.1 # .
3=
# r
3=
0E(s = 3 i sin =1+ maka *
' # r
3=
E(s = + se)ingga '
r
# 3=r
3>
E(s
= dan
'

# 3=r
3=
sin =
F # 3r
3=
sin = + se)ingga F
r
# =r
3>
sin =
dan
F

# 3=r
3=
E(s =
keenam -'ngsi ini k(ntin' dan syarat D3/
dipen')i 'nt'k sem'a . $
&adi -0.1 # .
3=
terdi-erensial 'nt'k . $
Dengan demikian -[0.1 dalam k((rdinat k't'b
adala) *
-[0.1 # 0E(s , i sin 1 03=r
3>
E(s = ! i =r
3>
sin
=1
# Eis031 03=r
3>
1 Eis03=1
# 3=r
3>
Eis03>1
83
[ ]
[ ]
[ ]
[ ]

1 . 0 g
1 . 0 _ g 1 . 0 - 1 . 0 g 1 . 0 _ -
1 . 0 g
1 . 0 -
dx
d
% ?
1 . 0 _ g 1 . 0 - 1 . 0 g 1 . 0 _ - 1 . 0 g 1 . 0 -
dx
d
% >
1 . 0 _ g 1 . 0 _ - 1 . 0 g 1 . 0 -
dx
d
% =
1 . 0 _ E-
d.
1 . 0 E- d
%
"
d.
d0.1
+ $
d.
dE
% "

,
_

+
t t


"54 At0/an Pen1i$e/ensia&an
&ika -0.1+ g0.1 dan )0.1 adala) -'ngsi3 -'ngsi
k(mpleks
serta -[0.1+ g[0.1 dan )[0.1 ada+ maka berlak' r'm's3
r'm's *
84
d.
d
%
d
dC
d.
dC
1 rantai at'ran 0 k(mp(sisi dengan diseb't biasa
1 . 0 _ - 1N . 0 - M _ g 1 . 0 _ ) maka 1N . 0 - M g 1 . 0 ) &ika % A
n.
d.
d.
% @
" n
n


85
"56 0n(si Ana&iti)
Defnisi "5651
U'ngsi - analitik di .
(
+ jika ada r S $
sedemikian+ )ingga -[0.1 ada 'nt'k setiap .
N0.
(
+r1 0persekitaran .
(
1
r

- di-erensiable
U'ngsi analitik 'nt'k setiap .# dinamakan $0n(si 0t0,
(
.
86
+onto, "5651
"% -0.1 #
% -0.1 # x
=
! iy
=
diper(le) * ' # x
=
G F # y
=
se)ingga
'
x
# =x

G F
x
# $ G '
y
# $ G F
y
# =y

dengan mengg'nakan persamaan D3/ *


=x

# =y

y # t x dan F
x
# '
y
# $
persamaan D3/ dipen')i dan k(ntin' digaris y
# t x
berarti -[0.1 ada )anya di y # t x
&adi -0.1 tidak analitik dimanap'n karena tidak
ada kitar%
.
"
analitik keE'ali di . # $
87
( )
( )
( )
( )
$ 1 . 0 _ g $ 1 . 0 g dengan +
. g_
. -_
. g
. -
lim
(
. .

Si$at si$at ana&iti)


Misalnya - dan g analitik pada D+ maka *
o
- t g mer'pakan -'ngsi analitik
o
-g mer'pakan -'ngsi analitik
o
-Rg mer'pakan -'ngsi analitik dengan g $
o
) # g ` - mer'pakan -'ngsi analitik
o
berlak' at'ran L[)(spital yait' *
88
"57 Titi) Sin(0&a/
Defnisi "5751
Kitik .
"
diseb't titik sing'lar dari - jika - tidak
analitik di .
"
tetapi 'nt'k setiap kitar dari .
"

mem'at paling sedikit sat' titik dimana - analitik%
89
&enis kesing'laran -0.1 ata' titik sing'lar antara
lain *
15 Titi) sin(0&a/ te/iso&asi
Kitik .
(
dinamakan titi) sin(0&a/ te/iso&asi dari
-0.1 jika
terdapat > $ demikian se)ingga lingkaran 8. ,
.
(
8 #
)anya melingkari titik sing'lar lainnya% &ika
seperti it'
tidak ada+ maka . # .
(
diseb't titi) sin(0&a/
ti1a)
te/iso&asi5
90
!5 Titi) Po&e 2titi) k't'b1
Kitik . # .
(
diseb't titik p(le tingkat n+ jika
berlak'
%
&ika n # "+ .
(
diseb't sebagai titik p(le
seder)ana%
"5 Titi) +aban(
Dari -'ngsi bernilai banyak dapat menjadi titik
sing'lar%
45 Titi) Sin(0&a/ 1a'at 1i,a'0s)an
Kitik sing'lar .
(
diseb't titi) sin(0&a/ 1a'at
1i,a'0s)an
dari -0.1 jika -0.1 ada%
$ A 1 . 0 - 1 . . 0 lim
n
(
. .
(

( .
lim

91
65 Titi) Sin(0&a/ Essensia&
Kitik sing'lar . # .
(
yang tidak memen')i
syarat titik
sing'lar p(le titik Eabang ata' titik sing'lar
yang dapat
di)ap'skan diseb't titi) sin(0&a/ essensia&5
75 Titi) Sin(0&a/ ta) ,in((a
&ika -0.1 memp'nyai titik sing'lar di . # +
maka sama
dengan menyatakan -0"RC1 memp'nyai titik
sing'lar di
C # $%
92
+onto, "5751
5
g0.1 # berarti titik . # i adala) titik p(le
tingkat dari g0.1
5
)0.1 # 8.8

tidak mer'pakan titik sing'lar


5 k0.1 # ln 0.

! . , 1 maka titik Eabang adala) .


"

# " dan .

# , karena 0.

! . , 1 # 0. , "1 0. !
1 # $

1 " . 0
"

93
"5= 0n(si Ha/*oni)
-0.1 # '0x+y1 ! iF0x+y1 analitik pada D maka ' dan
F memp'nyai deriFati- parsial di sem'a (rde
yang k(ntin'e pada D% &adi dalam D berlak' D3/ +
'
x
# F
y
dan '
y
# ,F
x
Karena deri-ati-3deriFati- parsial dari ' dan F
k(ntin'e dalam D+ maka berlak' F
xy
# F
yx
% &ika
dalam '
x
# F
y
dan '
y
# ,F
x
dideriFati-kan parsial
ter)adap x dan y maka 0x+y1 D berlak'
'
xx
! '
yy
# $
F
xx
# F
yy
# $
94
&ika - analitik pada D maka ' dan F pada D
memen')i 'e/sa*aan 1i>e/ensia& La'&a;e
dalam dimensi%
' dan F dimana -0.1 # '0x+y1 ! iF0x+y1 analitik pada
s'at' d(main maka $2<3 ,a/*oni) pada d(main
terseb't%
D'a -'ngsi ' dan F sedemikian se)ingga
-0.1 # '0x+y1 ! iF0x+y1 analitik dalam s'at' d(main
dinamakan 10a $0n(si :an( ,a/*oni)
)on?0(at dalam d(main it'%
$
y x


95
+onto, "5=51
Diberikan '0x+y1 )arm(nik pada D dan tent'kan
-'ngsi F yang )arm(nik k(nj'gat dengan ' # >xy
=
,
"x
=
y+ 0x+y1 ^
&aCab *
Misal diklaim k(nj'gatnya adala) F0x+y1
jadi -0.1 # '0x+y1 ! iF0x+y1 analitik pada ^
sedemikian se)ingga berlak' D3/ '
x
# F
y
dan '
y
#
3F
x

'
x
# >y
=
, "x

y F
y
# >y
=
, "x

y
'
y
# "xy

, >x
=
F# y
>
, @x

! g0x1
karena F
x
# ,'
y
maka ,"xy

! g[0x1 # ,"xy

! >x
=

se)ingga g[0x1 # >x
=
diper(le) g0x1 # x
>
! D
&adi F # y
>
, @x

! x
>
! D
96
+a/a Mi&ne T,o*son
Dara yang lebi) praktis menent'kan -'ngsi
)arm(nik k(nj'gat ata' dari -'ngsi )arm(nik '
diberikan '0x+y1 )arm(nik pada D andaikan
F0x+y1 se)ingga
-0.1 # '0x+y1! iF0x+y1 analitik pada D
-a0.1 # '
x
0x+y1 ! iF
x
0x+y1
ses'ai persamaan D3/ * -a0.1 # '
x
0x+y1 , i'
y
0x+y1
. # x ! iy dan # x , iy se)ingga diper(le)
.
i
. .
y dan

. .
x

,
_

+
i
. .
+

. .

,
_

+
i
. .
+

. .
-0.1 # '
x
, i'
y
97
S'at' identitas dalam . dan + jika diambil # .
maka -[0.1 # '
x
0.+$1 , i'
y
0.+$1
&adi -0.1 adala) -'ngsi yang deriFati-nya '
x
0.+$1 ,
i'
y
0.+$1 kem'dian didapat F0x+y1
. .
98
+onto, "5=5!
Dari D(nt() =%A%" dengan '# >xy= , >x=y+ 0x+y1
^+ jika diselesaikan dengan mengg'nakan
Eara Milne K)(ms(n%
&aCab *
'
x
# >y
=
, "x

y
'
y
# "xy

, >x
=
-[0.1 # '
x
0.+$1 , i'
y
0.+$1
# ,i0, >.
=
1
# >i.
=
se)ingga -0.1 # i.
>
! A
-0.1 # i0x ! iy1
>
! A
# >xy
=
, >x
=
y ! i0x
>
, @x

! y
>
1 ! A

You might also like