You are on page 1of 54

RADIOLOGI JANTUNG

Oleh dr. Rozeti

1. Tanpa Kontras (Polos)


2. Dengan Kontras
Tanpa Kontras
Rutin & Pendahuluan
Proyeksi PA & LAT Dapat dilengkapi dengan
Obliq Barium
Fluoroskopi Pulsasi & Gerakan Jantung
Radiasi >> Image Inten
Sifyer Gambar Jelas Radiasi Kecil

Dengan Kontras

- Kateterisasi Film Besar Serial


- Barium Cor Analisa
Gambaran Jantung Pada Foto Thorak

- Bayangan OPAG Di tengah Lucent Paru


- Hemi Torak Kiri Sebagian Besar Foto Simetris
- Bagian Atas Jantung : Arcus Aorta, Belakang
Manubrium

Sterni

- Bagian Bawah
oleh

sebagian Kecil Tertutup


Lengkungan Diafragma

Bentuk Jantung Tergantung Pada


1. Usia:
Bayi: - Agak Bulat, Relatif Besar, Tampak Terdorong
Ke Atas
- Arcus Belum Tampak
2. Respirasi (Pernafasan)
Inspirasi Dalam : Jantung Lebih Panjang
Diafragma Jauh Ke Bawah
Ekspirasi

: Diafragma Ke Atas, Menekan Jantung


Tampak Lebih Besar /Lebar &
Mendatar

3. Posisi Pada Waktu Eksposi


- Berdiri, PA: Jantung dkt Film, Jarak Fokus 1,8 2 m
Tidak Mengalami Pembesaran /
Pembesaran 5%
- Berdiri, AP: Jantung Jauh dari Film Mengalami
Pembesaran
Supine, AP: Jantung Lebih Besar
4. Bentuk Tubuh
Astenikus: Jantung Panjang Ke Bawah Vertikal >
Melintang (Cor Pendulum)

Gemuk (Picnicus): Jantung Lebih Datar


Melintang > Vertikal, Diafragma Tinggi
Scoliosis Thoracalis Ke Kiri : Jantung Pindah Ke
Kiri Batas Kanan
Superposisi CV
Sciliosis Thoracalis Ke Kanan: Jantung Pindah Ke
Kanan, Batas Kiri
Dempet Dengan CV

5. Kelainan Pada Paru


Luas : Fibrosis Jantung Tertarik Kekiri/Kanan
Padat : Pendorongan Jantung Ke Kanan/Ke Kiri
Parakardial : Sulit Tentukan Batas Jantung
6. Kelainan Pada Sternum
Keposis (Lengkung ke dalam /Posterior)
Jantung terjepit antara Sternum & C. Vert.
(Straight Back Syndroma)

PEMBUATAN RADIOGRAFI JANTUNG


Radiografi Analisa Jantung
Fokus Film 1,8 2 cm Sinar Sejajar Jantung tidak
tampak besar
1. Proyeksi PA (Postero Anterior)

Simetris

Kondisi Tidak terlalu Keras 55 Kg KV = 90,


MAS = 20

Akhir Inspirasi Exposi

Pemberian Barium +/-

2. Proyeksi Lateral

Lateral Kiri / True Lateral Aorta Dekat Film


Aorta

Ascendens,

Arkus

Aorta,

A.

Desendens Terlihat
Baik

Esofagus Diisi Barium Fokus/Jarak Exposi


1,5 2 m

3. Proyeksi Oblik Kanan Depan = Kiri Depan (RAO/LAO)


Posisi miring dengan sudut 45 60o terhadap film
Bahu kanan nempel pada Film RAO
Esofagus isi Barium Pendorongan Atrium Kiri
terhadap Esofagus
Posisi miring dengan sudut 60 70o Bahu kiri nempel
pada Film LAO
Esofagus tidak diisi Barium Karena yang dilihat batas
belakang dari Jantung Ventrikel
Kiri
Menggunakan Fluoroskopi KV = 125
MA = 300 500
Eksposi Sekecil-kecilnya Batas2 Jantung jelas

RADIO ANATOMI JANTUNG


1. Proyeksi Postero Anterior (PA)
Sinus Kardiofrenikus Sudut Diafragma dengan
bayangan

Jantung

sering suram ok
ada bantalan lemak
Batas Kanan Jantung Atrium Kanan
Mediastinum Superior
Batas Atas

V. C Superior Aorta Ascenden


(sblh dlm) Medial Ascus Aorta

Batas Kiri Atas Arcus Aorta Sisi kiri Arcus


Aorta Ke Bawah Dis.

Pinggang

jantung Ke Bawah lagi Aurikel dr Atrium


Batas Kiri Bawah Ventrikel Kiri Lengkung
konvek ke Bawah Samping

Kardiofrenikus Kiri

(Apek Jantung)
Atrium Kiri: Tidak Membentuk Batas Jantung kecuali
Aurikel Letak Di Belakang
1/3 Tengah Jantung

- Aorta Descendens samar Seperti Garis Lurus


Para Vertebral Kiri dr Arcus
sampai Diafragma
- Batas Aurikel Kiri = Ventrikel Kiri Titik
keseimbangan Gerakan
(Point of Opposite Pulsation)
Sistole Ventrikel Kiri Gerak ke Medial
Pinggang Jantung Gerak Ke Luar
Diastole sebaliknya

2. Proyeksi Lateral
Ventrikel Kanan : Blkg Sternum Batas Depan Jtg
Lengkungan dr sdt Diafragma
Ke arah Kranial
Arah
Aorta

Blkg

Lengkungan

N : Ventrikel kanan nempel dibawah Sternum


Mediastinum Ant06 Sup06 Atas Lengkungan
Ventrikel Kanan
Atrium Kiri : Bgn Atas Blkg Jtg Mengisi 1/3
Tengah dr Slrn batas Jtg
Retro Cardiac space : Ruang Blkg Jtg

3. Proyeksi Oblik Kanan Depan (RAO)


V. Kanan : Batas depan Jtg dr Atas Bawah,
Melengkung ke Medial
Arkus Aorta : Batas Atas Jtg
A. Pulmonalis : Perbatasan antara V. Kanan & Aorta

Bila >> Menonjol

Retro Caldiac Space : Tampak Bebas & Jelas tidak


Tertutup Bayangan Jtg
Atrium Kanan: Batas paling jauh dr Jtg bgn Blkg
Atrium Kiri : 1/3 bgn Tengah Jtg sebelah Blkg

4. Proyeksi Oblik Kiri Depan (LAO)


V. Kanan : Batas Depan Bawah Jtg
Aurikel (AAR) : di Atas Batas Depan Bawah Jtg
A. Asendens & Arcus Aorta : Batas Atas Depan Jtg
Aortic Window : ruang di Bawah Arcus
Atrium Kiri : Depan Aortic Window
Arcus Aorta : Atas Aortic window
C. Vertebalis : Blkg Aortic Window
Proyeksi ini utk menilai Ventrikel Kiri &
Sudut 60o

Atrium Kiri

Sudut 45o Aurikel terlihat jelas

PEMBESARAN JANTUNG DAN KELAINANNYA


Cara Mengukur Pembesaran Jantung
Perbandingan antara ukuran Transversal Jtg dengan
lebarnya dada dgn Radiografi Polos Toraks
Proyeksi PA & Fokus 180 200 cm (1,8 2 m)
Caranya:

Garis M (Tengah C. Vent)


Garis A : Jarak ant M ke sisi kanan terjauh
Garis B : Jarak ant M ke sisi kiri terjauh
Garis C : Garis dr ddg Torak kiri kanan
Mel sinus Kardio Frenikus torak
Mel Pertengahan Kedua Sinus

ab
CTR (CTI )
x100%
c
N = 45 50 %
- 55 %
Rasio ini dipengaruhi beberapa faktor:
Usia
Bentuk Torak
Letak Diafragma
Kelainan-kelainan Paru

Batas Anatomi Jantung


1. Batas Kanan

: Parasternal Kanan (Garis A)


Tidak lebih dr 1/3 garis C1

2. Batas Kiri

: Mio Clavicula Line ( Garis B)


Tidak lebih dr garis C2

3. Batas Atas (Arcus Aorta) : Batas teratas Jtg


1-2 cm di Bawah tepi
Manubrium Sterni
4. Batas Bawah

: Sulit karena tertutup lengkungan


Diafragma
Terutama pada orang gemuk &
pendek

Pembesaran Dari Bayangan Jtg Karena Beberapa


Keadaan:
1. Kelainan Perikardium
a. Percardinal Effusion Penimbunan cairan di C.
Pericardium tampak
pada posisi PA & Lateral
2. Kelainan Myocardium Etiologi Bermacam2
Pembesaran Atrium & Ventrikel
3. Kelainan Katup Perubahan Hemodinamika
Hipertropi & Dilatasi Ventrikel & Atrium

Kelainan-kelainan Pada Hemodinamika


Pembesaran Ruang-ruang Jantung

Penyebab

1. Hipertropi dr Ventrikel

ok : Hambatan (Resistensi) yang besar aliran


darah di Aorta Stenosis katup Aorta
Hipertropi V. Kiri

ok : Hambatan di jaringan Paru mis: Fibrosis


Hipertopi V. Kanan
2. Dilatasi dr Ventrikel

ok : Volume darah bertambah ok kebocoran dr


Septum Ventrikel atau Insufisiensi dr Katup

Kombinasi Hipertropi & Dilatasi Mudah


dilihat pada Ro

Pembesaran Atrium Kanan


ok Dilatasi otot Atrium tipis dr Ventrikel
Proyeksi PA:
Garis A membesar dr 1/3 C1
Sinus Kardiofrenikus >>
Proyeksi RAO : Membesar Ke Belakang Batas Bawah
akan menonjol jauh ke Belakang
Proyeksi LAO : Aurikel Kanan menonjol antara Aorta
Ascendens & Ventrikel Kanan

PA

RAO

LAO

Pembesaran Ventrikel Kanan


PA (In Flow)

: Membesar ke kiri apek terangkat

LAT

: Memutar ke kiri
Membesar ke depan

PA (Out Flow)

: Mendorong
pinggang Jtg

A. Pulmonalis ke atas

RAO (Out Flow) : Konus Pulmonalis menonjol

PA

LAT

RAO

Pembesaran Atrium Kiri


PA

: Ke samping kiri = kanan


Kiri

: Aurikel menonjol

Kanan : Batas kembar Garis A1 (Double


Contour)
Ke atas : Mendorong Broncus utama kiri
LAT/RAO : - Menekan Esofagus ke Blkg atau ke samping
- Atrium kiri menonjol pd bgn 1/3 tengah blkg

PA

RAO

LAT

LAO

Pembesaran Ventrikel Kiri


PA : Membesar ke kiri, Apek tertanam menghadap ke
bawah
LAO : Bagian bwh blkg Jtg menutupi kolumna Vertebralis
LAT : Ruang blkg Jtg tertutup (Holeknecht)

Pembuluh Darah Paru-Paru


N : - Vka a. Pulmonalis Paru ke kanan & kiri
Arteri2 kecil (sama dengan Bronkus) kapiler
Alveoli
Paru Vena Pulmonalis Atrium kiri

Radio Anatomi Pembuluh Darah Paru-Paru


1. A. Pulmonalis

Hilus : - Tempat masuk ke Paru-paru


- Terdiri dari Pembuluh darah besar
- Hilus kiri lebih tinggi
- Hilus : Dlm Paru = 3:1 atau 5:1
- Kgb = Saluran Limfe
- A. Pulmonalis lebih nyata

2. Vena Pulmonalis
Tdk selalu tampak
Bwh kanan melintang menuju Atrium
MS Supra Hiller

Kelainan Pembuluh Darah Paru


2. Pelebaran Pemb. Darah
Hillus > 1,6 cm (16 mm)
> dr lebar Trakea N = sama dengan
Trakhea
ok : - KGB >> Bulat,Oval, Benjol-benjol, Medias >>
- A. Pulmonalis >> vol >>/
Sumbatan Arteri Ferifer
Vol Bocor Septum L R Shunt
cont : ASD, VSD, PDA
Sumbatan ex: Emfisem, Fibrosis, Atelek
Tasis Luas
Tekanan A. Pulmonalis Hipertensi
Pulmonal

2. Pengecilan Pemb. Darah


Vol ok Stenosis A. Pulmonalis Hilus C
Paru lebih Lucent
3. Pemb. Darah tidak teratur
- ok Kolateral Pada Stenosis A. Pulmonalis

a. Bronkhialis
a. Intercostalis

pd Fibrosis Paru

AORTA
Ukur Proyeksi PA Grs Median (tengah C.
Vtb)
ke ddg

N : 2,5 - cm
Org tua : 4 cm N
Lebar : > 4 cm

Kelainan :
Vol Overriding Aorta

Pelebaran :

Hambatan Coartatio Aorta


Kelainan Aorta sendiri

Tidak kelainan Jtg

Penyempitan : MS

KELAINAN LETAK JANTUNG


Letak Normal Jantung : Didalam Rongga Thorak
Sisi Kiri
Aka ke arah Hepar
Aki ke arah Fundus Lambung
Letak Organ Dalam Abdomen:
Hepar Kanan
Lambung Kiri

Situs Solitus

Bila letak Organ terbalik Dis : Situs Inversus


Letak Jantung Berubah karena tertarik atau terdorong ke
kanan/ke kiri Dis: Dextro Posisi

Letak Jantung Berubah karena Kelainan Bawaan:


1. Dextro Cardia

Hemitorak kanan

Aorta & Apek di sisi kanan

Aka di sisi kiri

Selalu diikuti dengan Situs Inversus


Dis : Dextro Cardia Cermin (Mirror Dextro Cardia)
Biasanya disertai kelainan lain, mis: TF, VSD, PS

2. Dextro Versi

Jantung memutar ke kanan berada di


kanan

3. Meso Versi

Memutar sdkt Jtg letak di tengah

Organ Abd Normal

4. Levo Cardia

Bila Jtg tetap di kiri pada Situs Inversus

Kelainan jantung Bawaan


1. Non Cyanotik
ASD ---- Aka, Vka, membesar
A. Pulmonalis melebar
VSD ----- defek kecil: Aki , Vki, membesar
A. Pulmonalis melebar
defek besar: + Vka
PDA ----- hub a. pulmonalis dg aorta dis .
Duktus arteriosus botalli Aki,
Vki, Vka. A. pulmonal melebar, Ao desc
sdkt lebar,hillus lebar

2. Cyanotik
Tetralogi fallot ---- VSD, PS , RVH
,semitransposisi
aorta,
Trilogi Fallot ---- PS, RVH, ASD
Atresia Pulmonalis
Anomali Ebstein

Penyakit Jantung Koroner


Konvensional Angiograf
K. Nuklir
Prinsip: anatomi Pembuluh darah
koroner
Pada posisi : PA, Lateral, LAO, RAO

Penyakit Jantung Rematik


Dapat Mengenai :
- Katup mitral ---------- tersering
- Katup trikuspid
- Katup Aorta
- Katup Pulmonal ------ jarang
Radiologis : K. Mitral ---- MI dan MS
MS --- Aki , Vka membesar
MI --- Aki , Vki

Penyakit Jantung Hipertensi


Radiologis : Pembesaran Ventrikel

kiri

- jtg membesar kekiri dg apeks


tertanam
- segmen pulmonal tak menonjol

Penyakit Jantung kongestif


Penyebab : kegagalan jtg memompakan darah ke
aorta ( seluruh tubuh )
Radiologis :
- jtg membesar kekiri atau kekanan
- infltrat di seluruh paru terutama di perihiler
dan parakardial kedua paru ( simetris )
- Corakan vaskuler meningkat
- Hullus melebar
- Cepalisasi vaskuler
- Pleura effusi
- Pelebaran Saluran Limf (KERLEY)

You might also like