You are on page 1of 18

SISTEM REPRODUKSI

MANUSIA

STANDAR
KOMPETENSI
Menjelaskan
keterkaitan antara
struktur, fungsi dan
proses yang meliputi
pembentukan sel
kelamin, ovulasi,
menstruasi, fertilisasi
dan pemberian ASI,
serta kelainan penyakit
yang dapat terjadi
pada sistem
reproduksi manusia

KOMPETENSI
DASAR
Mengkaitkan struktur,
fungsi, proses dan
kelainan/penyakit yang
dapat terjadi pada
sistem reproduksi
organisme

INDIKATOR
Menjelaskan struktur dan fungsi sistem reproduksi pria dan
wanita.
Menjelaskan proses pembentukan sperma dan sel telur
Mengurutkan tahapan spermatogenesis dan oogenesis
Menjelaskan proses menstruasi, fertilisasi dan kehamilan.
Menyebutkan kelainan/ penyakit yang terkait sistem
reproduksi
Menjelaskan macam-macam teknologi reproduksi

STRUKTUR & FUNGSI ALAT REPRODUKSI PRIA


1. Testis terletak di dalam scrotum. Testis berjumlah sepasang.
Fungsinya alat untuk memproduksi sperma dan hormon kelamin
jantan (testosteron)
2. Saluran pengeluaran terdiri atas:
a. epididimis
b. vas deferens

c. saluran ejakulasi
d. uretra
3. Kelenjar asesoris
a. vesikula seminalis
b. kelenjar prostat
c. kelenjar Cowper

Saluran Pengeluaran
Epididimis : penyimpan sperma sampai sperma matang
Vas deferens : saluran lanjutan epididimis dan bersambung ke
saluran ejakulasi
Saluran ejakulasi : memancarkan semen ke bagian uretra
Uretra : untuk mengalirkan sperma dan urin
Vesikula seminalis/saluran mani : penghasil sekret
mengandung fruktosa dan prostaglandin
Kelenjar Prostat : mengandung kolesterol, garam, fosfolipid
Kelenjar Cowper : lendir alkalis yang berperan pada waktu
awal ejakulasi

Spermatogenesis

Struktur Sperma

Organ Reproduksi Dalam Wanita


1. Ovarium
atau indung telur berjumlah sepasang, oval dengan panjang 3-4
cm. Berada di daerah pinggang. Berperan secara bergantian
untuk menghasilkan ovum (sel telur). Umumnya setiap ovarium
menghasilkan ovum setiap 28 hari. Ovarium menghasilkan
hormon estrogen dan progesteron. Ovum akan bergerak ke
saluran reproduksi.
2. Saluran reproduksi
Terdiri atas oviduk, uterus,
dan vagina

Saluran Reproduksi
Oviduk (tuba falopi) : menyalurkan sel telur dari
ovarium menuju rahim dan menyediakan lingkungan
yang cocok untuk pembuahan dan perkembangan sel
telur sebelum pembuahan
Uterus (rahim) : memberi tempat untuk
berkembangnya janin
Vagina : organ reproduksi wanita

Kembali

Oogenesis

Ovulasi adalah proses keluarnya ovum dari


ovarium.
Ovum akan bergerak ke rahim, bersamaan
dengan proses ini, dinding rahim menjadi
tebal seperti spon penuh dengan pembuluh
darah yang siap menerima zigot

Bila ovum tidak dibuahi, dinding rahim yang


telah menebal dan penuh dengan pembuluh
darah, akan rusak dan luruh/runtuh.
Bersama-sama dengan ovum, jaringan tersebut
dikeluarkan melalui vagina dalam proses
menstruasi (haid)

Terjadi hanya pada wanita dan hewan mamalia


tertentu.
Siklus menstruasi terdiri dari 3 fase,
yaitu :
1. Fase Pra Ovulasi (proliferasi)
2. Fase Ovulasi
3. Fase Peluruhan (Menstruasi)

Folikel
Tumbuh

Folikel
Matang

Fase
Ovulasi

Fase Pra Ovulasi

Korpus
luteum

Hancurnya
korpus
luteum

Fase Menstruasi
Progesteron
dan estrogen

Estrogen
Pengaruh hormon
Estrogen dan Progesteron

Estrogen
Progesteron
Progesteron
dan estrogen

Estrogen
Fase Menstruasi
Endometrium

Menstruasi

Hari ke

Fertilisasi/ Pembuahan
Fertilisasi adalah proses peleburan antara satu sel
sperma dengan satu sel telur / ovum yang sudah
matang

Kehamilan

Perkembangan embrio - janin

Penyakit Organ Reproduksi


Nama Penyakit

Penyebab

Gonorhea

Bakteri Neisseria gonorrhoeae

Sifilis
Herpes genital
Klamidia

Bakteri Treponema pallidum


Virus Herpes simplex
Bakteri Clamydia trachomatis

Kandidisiasis vagina

Jamur Candida albicans

Trikomoniasis

Protozoa Trichomonas vaginalis

Kutil kelamin
AIDS

Human papiloma virus


Human immunodeficiency virus

You might also like