PLENO STATISTIK

KELOMPOK 3
 SKENARIO 1
Seorang mahasiswa tingkat akhir Fakultas Kedokteran Gigi Universitas

Baiturrahmah berencana mau melakukan penelitian tentang kepuasan

pasien di RSGM Universitas Baiturrahmah. Instrumen penelitian yang

digunakan mahasiswa tersebut adalah kuesioner. Mahasiswa tersebut

telah mencoba membuat kuesioner sendiri dengan sedemikian rupa.

Kuesioner tersebut telah disebarkan kepada beberapa responden unntuk

diuji
 Terminologi

Responden

Kuesioner

Instrumen
penelitian
Rumusan Masalah

1. Tentukan jenis data/ 3. Lakukan analisis

variabel (berdasarkan univariabel pada data
bentuknya) dan skala kategorik serta
pengukuran untuk interpretasi dengan
setiap variabel benar

2. Lakukan uji validitas 4. Lakukan analisis

dan reliabilitas univariabel pada data
terhadap hasil kuisoner numerik serta buktikan
serta interpretasi dengan hitungan
dengan benar manual
1. Tentukan jenis data atau variabel (berdasarkan bentuk)
dan skala pengukuran untuk setiap variabel tersebut

Numerik Umur

JENIS DATA
Jenis kelamin,
pertanyaan 1,
pertanyaan 2,
Kategorik
pertanyaan 3,
pertanyaan 4,
pertanyaan

SKALA PENGUKURAN
Karena pada skenario tidak diketahui bentuk pertanyaan serta pilihan
jawaban dari pertanyaan tersebut maka tidak dapat ditentukan jenis skala
pengukuran yang mana yang akan digunakan
2. Uji validitas dan reliabilitas

Reliability
Analyze Scale
analyses
Output SPSS
 Penyajian data dan interpretasi

TABEL 1. UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

PERTANYAAN 1 PERTANYAAN 2 PERTANYAAN 3 PERTANYAAN 4 PERTANYAAN 5

corrected item- 0,966 0,358 0,917 0,957 0,966

total correlation

cronbach's alpha 0,888 0,993 0,899 0,892 0,888

Berdasarkan tabel diatas yang merupakan hasil uji validitas dan uji
reliabilitas, dari ke-5 pertanyaan tersebut hanya satu pertanyaan yang
dinyatakan tidak valid yaitu pertanyaan 3 karena hasil pada tabel
corrected item 0,358 yang seharusnya suatu pertanyaan dikatakan
valid, corrected item r tabel < r hitung (r tabel = 0,5140). Sementara
untuk uji reliabilitas dari ke-5 pertanyaan tersebut dinyatakan reliabel
karena pada tabel cronbach's alpha semua pertanyaan bernilai >0,6
3. Analisis univariabel pada data kategorik

Descriptive
Analyze Frequencies
statistics
Output SPSS
 Penyajian data dan interpretasi
TABEL 2. DISTRIBUSI RESPONDEN BERDASARKAN JENIS
KELAMIN

JENIS KELAMIN JUMLAH PERSENTASE

PEREMPUAN 13 43,3
LAKI-LAKI 17 56,7
TOTAL 30 100,0

Berdasarkan tabel diatas distribusi responden berdasarkan jenis kelamin

hampir merata. Responden terbanyak adalah laki-laki dengan jumlah 17 orang
(56,7%), sementara perempuan dengan jumlah 13 (43,3%)
 4. Analisis univariabel pada data numerik
Descriptive
Analyze Frequencies
statistics
Output SPSS
untuk menampilkan CI
(estimasi interval) dapat
menggunakan Analyze -
Descriptive statistics -
explore
Output SPSS
 Penyajian dan persentasi data
Tabel 3. Distribusi umur pada responden

Variabel Mean SD Min-Max 95% CI

umur 29,5 8,262 17-52 26,54-32,59

Hasil analisis didapatkan rata-rata umur responden adalah 29,5 tahun (95%
CI: 26,54-32,59), dengan standar deviasi 8,2 tahun. Umur termuda 17 tahun
dan umur tertua 52 tahun. Dari hasil estimasi interval dapat disimpulkan bahwa
95% diyakini bahwa rata-rata umur responden adalah diantara 26,54-32,59
tahun.
 Skenario 2
Seorang mahasiswa tingkat akhir fakultas kedokteran gigi

universitas baiturrahmah melakukan penelitian tentang penyakit

periodontal dikelurahan aie pacah. Mahasiswa tersebuttelah melakukan

pengambilan data kepada beberapa masyarakat dikelurahan aie pacah

yang dijadikan sampel. Mahasiswa tersebut merasa kebingungan dengan

beberapa data yang diuji statistik, diantara nya yaitu uji-t dependent,

independent, inova, dan chi square.

 Uji normalitas pada data numerik

Data numerik: umur, kadar gula 1, dan kadar gula 2.

Uji normalitas kadar gula 1

Analyze descriptive statistics

plots (klik
continue normality plots explore
with test)
 Output SPSS

Diketahui jumlah responden 50 orang. Oleh karena itu tabel

yang dibaca adalah Kolmogrov-Smirnov. Didapatkan nilai p
value 0,02 < 0,05 maka data tidak terdistribusi normal.
 Uji T- Independent

compare T-
Analyze
means independent

masukkan
OK kategorik dan
numerik data
Output SPSS
 Tabel
distribusi rata-rata umur responden terhadap penyakit periodontal dan tidak
periodontal di Aie Pacah tahun 2017

penyakit mean SD SE Value n

periodontal 24,32 4.533 0.911 0.260 25

Tidak 25,88 5.102 1.020 25
periodontal

Rata-rata distribusi umur pada responden yang mengalami penyakit periodontal

adala 24.32 dengan SD 4.533 % sedang kan rata-rata distribusi umur pasien
yang tidak mengalami periodontal adalah 25.88 dengan SD 5.102%. Nilai p
value dari hasil uji statistik 0.360 pada alpa 5% berarti tidak ada perbedaan yang
signifikan antara usia ibu dengan ada tidaknya penyakit periodontal
 Uji T-dependent
paired-
compare pilih
Analyze sample T oke
means variabel
test
Output SPSS
 Tabel
distribusi rata-rata kadar gula pertama dan kedua di Aie pacah Tahun 2017

variabel mean SD SE P value n

Kadar gula 153.80 14.92 2.110 0.000 50

1
Kadar gula 108.60 10.55 1.493 50
2

Rata-rata kadar gula 1 adalah 153.80 dengan SD 14.92% .

Kemudian rata-rata kadar gula 2 adalah 108.60 dengan SD 10.55
%. Hasil uji statistik didapat nilai p= 0.000 hal ini menunjukkan
terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar gula 1 dan kadar
gula 2.
 Uji ANOVA

compare Oneway
Analyze
means ANOVA

Pilih data
OKE Options kategorik
dan numerik
Output SPSS
 Tabel distribusi rata-rata kadar gula 2 terhadap tingkat pendidikan

variabel mean SD 95% CI P value

SD 110.50 10.352 103.09-117.91 0.899

SMP 108.82 11,418 101.15-116.49
SMA 107.19 11.635 100.99-113.39
PT 108.69 9.551 102.92-114.46

Dari data diatas didapat rata-rata kadar gula 2 pasien SD adalah 110.50
gr%, kadar gula 2 pasien SMP adalah 108.82%, kadar gula 2 responden
tamat SMA adalah 107.19%, dan rata-rata kadar gula responden PT
adalah 108.69%.
Dari hasil uji statistik didapatkan bahwa nilai p= 0.899 dengan alpha 5%
oleh karena itu dapat disimpulak terdapat perbedaan yang signifikan
antara rata-rata kadar gula 2 terhadap tingkat pendidikan.
 Uji Chi Square

Analyzedescriptive statistics
crosstabs pilih data kategorik dan
kategorik statistics klik chi
square dan risk continue cells
klik observed dan rows OK
Output SPSS
Tabel distribusi responden terhadap penyakit peridontal dan diabetes di Aie pacah tahun
2017

penya diabetes total OR P

kit Tidak diabetes
diabetes
n % n % n %
Tidak 17 68 8 32 25 100 5.464 0.005
period (1.627-
ontal 18.357)
period 7 28 18 72 25 100
ontal
Hasil analisis hubungan antara penyakit periodontal dengan
penyakit diabetes diperoleh bahwa ada sebanyak 17 (68%)
responden yang tidak periodontal dan tidak menderita diabetes,
sedangkan responden yang menderita penyakit periodontal dan
menderita diabetes sebesar 18 (72%)

Hasil uji statistik diperoleh nilai p= 0.005 maka dapat disimpulkan

terdapat perbedaan proporsi kejadian diabetes antara responden yang
mengalami periodontal dan yang tidak. Dari hasil analisis diperoleh
juga nilai OR = 5.464 artinya pasien yang tidak penyakit periodontal
mempunyai peluang 5.464 kali untuk tidak mengalami diabetes.
T H A N K YOU