You are on page 1of 9

TEKANAN REMBESAN

Adhi Muhtadi, ST,SE,MSi.


Air dlm kead statis ----> tek hidrostatis ke atas
(uplift)
Air mengalir lewat lap tanah----> mendesak
partikel tanah-----> tek hidro dinamis
Besar tek hidrodinamis ~ fungsi gradien
hidrolik (i)
Lihat gbr 3.28:
plg bawah adl lap kedap air
pjg grs aliran = dL
Luas pot melintang tabung aliran = dA
Gaya rembesan/volume:
D = w. i (kN/m3 ; t/m3)
Pengaruh tek air thd stabilitas tanah
Tek hidrodinamis -------> pengaruh besar ----->
stabilitas tanah
Tek hidrodinamis memp BV tanah tgt arah
aliran
Lihat gbr 3.29, hal: 207:
pd ttk 1; arah aliran vertikal ke bawah:
BV efektif (ef) = ' + D
' = BV tanah terapung
Pd ttk 2: D dan ' bekerja saling tegak lurus ---->
vektor resultan gaya miring
Pd ttk 3: arah aliran vertikal,
BV efektif (ef) = ' - D
Jika D = ', tanah akan kehil beratnya---->
tdk stabil ---> kritis, tdp gradien hidrolik kritis --->
kecep kritis (vc); Pd kond kritis: D = w . ic
Bila kecep aliran > kecep kritis, maka:
D > ' dan ef ~ negatif pers (3.93)
Kondisi Mengapung
(Quick Condition)
Tek hidrodinamis mengubah keseimbangan
lap tanah
Pd kead seimbang: W = ' = D = w. Ic ;
W -D =0
Berat tanah terendam air:
W = ' = (1 - n)(Gs - 1). w
' = (Gs - 1). w / (1+e)
n = porositas; Gs = berat jenis tanah; e = angka
pori; w = BV air
Pers gradien hidrolik kritis:
ic = ' / w
ic = (Gs - 1) / 1 +e
Perencanaan bahaya mengapung:
i < ic/ SF ; SF = 3 atau 4
Latihan Soal:
Kerjakan Contoh Soal 3.13 hal: 209
Adhi Muhtadi

TERIMA KASIH

You might also like