Professional Documents
Culture Documents
DEFINISI (1)
Studi inventori adalah studi tentang
tingkat under-reporting kasus TB.
Salah satu tujuan studi inventori adalah
untuk mengkuantifikasi tingkat underreporting kasus TB.
Under-reporting adalah kasus TB yang
didiagnosis, namun tidak dilaporkan ke
sistem surveilans TB nasional
5
DEFINISI (2)
TUJUAN (1)
Tujuan Umum
Menghitung tingkat under-reporting kasus
TB pada sistem surveilans nasional.
Tujuan Khusus
1.Memperoleh gambaran kontribusi jenis
fasyankes terhadap pengobatan TB dan
under-reporting kasus TB.
2.Memperoleh gambaran under-reporting
kasus TB menurut umur, jenis kelamin,
tipe TB, wilayah dan jenis pelayanan
kesehatan.
7
TUJUAN (2)
Tujuan Khusus
3. Melakukan inisiasi terbentuknya link
antara berbagai jenis fasyankes
dengan Program TB Nasional di
Kab/Kota terpilih.
4. Memperoleh gambaran tatalaksana
TB di fasyankes Non-Program TB
Nasional.
8
MANFAAT
Perbaikan strategi implementasi
sistem surveilans nasional
Perbaikan upaya pencegahan,
diagnosis dan pengobatan Pasien
TB.
Perbaikan sistem pelaporan TB dan
standar pelayanan pasien di semua
fasilitas kesehatan, termasuk
fasilitas publik dan swasta.
9
METODOLOGI (1)
DISAIN
CLUSTER
23 kabupaten/kota (Cluster) (6 di
Sumatera, 12 di Jawa-Bali, dan 5 di
KTI)
UNIT
ANALISIS
WAKTU
METODOLOGI (2)
23 Kab/Kota Terpilih
NO
PROV
KAB/KOTA
Aceh
Aceh Singkil
Sumut
Deli Serdang
Kota Binjai
Riau
Kuantan Sengingi
Sumsel
Muara Enim
Lampung
Lampung Tengah
DKI Jakarta
Jakarta Utara
Jabar
NO
PROV
KAB/KOTA
Kota Semarang
Cilacap
Jatim
Kediri
Pasuruan
Gresik
10
Bali
Tabanan
Kab. Bogor
11
NTT
Sumba Timur
Kab. Bandung
12
Kalteng
Gunung Mas
Jateng
Sumedang
Karanganyar
Pekalongan
13
Kaltim
Kota Samarinda
14
15
Sulsel
Bulukumba
Sulbar
Mamuju
11
13
Pasien baru,
Pengobatan ulang
Pindahan
Kambuh
Pengobatan setelah Putus
obat (defaulter)
16
INSTRUMEN
A. Kuesioner Mapping
B. Kuesioner puldata kasus TB
1. Kuesioner laboratorium dan formulir
rekapitulasi pemeriksaan pasien TB
2. Kuesioner Individu non Laboratorium
dan formulir bantu rekapitulasi pasien
TB untuk pasien rumah sakit dan non
rumah sakit (anak dan dewasa).
19
20
PROSES PULDAT
PENYISIRAN & PEMUTAKHIRAN
DATA FASKES
PULDATA KASUS/3
Bln (2017)
OKTO
BER
NOVEM
BER
DESEM
BER
JANU
ARI
FEBRU
ARI
MARET
Jumlah enumerator
Disesuaikan dengan jumlah fasilitas yang
dikunjungi
Asumsi 1 hari 4 Faskes (berdasarkan hasil
uji coba)
21
Mapping (membuat
daftar faskes eligible)
PKM, Klinik, BP4, Dokter
praktek Swasta
RS Pemerintah/Swasta
Laboratorium
Puldata Kasus TB
PKM, Klinik,
BP4,Dokter praktek
Swasta
RS Pemerintah/
Swasta
Laboratorium
22
23
24
25
26
PENGOLAHAN DATA
PROSES PENGOLAHAN DATA
Record
Linkage
Data Entry
Double entry
system
Di lapangan
dan di
litbang
Data
Cleaning
Data
Analysis
27
RENCANA KEGIATAN
19 SEPT 4 OKT
2016
8-12 AGUSTUS
2016
PILOT
16-8 JUNI 2016 STUDY
13 JUNI 2016
SOSIALISASI
TK PUSAT
(SUKABUMI &
JAKTIM)
SOSIALISASI
DAERAH
OKT-DES 2016
JAN- MAR 2017
1. UPDATING
FASYANKES
(MAPPING) (2
bln)
2. PENGUMPULAN
DATA (Kasus) (3
Bln)
PERTEMUAN
STEERING
COMMITTE
30
2017
ANALISIS DATA
DAN
PENULISAN LAP
HASIL
& DISEMINASI
31
35
PENGORGANISASIAN LAPANGAN
(1)
Ketua Pelaksana
Wakil Ketua
Sekretariat &
Tim Teknis
Koordinator
Wilayah 1
Koordinator
Wilayah 2
Koordinator
Wilayah 3
Koordinator
Wilayah 4
Ketua Tim
Ketua Tim
Ketua Tim
Ketua Tim
Enumerator
Enumerator
Enumerator
Enumerator
36
Provincial
support
(Bidang
Yankes &
P2P
Provinsi)
District
support
(Bidang
Yankes &
P2P
Kab./Kota)
PENGORGANISASIAN LAPANGAN
(2)
o Koordinator regional 1 meliputi:
Aceh, Sumut, Riau, Sumsel dan
Lampung.
38
40
PERSYARATAN ENUMERATOR
o Berbadan sehat dan memiliki kartu kepesertaan
BPJS/asuransi lainnya.
o Pendidikan minimal D-3 Kesehatan diutamakan
perawat,
o Usia minimal 25 tahun, diutamakan laki-laki.
o Memiliki kendaraan bermotor.
o Memiliki laptop
o Memiliki akun email
o Bisa mengoperasikan Microsoft office, dan memiliki
Hp android
o Diutamakan yang sudah memiliki pengalaman Survei.
o Domisili di wilayah studi ( KTP/Ket. Domisili)
42
43
44
Jumlah
Faskes
Jumlah
Faskes/ 3
faskes/ Hasil Pembagian-->
50hr
Pembulatan
Jumlah
Kabupaten/Kota Faskes
Jumlah
Faskes/ 3
faskes/ 50hr
Hasil Pembagian-->
Pembulatan
Enum Katim
Jumlah
Aceh Singkil
46
0,3
Kediri
405
2,7
Deli Serdang
712
4,7
Karanganyar
255
1,7
Kota Binjai
134
0,9
Cilacap
395
2,6
Kuantan Sengingi
112
0,7
Gresik
402
2,7
Muara Enim
130
0,9
Pasuruan
205
1,4
Lampung Tengah
221
1,5
Tabanan
141
0,9
3538
17,7
14
17
Sumba Timur
36
0,2
Bogor
880
4,4
Gunung Mas
31
0,2
Bandung
350
2,3
Kota Samarinda
394
2,0
Sumedang
263
1,8
Bulukumba
101
0,7
1500
7,5
Mamuju
48
0,3
90
0,6
2
TOTAL
10389
62
26
88
Jakarta Utara
Kota Semarang
Pekalongan
45
JAGA MUTU
Pelatihan enumerator direncanakan pada
Oktober minggu ke-3
Pelibatan tim pakar dalam setiap tahapan
penelitian (pengembangan protocol, disain
studi dan oprasional lapangan, recordlinkage, dan analisis data).
Supervisi dari tim pakar, tim pusat, dinkes
provinsi dan dinkes Kab/Kota,
PEMBIAYAAN
Bahan Kontak untuk Faskes
o Setiap 1-5 kasus TB diberikan
sebesar Rp 50.000,o Setiap penambahan 1 (satu)
kasus diberikan sebesar Rp
10.000,-
47
Terima Kasih
48