You are on page 1of 20

TERMOREGULASI

OLEH :
KELOMPOK 7
UNIT 1

PUTRI ANDRIANI
TINA SUKMARITA
Apa itu termoregulasi ???

Panas Pengaturan

Suatu pengaturan fisiologis tubuh makhluk


hidup mengenai keseimbangan produksi
panas dan kehilangan panas sehingga suhu
tubuh dapat dipertahankan secara konstan.
Tujuan Termoregulasi
• Membantu menjaga suhu tubuh di dalam
kisaran optimal
• Mempertahankan kestabilan fisiologi tubuh
• Menjaga agar sel-sel dapat berfungsi secara
efektif meski suhu eksternal berubah-ubah.
Berdasarkan pengaruh
suhu, hewan dapat
digolongkan menjadi :

Poikiloterm (berdarah dingin) Homoiterm (berdarah panas)


Contoh : Pisces, reptil, amphibi, Contoh : Aves dan mamalia
dan beberapa hewan invertebrata
TERMOREGULASI PADA MANUSIA
• Tubuh manusia merupakan organ yang
mampu menghasilkan panas secara mandiri dan
tidak tergantung pada suhu lingkungan.
• Suhu tubuh manusia cenderung berfluktuasi
setiap saat.
• Untuk mempertahankan suhu tubuh manusia
dalam keadaan konstan, diperlukan regulasi suhu
tubuh.
• Suhu tubuh manusia diatur dengan mekanisme
umpan balik (feed back) yang diperankan oleh
pusat pengaturan suhu di hipotalamus.
Suhu tubuh dihasilkan dari :
1. Laju metabolisme basal (basal metabolisme rate)
2. Laju cadangan metabolisme yang disebabkan aktivitas
otot (termasuk kontraksi otot akibat menggigil).
3. Metabolisme tambahan akibat pengaruh hormon tiroksin
dan sebagian kecil hormon lain, misalnya hormon
pertumbuhan (growth hormone dan testosteron).
4. Metabolisme tambahan akibat pengaruh epineprine,
norepineprine, dan rangsangan simpatis pada sel.
5. Metabolisme tambahan akibat peningkatan aktivitas
kimiawi di dalam sel itu sendiri terutama bila temperatur
menurun.
Pembagian Suhu Tubuh

Suhu inti Suhu permukaan


(core temperature) (surface temperature)

suhu yang terdapat pada suhu yang terdapat pada


jaringan dalam, seperti kulit, jaringan sub kutan,
kranial, toraks, rongga dan lemak. Suhu ini
abdomen, dan rongga biasanya dapat berfluktuasi
pelvis. Suhu ini biasanya sebesar 30°C sampai 40°C.
dipertahankan relatif
konstan (sekitar 37°C).
Perpindahan Panas pada Manusia

• Radiasi
• Konduksi
• Konveksi
• Evaporasi
Organ-organ Pengatur Suhu Tubuh
1. Sistem saraf
Pusat pengaturan suhu terletak pada hipotalamus.
Hipotalamus terbagi menjadi:
• Hipotalamus anterior, merespon peningkatan suhu.
• Hipotalamus posterior, merespon penurunan suhu.
2. Kulit

• Epidermis
• Dermis
- korpus rufini
- korpus krause
• Hipodermis
3. Sistem peredaran darah

• Vasodilatasi,
pelebaran
dinding
pembuluh darah
• Vasokontriksi,
penyempitan
dinding
pembuluh darah.
1. Mekanisme suhu tubuh saat
kondisi panas
Korpus rufini Reseptor perifer kulit

Hipotalamus anterior
Suhu tubuh
aktif
menurun

Vasodilatasi
dinding
pembuluh Kelenjar Rambut di kulit
darah keringat rebah
mensekresi
keringat
Usaha untuk meningkatkan suhu tubuh saat
dingin:
• Menggunakan selimut atau pakaian tebal.
• Memegang benda hangat atau minum
minuman hangat.
• Menggunakan perapian atau api unggun.
2. Mekanisme suhu tubuh saat
kondisi dingin
Resepor perifer
Korpus krause
kulit

Hipotalamus Suhu tubuh


posterior aktif meningkat

Vasokontriksi
Rambut di kulit
dinding
Otot rangka ditegakkan
pembuluh darah
berkontraksi
Usaha untuk meningkatkan suhu tubuh saat
dingin:
• Menggunakan selimut atau pakaian tebal.
• Memegang benda hangat atau minum
minuman hangat.
• Menggunakan perapian atau api unggun
untuk menghantarkan panas.
Adaptasi Hewan Terhadap
Perubahan Suhu (Dormansi)
1. Torpor
merupakan kondisi
fisiologis hewan saat
aktivitas rendah dan
metabolisme menurun
untuk menghemat
energi.
Suhu tubuh, Laju
metabolik, denyut
jantung, respirasi dan
fungsi-fungsi yang lain
menurun.
Contoh : Kelelawar.
2. Hibernasi
merupakan adaptasi
hewan terhadap suhu
musim dingin dan
kelangkaan makanan.
Suhu tubuh, denyut
jantung, respirasi,
hingga fungsi-fungsi
tubuh yang lain
menurun.
Contoh : Bajing tanah
belding.
3. Tidur Musim Dingin
merupakan adaptasi
hewan terhadap suhu
musim dingin dengan
tetap mempertahankan
suhu tubuhnya agar tetap
normal.
Contoh : Beruang kutub
4. Estivasi (Tidur Musim
Panas)
merupakan adaptasi
hewan untuk merespon
terhadap suhu
lingkungan tinggi,
bahaya dehidrasi dan
kelangkaan air.
Contoh : Tupai tanah
Columbia.

You might also like