Professional Documents
Culture Documents
RENCANA AKSI P2PTM 2015 2019 Dir
RENCANA AKSI P2PTM 2015 2019 Dir
1
SISTEMATIKA
1. Mengapa Perlu RAN PP-PTM?
2010
UN Task
2011 UN Political Declaration on NCDs Force on
Moscow Declaration NCDs
2013
UN General Assembly Comprehensive
2014 Review 2014 on NCDs
Indonesia 37 6 13 7 5 10
India 26 2 7 12 13 12
Thailand 29 4 17 11 9 12
Myanmar 25 3 11 11 9 11
Nepal 22 3 8 10 13 14
Sri Lanka 40 7 10 14 8 10
Bangladesh 17 3 10 9 11 18
Sumber: WHO, 2014 6
NCDs #1 killers in South-East Asia Region
Total mortality Premature mortality
8
Sumber: Modifikasi dari from Global Health 2035: a world converging within a generation. USA, The Lancet. 2013.
PTM dengan Common Risk Factors
Chronic
Cardio Respi-
Risk Factors Cancers vascular Diabetes Injuries
ratory
Physical Inactivity X X X X
Unhealthy Diet X X X
Tobacco Use X X X X
Alcohol Use X X X
Envntal Pollutants X X X
No Penyebab Kematian %
1 Stroke (I60 - I69) 21.1
2 Penyakit Jantung Koroner (I20 I25) 12.9
3 Diabetes mellitus dengan komplikasi (E10 E14) 6.7
4 Tuberkulosis Paru (A15 A16) 5.7
5 Hipertensi dengan komplikasi (I11 I13) 5.3
6 Penyakit Paru Obstruksi Kronis (J40-J47) 4.9
7 Penyakit Hati (K70 K76) 2.7
8 Kecelakaan lalu lintas (V01 V99) 2.6
9 Pneumonia (J12 J18) 2.1
10 Diare dan penyakit infeksi saluran pencernaan lain (A09) 1.9
Prevalensi (%) Faktor Risiko PTM
No. Faktor Risiko PTM 2007 2013
1 Prevalensi Konsumsi tembakau (usia 15 th) 34,7 36,3
2 Prevalensi Merokok (usia 10-18 tahun) t.a.d 7,2
3 Prevalensi Merokok (usia 10 tahun) t.a.d 29,3
- Perempuan t.a.d 1,9
20.0
10.1
10.0 6.0 6.0 5.9 7.3 6.5
0.0
Maternal/Pre-natal Penyakit Menular Penyakit Tidak Cedera
Menular
SKRT 1995 SKRT 2001 Riskesdas 2007
30.0
Persen
Permil
11.2
20.0
10.0
15
PTM pada Penduduk Usia >15 tahun
Prevalensi
Penyakit Jumlah
(%)
Stroke 1,21 2,1 juta
Hipertensi 25,8 42,1 juta
Obesitas Sentral 26,6 44,3 juta
Obesitas (IMT>25) 26,2 43,3 juta
Pddk > 15 thn Diabetes Melitus 6,9 11,5 juta
Sumber: Riskesdas 2013
Keterangan:
Cakupan hipertensi oleh nakes 36,8%
Sekitar penderita tidak tahu bahwa dirinya menderita DM/Hipertensi.
Penduduk usia >15 th = 166,5 Juta (SP 2010)
Disparitas Prevalensi PTM Utama
Antar Provinsi
PTM Umur Prevalensi Nilai Kisaran
Paling Paling
rendah Provinsi tinggi Provinsi
Bangka
Hipertensi 18 25,8% 16,80% Papua 30,90%
Belitung
Diab.Mellitus 15 6,9%
Cakupan
Penurunan Terapi
Kurang 25% Penurunan Farmakologis
aktifitas Kematian Akibat dan
Fisik 10% Konseling
PTM hingga 50%
tahun 2025
Penurunan Peningkatan
Asupan Diabetes/
Garam Obesitas
30% 0%
Penurunan Penurunan
Konsumsi Tekanan Darah
Faktor Risiko Tembakau Tinggi
Sistem Respon Nasional
Target Regional 30% 25%
Indikator & Target RAN PP-PTM 2015-2019
TARGET
No INDIKATOR
Baseline 2015 2019
Morbiditas dan Mortalitas
1 Proporsi kematian akibat penyakit tidak menular (%) 59,5 (2007) n.a 53,6
Faktor Risiko Biologis
2 Prevalensi tekanan darah tinggi pada penduduk usia 18 th (%) 25,8 (2013) 25,8 23,4
3 Proporsi obesitas penduduk usia 18 th (%)
- IMT>25 26,2 (2013) 26,2 26,2
- IMT > 27 15,4 ( 2013 15,4 15,4
4 Prevalensi penduduk usia 15 th dengan gula darah tinggi (%) 6,9(2013) 6,78 6,27
Faktor Risiko Perilaku
5 Prevalensi merokok penduduk usia 18 th. (%) 7,2 (2013) 7,2 5,4
6 Proporsi penduduk 15 th yg mengonsumsi alkohol (%) 4,6 (2007) 4,6 4.5
7 Proporsi penduduk usia 10 th dengan aktivitas fisik kurang (%) 26,1 (2013) 26,1 24,8
Proporsi penduduk usia 10 th dg tingkat konsumsi buah &
8 93,5 (2013) 93,5 88,8
sayur kurang (%)
9 Asupan garam rata-rata (gram/orang/hari) 6,5 (2014) 6,5 6
10 Proporsi penduduk mengonsumsi garam 5 gram per hari 53,7 (2014) 53,7 45
TARGET
No INDIKATOR
Baseline Nov
2019
(Des 2014) 2015
Pencegahan
dan
Pengendalian
PTM
2
1 3 4
PromKes
Advokasi & Penguatan Surveilans,
& Penurunan Sistem Monev
Kemitraan faktor Yan-Kes &
Risiko Riset
25
Best buy interventions
Faktor Risiko Intervensi
28
STRATEGI 1:
ADVOKASI DAN KEMITRAAN
Ceramah
Masyarakat Sehat
agama, Pengelolaan
penyuluhan Sampah,
kesehatan pencegahan Kemen LHK
Kemenag calon
pengantin, kebakaran
Pesantren hutan
sehat
Air bersih,
sanitasi,
Peningkatan ruang
Kemenkeu cukai rokok terbuka di Kemen PUPR,
perumahan, Kemendes PDTT,
Keselamata Gemar
n makan ikan, Posyandu Kemensos
Berkendara, Perbaikan
Konektivitas gizi balita 32
Kemenhub moda dan ibu
transportasi hamil Kemen KP,
POLRI Kemenkes
Keterangan:
Kegiatan dan indikator untuk masing-masing sektor
sedang dalam proses konfirmasi ke K/L terkait
Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat
Kemkes
Pembinaan
gizi ibu,
bayi, dan Kemtan. KKP, BPOM,
Ketersediaa
anak n pangan Kemenperin,
Kemenkominfo, Kemendag,
KKP, BKKBN,
Peningkatan beragam,
akses Kemenaker, KEGIATAN
Advokasi,
Kemkes Sosialisasi, ekonomi, Kemensos MASIH
dan
dan
Kampanye pemanfaata BISA
n pangan BERUBAH
C
33
Pelayanan
Lansia
PELAYANAN KESEHATAN DENGAN
PENDEKATAN SIKLUS HIDUP Perilaku Cerdik
Diet sehat
Aktivitas Fisik
Posbindu PTM
Pelayanan bagi Posyandu
Dewasa lansia
Deteksi Dini
dan
Monitoring
Pelayanan bagi faktor risiko
anak Sekolah PTM
Kemenkes
Kemen Ristek &
PENGUATAN SISTEM INFORMASI, PENGUATAN PELAYANAN Kemenkes
Kemen Desa PDTT
KEGIATAN
MANAJEMEN DAN LITBANG KESEHATAN DASAR DAN
Dikti KESEHATAN RUJUKAN DAK Dasar & MASIH
Kemenkominfo Rujukan
LIPI
Pengembangan pelayanan kesehatan Akreditasi RS dan Puskesmas BISA
berbasis teknologi informasi (rujukan Penguatan sistem rujukan
BPS
online, rekam medis, telemedicine) Penurunan kematian ibu di RS BERUBAH
BPOM
Sistem pencatatan kematian ibu Pemenuhan fasyankes di DTPK
Riset terkait bahan baku obat dalam Peningkatan Upaya outreach
negeri pelayanan
37
PENDEKATAN FAKTOR RISIKO PTM
TERINTEGRASI DI PUSKESMAS
(PANDU PTM)
PEN WHO CARTA WHO/ISH
Peningkatan Tatalaksana Faktor
Risiko Utama (Konseling berhenti
merokok, konsumsi alkohol,
Hipertensi, Dislipidemia, Obesitas,
dan lainya) di Fasilitas pelayanan
dasar (Puskesmas, dokter keluarga,
praktek swasta)
Sepuluh (10) persen penduduk usia
>15 th diwilah kerja Puskesmas
mengikuti kegiatan Posbindu PTM
39
Sistem Informasi PPTM
Sebagai tempat menyimpan informasi
kesehatan warga masyarakat
Sebagai basis data untuk
pengambilan keputusan
Surveilans Posbindu PTM
Web GIS
SISTEM
INFORMAS
Sebagai wadah untuk informasi kesehatan
I untuk menghindari faktor risiko PTM
Sebagai indikator kesehatan
masyarakat dalam satu wilayah
PPTM
Portal Web PTM
Surveilans PTM FKTP
Internl
FR : Kurang Aktivitas Fisik
INTERVENSI SEKTOR/LEMBAGA
o Menciptakan lingkungan kondusif untuk aktivitas o Kemenko PMK
fisik (mis: sarana olah raga, running track, jalur o Kem. Pemuda & Olah
sepeda dan tata kota) di tempat-tempat umum, Raga,
tempat kerja dan institusi belajar mengajar o Kem. Pendidikan dan
Kebudayaan;
Edukasi masyarakat melalui multi media
Kem. Perumahan Rakyat
o
o
o Mobilisasi sosial untuk kampanye publik dan olah o Kem. Dalam Negeri
raga masyarakat o LSM/NGO, Pemda
FR : Diet Tidak Sehat
KEMENTERIAN/
INTERVENSI
LEMBAGA
1. Meningkatkan produksi: o Kem. PMK;
produksi perikanan sehingga bisa dibeli oleh masyarakat dengan o Kementerian
harga murah Pertanian;
produksi pertanian: sayur segar dan buah, dgn harga terjangkau o Kem. Kelautan
masyarakat & Perikanan
2. Review atas regulasi dan identifikasi regulasi yang diperlukan untuk o Kem.
mendorong konsumi buah dan sayur dan pengurangan konsumsi Perindustrian;
lemak, gula dan garam: o Kem.
Kajian untuk penetapan pajak pada unhealthy food (makanan tinggi Perdagangan;
GGL)
o Kem.
Penguatan regulasi terkait pembatasan kadar GGL dlm makanan.
Pendidikan &
Kajian penerapan subsidi buah dan sayuran nusantara
Keamanan Pangan (Food Safety) Kebudayaan
Pengurangan impor buah dan sayur segar dan olahan
FR : Diet Tidak Sehat
KEMENTERIAN/
INTERVENSI
LEMBAGA
3. Memberikan perlindungan dan dukungan kepada:
petani buah dan sayur serta menjamin distribusi dan pemasarannya o Kementerian
nelayan serta menjamin distribusi dan pemasaran produk ikan Agama
segar, agar tidak diawetkan/diasinkan o Kem. Dalam
4. Melakukan penguatan program keamanan pangan (food safety) Negeri;
melalui antara lain pembatasan penggunaan bahan pertanian dan o Bappenas
peternakan berbahaya (pestisida, pengawet dll) bagi kesehatan dalam o Kem.
proses produksi Perhubungan
5. Advokasi untuk menciptakan lingkungan kondusif untuk peningkatan o BPOM
konsumsi sayur dan buah: o NGO/LSM
Pengembangan inovasi pertanian utk menjamin ketersediaan buah o Pemda
dan sayur yang bermutu, aman dan terjangkau
o Mitra
Penguatan upaya pemanfaatan pekarangan untuk tanaman buah
Pembangunan
dan sayur.
6. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengurangi konsumsi
GGL serta membudayakan gizi seimbang.
Inspiring Quotes
The global community is at critical crossroads. For the past decade, it was
essential to fund interventions for specific diseases because the number of
infections was so vast.
As demographic change and people are living longer, however, a health
system approach to NCDs has the greatest health impact and ensures that
interventions are sustainanble, efficient and effective .
Jonathan D. Quick, MD, MPH. President and CEO of Management Sciences for Health
As the world grapples with the combined challenges and economic slowdown;
the increasing globalization of the economic system and of diseases; and
growing demand for chronic care, the need for universal health coverage
(and strategy for financing it) has never been greater.
Dr. Margareth Chan. Director General. WHO
49