You are on page 1of 6

KEGUNAAN FILSAFAT

1. Menambah ilmu pengetahuan

Filsafat seperti semua bidang lain, tujuan utamanya adalah


mendapatkan pengetahuan, yang membangun kesatuan dan
sistem tubuh ilmu pengetahuan. pengetahuan yang dihasilkan
filsafat merupakan hasil dari kajian kritis terhadap prasangka dan
keyakinan. dengan bertambahnya ilmu pengetahuan, filsafat
mampu membantu menyelesaikan masalah dengan cara
bijaksana
2. Memuat ide-ide fundamental
Filsafat memuat ide-ide fundamental yang dapat meningkatkan kesadaran
dalam tindakannya. dengan demikian, manusia dapat lebih hidup dan lebih
peka terhadap diri dan lingkungannya, serta lebih sadar hak dan kewajiban
yang dimilikinya. banyak filsuf, memang, telah menyatakan bahwa filsafat
dapat membangun kebenaran, dimana jawaban tertentu dapat digunakan
untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan mendasar.
sebagai contoh, para filsuf menganggap bahwa apa yang paling penting
dalam keyakinan keagamaan dapat dibuktikan dengan peragaan yang ketat
untuk menjadi benar.
3. Sebagai sense of direction

Memberikan ilmu yang dapat memberikan pengarahan atau


sense of direction untuk menghadapi perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi sehingga terhindar dari kehilangan
pendirian, bingung dan skeptic.
Hubungan Filsafat Dengan Psikologi

Psikologi modern lahir tahun 1879 saat Wilheim Wundt mendirikan lab
penelitian psikologi di Universitas Leipzig, Jerman, namun fokus
kajiannya: mind and behavior sudah menjadi pokok kajian filsuf
Yunani Kuno (Socrates, Plato, Aristoteles, dll) yang mengkaji tubuh
dan jiwa serta hubungan antara keduanya
Kesimpulan:
Filsafat tentang kemanusiaan akan sangat tidak imbang dan mungkin
jauh dari kebenaran jika tidak menghiraukan hasil dari psikologi
Psikologi menjelaskan segala sesuatu yang terfikir dan terasa oleh
organ-organ jasmani. sedangkan dalam filsafat adalah sebagai pemecah
masalah-masalah rumit yang berkaitan dengan akal, kehendak, dan
pengetahuan.

You might also like