Professional Documents
Culture Documents
Format Penulisan Proposal
Format Penulisan Proposal
PENELITIAN
Tujuan belajar:
Memahami kaidah-kaidah penulisan
proposal penelitian
Memahami sistematika penulisan proposal
penelitian yang sesuai dan benar
Komponen proposal penelitian:
Bagian depan proposal penelitian:
Halaman judul
Lembar persetujuan proposal
Daftar isi
Abstrak dalam bahasa Indonesia
Bab I Pendahuluan
Bab II Tinjauan pustaka
Bab III Metode penelitian
Daftar pustaka
Lampiran
Abstrak penelitian: terstruktur
Latar belakang (background)
Metode (methods)
Hasil (results)
Kesimpulan (conclusion)
Kata kunci (keywords)
FAKTOR RESIKO KEMATIAN AKIBAT KECELAKAAN LALU LINTAS
DI PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
RISK FACTORS OF FATALITY IN ROAD TRAFFIC ACCIDENTS
IN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PROVINCE
ABSTRACT
The incidence of road traffic accident in Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Province showed on increasing trend during the period 1999-2003. In order to
reduce mortality and morbidity from road traffic accident in Propinsi DIY
should be identified risk factors in road traffic accident.
The purpose of this study was to identify and analize trends, characteristics and
risk factors of fatality in road traffic accident during the period 1999-2003. A
cross sectional study design was used, based on the police report in 5 cities in
DIY Province and support data from Transportation Office, Public Housing and
Infrastructure Office and Center of Statistic Committee DIY Province.
The Chi Square test and the Multivariate Logistic Regression test confirmed the
statistical significance (at the 95% level and =0,05) of sex, age, driving
behauvior, time, position during accident, type of vehicle, type of road and
category of road constitute risk factors of fatality in road traffic accident. In
effort to reduce number of deaths and injures policy for prevention of road
traffic accident need to be developed. The policy includes transportation, health,
environment and socio economic factors. The success of this policy may
decrease morbidity and mortality of road traffic accident in DIY Province.
Key words: Road traffic accident; DIY Province; Risk factors of fatality
Bagian Pendahuluan
format piramida terbalik
memaparkan beban permasalahan yang sedang
diteliti, baik pada tingkat global, regional maupun
nasional
didukung oleh data-data epidemiologis tentang
besarnya beban permasalahan
memaparkan prevalensi faktor-faktor risiko
keaslian penelitian harus dicantumkan secara singkat:
tujuan, metodologi dan hasil penelitian sebelumnya
bagian akhir : satu paragraf yang menunjukkan
kepada pembaca akan pentingnya permasalahan (gap
masalah) yang diteliti
perumusan masalah penelitian
Bagian Tinjauan Pustaka
Contoh
Apakah faktor internal puskesmas seperti
ketersediaan alat, kemampuan tenaga kesehatan,
sistem manajemen dan adminstrasi serta
lingkungan fisik merupakan faktor mempengaruhi
pemanfaatan puskesmas oleh masy ?
Khusus untuk jenis penelitian kualitatif
(eksploratif), maka pertanyaan diawali dengan kata
mengapa, atau bagaimana.
d. Tujuan Penelitian
Tujuan terdiri dari tujuan umum & tujuan
khusus.
Pada tujuan umum diarahkan untuk
mendapatkan hasil menurut varibel
dependen (terikat) yang biasanya tertera
pada judul penelitian.
Tujuan khusus berisi apa yang diharapkan
akan dicapai dalam melakukan penelitian
(erat hubungannya dengan jawaban
terhadap rumusan masalah). Kata yang
dipergunakan biasanya masih abstrak
misalnya; untuk mengetahui.., untuk
menggali informasi.., untuk
menerangkan..
e. Manfaat Penelitian
Penulisan manfaat penelitian dilakukan 3
(tiga) kategori yakni :
1. bersifat teoritis (ilmiah) dalam hal ini
menemukan konsep baru atau menambah
kekayaan ilmu pengetahuan,
2. bersifat metodologis yang berguna sebagai
dasar penelitian lanjutan,
3. bersifat praktis dalam arti hasil penelitian
dipergunakan untuk pengambilan
kebijakan program dan sebagai
pengalaman empirik mahasiswa dalam
melakukan kegiatan riset.
BAB. II. Tinjauan Pustaka
Penelitian yang baik ketika didukung oleh teori,
konsep, paradigma, model, pola, dalil atau hukum
yang tersedia dari berbagai literatur. Seorang peneliti
mutlak menguasai bidang ilmu yg akan ditelitinya
Bagian yang memerlukan kajian pustaka adalah
pengayaan tentang variabel-variabel penelitian, baik
variabel independen maupun variab dependen.
Tidak menutup kemungkinan kajian pustaka
dilakukan bukan pada kedua variabel di atas
namun secara prosedural terlibat dalam proses
penelitian yang akan dilakukan, seperti pembahasan
tentang tempat penelitian. Dengan demikian,
tinjauan pustaka ini berisikan kajian pustaka untuk
topik penelitian, variabel dependen, variabel
independen, dan variabel lainnya.
Contoh
Apakah faktor internal puskesmas seperti
ketersediaan alat, kemampuan tenaga
kesehatan, sistem manajemen dan
adminstrasi serta lingkungan fisik
merupakan faktor mempengaruhi
pemanfaatan puskesmas oleh masyarakat ?
Bukan hanya variabel faktor internal dan
pemanfaatan yang memerlukan kajian
pustaka, akan tetapi diperlukan pengayaan
konsep tentang puskesmas.
Hindari penulisan kepustakaan yang tidak
berhubungan dengan penelitian.
a. Kerangka Konsep
a. Dasar Pemikiran Variabel yang Diteliti
Keterkaitan antar variabel dependen dengan
variabel independen diungkapkan pada bagian ini.
Sejauh mana keterlibatan variabel independen
mempengaruhi denpendent serta bagaimana
hubungan antar variabel dependen memberikan
kontribusi terhadap permasalahan yang diteliti ?
Pertanyaan-pertanyaan ini hendaknya dijawab pula
pada bagian ini.
Hindari bentuk penulisan yang hanya
mendefinisikan secara teoritik tiap variabel, sebab
selama ini mahasiswa kebanyakan terjebak dalam
melakukan cara ini. Definisi variabel tertuang pada
bagian lain.
b. Pola Pikir Penelitian
Pola pikir penelitian merupakan gambaran
skematik tentang hubungan variabel-
variabel penelitian.
Pola pikir penelitian ini digambarkan dalam
bentuk diagram semua variabel, baik yang
diteliti maupun yang tidak diteliti. Hati-hati
menggunakan tanda panah dalam skema,
karena tanda panah tersebut menandakan
pola hubungan sekaligus menandakan
fokus variabel yang diteliti.
c. Definisi Operasional & Kriteria Obyektif
Cara pengumpulan
Data primer dapat diambil dengan cara
wawancara, observasi (pengamatan) dan focus
group discussion (FGD) yang dilengkapi dengan
instrumen yang disesuaikan dengan pemilihan
cara tersebut.
Instrumen yang digunakan
Wawancara biasanya menggunakan
instrumen kuesioner, observasi
menggunakan instrumen check list dan FGD
menggunakan instrumen pedoman
pertanyaan.
Dituliskan juga alat-alat bantu yg
dipergunakan dalam pengumpulan data
seperti tape recorder dan kamera serta alat
khusus seperti timbangan, tensimeter,
pHmeter, dsb. Disamping itu, dijelaskan
secara singkat dan jelas rencana proses
pengambilan data primer.
Penulisan data sekundermencantumkan
jenis data sekunder yang diambil serta
tempat dimana data tersebut didapatkan.
e. Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan data
Mencantukan tahapan-tahapan yang dilalui, dimulai dari
editing, koding dan entry data.
Editing : memeriksa kelengkapan dan kejelasan tulisan
kuesioner atau pada instrumen pengambilan data.
Koding : kode-kode tertentu pada isian kuesioner untuk
memudahkan proses entry.
Entry data : memasukkan data ke dalam komputer untuk
kepentingan analisis. Software program komputer untuk
analisis hendaknya juga dicantumkan seperti
menggunakan SPSS versi 6,0
Analisis data
Tergantung dari bentuk analisa yang dipilih menurut
jenis penelitian seperti analisis univariate, analisis
bivariate, dan analisis multivariate.
Analisa univariate dipakai ketika data bersifat
menjelaskan hubungan searah satu variabel, analisa
bivariate dipakai ketika menjelaskan hubungan timbal
balik dua variabel sedangkan analisa multivariate
dipergunakan ketika menjelaskan pola hubungan
beberapa variabel independen terhadap variabel
dependen.
Terdapat juga analisis deskriptif dan analisis uji
hipotesis. Bila menggunakan uji hipotesis, cantumkan
uji statistik yang digunakan, kriteria kemaknaan hasil
uji, cara perhitungan; manual atau komputer (dituliskan
nama software yang digunakan, dan print out hasil
komputer harus dilampirkan).
f. Penyajian Data
Penulisan teknik penyajian data dapat dilakukan
dengan cara penyajian yang menggunakan tabel
distribusi frekuensi, grafik, gambar, dan diagram.
Pemakaian cara-cara penyajian data dapat
dilakukan lebih dari satu cara tersebut
g. Organisasi Penelitian