LINGKARAN

NAMA KELOMPOK :
DINDA AULIA
DIVA RARA V.M.
FERINA MAYADEWINTA
HANANI MUSTAGHFIROH
NIA RIZKY R.
SRI MULYATI R.

XI MIA 4
SMAN 53 JAKARTA
 Pengertian Lingkaran

Lingkaran adalah tempat kedudukan atau himpunan titik-

titik yang berjarak sama terhadap suatu titik tertentu
Titik tertentu tersebut dinamakan pusat lingkaran
Jarak yang tetap tersebut dinamakan jari jari lingkaran
D A
r
r
O
r r

C B
 1. Kedudukan Titik dan
Garis terhadap Lingkaran
L(P) < 0 di dalam
L(Q) = 0 pada lingkaran
L(R) > 0 di luar
R
P Q
(1 ,Y1)
(1 ,Y1)
(1 ,Y1)
1) Titik P( , )terletak di dalam lingkaran, jika berlaku + <
2) TitikP( , )terletak pada lingkaran, jika berlaku + =
3) TitikP( , )terletak di luar lingkaran, jika berlaku + >

Contoh soal :
Tentukan posisi titik A(3,1) terhadap lingkaran + = !

Jawab :
A(3,1) + = + 10 < 25
= 9+1
= 10
Jadi titik A(3,1) terletak di dalam lingkaran
 Posisi Titik P( , ) terhadap Lingkaran( ) + ( ) =

1) Titik P( , ) terletak di dalam lingkaran, jika berlaku

( ) + ( ) <
2) Titik P( , ) terletak pada lingkaran, jika berlaku
( ) + ( ) =
3) Titik P( , ) terletak di luar lingkaran, jika berlaku
( ) + ( ) >
 Contoh :
Tentukan kedudukan titik A(1,3) terhadap lingkaran
(x2)+(y+1)=16 !

Penyelesaian :
K=(x2)+(y+1)
Menentukan nilai K ,
A(1,3)K =(x2)+(y+1) =(12)+(3+1)=1+16=17

Nilai K=17>16, artinya titik A(1,3) terletak di luar

lingkaran (x2)+(y+1)=16
Kedudukan titik A(x1,y1) pada lingkaran :
x+y+Ax+By+C=0

Jika persamaan lingkarannya sebagai

K=x+y+Ax+By+C
Nilai K bisa kita peroleh dengan mensubstitusi titik
A(x1,y1), yaitu K=x+y+Ax+By+C .
*). Jika K<0, maka titik A terletak di dalam lingkaran.
*). Jika K=0, maka titik A terletak pada lingkaran.
*). Jika K>0, maka titik A terletak di luar lingkaran.
Contoh Soal
Tentukan posisi titik-titik berikut terhadap lingkaran
2 + 2 6 + 8 = 0

1. A(0, 0) 2. B(2, 1) 3. C(3, 2)

Penyelesaian

1. A(0, 0) 2 + 2 6x + 8y = 02 + 02 6 . 0 + 8 . 0
=0+0+0+0 =0 =0
Jadi titik A(0, 0) terletak pada lingkaran

2. B(2, 1) 2 + 2 6x + 8y = 22 + 12 6 . 2 + 8 . 1
= 4 + 1 12 + 8 = 1 > 0
Jadi B(2, 1) terletak di luar lingkaran

3. C(3, 2) 2 + 2 6x + 8y = 32 + (2)2 6 . 3 + 8 (2)

= 9 + 4 18 16 = 21 <0
Jadi C(3, 2) terletak di dalam lingkaran
Posisi Garis y = mx + n terhadap Suatu Lingkaran

Maka ada tiga kemungkinan posisi garis terhadap suatu lingkaran yaitu:
1) Jika D < 0, maka persamaan garis y = mx + n - terletak di luar lingkaran
- tidak memotong lingkaran
- tidak menyinggung lingkaran
2) Jika D = 0, maka persamaan garis y = mx + n
terletak pada lingkaran
memotong lingkaran di satu titik
menyinggung lingkaran
3) Jika D > 0, maka persamaan garis garis y = mx + n
terletak di dalam lingkaran
memotong lingkaran di dua titik
Contoh Soal
Tentukan posisi garis x y + 1 = 0 terhadap lingkaran 2 + 2 =
25. Jika berpotongan, tentukan titik potongnya!

Penyelesaian
x y + 1 = 0 y = x + 1 .. (1) D = 2 4ac
=12 4 . 1 (12)
2 + 2 = 25 ...(2) = 1 + 48
= 49 > 0
Dari persamaan (1) disubtitusikankepersamaan (2):
2 + 2 = 25
2 + ( + 1)2 = 25
2 + 2 + 2x + 1 = 25
2 + 2 + 2x + 1 25 = 0
2 2 + 2x 24 =0
2 + x 12 =0
Ternyata D > 0, sehingga garis x y + 1 memotong
lingkaran 2 + 2 = 25 di dua titik yang berbeda. Titik titik
potongnya adalah:

2 + x 12 = 0 Untuk x = 4 Untuk x = 3
disubtitusikan ke disubtitusikan
(x + 4) (x 3) = 0
persamaan x y + 1 = 0 : ke persamaan:
x + 4 = 0 atau x 3 = 0 y = x + 1 = 4 + 1 y=x+1=3+1
x = 4 atau x = 3 = 3 (4, 3) = 4 (3, 4)

Jadi, titik potongnya adalah (4, 3) dan (3, 4).

2. Persamaan Garis Singgung Lingkaran

A. Persamaan Garis Singgung Lingkaran yang Melalui Suatu Titik

pada Lingkaran

1 x + 1 y = 2
 Lingkaran dengan pusat di O (0,0) dan jari-jari r
Garis singgung dapat ditentukan sebagai berikut :

1. Karena garis singgung g tegak lurus OP, maka gradiennya

1 2 = 1
2. Persamaangarissinggung g :
y 1 = mg (x 1 )
1 (y 1 ) = 1 (x 1 )
1 y 1 2 = - 1 x + 1 2
1 x + 1 y = 1 2 + 1 2
1 x + 1 y = 2

Jadi, persamaan garis singgung lingkaran L 2 + 2 = 2 yang

melalui titik P(1 , 1 ) pada lingkaran ditentukan dengan rumus :
1 x + 1 y = 2
 Lingkaran dengan pusat di A (a,b) dan jari-jari r

(1 a) (x a) + (1 b) (y b) = 2
Garis singgung g dapat dinyatakan sebagai berikut :
1. Persamaan garis singgung g adalah :
y 1 = mg (x 1 )
y 1 = - 1 - a - 1 - a
(y 1 ) (1 b) = (1 a) (x 1 )
1 y 1 2 by + b1 = (1 x ax 1 2 + a1 )
1 x ax 1 2 + a1 + 1 y 1 2 by + b1 = 0
1 x ax + a1 + 1 y by + b1 = 1 2 + 1 2 ......(*)
Karena P(1 , 1 ) terletak pada lingkaran L (x a)2 +(y b)2 = 2 ,
maka berlaku :
(1 a)2 +(1 b)2 = 2
1 2 2a1 + 2 + 1 2 2b1 + 2 = 2
1 2 + 1 2 = 2a1 2 + 2b1 2 + 2

substitusi 1 2 + 1 2 = 2a1 2 + 2b1 2 + 2 ke (*), diperoleh :

1 x ax + a1 + 1 y by + b1 = 2a1 2 + 2b1 2 + 2
(1 x ax + a1 2a1 + 2 ) + (1 y by + b1 2b1 + 2 ) = 2
(1 x ax + a1 + 2 ) + (1 y by b1 + 2 ) = 2
(1 a) (x a) + (1 b) (y b) = 2

Rumus persamaan garis singgung pada lingkaran L

(x a)2 +(y b)2 = 2 yang melalui titik singgung P(x1, y1) adalah
(1 a) (x a) + (1 b) (y b) = 2
B. Persamaan Garis Singgung Lingkaran dengan Bergradien M
Lingkaran dengan pusat di O (0,0) danjari-jari r
1. Persamaan garis dengan gradien m adalah y = mx + n
2. Substitusi y = mx + n kepersamaan lingkaran L 2 + 2 = 2 ,
diperoleh :
2 + (mx + n)2 = 2
2 + 2 2 + 2mnx + 2 = 2
(1+ 2 ) 2 + 2mnx + (2 2 ) = 0

Nilai diskriminan persamaan kuadrat (1+ 2 ) 2 + 2mnx + (2

2 ) = 0 adalah
D = (2mn) 2 4 (1+ 2 ) (2 2 )
D = 4 2 2 4(2 2 2 2 + 2 2 )
D = 4 2 2 4 2 2 + 4 2 2 42 + 4 2
D = 4 (2 2 2 + 2 )
3. Karena garis menyinggung lingkaran, maka nilai diskriminan D = 0.
4. (2 2 2 + 2 ) = 0
(2 2 2 + 2 ) = 0
2 = 2 (1 + 2 )
n = r 1 + 2
Substitusi n = r 1 + 2 ke persamaan garis y = mx + n, diperoleh y = mx
r 1 + 2
Jadi, rumus persamaan garis singgung pada lingkaran L 2 + 2 =
2 dengan gradien m adalah y = mx r 1 + 2 .
Lingkaran dengan pusat di A (0,0) dan jari-jari r

1. Persamaan garis dengan gradien m adalah y = mx + n

2. Substitusi y = mx + n ke persamaan lingkaran L (x a)2 +(y b)2 =
2 , diperoleh:
(x a)2 +(mx + n b)2 = 2
2 2ax + 2 + 2 2 + 2 + 2 + 2mnx 2bmx 2bn 2 = 0
(1 + 2 ) 2 2(a mn + bm)x + (2 + 2 + 2 2bn 2 )= 0
Nilai diskriminan persamaan kuadrat di atas adalah :
D = { 2(a mn + bm)}2 4 (1 + 2 )(2 + 2 + 2 2bn 2 )
D = 4(a mn + bm)2 4(1 + 2 )(2 + 2 + 2 2bn 2 )

3. Karena garis menyinggung lingkaran, maka nilai diskriminan D=0

4(a mn + bm)2 4(1 + 2 )(2 + 2 + 2 2bn 2 ) = 0
(a mn + bm)2 (1 + 2 )(2 + 2 + 2 2bn 2 ) = 0
2amn + 2abm 2 2 + 2bn + 2 2 2 + 2 2 = 0
2amn 2abm + 2 + 2 2bn 2 + 2 2 2 2 = 0
(2 + 2 2 + 2 + 2amn 2bn 2abm) 2 (1+ 2 ) = 0
(n + am b)2 = 2 (1+ 2 )
(n + am b) = r 1 + 2
n = (am + b) r1 + 2
4. Substitusi n = (am + b) r1 + 2 ke persamaan garis y = mx + n,
Diperoleh :
y = mx + (am + b) r 1 + 2
(y b) = m(x a) r 1 + 2
Jadi, rumus persamaan garis singgung pada lingkaran L (x a)2 + (y b)2 =
2 dengan gradien m adalah :
(y b) = m(x a) r1 + 2

Contoh Soal:
Tentukan persamaan garis singgung lingkaran x2 + y2 4x + 6y 55 = 0 yang
bergradien 4 adalah ..

Jawab :
A=4 B = 6 C = -55
a=-1/2; A=2; b=-1/2; B=-3

R = a+b-C = 4+9+55 = 68 = 217

m=4
y + 3 = 4x 8 34
y = 4x 11 34
y = 4x 11 + 34 atau y = 4x 11 34
y = 4x + 23 atau y = 4x 45
 C. Persamaan Garis Singgung Melalui Suatu Titik di Luar
Lingkaran

Misalkan titik yang dilalui adalah titik A(1 , 1 ). Dari titik yang
dilalui tersebut bisa ditarik dua garis singgung melalui titik pada
lingkaran misalnya B(2 , 2 ) dan titik C(3 , 3 ).
 Cara penyelesaian:
1. Menentukan persamaan garis melalui titik (1 , 1 ) dan
bergradien m, yaitu:
y - 1 = m(x - 1 )
y - 1 = mx - m 1
y - mx + m 1 1 = 0
2. Substitusikan persamaan garis ke persamaan lingkaran
sehingga diperoleh persamaan kuadrat dalam x.
3. Menentukan D = 0 sehingga diperoleh nilai m.
4. Substitusikan nilai m ke persamaan garis sehingga diperoleh
persamaan garis singgung yang diminta
Contoh:
Tentukan persamaan garis singgung lingkaran melalui (1,5) pada
lingkaran 2 + 2 = 25 !
Pembahasan:
Persamaan garis singgung yang melalui (1,5) adalah
y - 1 = m(x - 1 )
y - 5 = m(x - 1)
y = mx - m + 5
Substitusikan y = mx - m + 5 ke persamaan 2 + 2 = 25 sehingga
didapat
2 + (mx m + 5)2 = 25
2 + 2 2 - 2 2 x + 2 + 10mx - 10m + 25 = 25
(1 + 2 ) 2 + (-2 2 + 10m)x + 2 - 10m = 0
Karena garis menyinggung lingkaran maka D = 0 .

Rumus determinan: 2 4
(2 2 + 10m)2 - 4(1 + 2 )(2 - 10m)
44 403 + 1002 44 + 403 42 +40m = 0
962 + 40m = 0
122 + 5m = 0
m(12m + 5) = 0
5
m = 0 atau m = -
12
Substutisikan nilai m kepersamaan y = mx m + 5
Untuk m = 0 maka y = 0x 0 + 5 y = 5
5 5 5
Untukm = - maka y = - x (- ) +5 12y = -5x + 5 + 60
12 12 12
5x + 12y = 65

Jadi, persamaan garis singgung lingkaran 2 + 2 = 25 yang

ditarik dari titik (1,5) adalah y = 5 dan5x + 12y = 65
 3. Hubungan Antara Dua Lingkaran
Jika ada dua buah lingkaran :
Lingkaran [L1] dengan pusat C1 dan jari jari r1.
Lingkaran [L2] dengan pusat C2 dan jari-jari r1.

1. L1 bersinggungan dalam dengan L2.

Berlaku |r2 r1| = |C1.C2|

2. L1 bersinggungan luar dengan L2.

Berlaku |r2 + r1| = |C1.C2|

3. L1 di dalam L2 tanpa bersinggungan.

Berlaku |r2 r1| > |C1.C2|

4. L1 saling lepas dengan L2.

Berlaku |r2 + r1| < |C1.C2|

5. L1 berpotongan dengan L2.

Berlaku |r2 r1| < |C1.C2| < |r2 + r1|

 Rumus Untuk Menghitung Jarak
Pusat C1.C2
|C1. C2| = (1 2 )2 (1 2 )2 . Contoh soal :
 Penggunaan Lingkaran
Mengukur luas kolam.
Mengukur keliling kolam .
Menentukan panjang lintasan yang dilalui sepeda.
Mendesain taman berbentuk lingkaran, ban mobil, uang
logam dan lain lain.
 Contoh Soal Penggunaan Lingkaran

Suatu kapal pesiar yang ditempatkan pada koordinat (5,

12) memiliki radar dengan jangkauan 45 km ke segala arah.

(a) Tulislah persamaan yang memodelkan jangkauan maksimum

dari radar kapal tersebut!
(b) Tentukan apakah radar tersebut dapat mendeteksi kapal lain
pada koordinat (50, 25)!
 Pembahasan Soal
(a) Dengan menggunakan
posisi kapal pesiar, (5, 12)
sebagai titik pusat, kita
memperoleh a = 5, b = 12,
dan r = 45.
Sehingga, jangkauan
maksimum dari radar
tersebut dapat dimodelkan
sebagai: (x 5) 2 + (y
12)2 = 452 yang sama
dengan persamaan (x 5) 2 +
(y 12) 2 = 2.025.
 (b) Dengan (x1, y1) = (5, 12) dan (x2, y2) = (50, 25), maka dengan
menggunakan rumus jarak

Karena 46,84 > 45, maka kapal pesiar yang kedua tidak akan
dapat terdeteksi oleh radar kapal pesiar pertama.