Professional Documents
Culture Documents
dan DAMPAKNYA
Deni Karanggulimu
Staf KOPPESDA
IKLIM
CUACA
Keadaan variable atmosfer secara keseluruhan di
MUSIM
Rata-rata keadaan cuaca
IKLIM
Sintesis kejadian cuaca selama kurun waktu yang
2. KOMPONEN IKLIM
DAN
PERUBAHANNYA
KOMPONEN IKLIM
1. Curah Hujan
2. Kelembaban Udara
3. Angin
4. Suhu Udara
Suhu tertinggi
Suhu terendah.
5. Penguapan
3. PERUBAHAN
IKLIM
Pengertian Perubahan
Iklim
Perubahan Iklim adalah:
Terjadinya perubahan variabel atau
komponen-komponen iklim, khususnya suhu
udara dan curah hujan yang terjadi secara
berangsur-angsur dalam jangka waktu yang
panjang antara 50 sampai 100 tahun.
FAKTOR PENYEBAB
PERUBAHAN IKLIM
Meningkatnya konsentrasi gas hasil emisi di
Lanjutan
Pemanasan menimbulkan perbedaan tekanan udara.
Perbedaan tekanan udara yang tajam, menimbulkan
Lanjutan
Dalam 20 tahun terakhir, telah terjadi peningkatan konsentrasi
Lanjutan
Menipisnya lapisan ozon di daerah kutub
Lanjutan
Kekacauan arah dan kecepatan angin yang
Apa Dampaknya ?
a.
b.
Perlahan
Ekstrim
Dampak
Langsung
Perlah
an
Kenaikan
permukaan
laut
Tergenangnya
infrastruktur
didaerah
pantai
Rusaknya
ekosistem
antai
Intrusi air laut
Berkurangnya
lahan
Kenaikan
suhu
permukaan
laut
Pemutihan
terumbu
karang
Populasi
Dampak
turunan
pengungsian
Produktivitas
perikanan
menurun
Sumber air
berkurang
Produktivitas
pertanian
menurun
Produktivitas
perikanan
menurun
kasus penyakit
yang
peningkatan
curah huan di
musim hujan
Dampak
langsung
Dampak
Turunan
banjir dan
tanah longsor
semakin
sering terjadi
pengungsian
Ekstri
m
Peningkatan
penguapan di
musim
kemarau
Peningkatan
intensitas
badai tropis
Kekeringan
Produktivitas
pangan
menurun
Gangguan
cuaca
penyakit yang
berhubungan
dengan banjir
meningkat
ketersediaan
air bersih
berkurang
Cuaca-Ekstrim.MP G.flv
Produktivitas
Dampak Regional
1-2
global antara
o C sehingga meningkatkan risiko
bencana kelaparan.
Meningkatnya frekuensi kekeringan dan banjir diperkirakan
akan memberikan dampak negatif pada produksi lokal,
terutama pada sektor penyediaan pangan di daerah
subtropis dan tropis.
Terjadinya perubahan musim di mana musim kemarau
menjadi lebih panjang sehingga menyebabkan gagal
panen, krisis air bersih dan kebakaran hutan.
Terjadinya pergeseran musim dan perubahan pola hujan,
akibatnya Indonesia harus mengimpor beras. Pada tahun
1991, Indonesia mengimpor sebesar 600 ribu ton beras dan
tahun 1994 jumlah beras yang diimpor lebih dari satu juta
ton (KLH, 1998).
Peningkatan suhu regional juga akan memberikan dampak
negatif kepada penyebaran dan reproduksi ikan.
Lanjutan.
Kenaikan temperatur menyebabkan es dan