You are on page 1of 82

Pembinaan UKS

PUSKESMAS CILAMAYA

Andreas Yoga Kharisma


Yulius Clinton
UPAYA KESEHATAN SEKOLAH
(UKS)
Apa itu UKS?

Kegiatan upaya kesehatan


yang dilaksanakan di
Upaya terpadu lintas program
lingkungan sekolah dalam
dan sektoral dalam rangka
rangka meningkatkan
meningkatkan derajat
derajat kesehatan warga
kesehatan serta PHBS
sekolah ataupun lingkup
interna sekolah
Program UKS

Pendidikan kesehatan

Pelayanan kesehatan

Pembinaan
lingkungan sekolah
sehat
Pengertian Logo UKS
• Segitiga sama sisi melambangkan lingkaran yang
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
seorang anak yaitu lingkungan keluarga, sekolah
dan masyarakat.
• Segitiga juga sekaligus melambangkan Trias UKS.
• Lingkaran yang terdapat didalam segitiga
melambangkan keterpaduan dan kegotong –
royongan dalam melaksanakan program UKS.
• UKS mendatar dan vertical melambangkan
bahwa pembinaan UKS adalah usaha yang
berkesinambungan yang tiada henti-hentinya,
diberikan kepada semua jenis tingkat pendidikan,
mulai dari TK sampai ke tingkat SLTA.
Bagian dari UKS, mengajak segenap warga sekolah untuk
meningkatkan derajat kesehatan sekolah dengan turut serta
berperan aktif dalam mengajak, memberi contoh perilaku sehat,
membagi pengetahuan mengenai perilaku sehat, serta
membantu meningkatkan derajat kesehatan warga sekolah
dan lingkungan sekolah melalui fasilitas UKS
Apa itu Dokter Kecil?

Siswa yang memenuhi kriteria dan telah terlatih untuk ikut


melaksanakan sebagian usaha pemeliharan dan peningkatan
kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga dan
lingkungannya
Siswa (SD kelas III,IV,V)
yang memenuhi kriteria Telah mengikuti
pelatihan
Memelihara,
Diri Keluarga
melaksanakan, dan sendiri
meningkatkan kesehatan
Teman

Lingkungan
Meningkatkan
partisipasi siswa Penggerak hidup

dalam program sehat di sekolah,

UKS rumah,
lingkungan
Menolong diri
sendiri, antar siswa,
orang lain untuk
hidup sehat
Murid kelas III, IV dan V SD Berwatak pemimpin dan
bertanggungjawab

Berprestasi di sekolah
Berpenampilan bersih dan
berperilaku sehat
Berbadan sehat

Berbudi pekerti, suka


Mendapat izin orang tua menolong
Bersikap dan berperilaku sehat

Menggerakkan sesama teman  usaha kesehatan terhadap diri


sendiri

Berusaha  kesehatan lingkungan yang baik di sekolah/ rumah

Membantu guru UKS/ petugas kesehatan

Peran aktif  peningkatan kesehatan: pemantauan gizi, pekan


kebersihan
1. Menggerakkan dan membimbing teman:

Pengamatan kebersihan dan kesehatan pribadi

Pengukuran TB/ BB

Pengukuran daya lihat (visus)

Penyuluhan (promosi kesehatan)


2. Membantu Petugas Kesehatan di sekolah
Skrining imunisasi, pemberian obat cacing, tablet Fe (besi)

Pengamatan kebersihan warung sekolah, lingkungan sekolah

Pengamatan higiene sanitasi sekolah

Pencatatan dan pelaporan

Melaporkan masalah kesehatan di sekolah kepada guru UKS/ kepala


sekolah
Untuk bersihkan debu
dan kotoran yang Minimal 2 kali sehari
melekat

Gunakan sabun Jangan mandi telalu


antibakteri dan air malam
bersih

Gunakan handuk
Perhatikan sela-sela jari yang bersih dan
dan paha kering
Sebelum dan sesudah makan

Setelah dari toilet

Setelah bermain atau memegang


barang kotor

Sebelum menyiapkan makanan

Sebelum memegang bayi


Malu ahhh…
Rajin berganti pakaian
minimal 2 kali sehari Pakailah pakaian
sehabis mandi yang telah dicuci

Pakaian lembab akan


memudahkan jamur Pakaian
tumbuh subur di mencerminkan
badan kerpribadianmu
Kaki juga berkeringat seperti pada tubuh, terutama saat berjalan atau
berlari
Memakai sepatu  bertambah lembab

Segeralah buka Pakai bergantian


sepatumu sepulang
dari sekolah dan
jemurlah, biarkan Cuci sepatu
mengering minimal satu kali
seminggu
Hilangkan plak dari Pilihlah sikat gigi yang
permukaan gigi dengan berbulu halus,
menyikat gigi secara permukaan datar,
teratur dan benar kepala sikat kecil

Untuk menguatkan gigi Tidak menggunakan


gunakan pasta gigi yang sikat gigi bersamaan
mengandung fluor

Sikat gigi minimal 2x Hindari makanan yang


sehari (setelah sarapan dapat merusak gigi &
pagi dan sebelum tidur) biasakan makanan yang
menyehatkan gigi
Menggosok Gigi

Harus menggosok gigi:


 Setelah sarapan pagi
 Sebelum tidur
Fungsi dan Bentuk Gigi

• Gigi Seri : untuk memotong atau menggunting


makanan.
• Gigi Taring : untuk merobek-robek makanan.
• Gigi Geraham Kecil : untuk menghaluskan makanan.
• Gigi Geraham Besar : untuk menghaluskan makanan.
Penampang Gigi
Kelainan Gigi
Caries gigi

SISA MAKANAN + BAKTERI → ASAM-ASAM + GIGI


(email) → GIGI RUSAK

Karang gigi

SISA MAKANAN + AIR LUDAH → KARANG


GIGI
Pencegahan?
Menggosok gigi
Periksa gigi
secara teratur
Makanan yang Bergizi
Ruangan terpisah Halaman bersih

Tersedia air bersih Perkarangan


ditanami tumbuh-
tumbuhan yang
Kamar berjendela bermanfaat
dan lubang angin
Kandang peliharaan
Penerangan yang hewan ternaknya
cukup jauh

Sinar matahari bisa


masuk Tidak ada jentik-
jentik, nyamuk,
Dinding dan lantai lalat, kecoa, dan
kering tikus
Air yang jernih
Sudah dimasak

Tidak berbau
Dalam pemeriksaan
Tidak berwarna mikrokskop tidak
mengandung bibit
atau kuman penyakit
Tidak berasa

Tidak mengandung
Tidak tampak
zat kimia yang
adanya kotoran,
berlebihan
serangga, dan
kuman
Cara menggunakan yang benar:

Setelah dipakai, saluran disiram dengan


air hingga tidak ada kotoran

Sediakan air yang cukup untuk cebok dan


menyiram lubang jamban, gunakan sabun
untuk cuci tangan

Kita harus yakin bila keluar dari toilet,


jamban telah bersih
Sampah: benda-benda bekas yang tak terpakai

Sampah anorganik Sampah organik Sampah berbahaya


Sampah:
benda-benda bekas yang tak terpakai

Sampah organik Sampah anorganik Sampah berbahaya

Buanglah sampah sesuai warna tempat sampahnya


P3K

• P3K = Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan

• Memberikan pertolongan secara cepat dan tepat


pada korban
Pencegahan terjadinya cedera:
 Waspada saat beraktivitas
 Gunakan penutup saat membawa benda panas/ tajam
Jangan membawa benda tajam atau runcing sambil berlari
Bila perlu membawa benda tajam, arahkan ke bawah dan
beri penutup
Bila membawa benda panas, ditutup, jangan berlari saat
membawa agar benda tidak terjatuh
 Duduk tenang saat makan/ minum
Jangan makan sambil berlari/ bermain  agar tidak
tersedak
Cont.

 Bermainlah dengan permainan anak-anak di tempat


aman
Jangan bermain dengan benda tajam, hindari kontak
dengan listrik, kran air panas
Hindari berlari di tempat licin
Berlarian di tempat umum, mall, restoran, dll
 Bila perlu memegang alat listrik, keringkan tangan dan
kaki, gunakan sandal karet
DOKTER CILIK

PINGSAN

LUKA
BERDARAH

MIMISAN
P3K
APA SAJA ISI KOTAK P3K ?
OBAT
BETADIN

KAPAS
PLESTER PERBAN

GUNTING,
TERMOMETER,
LAMPU SENTER
ALKOHOL,
MINYAK
KAYU PUTIH,
ORALIT
LUKA LECET
Pingsan
 Kehilangan kesadaran sebentar karena aliran darah
ke otak untuk sementara berkurang
 Penyebab, diantaranya adalah:
Nyeri yang hebat
Ketakutan
Stress
Kurang makan
Berdiri di terik matahari dalam waktu yang lama
Kurang darah
Kelelahan
Pertolongan pada korban pingsan

Lindungi korban dari bahaya dan cedera


Baringkan korban di tempat yang nyaman, teduh dan datar,
kaki ditinggikan lebih tinggi dari kepala dan ditopang
pastikan korban mendapat banyak udara segar, jangan
dikerumuni
Buka kancing baju bagian atas dan kendorkan pakaian yang
ketat terutama yang menekan leher
Pertolongan pada korban pingsan

Berikan bau-bauan yang menyengat (minyak


wangi, minyak angin, dsb) di depan hidung
Bila korban muntah, miringkan kepalanya agar
muntahannya tidak membuat tersedak
Bila sadar kembali, tenangkan dan beri dukungan
emosional, dudukkan perlahan-lahan
Mencegah Pingsan

Jika teman kita ada yang merasa mau


pingsan, segera dudukkan dan minta ia untuk
meletakan kepalanya diantara lututnya dan
tarik nafas panjang
MIMISAN
MIMISAN

 Pecahnya pembuluh darah


dihidung, baik akibat suatu
benturan fisik atau penyakit
yang berat

 Bila perdarahan tidak juga


berhenti, segera bawa ke unit
kesehatan terdekat
Apa yang perlu dilakukan?

1. Duduk di kursi
2. Posisi kepala menunduk
3. Jepit hidung 5-10 menit, bernafas lewat mulut
4. Kompres es
2. KEPALA TUNDUK

5. ES

1. DUDUK

4. NAFAS LEWAT
3. JEPIT HIDUNG
MULUT
Apakah Imunisasi itu?

Imunisasi adalah proses menghasilkan kekebalan pada


seseorang dengan cara pemberian bahan imunologik
(vaksin).
Manfaat Imunisasi

Memberikan kekebalan
pada seseorang terhadap
suatu penyakit sehingga
bila kelak terpapar dengan
penyakit tersebut akan
sakit atau sakit ringan.
Penyakit yang Dapat Dicegah
Dengan Imunisasi

Tetanus
Pertusis
Polio

TBC

Campak
Cara Pemberian Imunisasi

1. Secara oral (melalui mulut) : imunisasi Polio


2. Melalui suntikan : imunisasi hepatitis B, BCG,
DPT, Campak, DT, TT
Di Mana Imunisasi Bisa Didapatkan?
Sasaran dan Jenis Imunisasi yang
Diberikan
• Bayi (0-11 bulan) :
imunisasi Hep. B, BCG,
Polio, DPT, dan Campak
• Usia SD (kelas 1,2,3) : DT,
Campak, dan TT
• WUS (Ibu hamil & calon
pengantin) usia 15-39
tahun : TT
Jadwal Imunisasi Anak SD

Kelas 1 : DT, Campak


Kelas 2: TT
Kelas 3: TT
Penyakit Mata Menular
• Penyebab : bakteri dan
virus
• Tindakan : rujuk ke Konjungtivitis
Puskesmas
• Penularan : kontak
langsung, melalui barang-
barang yang dipakai penderita
• Pencegahan :
- Cuci mata dengan air bersih
setelah sekolah
- Jangan menggunakan handuk,
sapu tangan, alat tulis
kepunyaan penderita
Duduk dengan sikap badan tegak
waktu membaca

Sinar lampu yang baik untuk baca dari


sebelah kiri belakang

Lampu diletakkan cukup jauh dari sisi


meja sehingga tidak terjadi bayangan
tubuh

Membaca dengan jarak kira-kira 40 cm


dari mata dengan sudut pandang 40-70
derajat dari permukaan meja
Ciri-Ciri telinga
sehat Mempunyai daun telinga dan
liang telinga

Tidak keluar cairan dari telinga

Mempunyai daun telinga dan


liang telinga

You might also like