You are on page 1of 19

Elnisa Asritamara

13.053
Limfadenitis
Definisi

• Limfadenitis : peradangan kelenjar getah


bening (kelenjar limfe) regional dari lesi
primer akibat adanya infeksi dari bagian
tubuh yang lain
Etiologi

• Limfadenitis hampir selalu dihasilkan dari


sebuah infeksi, yang kemungkinan disebabkan
oleh bakteri, virus, protozoa, ricketsia, atau
jamur
• Ciri khasnya, infeksi tersebut menyebar menuju
kelenjar getah bening dari infeksi kulit, telinga,
hidung, atau mata
• Dari beberapa infeksi seperti infectious
mononucleosis, infeksi cytomegalovirus, infeksi
streptococcal, tuberkulosis, atau sifilis
Gejala Klinis

• Kelenjar getah bening yang terinfeksi


membesar dan biasanya lunak
• Kulit disepanjang kelenjar yang terinfeksi
tampak merah dan terasa hangat
• demam
• kantung atau nanah (abses) terbentuk.
Gejala dan Tanda Limfadenitis TB

Gejala :
• demam lama,
• berat badan turun,
• batuk-batuk lama,
• keringat malam,
• nafsu makan menurun.
Tanda :
• benjolan di leher pada daerah submandibula
atau mandibula yang merupakan
pembesaran kelenjar getah bening leher 
unilateral
Epidemiologi

• Limfadenitis TB merupakan TB di luar paru yang


paling banyak ditemukan
• Insiden Limfadenitis TB di India sering pada usia
11-20 tahun, di USA 25-50 tahun
• Penderita TB dengan HIV (+) lebih sering
terkena TB ekstra paru (45-70%) dari pada
Penderita dengan HIV (-) (15%)
• Perempuan : Laki2 = 2:1
Diagnosis

• Teknik limfangiografi : cara mendeteksi


keterlibatan nodus akibat metastase
karsinoma, limfoma atau infeksi di tempat-
tempat yang tidak terjangkau kecuali
dengan pembedahan terbuka
• Limfoskintigrafi : Teknik dg Koloid berlabel
radioaktif disuntikkan secara subkutan pd
ekstremitas kemudian digerak-gerakkan
untuk memperlancar aliran media dalam
sistem limfatik
• Kemudian diambil pencitraan secara
berseri dengan jangka waktu yang telah
diatur
Diagnosis

• Pemeriksaan Patologi Anatomi (PA)  biopsi


aspirasi, dengan di temukannya tuberkel
yang terdiri dari beberapa unsur yakni :
1.sel epiteloid yang berinti lonjong dengan
batas sel yang tidak jelas.
2.unsur kedua ialah sel datia Langhans / giant
cell sebuah sel yang besar berinti banyak
3.basil tbc dapat ditemukan di antara sel
epiteloid, kadang-kadang dalam sel datia,
dan pada awal infeksi, basil tbc berlokasi
dalam macrophag,
4. jarang tumbuh di bagian tengah jaringan
nekrotik, karena daerah ini kekurangan
oksigen dan makanan yang diperlukan
untuk pertumbuhannya, jadi
mikroorganisme ini pada jaringan nekrotik
terutama tumbuh pada bagian tepi.
• Pemeriksaan sputum penderita 
mikrobiologi  kuman BTA
Penatalaksanaan

• Pengobatan tergantung dari organisme


penyebabnya
• Untuk infeksi bakteri, biasanya diberikan
antibiotik per-oral (melalui mulut) atau intravena
(melalui pembuluh darah)
• Untuk membantu mengurangi rasa sakit,
kelenjar getah bening yang terkena bisa
dikompres hangat
• Biasanya jika infeksi telah diobati, kelenjar akan
mengecil secara perlahan dan rasa sakit akan
hilang
Prognosis

• Prognosis bergantung pada :


- Penyebab dari limfadenitis
- Tidak adanya gangguan imunologis
- Kecepatan waktu pengobatan penderita
Terima
Kasih

You might also like