You are on page 1of 86

VEKTOR

VEKTOR

Nyamuk dan Lalat


yang menularkan
penyakit

HOSPES PERANTARA :
Hospes tempat tumbuh Parasit menjadi bentuk
infektif dan siap ditularkan ke hospes lain.
Parasitnya bereproduksi secara asexuil
HOSPES
VEKTOR
KHUSUS
MILIK

PERANTARA

VEKTOR

SERANGGA
VEKTOR KHUSUS MILIK LALAT &
NYAMUK
TRANSMITER MILIK SELAIN DARI LALAT &
NYAMUK
VEHICLE MILIK BENDA YANG MENULARKAN

ZOOPARASIT
Protozoa

Metazoa

Arthropoda
(Binatang berkaki ruas)
Nemathelminth
es
(Round worm)
Nematoda

Helminthes

Platyhelminthes
(Flat worm)
Cestoda
(Tape worm)

Anelida

Trematoda
(Fluks)

ARTHROPOD

Metamorphosis :
Tahap perubahan bentuk, struktur dan ukuran tubuh
dari pertumbuhan dan perkembangan Arthropoda
1. Metamorphosis Lengkap = Holometabolous
Siklus perkembangan hidupnya melalui
Telur - Larva - Pupa - Dewasa
Setiap stadium dapat dibedakan morpologinya

2. Metamorphosis Tidak Lengkap = Hemimetabolo


Siklus perkembangan hidupnya melalui
a. Telur - Larva - Nympha Dewasa terrestri
b. Telur - Larva - Naiad Dewasa aquatic
Ukuran dan Sex stadium dewasa dan immatur
berbeda, Sedang morphologinya hampir sama
Reproduksi :
1. Oviparus
2. Viviparus
3. Parthenogenesis

Hexapoda
= Insecta
=
Serangga

Merupakan anggota kelompok Arthropoda


yang
paling banyak mengandung ordo - ordo
penting
dalam bidang Kedokteran dan
Kepala :
Kesehatan Masyarakat
Ada sepasang Antena, Mata dan Ocelli serta Mulut

Thorax :
Ada tiga bagian Thorax yang masing masing
Mempunyai sepasang kaki ( Hexa = enam ;
Poda = tungkai ). Mungkin terdapat sepasang atau
dua pasang sayap

Abdomen :
Ada 10 - 11 segmen.
Segmen 8 - 9 - 10 membentuk organ genital /
repro

Kelas Insecta :
A. Ordo Diptera
B. Ordo Siphonaptera
C. Ordo Anoplura
D. Ordo Hemiptera
E. Ordo Orthoptera
F. Ordo Hymenoptera
G. Ordo Lepidoptera
H. Ordo Coleoptera

ORDO DIPTERA

( MOSQUITOES and FLIES )


( NYAMUK dan LALAT )
( serangga sejati )
Di = dua ; Ptera = sayap

Merupakan kelompok Insecta yang paling banyak


engandung genus dan spesies penting ( 75.000 spp
dari seluruh spesies Arthropoda, dalam bidang
Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat
Larva : APODOUS ( tidak berkaki )
Ada yang mempunyai Kepala, Thorax dan
Abdomen,
ada yang seperti cacing ( Wormlike =
Vermiform Pupa
)
: OBTECT atau COARTATE

Kepala : - Sepasanng Antena


- Mata facet
- Oceli
- Alat - alat mulut

Thorax :
- Pro thorax - Meso thorax - Meta thorax,
masing - masing mempunyai sepasang
kaki
- Dua pasang sayap yang banyak
mengandung
sisik ( scales ), membranous.
Sepasang di Meso thorax berkembang
baik
dan sepasang lagi di Meta thorax
rudimenter
Abdomen
: Ada 10 - 11 segmen. Segmen 8 - 9 10
seperti gada
disebut HALTERE
yang
membentuk
organ genital
/ reprod
berfungsi

Metamorphosis Lengkap
Telur - Larva - Pupa - Dewasa
Kebiasaan makan :
1. Herbivora
2. Carnivora
3. Omnivora

Reproduksi :
1. Oviparus
2. Viviparus
3. Parthenogenesis

Spesies Parasiter memerlukan Hospes Perantara


Peran : Sebagai parasit dan vektor
MYASIS : Invasi larva lalat ke dalam
jaringan tubuh hospes

1. Myasis Spesifik ( Myasis Obligat )


Larva tidak dapat hidup tanpa jaringan hospes

2. Myasis Semi Spesifik ( Myasis Fakultatif, Myasis


Non Spesifik, Myasis Aspesifik )
Larva dapat hidup di daging yang busuk, sayuran
busuk, dan jaringan tubuh hospes
3. Myasis Accidental ( tidak sengaja )
Telur diletakkan tidak langsung pada hospes,
misal pada tinja, makanan dan lain - lain,
kemudian tidak sengaja tertelan oleh hospes

Pembagian lain : - Myasis Kulit


- Myasis Mata
- Myasis Atrial ( lubang )
- Myasis Intestinal
- Myasis Hidung ( Nasal )
- dan lain - lain

ORDO DIPTERA :
I.
II.
III.
IV.
V.
VI.
VII.
VIII.
IX.
X.
XI.
XII.
XIII.
XIV.
XV.

Famili Culicidae
Famili Psychodidae
Famili Ceratopagonidae
Famili Simulidae
Famili Tabanidae
Famili Muscidae
Famili Calliphoridae
Famili Sarcophagidae
Famili Oestridae
Famili Gasterophilidae
Famili Hypodermatidae
Famili Cuterebridae
Famili Chloropidae
Famili Oscinidae
Famili Piophilidae

Famili Culicidae
= Nyamuk
Sub famili Anophelinae
Tribus Anophelini
Genus Anopheles
Spesies Anopheles sundaicus
Anopheles aconitus

Sub famili Culicinae


Tribus Culicini
Genus Aedes
Spesies Aedes aegypt
aegyp
Aedes albop
Culex
Mansonia

Famili Culicidae
Ada 2.600 spesies, dengan 4 - 13 mm
Kepala : - Proboscis lebih panjang dari kepalanya
- Sepasang Palpus di kanan kirinya
- Sepasang Antena r/ 15 segmen
Jantan : Plumos
Betina : Pilose

Thorax : - Mesonotum (bagian dorsal)


ditutupi rambut halus yang membentu
gambaran khas untuk spesiesnya
- Scutellum (dibelakang Mesonotum)
Anophelini berbentuk setengah lingkar
Culicini berbentuk trilobus
- Sayap ditutupi sisik (wing scales)

Abdomen : Ada 10 - 11 segmen. Segmen 8 - 9 10


membentuk organ genital / reproduksi

Anophelini : - Tubuh membuat sudut (nungging)


dengan
permukaan pada saat
menghisap darah
Culicini : - Tubuh datar dengan permukaan pada
saat
Jarak Terbang :
darah
Kemampuanmenghisap
nyamuk betina
lebih hebat dari nyamu
Jantan Anopheles : 1,5 km
Aedes : 100 m

Abdomen : Ada 10 - 11 segmen. Segmen 8 - 9 10


membentuk organ genital / reproduk
Sifat : Oviparus

Anophelini : - Tubuh membuat sudut (nungging)


dengan
permukaan pada saat menghisap
darah
Culicini : - Tubuh datar dengan permukaan pada
Telur : Anopheles : - Mempunyai pelampung (Float
saat
- sendiri - sendiri mengap
menghisap darah
Aedes : - Tidak mempunyai Float
- Sendiri - sendiri di air
Culex : - Tida mempunyai Float
- Berkelompok seperti rakit

Larva : Anophelini : - Mempunyai Sikat Palmata


- Datar dengan
permukaan air
Culicini : - Mempunyai Siphon
- Membuat sudut dengan
Pupa : Anophelini : - Corong hawa datar dan pendek
permukaan air
Culicini : - Corong hawa panjang seperti tab

Nyamuk jantan akan terlahir lebih dulu, kemudian


Tidak pergi jauh, menunggu kelahiran nyamuk betina.
Setelah si betina lahir terus berkopulasi. Nyamuk
Betina berkopulasi cukup sekali seumur hidupnya
Untuk bertelur berkali-kali, kemudian menghisap
darah sebelum bertelur, untuk pertumbuhan
telurnya. Sedang nyamuk jantan hanya memakan
Cairan tumbuh - tumbuhan saja

Yang menyukai darah manusia : Anthropophylic


Yang menyukai darah binatang : Zoophylic

Yang menghisap darah siang hari : Day biters


Yang menghisap darah malam hari : Night biters

enghisap di dalam rumah : Indoor biters / Endophagu


Menghisap di luar rumah : Outdoor biters / Exophagus
Istirahat di dalam rumah : Endoresting / Endophylic
Istirahat di luar rumah : Exoresting / Exophylic

Usia nyamuk 2 - 4 minggu


nyamuk betina lebih lama daripada nyamuk jantan
Peran dalam Kesehatan

1. Parasit Ecto parasit : gangguan mekanik


2. Vector dari virus - Bakteri - Protozoa - Helminth :
a. Malaria
b. Demam Berdarah Dengue
c. Filariasis ( kaki gajah / elephantiasis )
d. Yellow fever
e. Encephalitis
f. Arthropod borne virus / Arbo virus
- Japanese B encephalitis
- Chikungunya
- dan lain - lain
3. Phobia

Siklus hidup

anopheles

iketahui di dunia ada 400 spesies nyamuk anophele


Sebagai vektor Malaria ada 24 spesies

Kepala

Kepala Anopheles
Jantan

Kepala Anopheles betina

Telur Anopheles

Larva

Larva
Anopheles

Pupa Anopheles

AEDES

Aedes aegypti

Aedes albopictus

Kepala Aedes jantan

Kepala Aedes
betina

Telur

Larva

Siphon larva

Pupa

CULEX

Culex Jantan

Culex betina

Telur culex

Larva culex

Siphon

Pupa culex

Famili Psychodidae
Sub famili Phlebotominae
Genus Phlebotomus
= Sandflies
= Lalat pasir
= Lalat penghisap darah
1,5 - 4 mm, warna kuning / abu - abu
Antena panjang terdiri dari 12 - 16 segmen
seperti kalung mutiara (moniliform)

Lalat betina menghisap darah


Lalat jantan menghisap bahan cair termasuk keringat

Ada yang sekali menghisap darah sebelum bertelur


Ada yang beberapa kali menghisap darah sebelum
bertelur
Lalat betina mati setelah bertelur
Sifat : - Oviparus
- Nocturnal
Peran :
- Sebagai parasit
- Sebagai vektor :
a. Leishmaniasis
b. Bartonellosis / Oroya fever /
Carrionsdisease
c. Pappataci fever

Famili Ceratopagonidae
= Famili Heleidae
Genus Culicoides
= Lalat coklat
= Lalat kecil
1 - 1,5 mm, warna coklat kehitaman
Antena filiform terdiri dari 15 segmen
Sifat : Oviparus

Lalat betina menghisap darah diwaktu senja - dini ha


Lalat jantan menghisap cairan tumbuh - tumbuhan
Bergerak tidak pergi jauh dari tempat perindukannya

Telur diletakkan pada tumbuh-tumbuhan yang


membusuk. Menetas menjadi larva yang berbentuk
cacing ( 12 segmen )

Di kepala larva terdapat Mandibula seperti gigi


Melengkung. Di bagian dorsal berbulu.
Pada segmen Abdomen terakhir terdapat 4 pAsANG
Anal gills

3 - 12 bulan kemudian, Larva berubah menjadi Pupa.


Pada Pupa terdapat Thoracic breathing trompet
( alat pernafasan )

Beberapa hari kemudian berubah menjadi dewasa


Peran : - Sebagai parasit
- Sebagai vektor :
a. Acanthocheilonemaperstans
b. Acantocheilonema streptocerca
c. Mansonella ozzardi

CULICOIDES

Famili Simulidae
Genus Simulium
= Black flies
= Buffalo gnats
= Lalat hitam
2 - 3 mm, berwarna coklat tua sampai hitam.
Mempunyai punggung membongkok
Antena bersegmen 11, tidak berambut dan tumpul
Tidak ada rambut dan sisik sayap
Sifat : Oviparus
Lalat betina menghisap darah diwaktu siang hari
Lalat jantan menghisap cairan tumbuh - tumbuhan

Telur diletakkan pada benda yang tidak terendam


air sampai Sebanyak 500 butir, berukuran kecil,
berbentuk segitiga. Dalam waktu 4-12 jam menetas
menjadi larva yang berbentuk sub silindris yang di
kedua ujungnya melebar. Di bagian anterior
terdapat rambut yang seperti kipas angin.
Larva tumbuh melalui lima stadium
dua minggu kemudian menjadi Pupa yang
mempunyai
alat pernafasan bercabang-cabang
(Respiratory filament)
2-10 hari berubah menjadi
dewasa
Peran : - Sebagai parasit
- Sebagai vektor :
a. Onchocerca volvulus
b. Pasteurella tularensis

SIMULIUM

Famili Tabanidae
1 - 2,5 cm, berwarna menarik.
Kokoh dengan tubuh berbulu
Vena sayapnya berbentuk huruf V
Antena bersegmen 3, segmen ke tiga beruas-ruas
Sifat : Oviparus
Lalat betina menghisap darah diwaktu siang hari
Lalat jantan menghisap cairan tumbuh-tumbuhan
Aktif di siang hari
Telur diletakkan dekat perairan sebanyak 100-800
butir. Dalam waktu 5-7 hari menetas menjadi larva
yang masuk ke dalam air, terus ke lumpur / pasir.
Lara berbentuk silindris dengan ujung runcing.
Larva tumbuh melalui tujuh stadium

Larva bergerak mencari daerah tanah yang kering


Kemudian membentuk Pupa dala waktu 6 - 12 bulan

1 - 3 minggu, Pupa berubah menjadi dewasa


Genus Crysops
= Lalat Rusa
Peran :
- Sebagai parasit
- Sebagai vektor :
a. Loa - loa
b. Pasteurella tularensis

Genus Tabanus
= Lalat Kuda

Peran :
- Sebagai parasit
- Sebagai vektor :
a. Anthraxis
b. Trypanosomiasis evans

Genus Crysops
= Lalat Rusa

Genus Tabanus
= Lalat Kuda

Famili Muscidae
I. Lalat penghisap darah :
1. Genus Glossina
2. Genus Stomoxys

I. Lalat bukan penghisap darah


Genus Musca

Genus Glossina
= Lalat tse-tse
Penyebaran : - Afrika barat
- Afrika tengah
- Afrika timur
- Arabia selatan
= Lalat rumah, berwarna coklat kelabu
Bentuk mulut tusuk-isap (Sucking)
Jantan dan betina menghisap darah
Aktif di siang hari (diurnal)
Sayap mempunyai gambaran Buchers knife
(pisau jagal)
Sifat : Vivipar

Larva dikeluarkan seriap 10 - 15 hari sekali


sampai jumlah 8 - 10 ekor
Larva tumbuh melalui tiga stadium
Kemudian masuk ke tanah menjadi Pupa
1 - 2 bulan kemudian berubah menjadi dewasa
Peran : - Sebagai parasit
- Sebagai vektor :
a. Trypanosoma rhodesiense
(di tanah berpasir)
b. Trypanosoma gambiense
(di tanah padang rumput)

GLOSSINA

Genus Stomoxys
= Stable flies
= Lalat kandang

= Lalat rumah, Bentuk mulut tusuk - isap ( Sucking


Jantan dan betina menghisap darah
Aktif di siang hari ( diurnal )
Sayap mempunyai vena ke empat yang melengkung
Sifat : Ovipar

Setelah menghisap darah 3-4 kali, lalusi betina


Bertelur sejumlah 40-75 butir diatas tempat yang
Membusuk Kemudian berubah menjadi Larva, menjadi
menjad
Pupa dan akhirnya menjadi dewasa Siklus hidupnya
21-25 hari
Peran : - Sebagai parasit
- Sebagai vektor Trypanosoma evansi

Genus Musca
= Lalat rumah
=Lalat buah

5,5-7,5 mm, berwarna abu-abu kehitaman


Bentuk mulut untuk menghisap (Sponging mouth part
Pada thorax mempunyai empat garis hitam
ayap mempunyai vena ke empat yang membentuk sud

Sifat : Ovipar

Telur dikeluarkan di tempat hangat 5-6 kelompok


Tiap kelompok 75-150 butir, dengan waktu 3 -4 hari.
Kemudian berubah menjadi Larva, kemudian pindah
ketempat kering menjadi Pupa dan
akhirnya menjadi dewasa
klus hidupnya 2-3 minggu dan lama hidup 8 mingg

arak terbang 10 km dengan kecepatan 6 km / jam

Peran : - Sebagai parasit Myasis accidental


- Vektor dari kuman - Protozoa - Helmint

Genus Musca

Famili Calliphoridae
= Blow fly
= Lengau

Telur diletakkan pada : - Kulit utuh


- Luka
- Bahan yang be

Jumlah telur : 40-200 butir Siklus hidup 6-25 hari

Chrysomya Myasis spesifik : - Myasis kulit


- Myasis at

Callitroga Myasis spesifik : - Myasis kulit


(bisa penyebabkan kematia

Callitroga

Chrysomya

Famili Sarcophagidae
= Flesh fly
= Lalat daging
Siklus hidup 14-18 hari

Sifat Vivipar. Larva diletakkan pada


daging / mukosa / kulit

Wholfahrtia magnifica Myasis Spesifik :


Bisa merubah bentuk organ yang dikenai

Wholfahrtia vigil Myasis Semi spesifik :

-M
-M

SARCOPHAGA

Famili Oestridae
= Bot fly
12 - 14 mm, berwarna kuning / coklat kelabu
Tubuh berbulu dan bersifat Vivipar
Larva diletakkan pada bagian tubuh yang terbuka
Usia larva 8 - 9 bulan Myasis
Larva keluar jatuh ke tanah, tumbuh menjadi Pupa
Usia Pupa 3 - 4 minggu
Lalat dewasa tidak makan dan
hidupnya pendek 7-10 hari

Oestrus ovis Myasis Spesifik : - Myasis Mata


- Myasis N
Rhinooestrus purpureus Myasis Spesifik :

-M
-M

Famili Gasterophilidae
Genus Gasterophilus
= Lalat perut
= Lalat pencernaan

Natural pada Kuda, insidentil pada manusia


Telur diletakkan pada kulit dekat pangkal rambut/
Tempat yang sekiranya dapat digerakkan mencapai
mulut. Satu pangkal rambut satu telur
Telur masuk ke mulut, menetas di epitel mulut menjad
Larva dalam waktu 7-14 hari. Kemudian masuk ke
usus. Larva keluar bersama tinja, masuk ke tanah
menjadi Pupa. 3-5 mingu kemudian keluar menjadi
bentuk dewasa
Peran : - Myasis Kulit
- Myasis Intestinalis
- Myasis Mata

Famili Hypodermatidae

Genus Hypoderma
Natural pada ternak, insidentil pada manusia

Telur diletakkan pada rambut dalam jumlah


10 butir. Dalam waktu 1 minggu menetas menjad
Larva, Menembus kulit sampai ke otot Dalam beberapa
beberap
bulan seluruh otot dada dan perut Dapat penuh
dengan larva tersebut. Larva bermigrasi ke arah
punggung membentuk benjolan Larva menjadi matang
keluar dari benjolan dan jatuh ke tanah tumbuh
menjadi Pupa. 4-5 minggu berubah menjadi bentuk
Dewasa Siklus hidup berlangsung 1 tahun

Peran : - Myasis Spesifik : - Myasis Kulit


- Myasis Mat

Famili Cuterebridae

Genus Dermatobia hominis


Natural pada mammalia dan aves,
insidentil pada manusia

Lalat betina meletakkan telurnya pada serangga


Lain (Stomoxys dan nyamuk). Pada saat Stomoxys
Menghisap darah dan karena panasnyatubuh hospes,
telur menetas menjadi larva yang langsung
menembus tubuh hospes. Dalam benjolan di kulit
larva tumbuh selama 6 bulan. Kemudian larva jatuh
ke tanah tumbuh menjadi Pupa. 22-24 hari berubah
menjadi bentuk dewasa
Peran : - Myasis Kulit

Famili Chloropidae
Genus Hippelates
= Eye gnat
= Lalat Mata

1,5-2,5 mm, Lalat dewasa tidak menghisap darah


Tetapi pada mulutnya (Labella) terdapat duri-duri
yang di Gunakan untuk menyayat kulit atau jaringan
Lalat betina meletakkan telurnya yang berbentuk
pisang berukuran 0,5 mm di tanah pasir lembab.
Telur berkembang menjadi Larva - Pupa - Dewasa
Siklus hidup berlangsung 1 - 2 minggu
Jarak terbang 1,5 km dan mampu melawan angin

Peran : - Sebagai parasit


- Sebagai vektor - Conjunctivitis
- Framboesia tro

Hippelates

kepala

mata

sayap

Famili Oscinidae
Genus Siphunculina

2 mm, Siklus hidup = Famili Chloropidae


Tempat perindukan : Sampah dan Tinja

Peran : - Sebagai parasit


- Sebagai vektor - Conjunctivitis

Famili Piophilidae
Genus Piophila
= Lalat Keju
2,5-4 mm, Berwarna hitam mengkilat
Mata berwarna coklat-merah
Jumlah telur 140 - 500 butir,
diletakkan pada makanan

Peran : - Myasis Accidental :


- Myasis Lamb
- Myasis Usus

You might also like