You are on page 1of 29

POLA KARIR PERAWAT

PROFESIONAL

DISAMPAIKAN OLEH:
DIREKTORAT BINA PELAYANAN KEPERAWATAN
DITJEN YANMEDIK DEPKES
TAHUN 2007
1
MANAJEMEN KARIR

KONSEP
TUJUAN
UTAMA

THE RIGHT MAN ON THE RIGHT PLACE

2
PENGERTIAN (1)
Jenjang Karir merupakan sistem utk meningkatkan
kinerja & professionalisme, sesuai dgn bidang
pekerjaan melalui peningkatan kompetensi
Karir adalah suatu jalur yang dipilih atau kontrak
yang dibuat seseorang untuk berkontribusi dalam
suatu profesi dgn memuaskan. Karir mencakup
rencana yang praktis, self-directed, dan sepanjang
hayat utk pertumbuhan pribadi & profesional. Karir
meliputi investasi dan keterlibatan dlm suatu
bidang pilihan yg lebih luas dari konsep ttg
mendapatkan upah utk jam kerja.
3
PENGERTIAN (2)
Komitmen dalam karir merupakan
perilaku seseorang terhadap suatu
profesi dan motivasi untuk bekerja di
dalam jalur yang dipilih
Karir keperawatan adalah suatu proses
penetapan tujuan karir dan
perencanaan berkelanjutan

4
MANFAAT POLA KARIR
Memberi kesempatan untuk kemajuan profesional
dlm posisi asuhan langsung pasien
Meningkatkan tumbuh kembang profesional
seseorang
Menarik dan menahan perawat di instansi
Menyediakan mekanisme untuk menghargai keahlian
seseorang
Menyediakan kerangka kerja untuk penyusunan alat
evaluasi kinerja
Meningkatkan kepuasan kerja
Memberi dampak positif pada asuhan pasien

5
BENTUK POLA KARIR
Lima gaya karir (Friss, 1989):
1. Steady state Empat tahapan karir (McBride, 1985):
2. Linear 1. Preparation
3. Enterpreunerial 2. Contribution
4. Transient 3. Administration
5. Spiral 4. Advice

Lima tingkat kemahiran (Benner, 1982- Lima kategori masa kerja


menggunakan model perolehan (Seyboldt, 1983):
ketrampilan menurut Dreyfus): 1. Entry
1. Novice
2. Advanced Beginner
2. Early
3. Competent 3. Middle
4. Profecient 4. Advanced
5. Expert 5. Later
6
Pengembangan sistem Jenjang Karir
professional perawat dicapai melalui:

Pendidikan formal
Pendidikan berkelanjutan berbasis
kompetensi
Pengalaman kerja di sarana kesehatan

7
Tujuan Jenjang Karir
Professional Perawat:
1. Meningkatkan moral kerja dan mengurangi
kebuntuan karir (dead end job/career) .
2. Menurunkan jumlah perawat yg keluar dari
pekerjaannya (turn over).
3. Menata sistem promosi berdasarkan
persyaratan dan kriteria yg telah
ditetapkan, sehingga mobilitas karir
berfungsi dgn baik & benar.
8
Prinsip Pengembangan
1. Kualifikasi: dimulai dari lulusan D-III Kep
2. Penjenjangan: mempunyai makna tingkatan
kompetensi utk melaksanakan asuhan
keperawatan yg akontabel dan etis sesuai batas
kewenangan
3. Penerapan askep:fungsi utama perawat klinik
adl memberi asuhan keperawatan langsung
sesuai standar praktik dan kode etik
pengembangan karir perawat

9
Prinsip Pengembangan
4. Kesempatan yang sama: setiap
perawat klinik mempunyai kesempatan yg
sama utk meningkatkan karir sampai
jenjang karir professional tertinggi
5. Standar profesi: dlm memberi askep
mengacu pd standar praktik kep. dan kode
etik kep.
6. Komitmen pimpinan: pimpinan sarana
kesehatan harus mempunyai komitmen yg
tinggi thd
10
Penjenjangan Karir Professional
Perawat Secara Umum Meliputi:

1. Perawat Klinik (PK)


2. Perawat Manajer (PM)
3. Perawat Pendidik (PP)
4. Perawat Peneliti/Riset (PR)

11
Bidang Pengembangan
Jenjang Karir Professional Perawat

PK V PM V PP V PR V

PK IV PM IV PP IV PR IV

PK III PM III PP III PR III

PK II PM II PP II PR II

PK I PM I PP I PR I
12
Jenjang Karir
Professional Perawat Klinik

Perawat Klinik I (PK I)


Perawat Klinik II (PK II)
Perawat Klinik III (PK III)
Perawat Klinik IV (PK IV)
Perawat Klinik V (PK V)

13
Perawat Klinik I (PK I)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) D-III Kep + pengalaman kerja 2 thn
2) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 0 thn

b. Kompetensi
1) Memberikan keperawatan dasar
2) Memberikan askep dgn bimbingan dari perawat
klinik lebih tinggi
3) Melakukan pendidikan kesehatan pd klien &
Melakukan dokumentasi askep
5) Melakukan keluarganya
4) kolaborasi dgn profesi lain

14
Perawat Klinik II (PK II)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) D-III Kep + pengalaman kerja 5 thn
2) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 3 thn

b. Kompetensi
1) Memberikan keperawatan dasar dlm lingkup
keperawatan: Medikal bedah/ Maternitas/ Pediatrik/
jiwa/ Komunitas/ gadar, tanpa komplikasi/ tdk
komplek dgn bimbingan terbatas dari perawat klinik
yg lebih tinggi

15
Perawat Klinik II

2) Melakukan tindakan kolaborasi dgn profesi lain


3) Melakukan dokumentasi askep
4) Melaksanakan pendidikan kesehatan bagi klien &
keluarganya serta bagi perawat klinik pd tingkat
di bawahnya
5) Membimbing PK I

16
Perawat Klinik III (PK III)

a. Pendidikan & Pengalaman kerja


1) D-III Kep + pengalaman kerja 8 thn + sertifikasi
(dlm proses mengikuti pendidikan S1 Kep)
2) S-1 Kep + pengalaman kerja 6 thn

3) S-2 Kep (Spesialis 1) + pengalaman kerja 0 thn

b. Kompetensi
1) Memberikan keperawatan dasar pd klien dlm
lingkup keperawatan: medikal bedah/ maternitas/
pediatrik/ jiwa/ komunitas/ gawat darurat dgn
komplikasi/kompleks
17
Perawat Klinik III

2) Melakukan tindakan keperawatan khusus dgn


resiko
3) Melakukan konseling kpd klien
4) Melakukan rujukan keperawatan
5) Melakukan askep dgn keputusan secara mandiri
(tanpa bimbingan)
6) Melakukan dokumentasi askep
7) Melakukan kolaborasi dgn profesi lain
8) Melakukan pendidikan kesehatan bagi pasien,
keluarga
9) Membimbing PK II
10) Mengidentifikasi hal-hal yg perlu diteliti lebih lanjut

18
Perawat Klinik IV (PK IV)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 9 thn +
sertifikasi
2) S-2 Kep (spesialis 1) + pengalaman kerja 2 thn
3) S-3 Kep (Spesialisasi 2) + pengalaman kerja 0 thn

b. Kompetensi
1) Memberikan askep khusus atau sub-spesialisasi.
2) Melakukan tindakan keperawatan khusus atau sub
spesialis dgn keputusan secara mandiri

19
Perawat Klinik IV

3) Melakukan bimbingan bagi PK III


4) Melakukan dokumentasi askep
5) Melakukan kolaborasi dgn profesi lain
6) Melakukan konseling kpd pasien
7) Melakukan pendidikan kesehatan bagi pasien,
keluarga
8) Membimbing peserta didik keperawatan
9) Mengidentifikasi hal-hal yg perlu diteliti lebih lanjut

20
Perawat Klinik V (PK V)
a. Pendidikan & pengalaman kerja
1) S-1 Kep + pengalaman kerja 12 thn
2) S-2 Kep (Spesialis 1 Kep/Ners Spesialis) +
pengalaman kerja 4 thn
3) S-3 Kep (Spesialis 2 Kep/Ners Spesialis Konsultan) +
pengalaman kerja 1 thn

b. Kompetensi
1) Memberikan askep khusus atau sub-spesialisasi dlm
lingkup medikal bedah/ maternitas/ pediatrik/ jiwa/
komunitas/ gawat darurat

21
Perawat Klinik V

2) Melakukan tindakan keperawatan khusus atau sub-


spesialis dgn keputusan secara mandiri
3) Melakukan bimbingan bagi PK IV

4) Melakukan dokumentasi askep

5) Melakukan kolaborasi dgn profesi lain

6) Melakukan konseling pd pasien

7) Melakukan pendidikan kesehatan bagi pasien &


keluarga
8) Membimbing peserta didik keperawatan

9) Berperan sbg konsultan dlm lingkup bidangnya

10) Berperan sbg peneliti

22
Tanggung jawab Pengembangan
Karir Professional Perawat Klinik
1. Tanggung jawab individu
a. Membuat perencanaan karir jangka panjang
b. Memanfaatkan bantuan dlm pembinaan karir
jangka panjang
c. Menjadikan perencanaan karir sbg suatu proses yg
berjalan secara terus menerus yg dilaksanakan
dgn sadar & teliti
d. Mempunyai komitmen pengembangan pribadi dan
pengembangan karir
e. Membuat pemetaan (mapping) karir utk
membantu mengembangkan karir dirinya
23
Tanggung jawab pengembangan

2. Tanggung jawab institusi pelayanan


kesehatan
a. Menciptakan jalur karir dan kenaikan pangkat
b. Mengintegrasikan kebutuhan keterpaduan
rencana kebutuhan
c. Menetapkan jalur karir
d. Menyebarluaskan informasi karir
e. Menyediakan penugasan menantang
f. Memberikan dukungan & dorongan
g. Menyediakan pendidikan & pelatihan
berkelanjutan

24
Tanggung jawab pengembangan

3. Tanggung jawab Institusi pendidikan


a. Menanamkan tanggungjawab ttg perencanaan
karir individu
b. Mengkoordinasikan antara institusi pendidikan
dgn pelayanan
c. Menanamkan life long learning serta continuing
education
d. Menyelenggarakan program berbasis kompetensi
dgn pendekatan multidisiplin
e. Menyiapkan peserta didik utk menghargai/
apresiasi profesi

25
Tanggung jawab pengembangan

4. Tanggung jawab profesi


a. Menetapkan pola karir termasuk sistem
penghargaan
b. Menetapkan, memberlakukan, memantau/
menilai program sertifikasi melalui pendidikan
berkelanjutan
c. Memberikan advokasi pengembangan karir
d. Mendorong iklim kerja yg kondusif utk
pengembangan karir
e. Menetapkan, memberlakukan serta memantau &
menilai sistem remunerasi

26
Tanggung jawab pengembangan

5. Tanggung jawab Pemerintah


(Pusat/Daerah)
a. Mensahkan pemberlakuan pola karir yg ditetapkan
oleh organisasi profesi
b. Mengkordinasikan, advokasi, konsultasi, asistensi
pola karir & sitem penghargaan
c. Melakukan bimbingan & evaluasi

27
Untuk memasuki jenjang karir
professional perawat klinik harus
memenuhi persyaratan sbb:
a. Memiliki kompetensi yg dipersyaratkan
b. Memiliki pengalaman kerja (waktu tertentu) di
sarana kesehatan
c. Mengikuti pendidikan formal atau pendidikan
berkelanjutan (program sertifikasi/PBP)
d. Lulus uji kompetensi yg dilaksanakan oleh
lembaga independen/ Tim Kridential
e. Memiliki SIP, SIK dan SIPP terbaru

28
29

You might also like