Professional Documents
Culture Documents
Alergi
Dermatitis Seborrhoik
Pruritus
Prurigo
Linkhenurtikatus
Urtikaria
Dermatitis seboroik
Dermatitis seboroik
Definisi
Peradangan kulit yang sering terdapat pada
daerah tubuh berambut.
Etiologi
Etiologi belum jelas, meskipun demikian
berbagai macam faktor seperti : hormonal,
infeksi jamur, kekurangan nutrisi, faktor
neurogenik.
Bayi = hormon transplansenta (beberapa
bulan setelah lahir)
Gambar
Diferensial diagnosis
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Dermatitis atopik
Kandidiasis
Langenhan cell histiocytosis
Psoriasis
Pitiriasis rosasea
Tinea
Pengobatan
1.Obat anti inflamasi
(immunomodulatory)
2.Keratolitik
3. Anti fungi
4. Obat herbal
Daftar pustaka
Johnson, B. A., Nunley, J. R., 2000, Treatment of Seborrheic Dermatitis, American
Family Physician Vol. 61/ No. 9 .
Scheinfeld, N. S., 2005, Seborrheic Dermatitis, SKINmed. 2005; 4 (1): 49-50. 2005
Le Jacq Communications, Inc, http://www.medscape.com/viewarticle/499706
Schwartz, R. A., Janusz, C. A., Janniger, C. K., 2006, Seborrheic Dermatitis: An
Overview, University of Medicine and Dentistry at New Jersey-New Jersey Medical
School, Newark, New Jersey, American Family Physician, Volume 74, Number 10 July
1, 2006, www.aafp.org/afp
Selden, S., 2005, Seborrheic Dermatitis, http://www.emedicine.com
Harahap, M., 2000, Dermatitis seboroik pada buku Ilmu Penyakit Kulit, Hipokrates,
Jakarta.
Djuanda, A., 1999, Dermatosis eritroskuamosa dalam buku Ilmu Penyakit Kulit dan
Kelamin Edisi Ketiga, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta.
Gupta, A. K., Bluhm, R., 2004, Coclopirox Shampoo For Treating Seborrheic Dermatitis,
Skin Therapy Left 9(6):4-5, http://www.medscape.com.
Pruritus
Definisi
Pruritus adalah hasil stimulasi
gradasi ringan pada serat saraf
berupa sensasi kulit yang iritatif dan
menimbulkan rangsangan untuk
menggaruk. (Djuanda, 2010).
Etiologi
Faktor eksogen : misalnya dermatitis
kontak, rangsangan oleh ektoparasit,
atau faktor lingkungan yang
membuat kulit lembab atau kering.
Faktor endogen : misalnya reaksi
obat atau penyakit. (Djuanda, 2010).
Faktor risiko
Kehamilan
Senilitas
Penyakit hepar
Penyakit endokrin
Penyakit ginjal
Mikosis fungoides (limfoma maligna
yang progresif)
Patofisiologi
Zat kimia/rangsangan
fisikmerangsang ujung saraf
bebasserabut saraf tipe C traktus
spinotalamikus
kontrolateralthalamuskorteks
serebripresepsi gatalrangsangan
menggaruk
Manifestasi klinis
Adanya tanda-tanda garukan dan
ekskoriasi.
Pada garukan akut dapat timbul utrikaria,
Pada garukan kronik dapat timbul
perdarahan kutan dan likenifikasi.
Garukan dengan kuku menyebabkan
ekskoriasi linear pada kulit dan laserasi
pada kukunya sendiri.
(Djuanda, 2010).
Klasifikasi pruritus
1. Pruritus setempat
Terjadi iritasi setempat pada kulit.
Dua bentuk pruritus setempat yang
sangat penting dan mengganggu
adalah liken simpleks kronik dan
prurigo, serata prurigo anogenital.
(Graham-Brown, 2005).
2. Pruritus menyeluruh
Gambaran klinisnya berupa:
pengelupasan kulit yang ringan dengan
beberapa bekas garukan
ekskoriasis,
jaringan parut
nodul
Kulit sering kali kering, terutama pada
pasien usia lanjut. (Graham-Brown,
2005).
Penatalaksanaan
Antihistamin
Doxepin, antidepresan trisiklik (TCA)
dengan sifat anti histamin, pada
dosis 25-50 mg
Mirtazapin pada 15-30 mg
Gabapentin
Aprepitant, anti-mual neurokinin
reseptor 1 antagonis (David, 2012)
Prurigo
Prurigo simpleks
Sering pada orang dengan usia
pertengahan
Tempat sering terkena adalah badan dan
bagian ekstensor ekstremitas.
Lesi biasanya muncul dalam kelompokkelompok sehingga papul-papul, vesikelvesikel dan jaringan-jaringan parut
Dermatosis Pruriginosa
Prurigo papul
bersamaan dengan
urtika, infeksi piogenik,
tanda-tanda bekas
garukan, likenifikasi
dan eksematisasi
Termasuk dalam
penyakit ini : strofulus,
prurigo kronik
maltiformis Lutz, dan
prurigo hebra
Strofulus
reaksi
terhadap gigitan nyamuk,
kutu, dan kepinding (sering)
Gambaran histopatologi :
menyerupai gigitan artropod,
bentukan infiltrat perivaskular
yang superficial dan dalam
(lomfosit, histiosit dan
eosinofil)
Pengobatan :
pemberatantasan serangga
yang mungkin mengenai
anak-anak
Topikal : losio antipruritus,
krim kortikosteroid.
Antihistamin peroral =
mengurangi rasa gatal
Urtikaria popular merupakan
Prurigo hebra
Paling sering terjadi
Adalah penyakit kulit
kronik dimulai sejak
bayi/anak-anak
(diatas 1 tahun)
Kelainan : papulpapul miliar bentuk
kubah sangat gatal,
lebih mudah diraba.
Didaerah ekstremitas
bagian ekstensor
Epidemiologi : sosial
ekonomi yang rendah
Penyebab : ? . Umumnya
ada saudara yg
menderita (herediter),
ahli : kulit peka terhdp
gigitan serangga (alergi),
suhu, investasi parasit,
dll
Gejala : papul miliar tidak
berarna , garukan
terusmenerus tejd erosi,
ekskoriasi, krusta,
hiperpigmentasi, dan
likenifikasi.
Prurigo Nodularis
Lichenurticaria /
Papular Urticaria
Definition
Aformofurticariaoccurringinchildrenandc
haracterizedbytheeruptionofpapularlesion
sorsmallpapulesandvesicles.Alsocalledpap
ularurticaria.
Papular urticaria is a common and often
annoying disorder manifested by chronic or
recurrent papules caused by a
hypersensitivity reaction to the bites of
mosquitoes, fleas, bedbugs, and other insects.
Individual papules may surround a wheal and
display a central punctum
Management and
Prevention
Mild topical steroids and systemic
antihistamines for relief of the itching
papular urticaria may be severe enough to
warrant the use of short-term systemic
corticosteroids
If secondary impetigo occurs, topical or
systemic antibiotics may be needed
use of insect repellents while the patient is
outside and the use of flea and tick control
on indoor
Urtikaria
Urtikaria
Urtikaria ialah reaksi vaskular di kulit
akibat bermacam-macam sebab, biasanya
ditandai dengan edema setempat yang
cepat timbul dan menghilang perlahanlahan
Berwarna pucat dan kemerahan, meninggi
di permukaan kulit, sekitarnya dapat
dikelilingi halo.
Urtika yang mengenai lapisan kulit lebih
dalam dari dermis yaitu angioedema.
Etiologi
Obat
Makanan
Gigitan/sengatan serangga
Bahan fotosensitizer
Inhalan
Kontaktan
Trauma fisik
Infeksi dan infestasi
Psikis
Genetik
Penyakit sistemik
Klasifikasi
Waktu
Urtikaria akut (<6 minggu)
Urtikaria kronik (>6 minggu)
Morfologi
Urtikaria papular
Urtikaria gutata
Urtikaria girata
Patogenesis
Gejala Klinis
-. Subjektif : gatal, rasa terbakar, atau tertusuk
-. Klinis : eritema dan edema setempat batas tegas, kadang
bagian tengah lebih pucat. Bentuk dapat papular, besar
dapat lentikuler, numuler, plakat.
-. Angioedema : mengenai jar. Lebih dalam (dermis,
submukosa, subkutan, organ dalam) sesak, serak, rhinitis.
-. Dermografisme : edema dan eritema linear pada kulit
tergores benda tumpul (30) sekitar pinggang
-. Urtikaria k/ penyinaran : urtikaria papular
-. Urtikaria kolinergik : pe suhu tubuh, emosi, makanan
merangsang, pekerjaan berat sgt gatal, urtika bervariasi
s/d numular, konfluen, plakat. Berat gangguan sistemik
URTIKAR
IA
Urtikaria papulosa
Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan darah, urin, dan feses rutin
2. Pemeriksaan gigi, THT, usap vagina
3. Pemeriksaan IgE, eosinofil, dan
komplemen
4. Tes kulit (Scratch test dan prick test)
5. Tes eliminasi makanan
6. Pemeriksaan histopatologik
7. Tes foto tempel
8. Mecholyl intradermal
9. Ice cube test
Diagnosis Banding
Purpura anafilaktoid
Pitiriasis Rosea bentuk papular
Urtikaria pigmentosa
Terapi
Menghindari penyebab
Antihistamin
Beta adrenergik
Kortikosteroid sistemik
Anti-enzim (anti-plasmin : ipsilon, trasilol)
Desensitasi
Eliminasi diet
Lokal : anti-pruritus (bedak atau bedak kocok)
Pengobatan
Antihistamin
H1
Kelas generik
Nama pabrik
1. etalonamin/difenhidramin
Benadryl
2. etilendiamin/tripelenamin
Pyribenzamine
3. alkilamin/klofeniramid
Chlotrimethon
4. piperazin/siziklin
Marezine
5. fenotiazin/prometazin
Phenergan
6. Tambahan
hidroksizin
siproheptadin
Atarax
Periactin
Antihistamin H2
cimetidine
Prognosis
Urtikaria akut : prognosis lebih
baik
(penyebab cepat dapat diatasi)
Urtikaria kronis : lebih sulit
(penyebab sulit dicari)