You are on page 1of 8

Oleh :

Syahda Nabilla Aristawidya


172010101017
Victor Moniaga
Damajanty H. C. Pangemanan
J.J.V.Rampengan

Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado

Email: vicc_moniaga@yahoo.com
Jurnal e-Biomedik (eBM), Volume 1, Nomor 2, Juli 2013, hlm. 785-789
 Latar belakang : Salah satu faktor yang mempengaruhi
tekanan darah adalah umur.
 Metode : Data dinalisis dengan uji sampel t
berpasangan dengan menggunakan SPSS. Sampel sebanyak
30 orang yang memenuhi kriteria inklusi.
 Hasil : Tekanan darah sistolik lansia menurun,
tekanan darah diastolik ada kenaikan yang normal.
 Kesimpulan : Senam bugar lansia berpengaruh
menurunkan tekanan darah penderita hipertensi.
Menurut Sctotch yang dikutip oleh Darmojo dan
Martono, latihan yang baik bagi lansia adalah
olahraga, yaitu senam. Dengan olahraga senam,
akan menstimulasi kerja sistem saraf perifer
terutama parasimpatis sehingga terjadi vasodilatasi
penampang pembuluh darah.
Eksperimen lapangan dengan rancangan penelitian one group
pretest-posttest design, di Balai Penyaluran Lanjut Usia Senja
Cerah Manado antara November sampai Desember 2012.
Sampel diambil dari sebagian populasi yang memenuhi
kriteria inklusi dan bersedia menandatangani informed
consent . Hasil diuji dengan paired sample t-test dan uji
statistik dengan perangkat lunak SPSS.
Dari hasil penelitian pengaruh senam bugar
lansia terhadap tekanan darah, terjadi penurunan
tekanan darah pada lansia yang melakukan
aktivitas fisik senam bugar lansia . Hasil per t test
dengan konfidensi interval 95% (α<0,05) pada
tekanan sistolik menunjukan perbedaan yang
bermakna sedangkan pada diastolik mengalami
peningkatan tetapi masih batas normal.
 https://media.neliti.com/media/publications/
67232-ID-pengaruh-senam-bugar-lansia-
terhadap-tek.pdf

You might also like