Professional Documents
Culture Documents
Nama : Ny. H
Umur : 74 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : kramat raya
Tempat Periksa : IGD
ANAMNESIS
Keluhan Utama :
Penurunan kesadaran sejak 3 jam SMRS
Status Neurologis
Tanda rangsang meningeal
Kaku kuduk : (-)
Brudzinski I : (-)
Brudzinski II : (-)
Laseque : (-)
Kernig : (-)
Kepala
Bentuk : normocephali
Nyeri tekan : (-)
Pulsasi : (-)
Simetri : (+)
Leher
Sikap : normal
Pergerakan : dapat digerakkan
Nervi kranialis
N. I (Olfaktorius) tidak dilakukan
N.III (Okulomotorius)
Sela mata : 2 cm / 2 cm
Pergerakan bulbus :
Strabismus : (-) / (-)
Nistagmus : (-) / (-)
Eksofthalmus : (-) / (-)
Pupil
Besarnya : Isokor
Bentuknya : bulat / bulat
Refleks cahaya : ±
Melihat kembar : tidak dapat dinilai
N. IV (Trokhlearis) tidak dapat dinilai
Pergerakan mata (ke bawah – ke dalam)
Sikap bulbus :
Melihat kembar :
N. V (Trigeminus)
Membuka mulut : tidak dapat dilakukan
Mengunyah : tidak dapat dilakukan
Menggigit : tidak dapat dilakukan
Refleks kornea : (+)
Sensibilitas muka : tidak dapat dilakukan
N. VI (Abducen) tidak dapat dinilai
Pergerakan mata (ke lateral) :
Sikap bulbus :
Melihat kembar :
N. VII (Facialis)
Mengerutkan dahi :+
Menutup mata :-
Memperlihatkan gigi : tidak dapat dinilai
Sensibilitas
Taktil : tidak bisa dilakukan
Nyeri : (+)/(+)
Suhu : tidak dilakukan
Diskriminasi 2 titik : tidak dilakukan
Refleks fisiologis
Biseps : (+) / (+)
Triseps : (+) / (+)
Refleks patologis
Hoffman – Tromner : (-) / (-)
Anggota gerak bawah
Motorik
Pergerakan : tidak dapat dinilai
Kekuatan : tidak dapat dinilai
Trofi : normotrofi / normotrofi
Tonus : normotonus / normotonus
Refleks fisiologis
Patella : (+) / (+)
Achilles : (+) / (+)
Refleks patologis
Babinski : (+) / (+)
Chaddock : (-) / (-)
Oppenheim : (-) / (-)
Klonus
Paha : (-) / (-)
Kaki : (-) / (-)
Sensibilitas
Taktil : tidak bisa dilakukan
Nyeri : (+) / (+)
Suhu : tidak dilakukan
Diskriminasi 2 titik : tidak dilakukan
Koordinasi, gait, dan keseimbangan tidak
dilakukan
Cara berjalan :
Tes Romberg :
Disdiadokinesis :
Ataksia :
Rebound phenomenon :
Dismetri :
Gerak abnormal
Tremor : (-) / (-)
Athetose : (-) / (-)
Mioklonik : (-) / (-)
Chorea : (-) / (-)
(2,5xS) + (2xM) + (2xN) + (0,1-D) –
(3xA) - 12
No Gejala / Tanda Penilaian Indek Skor
1. Kesadaran (0) Kompos mentis
(1) Mengantuk X 2,5 5
(2) Semi koma/koma
6. Konstanta - 12 -12
HASIL SSS 1
Interpretasi :
Monitoring
Awasi tanda-tanda vital
Intake dan output cairan
Ad Vitam : Dubia ad Malam
Ad Fungsionam : Dubia ad Malam
Ad Sanationam : Dubia ad Malam
• Stroke adalah sindroma klinis dengan
gejala berupa gangguan fungsi otak
secara fokal maupun global yang dapat
Definisi menimbulkan kematian atau kecacatan
yang menetap lebih dari 24 jam, tanpa
penyebab lain kecuali gangguan vaskular
• Perdarahan
Stroke intraserebral
Hemoragik • Perdarahan
subarachnoid
Perdarahan
Intraserebral
PATOFISIOLOGI
Pada daerah
Perdarahan subkortikal,
Intraserebral serebelum,
batang otak
Perdarahan
Subaraknoid (PSA)
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang
Stadium Hiperakut Stadium Akut
Tindakan resusitasi serebro- Pada stadium ini, dilakukan
kardio-pulmonal bertujuan agar penanganan faktor-faktor
kerusakan jaringan otak tidak etiologik maupun penyulit. Juga
meluas. dilakukan tindakan terapi fisik,
Oksigen 2 L/menit okupasi, wicara dan psikologis
serta telaah sosial untuk
Cairan kristaloid/koloid membantu pemulihan pasien.
Dilakukan pemeriksaan CT scan Penjelasan dan edukasi kepada
otak, elektrokardiografi, foto keluarga pasien perlu,
toraks, darah perifer lengkap menyangkut dampak stroke
dan jumlah trombosit, terhadap pasien dan keluarga
protrombin time/INR, APTT, serta tata cara perawatan pasien
glukosa darah, kimia darah yang dapat dilakukan keluarga.
(termasuk elektrolit), analisis
gas darah.
Stroke Iskemik Stroke Hemoragik