You are on page 1of 23

Menulis Adalah Kesepian yang

Ramai
Bentuk Sifat Isi Contoh

Narasi Non-ilmiah/ Menceritakan peristiwa / kejadian novel, cerpen,


fiksi/ non- sehingga pembaca merasa biografi
fiksi mengalami

Deskripsi Non-ilmiah/ Menggambarkan objek sehingga Laporan


fiksi / non- pembaca merasa melihat sendiri pandangan mata
fiksi

Persuasi ilmiah / Karangan untuk mempengaruhi Naskah


non-fiksi pembaca dengan pendekatan ceramah, teks
psikologis. Memerlukan fakta- iklan
fakta penunjang
Eksposisi Ilmiah / Memaparkan informasi / ilmu Laporan
non-fiksi agar pembaca mengerti dengan kegiatan, resep,
jelas. cara bercocok
tanam
Argumentasi Ilmiah / Tulisan untuk membuktikan Laporan
non-fkisi kebenaran pendapat sehingga penelitian,
pembaca yakin. Perlu data, fakta, skripsi, tesis
analisis
Karangan Narasi
Contoh (1)

Kesialanku

Tepat pukul 11.00 WIB pekan lalu, aku barupulang dari kuliah. Seperti
biasanya aku pulang kerumah naik ojek yang beraa didepan kampusku.
Kebetulan saat itu matahari sangat terik-teriknya sehingga hawa panas
menyelimuti tubuhku dan lagi ditambah rasa lapar yang sejak tadi
menghantuiku, membuat suasana saat itu tak mengenakkan untukku.
Diperjalanan menuju kerumah terselip kejadian lucu, ternyata ojek yang
aku naiki salah jalan. Tadinya aku sempat kesal namun setelah ia
berbicara untuk menanyakan jalan yang benar, ia menggunakan logat
bahasa jawa yang tak ku mengerti. Tanpa sengaja aku tertawa kecil.
Namun aku nalar saja maksudnya adalah menanyakan jalan yang benar.
Kejadian tersebut cukup membuat ku geli disaat terik matahari yang kian
menusuk tubuhku.
Sesampainya di rumah kesialan kembali menerpaku. Ternyata
rumahku masih terkunci, tak seorangpun yang berada didalam
rumah dan kebetulan saat itu aku tidak membawa kunci cadangan.
Kembali aku merasa sangat kesal saat itu. Akhirnya aku menunggu
untuk beberapa menit sampai orang tua ku kembali. 10 menit
pertama telah berlalu, aku masih duduk di kursi teras depan
rumahku. 10 menit berikutnya pun telah berjalan tanpa kusadari,
lagi-lagi tak kujumpai orang rua ku kembali.
Setelah hamper 40 menit aku menunggu dengan rasa bosan.
Terbesit sekilas dalam pikiranku untuk menghubungi orang tua ku.
Akhirnya aku menghubungi orang tua ku. Aku heran mengapa hal
ini tak terpikirkan olehku sejak tadi, mungkin karena terlalu emosi
sehingga hal sekecil itu tak lagi terpikirkanolehku.
Contoh (2)

Putri Natasha dan Putri Andine

Suatu hari, di sebuah kerajaan besar lahirlah seorang putri cantik yang
bernama Putri Natasha. Wajahnya sangat cantik dan lucu. Putri Natasha
lahir dari pasangan Raja Anthum dan Ratu Aurora. Semua orang sangat
bahagia saat kelahiran Putri yang telah ditunggu-tunggu itu. Tepat dihari
kelahiran Putri Natasha, didepan pintu gerbang istana terdapat seorang
bayi kecil yang tergeletak tak berdaya. Akhirnya karena pihak istana tak
tega untuk menyingkirkannya, bayi tersebut kemudian diasuh oleh pihak
istana dan diberi nama Putri Andine
Dua tahun telah berlalu, Putri Natasha dan Putri Andine telah berubah
menjadi putri-putri yang lucu, mereka telah menjadi seperti saudara
kandung sendidri. Raja dan ratu pun senang melihatkeakraban mereka,
meskipun mereka belum memberitahukan bahwa Putri Andine bukanlah
anak kandung mereka.
Saat menginjak usia 12 tahun, Putri Natasha terlihat lebih cantik
daripada Putri Andine. Dan juga Putri Natasha lebih mirip Ratu
Aurora. Putri Andine yang ketika itu menyadari bahwa Putri Natasha
lebih cantik darinya dan lebih mirip kepada sang Ratu, mempunyai
niat tak baik kepada Putri Natasha.
Suatu hari Putri Andine yang telah beniat jahat kepada Putri
Natasha mencoba membuat wajah Putri Natasha menjadi buruk
rupa dengan menyiramkan air panaas kepada Putri Natasha. Namun
sebelum sempat ia mencoba melakukannyaa, niat jahatnyaa telah
diketahui oleh Ratu Aurora.
Akhirnya sang Ratu menceritakan mengapa ia tak mirip dengan Ratu
Aurora. Putri Andine akhirnyamenyadari dan kembali menjadi baik
kepada Putri Natasha. Dan sekarang mereka menjadi putri-putri
yang paling dikagumi dinegeri tersebut.
Karangan Deskripsi
Contoh (1)

Apotik

Siang itu aku sedang duduk santai di sofa empuk di dalam apotik milikku yang
baru saja dibuka. Apotik ini adalah impianku sejak aku kuliah di Farmasi dulu.
Sekarang aku memandang puas pada usahaku selama ini. Aku bisa
mendirikan apotik di kota kelahiranku.
Apotik ini cukup luas, beberapa rak besar tempat obat-obatan berjejer rapi
dengan kemasan-kemasan obat warna-warni yang dikelompokkan menurut
farmakologinya dan disusun alfabetis. Pandangan saya tertuju pada rak buku
di pojok ruangan yang berisi buku-buku tebal. Ku ambil satu buku yang
disampulnya tertulis Informasi Spesialis Obat atau yang biasa disebut
kalangan farmasi dengan buku ISO.
Setelah ku pandangi aku tersenyum dan mengembalikannya ke tempat
semula. buku ini adalah buku pertama yang kubeli saat aku kuliah dulu. Aku
memandang lagi secara keseluruhan apotik ini, sebuah televisi 14 inci dan
sebuah computer di meja kasir. Hembusan angin dari AC cukup membuat
udara terasa sejuk di bulan Mei yang panas ini.
Contoh (2)

Kilometer Nol, Sebuah Lambang

Sebuah tugu di ujung Utara pulau Weah Aceh, berdiri tegak setinggi delapan
meter. Landasannya, beton berteratak mirip tangga bersusun lima. Dengan
panjang dan lebar sekitar enam meter. Tentu itu terletak di sebuah semak belukar
di bilangan Jaboi, kotamadya Sabang. Itulah kilometer nol Indonesia. Berada di
tugu itu, terasa sesuatu merayap di kalbu, perasaan keindonesiaan. Lagu patriotik
Dari Sabang sampai Marauke seakan-akan tergiang-ngiang di telinga. Kita sedang
menginjak setapak tanah di ujung paling Barat Nusantara.
Lambang Garuda begitu megah bertenger di puncak tugu. Di bawah kaki Sang
Garuda, ada relief yang melukiskan untaian zamrud kepulauan di Indonesia.
Memang, sempat timbul tanda tanya, apakah kilometer nol ini benar menjadi
ukuran pasti dimulainya bentangan jalan raya dari ujung Barat Indonesia ke Timur.
Akan tetapi, berada dititik itu, slogan Sabang-Marauke tiba-tiba menjadi sangat
bermakna.
Dari titik nol kilometer ini, jalan hanya selebar 3 meter. Itupun hanya
permukaan sekitar 2 meter yang kelihatan, selebihnya tertutup semak belukar.
Sulit dibayangkan, jika ada kendaraan 2 arah berada di jalur itu. Jarakkilometer
nol ke kota Sabang 22,5 Km. Lalu, dari Sabang terbentang lagi jarak 28 mil laut
atau hampir 52 Km dan tiga jam perjalanan feri ke ujung utara Sumatra.
Jalan menuju kilometer nol hampir tak berbicara sebagai sebuah jalan raya.
Kilometer nol pun seakan-akan tak berbicara sebagai tanda kilometer di
tempat lain. Bahkan pualam bertuliskan”KM0” telah dicopot tangan-tangan
jahil. Sedangkan tugu-tugu yang kesepian itu tak pernah dihiraukan sebagai
tanda kilometer jalan raya. Akan tetapi, dalam keheningan belukar di Jaboi, di
bawah bola-bola awan yang keperakan, di sela-sela deburan ombak, tugu itu
tetap tegar sebagai sebuah lambang yang berbicara tentang kesatuan
Indonesia.
Karangan Persuasi
Contoh (1)

Sistem Pendidikan Indonesia

Sistem pendidikan di Indonesia yang dikembangkan sekarang ini masih belum memenuhi
harapan. Hal ini dapat terlihat dari keterampilan membaca siswa kelas IV SD di Indonesia
yang berada pada peringkat terendah di Asia Timur setelah Philipina, Thailand, Singapura,
dan Hongkong.
Selain itu, berdasarkan penelitian, rata-rata nilai tes siswa SD kelas VI untuk mata
pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA dari tahun ke tahun semakin menurun.
Anak-anak di Indonesia hanya dapat menguasai 30% materi bacaan. Kenyataan ini
disajikan bukan untuk mencari kesalahan penentu kebijakan, pelaksana pendidikan, dan
keadaan yang sedang melanda bangsa, tapi semata-mata agar kita menyadari sistem
pendidikan kita mengalami krisis.
Oleh karena itu, semua pihak perlu menyelamatkan generasi mendatang. Tidak hanya dari
pemerintah sebagai penyedia sumber pendidikan, namun yang lebih penting adalah
kesadaran dari berbagai pihak. Termasuk anak itu sendiri. Hal tersebut dapat memperbaiki
sistem pendidikan nasional.
Contoh (2)

Kebudayaan Indonesia Harus Mulai Dijaga

Indonesia adalah negeri yang beraneka ragam. bangsa yang


multikultur,banyak sekali kebudayaan yang tersebar dari ujung barat
ampai ujung timur. Kebudayan nasional yang menjadi ciri khasbangsa
khususnya.sebagai warga yang hidup di Indonesia, sebaiknya saat ini kita
harus berpikir bahwa kebudayaan Indonesia mulai harus dijaga. Kenapa
kebudayaanbangsa Indonesia harus dijaga? Ada beberapa faktor yang
menyebabkan kebudayaan Indonesia harusdijaga. Diantaranya, banyak
orang yang tidak mengenal budayanya sendiri.
Keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia lebih banyak
menyebabkan seseorang malas untuk mengetahui bahkan untuk
mengenalnya. sehingga tak heran jika ada orang yang tidak tahu tentang
kebudayaan Indonesia. Bahkan dia sempat aneh dan terheran-heran jika
melihat tari kecak misalnya atau mendengarkan lagu soleram. karena dia
tak pernah mengetahuinya dan memang tak pernah mau tahu.
Tak hanya itu, globalisasi atau medernisasiyang terjadi pada dunia saat ini
mempunyai pengaruh besar terhadap kelestarian budaya Indonesia.
Melalui modernisasi kebudayaan dengan mudah kebudayaan asing dapat
masuk ke Indonesia. Dan memang tidak mengherankan, kita bisa lihat
dengan jelasdari beberapa media, kebudayaan asing telah merambah luas
ke seluruh penjuru nusantara. Kebudayaan-kebudayaan asing ini ternyata
lebih mudah membudaya dari pada kebudayaan asli yang sudah ada.
Contohnya saja dalam cara berpakaian, kita lebih sering mengikuti orang-
orang di luar sana untuk cara berpakaian.
Dengan masuk dan berkembangnya budaya asing ke Indonesiamembuat
kebudayaan-kebudayaan daerahtersingkir. tak jarang banyak kebudayaan
daerah yang tidak lagi dimunculkan atau malah dapat dikatakan
menghilang. Kebudayaan-kebudayaan daerah ini mulai meredup setelah
kedatangan kebudayaan asing. Seperti ayang yang sekarang jarangsekali
kita dapat menyaksikan pertunjukanwayang secara langsung. Atau tari
jaipongyang benar-benar asli, karena yang sering kita lihat adalah tari
jaipong yang sudah banyak mengalami perubahan.
Generasi muda Indonesia pun ternyata lebih menyukai kebudayaan asing.
Mereka kurang mencintai kebudayaannya sendiri, bahkan ada yang
menganggapnya kampungan. Terlihat bahwa generasi muda sekarang lebih
bergaya hidup hedonistikatau gaya hidup penuh hura-hura. Generasi muda saat
ini lebih menyenangi kebebasan tanpa batas daripada kebebasan dengan
batasan norma. Musik yang mereka dengarkan bukn lagi gending karismen atau
tanjidor tapi musik yang mereka dengarkan adalah house music atau musik DJ,
R&B, Hip-hop, metal dan lain-lain. Tarian mereka bukan lagi jaipongan, kecak,
atau pendet tapi tarian mereka dengarkan adalah modern dance, break dance
dan lain-lain.
Oleh karena itu, memang sudah saatnya kita sebagai orang Indonesia umumnya
dan sebagai generasi muda terpelajar khusunya, harus mulai berpikir untuk
menjaga kebudayaan Indonesia. Karena kebudayaan Indonesia adalah ciri khas
bangsa Indonesia yang menjadi kebanggaan tersendiri dari bangsa Indonesia.
Masyarakat dan pemerintah adalah pelaku sentral dalam proses pelestarian
kebudayaan nasional.
Kebudayaan indonesia sebaiknya kita pelihara, kita juga dan kita lestarikan
bersama-sama. Jangan sampai kita kehilangan budaya kita sendiri. Marilah kita
sama-sama menjaga kebudayaan Indonesia agar jangan sampaiterkubur dan
hanya menjadi sejarah anak cucu kita di masa yang akan dating. Marilah kita
bersama-sama menjaganya!
Karangan Eksposisi
Contoh (1)

Rasa Takut
Pernahkan Anda menghadapi situasi tertentu dengan perasaan takut ?
Bagaimana cara mengatasinya ? Rasa Takut adalah rasa dimana seseorang
merasa bahwa dirinya sedang mengalami situasi atau suasana yang
menghilangkan rasa percaya diri mereka akan sesuatu. Di bawah ini ada lima
jurus untuk mengatasi rasa takut tersebut.
Pertama, persipakan diri Anda sebaik-baiknya bila menghadapi situasi atau
suasana tertentu. Dengan memperiapkan diri saat menghadapi situasi atau
suasana tertentu Anda akan merasa siap bahkan merasa bahwa Anda telah
melewati situasi dan suasana tersebut.
Kedua, pelajari sebaik-baiknya bila menghadapi situasi tersebut. Anda harus
mempelajari baik-baik situasi apa yang sedang Anda hadapi baik ditempat sepi
maupun dikeramaian. Karena Anda akan merasa siap dengan segala suasana
dan situasi yang telah Anda pelajari.
Ketiga, pupuk dan binalah rasa percaya diri.kepercaya dirian
merupakan kunci utama anda dalam mengatasi rasa takut. Dengan
percaya diri Anda merasa bahwa Anda mampu melewati situasi
dan suasana yang akan Anda lalui tanpa terhalang oleh rasa takut.
Keempat, setelah timbul rasa percaya diri, pertebal keyakinan
Anda. Keyakinan Anda dalam mengadapi rasa takut harus
dipertebal agar Anda mapu dan yakin bahwa rasa takut iu akan
hilangdengan kepercayaan diri yang kuat dan keyakinan yang tinggi
Kelima, untuk menambah rasa percaya diri, kita harus menambah
kecakapan atau keahlian melalui latihan atau belajar sungguh-
sungguh. Anda juga haarus memiliki keahlian dan kecakaapan
dalam suatu bidang, agar rasa percaya diri anda kuat dan
menghilangkan rasa takut yang melanda Anda
Contoh (2)

Memelihara Ikan
Ikan merupakan salah satu binatang yang biasa diprlihara oleh
manusia. Ikan sangat beragam mulai dari warna, jenis juga
harganya. Dengan memelihara ikan, akan memberikan
ketenangan,kesegaran bagi pemiliknya begitu juga orang
melihatnya. Dalam memelihara ikan kita harus berhati-hati, karena
jika perawatannya tidak sesuai maka ikan air tawar, jenis dan warna
ikan air laut juga lebih beragam.
Untuk memelihara ikan, hal pertama yang harus disiapkan yaitu
akuarium. Akuarium harus ditata seindah mungkin dan sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan begitu ikan-ikan akan merasa
betah. Setelah akuarium diisi dengan air, selanjutnya ikan
dimasukan ke akuarium tersebut. Dalam memilih ikan sebaiknya
yang masih segar, dan kondisinya baik tanpa ada cacat ataupun
goresan.
Dalam memberi makan ikan harus teratur,jangan terlalu banyak karena
akan membuat air keruh, oleh dan ikan akan mati. Memberi makanikan
sebaiknya dilakukan tiga atau sampai empat kali sehari, pilihlah
makanan ikan yang sesuai dan bergizi.
Air untuk ikan air tawar makin lama makin keruh, oleh karena itu harus
diganti minimal sekali dalam seminggu. Ketika mengganti air akuarium,
ikan-ikan harus dipindahkan terlebih dahulu ke dalam ember yang berisi
air bersih.
Hati-hati dalam memilih jenis ikan, jangan sampai ikan yang besar
disatukan dengan ikan kecil, bisa-bisa ikan besar tersebut memangsa
ikan kecil. Akuarium juga dapat diletakan diruang tamu, hal ini dapat
memberikan nilai tambahyaitu membuat asri suasana dan juga
memberikan kesegaran bagi orang yang melihatnya. Kesegaran yang
diberikan oleh pemandangan di akuarium dapat membuat orang yang
stress menjadibugar,dan bersemangat kembali.tak heranlah banyak
orang yang mempunyai hobi memelihara ikan, baik ikan air tawar
maupun ikan air laut.
Karangan Argumentasi
Contoh (1)

Kesuburan Tanah

Mempertahankan kesuburan tanah merupakan syarat mutlak bagi


tiap-tiap usaha pertanian. Selama tanaman dalam proses
menghasilkan, kesuburan tanah ini akan berkurang. Padahal
kesuburan tanah wajib diperbaiki kembali dengan pemupukan dan
penggunaan tanah itu sebaik-baiknya. Teladan terbaik tentang cara
menggunakan tanah dan menjaga kesuburannya dapat kita peroleh
pada hutan yang belum digarap petani.
Kesuburan tanah sangat berpengaruh terhadap kesuburan
tanamanbagi para petani. Tak hanya baik bagi kesuburan tanah tapi
juga akan memperbaiki kualitas dari tanaman sehingga akan
mampu menghasilkan niali rupiah yang baik bagi petani.
Contoh (2)

Adopsi Anak Indonesia Oleh Orang asing, Mengapa Tidak ?

Sebuah survey dan studi perlu dilakukan untuk meneliti dampak


sosial, budaya, dan psikologis dari praktek adopsiini sebelum orang-
orang keburu menilai yang jelek-jeknya saja. Oleh karena itu, kalau
kita memang ingin konsekuen menjadi bangsa yang berkepribadian
yangmandiri, mungkin praktek-praktek seperti pinjaman dari luar
negeri, penanaman modal asing, studi keluar negeri dan segala
bentuk hubungan serta ‘produk’yang berbau luar negeri lebih baik
dijauhkan. Hal ini tentu saja mustahil. kalau kita mau jujur tentang
keberadan bangsa dan negara kita, kita ini sebenarnya masih jauh
sekali dari impian mejadi negara yang mandiri, yang sejahtera dan
mampu tampil sebagai negara yang menetukan di dalam percaturan
dunia.
Prosedur pengangkatan anak yang benar dan bertanggung jawab
akan diulai dengan mendeteksi keberadaan calon orang tua
angkat, untuk memperolehdata mengenai kemungkinan jaminan
kehidupan dan tunjangan pendidikan yang layak bagi anak yang
akan diadopsi itu. Keinginan dan kerinduan untuk memelihara dan
menyayangi anak itu sendiri pun dapat pula dipakai sebagai
pegangan bahwa anak itu tidak akan ditelantarkan, apa lagi jika
kita lihat kegigihan calon orang tua memperjuangkan ‘anak’
mereka selama ini. dengan kata lain, hari depan yang lebih cerah
diajanjikan disana, dibandingkan jika anak-anak itu tetap tinggal
disini. tentunya ini tidak berlaku bagi keluarga-keluarga yang
mapan. Tetapi bagaimana dengan keluarga yang tidak mampu,
yang broken home, anak-anak diluar nikah, serta ribuan anak lain
yang tidak mempunyai jaminan masa depan yang cerah dinegeri
sendiri? salahkah jika ada pihak asing yang denan tulus bersedia
mengasuh mereka?
Adopsi anak Indonesia oleh orang asing seperti ini bukanlah
pelarian tanggung jawab sosial di negara kita. Hal ini sebaiknya
dipandang sebagai salah satualternatif pemecahan-pemecahan
masalah-masalah besar yang kita hadapi, seperti peledakan jumlah
penduduk, peningkatan kesejahteraan keluarga yang tidak mampu,
serta perluasan kesempatanbagi sebagian anak untuk hidup lebih
baik.
Dari hal-hal yang yang diuraikan diatas, agaknya dapatlah
ditarikkesimpulan bahwa sebaiknya kita kita tidak terburu-buru
menilai adopsi anak Indonesia oleh orang asing itu merupakan
tindakan yang memalukan seluruh bangsa,dan oleh karena itu
harus dicegah. perlulahkita mengadakan berbagai penelitian dan
pemikiran kembali, karena sebenarnya dalam hal itu masih banyak
terdapat hal-hal positif, yang justru membantu kita menyelesaikan
beberapa masalah yang mendesak. ini, kalau kita mau sedikit jujur
pada diri kita sendiri.
Persamaan / perbedaan eksposisi dan argumentasi
Persamaan
1. Menjelaskan gagasan / pendapat
2. Memerlukan data / fakta yang diperkuat dengan
contoh, grafik, gambar, dsb.
3. Ada proses analisis dan sintesis
4. Menggali ide dari penelitian, pengalaman, sikap
dan keyakinan
Perbedaan
1. Eksposisi bertujuan menjelaskan sesuatu kepada
pembaca. Argumentasi meyakinkan pembaca
tentang kebenaran argumen/pendapatnya
2. Pada eksposisi grafik, gambar, dsb, bertujuan untuk
menjelaskan uraian. Pada argumentasi grafik,
gambar dsb. bertujuan untuk membuktikan.
3. Pada eksposisi, penutup karangan berfungsi untuk
menegaskan / meringkaskan uraian. Pada
argumentasi, penutup merupakan kesimpulan atas
uraian

You might also like