Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
Fadhlul Hazmi (2011730131)
Pembimbing:
dr. Camelia Khairunisa, Sp.PD
Definisi
Faktor Hormon
Lingkungan Sex
Etiolog
i
Heat Shock
Faktor
Protein
infeksi
(HSP)
Jenis
kelamin
perempuan
Umur lebih
Fakto
Obesitas
tua
r
Merokok Risiko Paparan
salisilat
Riwayat
keluarga
Klasifikasi RA
Rheumatoi Rheumatoi
d arthritis d arthritis
klasik defisit
Probable Possible
rheumatoid rheumatoid
arthritis arthritis
Manifestasi Klinis
Nyeri
Kekakuan sendi pada pagi hari
Bengkak sendi
Kemerahan
Kriteria Diagnosis
Anamnesis
Pemeriksaan
Pemeriksaan
Penunjang
Fisik
Terapi
Tujuan terapi RA:
a. Untuk mengurangi rasa nyeri yang dialami
pasien
b. Mempertahakan status fungsionalnya
c. Mengurangi inflamasi
d. Mengendalikan keterlibatan sistemik
e. Proteksi sendi dan struktur ekstraartikular
f. Mengendalikan progresivitas penyakit
g. Menghindari komplikasi yang berhubungan
dengan terapi
Farmakologis
Aspirin dan semua golongan obat-
obatan antiinflamasi nonsteroid
(OAINS)
Glukokortikoid
DMARD (Disease Modifying Anti
Rheumatic Drugs)
DMARD Mekanisme kerja Dosis Waktu timbulnya Efek samping
respon
Hidroksiklor- Menghambat sekresi 200-400 mg 2-6 bulan Mual, sakit
okuin sitokin, enzim lisosomal, p.o. per hari kepala, sakit
(Plaquenil), dan fungsi makrofag perut, myopati,
250 mg p.o.
klorokuin fosfat toksisitas pada
per hari
retina
Methorexate Inhibitor dihidrofolat 7,5-25 mg p.o, 1-2 bulan Mual, diare,
(MTX) reduktase, hambat IM atau SC per kelemahan,
kemotaksis, efek anti minggu ulkus mulut,
inflamasi gangguan fungsi
hati, dll
sulfasalazin Menhambat respon sel B 2-3 gr p.o. per 1-3 bulan Mual, diare,
dan hambat angiogenesis hari leukopeni,
gangguan fungsi
hati, dll
Azathioprine(Im Mengahambat sintesis 50-150 mg p.o. 2-3 bulan Mual, leukopeni,
uran) DNA per hari sepsis, limfoma
Osteoporosis
Carpas Tunnel Syndrome (CTS)