KERANGKA PERTANYAAN BERKUALITAS

FRAME QUALITY QUESTIONS

OLEH :
KELOMPOK II
INSAR ARBAIN RAMADHAN G2J1 16 017
AMIR (G2J1 16 011)
SITTI RAHMI (G2J1 16 0)
SIFUNAWATI (G2J1 16)

BIBLIOGRAFI PENULIS
1. JACKIE ACREE WALSH:
a. S1 : ILMU POLITIK DI UNIVERSITAS DUKE
b. S2: GURU (MAT) DI UNIVERSITAS NORTH CAROLINA

DI CHAPEL HILL
c. S3: ADMINISTRASI PENDIDIKAN DAN SUPERVISI
DARI UNIVERSITAS ALABAMA (PhD.)
2. BETH DANKERT SATTES :
a. S1 : SARJANA MUDA DI UNIVERSITAS VANDERBILT
b. S2 : SPESIAL PENDIDIKAN MASA KANAK-KANAK DI
PERGURUAN TINGGI PEABODY

TUJUAN PENULIS

MENGETAHUI PIKIRAN SISWA YANG BERKUALITAS DAN

KEINGINAN RESPON GURU MEMBUAT PERTANYAAN
BERKUALITAS
MENGETAHUI PENTINGNYA FORMULA PERTANYAAN SEBAGAI
BAGIAN DARI RENCANA PROSES PELAJARAN
MENGETAHUI 5 KUNCI TERKAIT KERANGKA PERTANYAAN
BERKUALITAS
MENGETAHUI ALAT DAN STRATEGI GURU DALAM MEMBUAT
PERTANYAAN BERKUALITAS
MENGETAHUI KONTEKS DALAM MEMPENGARUHI JAWABAN
KERANGKA PERTANYAAN

FAKTA-FAKTA UNIK

Dalam menentukan fokus isi terdapat dimensi pengetahuan dan proses kognitif
yang saling dihubungkan untuk meningkatkan level berpikir
Penggunaan siklus pertanyaan, yaitu konten yang diteliti, konten dari bidang studi
lainnya, dan minat, pengalaman, dan penerapan kehidupan nyata, yang dinyatakan
oleh Christenbury dan Kelly, memberi pengaruh terhadap memori jangka panjang
(long term memory). Ahli kognitif menyebutnya sebagai pengetahuan integrasi.
Dari 10 tipe pertanyaan, tipe Hook question yang memiliki fungsi mengaktifkan
siswa rasa ingin tahu dan memotivasi mereka untuk ingin mempelajari konten yang
diteliti.
Membuat siswa berpikir terhadap respon proses kognitif sehingga membantu siswa
untuk paham menjawab pertanyaan kritis.
Konteks sosial membantu siswa dalam berinteraksi dengan guru. Sebagai contoh,
penggunakan model Think-Pair-Share (TPS), PBL kolaborasi dengan pendekatan
Inquiri.
Penggunaan bahasa yang baik dan benar membuat siswa memahami pertanyaan
yang diberikan oleh guru. Pertanyaan tersebut harus jelas, singkat, dan dimengerti.
Sehingga mendukung dan melatih siswa untuk berpikir dan belajar

ULASAN TENTANG FAKTA-FAKTA UNIK YANG

DITEMUKAN
Dalam meningkatkan pengetahuan dan tingkat kognitif siswa,
guru harus mampu mengembangkan pertanyaan yang bisa
membuat siswa berpikir, yaitu salah satunya dengan siklus
pertanyaan sehingga masuk dalam memori jangka panjang siswa.
Dari beberapa pertanyaan yang ada, tipe Hook question yang
dapat meningkatkan rasa ingin tau dan memotivasi. Dalam proses
belajar, bagusnya guru menggunakan model TPS dan PBL
berkolaborasi dengan pendekatan Inkuiri. Hal ini, membuat siswa
dengan guru saling berinteraksi. Guru menggunakan tatabahasa
baik dan pilihan kata dalam membuat pertanyaan harus jelas,
singkat dan dimengerti, agar siswa paham untuk mendukung cara
berpikir dan belajar siswa.

REFLEKSI
HAL-HAL YANG SUDAH DIPAHAMI
1. Meningkatkan pengetahuan dan cara berpikir siswa melalui fokus isi
pertanyaan dari segi tingkat kognitif
2. Membuat siklus pertanyaan yang membuat memori jangka panjang
siswa
3. Beberapa tipe pertanyaan yang dapat mengembangkan cara berpikir
siswa, tetapi tipe pertanyaan Hook membuat siswa meningkatkan
rasa ingin tau dan memotivasi.
4. Mengembangkan pengetahuan dan proses kognitif siswa
5. Penggunaan konteks sosial dalam pembelajaran
6. Penggunaan tata bahasa dalam membuat pertanyaan

HAL-HAL YANG BELUM DIPAHAMI

1. Bagaimana penerapan siklus pertanyaan pada abad 21 ?
2. Bagaimana langkah guru meningkatkan tingkat kognitif siswa ketika
berada di daerah pelosok kampung dengan di kota ?
3. Bagaimana menerapkan beberapa tipe pertanyaan dalam Model
pembelajaran?

Cara memahami hal-hal yang belum dipahami adalah

4. Melakukan suatu penelitian terhadap hal-hal yang belum dipahami
5. Bertanya kepada para ahli

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH