You are on page 1of 22

Konsep Marketing Plan

Kelompok 2

Ruang Lingkup Marketing


Plan
Jadi inti kegiatan dari marketing plan ini
ialah:
1. Analisa situasi lingkungan dan peluang
pasar
2. Mengembangkan sasaran pemasaran
3. Menetapkan strategi pemasaran
4. Menciptakan taktik atau tindakan
pelaksanaan

5. Karakteristik dari suatu marketing plan yang baik


harus memenuhi beberapa kriteria yaitu:
Harus didasarkan pada fakta dan asumsi yang besar
tentang siapa target market, di mana lokasi
mereka, berapa besar kemungkinan daya serapnya.
Bagaimana teknik promosi yang efektif.
Bagaimana perubahan harga di pasar.
Bagaimana saluran distribusi.
Bagaimana keadaan saingan.
Bagaimana S W 0 T dari perusahaan
Siapkan sumber-sumber yang diperlukan

Konsep AIDA + S
Di dalam setiap kegiatan bisnis harus diusahakan agar
wirausahawan memperhatikan konsep AIDA + S.
AIDA + S merupakan singkatan dari:
A = Attention
I = Interest
D = Desire
A = Action
S = Satisfaction
Konsep ini berlaku untuk setiap kegiatan yang
dilaksanakan oleh bisnis yang dapat menarik hati
konsumen/langganan. Misalnya kegiatan membuat
suatu produk yang memuaskan konsumen, kegiatan
melayani konsumen pada sebuah pertokoan atau
kegiatan-kegiatan lainnya.

WIRAUSAHA HARUS MELAKSANAKAN KONSEP


PEMASARAN

1) Konsep Produksi (Production Concept)


Konsep Produksi bertitik tolak dari anggapan,
bahwa konsumen ingin produk yang harga
murah dan mudah didapatkan di mana-mana.
2) Konsep Produk (Product Concept)
Pada saat barang masih langka di pasar, maka
produsen memusatkan perhatian pada teknis
pembuatan produk saja. Produsen belum
memperhatikan selera konsumen.

3) Konsep Penjualan (Selling Concept)


Di sini produsen membuat barang,
kemudian harus menjual barang itu,
dengan berbagai teknik promosi.
4) Konsep Pasar (Marketing Concept)
Di sini produsen tidak sekedar membuat
barang, tidak pula asal melancarkan
promosi.

5) Konsep Pemasaran Berwawasan Sosial


(Societal Concept) Responsibility
Tingkat orientasi pada rasa tanggung jawab
sosial dan kemanusiaan. Karena banyaknya
kritik dan sorotan dari luar perusahaan,
baik yang datang dari pemerintah, maupun
dari masyarakat melalui lembaga
konsumen, maka perusahaan harus
memiliki rasa tanggung jawab moral, untuk
melayani masyarakat sebaik-baiknya.

Mengutamakan Pelanggan
Untuk

memelihara langganan maka tentu saja


langganan harus memperoleh kepuasan melalui
nilai lebih yang diterimanya dibandingkan
dengan uang yang dia keluarkan untuk
memperoleh sesuatu barang.

Untuk

menjaga kepuasan langganan tersebut


maka perusahaan mencoba melakukan apa
yang disebut dengan integrated marketing
(pemasaran terpadu). Jadi integrated marketing
ini berarti suatu keterpaduan diantara para
karyawan secara bersama-sama memberikan
pelayanan yang memuaskan kepada konsumen.

TIGA PERTANYAAN POKOK DALAM PEMASARAN

Tiga pertanyaan dasar dalam pemasaran


yaitu:
What? Who? How?
Apa yang dipasarkan ? yaitu barang
dan jasa.
Siapa yang memasarkan ? yaitu
lembaga-lembaga atau individuindividu perantara dalam distribusi
barang dan jasa.
Bagaimana memasarkan ? yaitu

Jenis barang dan jasa yang terdapat di


pasar sangat banyak ragamnya antara
lain:
Barang Konsumsi
Barang hasil Bumi
Barang industri
Jasa

Komoditi yang Dipasarkan

Siapa yang memasarkan


Pemasaran barang dari produsen sampai
konsumen ada beberapa cara :
Penyaluran langsung dari produsen ke konsumen
seperti kerajinan rumah tangga langsung
menjual produknya kepada konsumen.
Penyaluran semi langsung di sini digunakan satu
perantara misalnya menggunakan saluran
perdagangan eceran.
Penyaluran tidak langsung yaitu melalui lebih
dari satu perantara misalnya melalui agen,
perdagang besar, perdagang eceran dan barn ke
konsumen.

Bagaimana Memasarkan
Bagaimana memasarkan suatu komoditi adalah
melalui fungsi-fungsi yang terdapat didalam
marketing.
Adapun fungsi-fungsi yang terdapat di dalam
marketing secara garis besar meliputi tiga fungsi yaitu
Fungsi yang melakukan pertukaran, seperti fungsi
penjualan dan fungsi pembelian.
Fungsi yang melakukan kegiatan fisik barang seperti
menggudangkan barang dan mengangkut barang.
Fungsi yang memberikan fasilitas atau kemudahankemudahan seperti memberi permodalan,
menanggung resiko dan sebagainya.

Marketing Mix
Empat P tradisional berlaku untuk
pemasaran barang, rinciannya adalah
sebagai berikut:
PI = Product
Produk adalah merupakan titik sentral dari
kegiatan marketing. Semua kegiatan
marketing lainnya digunakan untuk
menunjang pemasaran produk.
P2 = Price
Masalah kebijaksanaan harga turut
menentukan keberhasilan pemasaran
produk.

P3

= Place = Saluran
distribusi
Sebelum produsen memasarkan
produknya, maka sudah ada
perencanaan tentang pola
distribusi yang akan dilakukan.
P4 = Promotion
Antara promosi dan produk, tidak
dapat dipisahkan, ini dua sejoli
yang Baling berangkulan untuk

P5

= People
Adalah unsur orang/ manusia yang
melayani terutama dalam perusahaan
yang menjual jasa..
P6 = Physical Evidence
Artinya bukti fisik yang dimiliki oleh
perusahaan jasa.
P7 = Process
Yaitu bagaimana proses dilakukan sampai
jasa yang diminta oleh konsumen diterima
secara memuaskan.

MENGEMBANGKAN PRODUK
Pengembangan produk pada suatu perusahaan dapat dilakukan
melalui berbagai tahap. Tahap-tahap yang biasanya diikuti
dalam pengembangan produk adalah adanya suatu ide,
penyaringan ide, pengembangan ide, pembuatan percobaan,
analisis usaha, percobaan penjualan di pasar. Jika ini berhasil
baru di produksi secara massal.

Tujuan mengadakan pengembangan produk antara lain, ialah:


Memenuhi keinginan konsumen
Memenangkan persaingan
Meningkatkan jumlah penjualan
Mendayagunakan sumber-sumber produksi
Mencegah kebosanan konsumen

Siklus Hidup Produk dan Strategi


Pemasarannya

Siklus kehidupan produk ini terdiri


atas 5 tingkatan.
Tahap introduksi (introduction)
Tahap pengembangan (growth)
Tahap kematangan (maturity)
Tahap menurun (decline)
Tahap ditinggalkan (abandonment)

Strategi yang digunakan ialah:


Jika gejalanya sudah parah anggaran
promosi harus di stop.
Pusatkan perhatian pada pasar yang masih
ada harapan sedangkan pasar lainnya
dihentikan.
Strategi terakhir ialah menghentikan
pasaran produk secara menyeluruh dan
menciptakan produk baru untuk memulai
masa introduksi kembali.

Market Intelligent
Market

Inteligent ini termasuk dalam rangka


pengumpulan informasi pemasaran.
Perusahaan harus mempunyai data yang
merupakan informasi pemasaran yang sangat
dibutuhkan oleh manajer pemasaran.
Sistem informasi pemasaran merupakan kegiatan
orang-orang, peralatan dan prosedur untuk
mengumpulkan, menganalisa, mengevaluasi dan
mendistribusikan informasi secara tepat, akurat
yang dibutuhkan oleh pembuat keputusan
pemasaran.
Informasi pemasaran ini dapat diperoleh dari dalam
perusahaan (internal) maupun luar perusahaan
(eksternal).

TURBO MARKETING

Konsep Turbo Marketing ini merupakan


perkembangan terakhir dari gejala pemasaran
yang menghendaki layanan tercepat buat
konsumen.
Kecepatan layanan merupakan tuntutan
konsumen masa kini, sejalan dengan
meningkatnya suasana globalisasi di segala
bidang kehidupan, dan dunia makin transparan,
tidak ada lagi bates antara negara-negara,
waktu dari jam ke jam berjalan sangat cepat.

Mega Marketing
Untuk memasuki suatu pasar tertentu yang

tampaknya sulit, biasanya dapat ditembus


dengan menggunakan mega marketing.
Mega Marketing adalah koordinasi yang
strategi dari keahlian ekonomi, psikologi,
politik, dan keahlian public relations untuk
mendapatkan kerja sama dari berbagai
pihak untuk memasuki suatu pasar
tertentu.

You might also like