You are on page 1of 8

KELOMPOK 2

(S O L I D A)
Pengertian Solida

Sediaan Solida adalah Bentuk sediaan


farmasi yang bersifat padat, termasuk
didalamnya adalah tablet, kaplet,
serbuk, pil dan kapsul.
Cara meracik serbuk menurut FI III
1. Jika serbuk mengandung lemak, harus diayak dengan pengayak no. 44
2. Jika obat bobotnya kurang dari 50 mg atau jumlah tersebut tidak dapat
ditimbang harus dilakukan pengenceran menggunakan zat tambahan yang
cocok.
3. Jika obat berupa serbuk kasar, serbuk digerus lebih dulu sampai derajat halus
sesuai yang tertera pada pengayak dan derajat halus.
4. Jika obat berupa cairan misalnya tingtur atau ekstrak cair, pelarutnya
diuapkan hingga hamper kering, dan serbukkan dengan zattambahan yang
cocok.
5. Obat bermassa lembek, misalnya ekstrak kental, dilarutkan dulu dalam
pelarut yang sesuai secukupnya dan diserbukkan dengan zat tambahan yang
cocok.
6. Jika serbuk obat mengandung bagian yang mudah menguap, keringkan
dengan pertolongan kapur tohor atau bahan pengering lain yang cocok.
Cara pencampuran bahan obat
untuk serbuk

1. Trituration, mencampurkan bahan obat dalam mortar dengan


stamper
2. Spatulation, mencampur bahan obat langsung di atas kertas.
3. Sifting, cara mencampurkan bahan obat dalam suatu ayakan
tertutup
4. Tumbling, cara mencampurkan bahan obat dalam tempat tertutup
yang dilengkapi dengan bola logam sebagai penggiling kemudian
digoyang-goyangkan.
Pembuatan serbuk
1. Bahan padat halus sekali

1. Tidak berkhasiat keras


- Belerang, dalam bedak tabur tidak ikut
diayak, tidak boleh diayak dengan bahan 2 . Berkhasiat keras
sutera/logam
- Iodoform, karena baunya lengket dan
•Jumlah banyak: digerus dalam lapisan
tidak enak harus diayak dengan ayakan
khusus atau terpisah zat tambahan
- Rifampisin, sangat halus sehingga dapat •Jumlah sedikit: dibuat pengenceran
masuk pori-pori lumpang atau mortar bertingkat
maka harus digerus dalam lapisan zat
tambahan
2 . Bahan padat berupa hablur/kristal

•Champorae, mudah mengkristal kembali, maka ditetesi terlebih dahulu dengan eter
atau etanol 95%, kemudian dikeringkan dengan ditambahkan zat tambahan yang
cocok.
•Asam salisilat, sangat ringan mudah beterbangan, merangsang hidung hingga bersin,
tetesi dahulu dengan eter atau etanol 95% kemudian ditambahkan zat tambahan.

3 .Bahan dari bentuk tablet atau kapsul (zat khasiat tunggal dan campur)

•Jika mengandung zat khasiat tunggal, ambil bentuk tablet atau kapsul
langsung. Tablet digerus halus, timbang beratnya; kapsul keluarkan isinya,
timbang beratnya.
•Jika mengandung zat khasiat campuran dapat diambil persediaan bentuk
serbuknya saja.
Cara Pengisian Kapsul
1 . Dengan tangan
Untuk memasukkan obat dapat dilakukan dengan cara:
- Serbuk dibagi dahulu sesuai dengan jumlah kapsul yang diminta
- Tiap bagian serbuk tadi dimasukkan ke dalam badan kapsul dan di tutup.
2 . Dengan alat bukan mesin
Cara pengisian kapsul:
- Buka bagian-bagian kapsul
- Badan kapsul dimasukkan ke dalam lubang pada bagian alat yang tidak bergerak/
tetap
- Taburkan serbuk yang akan dimasukkan ke dalam kapsul.
- Ratakan dengan bantuan alat kertas film
-Tutup kapsul dengan cara merapatkan atau menggerakkan bagian alat yang bergerak.

You might also like