You are on page 1of 14

PENGEMBANGAN TOD PULO BRAYAN

MUTIARA FARADINA ( 14 109 021)


Materi :
1. Pengenalan Lokasi TOD Pulo Brayan
2. Analisa Pengembangan TOD Pulo Brayan
3. Analisa Pemilihan Moda Transportasi Kawasan Pulo
Brayan
4. Rekomendasi Pengembangan TOD Pulo Brayan
1. PENGENALAN LOKASI TOD PULO
BRAYAN
Kecamatan
Medan Barat
Pengembangan PULO Kecamatan
TOD BRAYAN Medan Timur
Kecamatan
Medan Deli

Maka dibutuhkan
transportasi massal untuk
mengurangi tingkat
kemacetan yang tinggi
Dipilih karena sesuai dengan
peraturan RDTR bahwa adanya zona
transportasi Kereta api yang dapat
dikembangkan untuk daerah transit.
Pulo Brayan identik Penentuannya dengan buffer 600 m
dengan titik dimulai dari Stasiun
dengan perdagangan
Pulo Brayan .
dan jasa serta
banyaknya pemukiman
2. ANALISA PENGEMBANGAN TOD PULO BRAYAN
3. New Growth Area (Pembangunan
TOD baru pada lahan yang masih
kosong) , yaitu pembukaan daerah-
daerah baru yang luas dan umumnya
terletak di daerah perbatasan pinggir
kota

2. Infill site yaitu pengembangan


pada lahan kosong/terbengkalai
pada radius pengembangan
kawasan TOD

Redevelopment Site adalah


menyuntikkan fungsi-fungsi baru serta
penataan lingkungan dengan melengkapi
fasilitas transit atau fasilitas kawasan TOD
dengan ketentuan pemanfaatan ruang
3. ANALISA PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI
Berdasarkan hasil wawancara yang kami lakukan
dengan penduduk sekitar Kawasan TOD pada tanggal
25 November 2017 bahwa 9 dari 10 responden
menggunakan moda transportasi pribadi (Sepeda
Motor dan Mobil). Sementara 3 dari 9 responden
menggunakan angkutan umum. Hal ini diakibatkan
karena biaya yang dikeluarkan jika menggunakan
kendaraan umum tidak lebih efisien dibanding sepeda
motor. Efisien dari segi biaya yang dikeluarkan (cost).
Asumsi : Biaya yang dikeluarkan apabila 1 estafet
(perjalanan) 10 Km Rp.5000-, untuk sekali
perjalanan. Biaya yang dikeluarkan untuk
sepeda motor selama perjalanan ± 1 liter dapat
melakukan perjalanan dengan bahan bakar
pertalite dapat ditempuh 2 kali pejalanan
dengan biaya yang dikeluarkan dalam 1 liter
7500/liter. Kami melakukan survey dengan
mengambil 1 sampel dimana sampel yang kami
lakukan tinggal di sekitar Rumah Sakit Martha
Friska dimana bekerja di Centre Point
(perbelanjaan) dengan menggunakan sepeda
motor ke tempat kerja.
Asumsi : Waktu yang ditempuh dari Rumah Sakit Martha
Friska-Centre Point ±20 menit naik sepeda motor
sementara untuk kendaraan umum (angkot)
membutuhkan waktu ±1 jam untuk menempuh
ketujuan ( Centre Point).
Perbedaan waktu tersebut terjadi karena beberapa faktor,
namun yang paling mendominasi adalah kemacetan.
Berdasarkan pertimbangan biaya dan waktu maka responden
memilih sepeda motor. Selain kedua faktor ini ternyata ada
faktor lain yang mempengaruhi pilihan responden dalam
memilih moda transportasi yaitu minimnya fasilitas pejalan
kaki sehingga responden direpotkan dengan ketidaknyamanan
3. REKOMENDASI PENGEMBANGAN TOD PULO
BRAYAN
Konsep Pengembangan TOD untuk
kawasan Pulo Brayan menggunakan Kawasan Pusat Komersial
redevelopment site yaitu menyuntikkan merupakan inti dari TOD, peletakannya
fungsi-fungsi baru dengan menata dengan melihat keseimbangan akan
lingkungan yang dilengkapi fasilitas kenyamanan, dan akses dari pejalan kaki
transit .

Area Hunian
Ruang Publik, Taman dan Plasa Fasilitas fungsi hunian yang cocok adalah
Dengan membuat konsep ruang publik yang jenis bangunan yang berbentuk apartemen
dapat menjadi tempat interaksi sosial karena tingginya yang intesnsitas di satu
masyarakat serta taman dan plasa di buat kawasan.
dengan konsep untuk mengikat antar
bangunan
Fungsi Campuran
Sistem Transit fungsi komersial fungsi hunian, perkantoran,
Lokasi tempat perhentian transit diletakkan fasilitas publik, Tujuannya dalam kawasan Pulo Brayan
dibagian pusat dari area TOD yang adalah menciptakan suatu kawasan yang dapat hidup
berdekatan dengan area komersial. selama 24 jam. Dimana pengawasan dilakukan secara
bersama oleh penghuni kawasan dengan keamanan
lingkungan agar dapat terjaga dengan baik.
Kebutuhan Parkir
Fasilitas parkir dalam Kawasan TOD Pulo Sistem Jalan dan Sirkulasi
Brayan diletakkan sesuai dengan integritas Jaringan jalan yang akan dibuat dengan
dengan jalur pejalan kaki dan jarak tempuh menggunakan konsep yang meciptakan
ke bangunan yang tidak terlalu jauh keselamatan bagi pejalan dengan adanya dibuat
jalur pejalan yang terpisah antara jalur kendaraan
dan pejalan.
Jalur Pejalan Kaki
Jalur ini dibuat dengan konsep dapat terhubung
dengan berbagai fungsi yang berada di kawasan
Pulo Brayan dimana jalur pejalan kaki dibuat dan
dapat terakses langsung ke area-area komersial
dan juga dengan ruang terbuka dan plasa-plasa
Pengembangan TOD untuk kawasan Pulo Brayan

a.Walk (berjalan kaki)


• Infrastruktur pejalan kaki tersedia b. Cycle (bersepeda)
lengkap dan aman • Jaringan infrastruktur bersepada
• Infrastruktur pejalan kaki aktif dan tersedia lengkap dan aman
hidup • Parkir sepeda dan lokasi
• Infrastruktur pejalan kaki nyaman penyimpanan tersedia dalam
dan terjaga temperaturnya jumlah cukup aman
c. Connect (Menghubugkan)
• Rute berjalan kaki dan bersepeda d. Transit ( Angkutan Umum)
pedek, langsung dan bervariasi • Angkutan umum berkualitas tinggi
• Rute berjalan kaki dan bersepeda dapat diakses dengan berjalan
lebih pendek daripada rute kaki
kendaraan bermotor
e. Mix (pembauran) f. Densify (Memadatkan)
• Jarak perjalanan dipersingkat • Tingkat kepadatan hunian rumah
dengan pola pembangunan yang dan perkantoran mendukung
beragam dan tata guna lahan beroperasinya angkutan umum
yang saling melengkapi yang berkualitas dan aktivitas
• Masyarakat berpengasilan rendah perekonomian lokal.
memiliki jarak perjalanan yang
dekat
h. Shift (Beralih)
g. Compact (Merapatkan) • Ketika kota dibaguna dengan
• Kenyamanan perjalanan di ketujuh prinsip, maka kendaraan
tengah Kota karena lebih bermotor tidak akan diperlukan
banyaknya infrastruktur yang lagi karena berjalan kaki,
dapat memenuhi kebutuhan bersepeda dan menggunakan
akan ruang terbuka hijau angkutan umum menjadi pilihan
• serta dapat terintegrasi secara utama bertansportasi yang aman
spasial dengan angkutan umum . dan nyaman dan hemat
penggunaan ruang.
Terima Kasih

You might also like