Professional Documents
Culture Documents
Demam Tifoid
Demam Tifoid
Definisi
• Salmonella typhi
• S paratyphi A
• S paratyphi B
• S paratyphi C
Etiologi
Bentuk batang Gram (-)
Bergerak dengan
Warna merah
flagel
dan bentuknya
① Food(makanan)
② Fingers(jari tangan/kuku)
③ Fly(lalat)
④ Feses.
Gejala
Patogenesis
Anamnesa:
- Demam
intermitten
Diagnosis
- Mual, muntah,
nyeri ulu hati
- Lemas
- Konstipasi
- Nyeri kepala
- Riwayat
kebiasaan makan
sembarangan
Pemeriksaan Fisik :
- Demam
- Lidah kotor berselaput
putih di tengah dengan
pinggir kemerahan
- Nyeri ulu hati
- Hepatomegali
Pemeriksaan penunjang :
Widal test = S.typhi H (1/320)
S.Typhi O (1/320)
Diagnosis Banding
1. Demam Berdarah Dengue
- Demam bifasik, menggigil,
nyeri kepala, pegal otot,
mual muntah, perdarahan
gusi dan saluran cerna,
petekie.
2. Malaria
- Demam intermitten,
malaise, mengigil, nyeri
sendi dan tulang,
hepatomegali, riwayat ke
daerah endemik malaria.
3. Dispepsia
- mual, muntah, kembung,
nyeri ulu hati, perasaan
tidak nyaman pada perut
bagian atas.
4. ISPA
- Demam, mialgia, nyeri
kepala, batuk
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
UJI WIDAL
Pemeriksaan Rutin :
• Untuk deteksi antibodi (aglutinin) terhadap S.
Anemia ringan
typhi pada tersangka demam tifoid:
Trombositopenia/N
Aglutinin O (dari tubuh kuman)
Leukopenia/Normal
Aglutinin H (flagella kuman)
LED meningkat
Aglutinin Vi (simpai kuman)
SGOT dan SGPT meningkat
• Makin tinggi titer aglutinin, semakin besar
kemungkinan terinfeksi
• Sensitivitas rendah
2. Ekstra-Intestinal
• Komplikasi paru
• Komplikasi hepatobilier
• Komplikasi Kardiovaskular
• Komplikasi Neuropsikiatrik
Pencegahan
• Perbaikan higiene dan sanitasi lingkungan
• Cuci tangan setelah dari toilet dan khususnya
sebelum makan atau mempersiapkan
makanan
• Hindari minum susu mentah (yang belum
dipasteurisasi)
• Hindari minum air mentah, rebus air sampai
mendidih
• Imunisasi
Prognosis
Dubia at Bonam -> Tatalaksana secara cepat, baik,
dan pengobatan yang optimal.