Professional Documents
Culture Documents
TB pada Anak
Syurlia Putri
1102011273
Pembimbing:
Dr. Budi Risjadi, Sp.A
Tuberkulosis ( T B )
-
Infeksi TB
Sakit TB
: Campak, Pertusis
Kuman mati
Masa inkubasi
(2-12 minggu)
Kompleks primer
Terbentuk imunitas seluler spesifik
Sakit TB
Infeksi TB
Imunitas optimal
Meninggal
Imunitas turun
Reaktivasi / reinfeksi
Sembuh
Sakit TB
Erosi Bronkus
(3-9 bulan)
Pleural effusion
(3-6 bulan
INFEKSI
HIPERSENSIVITAS
TB Tulang
(dalam 3 tahun)
Meningitis
TB Milier
(dalam 12 bulan)
TB Ginjal
(setelah 5 tahun)
KEKEBALAN
1 tahun
2-12 minggu
(6-8 minggu)
DIAGNOSIS
Pasti : M. Tuberkulosis
Sulit : - Pengambilan sampel
- Jumlah Kuman Sedikit
Diagnosis Kerja :
- Klinis, Radiologis
- Tuberkulin
- Laboratorium lain
(Tidak Spesifik)
3.
4.
5.
6.
Foto Rontgen :
- Rontgen tidak khas kecuali Milier
- Non sugestif : infiltrat minimal (flek paru)
- Sugestif :
- Pembesaran kelenjar hilus atau paratrakeal dgn / tanpa
infiltrat
- Konsolidasi segmental / Lobar
- Milier
- Kalsifikasi
- Bronkiektasis
- Kavitas
- Efusi pleura,
- destroyed lung
10
Uji Tuberkulin
Positif
1. Infeksi TB alamiah
a. Infeksi TB tanpa sakit
b. Infeksi TB dan sakit TB
c. Pasca terapi TB
2. Imunisasi BCG (Infeksi buatan)
3. Infeksi M. Atipik / M. Leprae
Negatif
1. Tidak ada infeksi TB
2. Masa inkubasi infeksi TB
3. Anergi
11
Berat badan menurun, batuk dan mengi yang tidak baik dengan
pengobatan untuk penyakit pernapasan
Kontak TB
Tidak jelas
Uji tuberkulin
Negatif
Laporan keluarga
(BTA negatif atau
tidak jelas)
BB/TB<90% atau
BB/U<80%
Demam tanpa
sebab jelas
> 2 minggu
Batuk
= 3 minggu
Pembesaran
gelenjar limfe kolli,
aksila, inguinal
Pembengkakan
tulang / sendi
panggul, lutut,
falang
Ada pembengkakan
Normal/kelahir
an tidak jelas
3
BTA (+)
Positif (=10mm,
atau = 5 mm pada
keadaan
imunosupresi)
Berat
badan/keadaan
gizi
Foto toraks
Gambaran sugestif
TB*
Catatan :
Diagnosis dengan sistem skoring ini ditegakan oleh dokter.
Bila dijumpai gambaran milier atau skrofuloderma, langsung didiagnosis TB.
Berat badan dinilai saat datang (moment opname)
Demam dan batuk tidak ada respons terhadap terapi sesuai baku
Foto toraks bukan alat diagnostik utama pada TB anak
13
Tatalaksana
1.
2.
3.
Medika Mentosa
Penataan Gizi
Lingkungan : TB anak tidak menular
TB dewasa menular dan merupakan
sumber infeksi TB anak
Obat utama ( first line ) : INH,ripamfisin,PZA,ETB,Strep
Obat lain ( second line ) : RAS, viomisin, siklosepin,
etionamid,
kanamisin, kapriomisin.
14
RESISTEN GANDA
(MULTI DRUG RESISTANCE / MDR)
M. Tuberkulosis resisten terhadap rifampisin &
INH dengan atau tanpa OAT lainnya
15
Dosis harian
(mg/Kg BB/hari)
Dosis maksimal
(mg per hari)
Efek samping
Isoniazid
5 15*
300
Hepatiis, neurit is
perifer,
hipersensitivitas
Rifampisin**
10 20
600
Pirazinamid
15 30
2000
Gastrointestinal,
hepatitis,
peningkatan enzim
hati, cairan tubuh
oranye kemerahan
Toksitas hati,
artralgia,
gastrointestinal
Etambutol
15 20
1250
Streptomisin
15 40
1000
Neuritis optik,
ketajaman mata
berkurang, buta
warna merah
hijau
Ototoksik,
nefrotoksik
**Rifampisin tidak boleh diracik dalam satu puyer dengan OAT lain, bioavailabilitas terganggu
16
6 bl
9 bl
12 bl
INH
RIF
PZA
EMB
STREP
PRED
Panduan Obat
-Fase intesif : 2 bulan ( 3 obat )
-Fase lanjutan : > 4 bulan ( 2 obat)
17
2 bulan
4 bulan
RHZ (75/50 mg)
59
RHZ (75/50/150
mg)
1 tablet
10 14
2 tablet
2 tablet
15 19
3 tablet
3 tablet
20 32
4 tablet
4 tablet
1 tablet
Catatan
Bila BB > 33 Kg, dosis di sesuaikan dengan tabel 1 (perhatikan dosisi maksimal).
Bila BB < 5 kg sebaiknya dirujuk ke RS.
Obat Tidak Boleh diberikan setengah dosis tablet.
Anak dengan BB antara 9 10 diberikan 1 tablet.
18
Evaluasi Terapi
Penting : Keadaan Klinis
- Rontgen hanya penunjang
Kritisi : status quo ante ,
bertambah buruk
- Tuberkulin tes : (+) tetap (+)
- LED tidak spesifik
19
4.
5.
Masalah :
Poin 2 : Sulit ( ganti Tuberkulin ? )
Poin 5 : Format > 15 th ( < 15 th ? )
20
PENCEGAHAN
- Imunisasi BCG
- Kemoprofilaksis
INH 5-20 mg/kg bb/hari
- Primer
: cegah infeksi, kontak tidak akti (BTA -)
- Sekunder : cegah aktifitas infeksi (Mt + ,klinis & rontgen - )
* Balita
* Morbili
* Varisela
* Pertusis
* Imunosupresi lama
- Hindari kontak
- Diagnosis / obati kasus TB dengan benar (DOTS)
21
TERIMA KASIH
22