You are on page 1of 3

KASUS MUTU PELAYANAN KEBIDANAN Oleh JUNIAR MONIKA HENSIN

(S.16.1666)
Pada tanggal 7 November 2014 pukul 21.00 WITA Ny.P datang ke RSUD X untuk
menjalani persalinan. Setelah diperiksa dan dinyatakan ada pembukaan bidan
menyatakan Ny.P baik-baik saja. Setelah jam 9 malam tidak ada control lagi.
Bahkan saat Ny.P sakit sekitar 00.30 WITA suami Ny.P mencari perawat dan bidan
yang sedang berjaga karena tidak ada yang berjaga di ruang bersalin. Baru pada
pukul 03.00 WITA perawat dan bidan yang berjaga datang keruangan. Karena
bidan dan perawat lambat melakukan penanganan dan mengakibatkan bayi Ny.P
tidak dapat terselamatkan.
No Mata Rantai Permasalahan Stakeholder yang terkait
1 Costumer Experience Hanya dilakukan pemeriksaan, Pasien, suami pasien, perawat,
tapi tidak diberikan pelayanan bidan, dokter
lanjutan, dibiarkan berjalan
sendiri, tidak dipedulikan dan
tidak mendapat arahan
lanjutan.
2 Micro System Petugas tidak bertanggung Perawat, bidan, dokter, kepala
jawab IGD, kepala persalinan
3 Organizational Sistem manajeman dalam rumah Perawat, bidan, dokter, kepala
Context sakit masih belum jelas dan ruang UGD dan bersalin
masih kurang kemampuan
kepemimpinan oleh kepala IGD
dan ruang bersalin
4 Environmental Context Pemda kurang peduli terhadap Direktur, bupati, dewan, kepala
kelalaian yang dilakukan staff dinas kesehatan Dsb.
rumah sakit

You might also like