You are on page 1of 36

Petunjuk Teknis

Penulisan Blangko Ijazah

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


Tahun Pelajaran 2017/2018

BIDANG PEMBINAAN PENDIDIKAN SMK


DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR
A. PETUNJUK UMUM
1. Ijazah untuk SMK diterbitkan oleh satuan pendidikan yang
bersangkutan.
2. Terdapat empat jenis Ijazah yaitu:
 Ijazah untuk sekolah Kurikulum 2006 :
1) Program 3 Tahun,
2) Program 4 Tahun
 Ijazah untuk sekolah Kurikulum 2013 :
1) Program 3 Tahun,
2) Program 4 Tahun.
A. PETUNJUK UMUM
3. Perbedaan tersebut terletak pada kode blangko yang
terletak di halaman muka.

Contoh Kode Blangko


4. Ijazah terdiri dari 2 muka dicetak bolak-balik,
• Halaman muka  identitas dan redaksi
• Halaman belakang  daftar nilai rapor dan nilai ujian
sekolah.
Halaman Depan
Halaman Belakang
4. Ijazah SMK, diisi oleh panitia penulisan Ijazah
yang dibentuk Kepala Sekolah.

5. Pengisian Ijazah menggunakan tulisan tangan


dengan tulisan huruf yang benar, jelas, rapi,
bersih, dan mudah dibaca menggunakan tinta
warna hitam yang tidak mudah luntur dan tidak
mudah dihapus. Dalam kondisi tertentu dapat diisi
dengan sistem komputer (dicetak).

Jawa Timur HARUS tulis tangan


TIDAK BOLEH dicetak dg komputer
6. Jika terjadi kesalahan dalam pengisian, Ijazah
tidak boleh dicoret, ditimpa, atau dihapus (tipe-ex),
melainkan harus diganti dengan blangko yang
baru. Untuk itu perlu kehati-hatian dalam
penulisan.

7. Ijazah yang mengalami kesalahan pengisian


disilang dengan tinta warna hitam pada kedua
sudut yang berlawanan pada halaman muka dan
belakang.
a. Setelah seluruh pengisian Ijazah selesai, Ijazah yang salah
tersebut dimusnahkan dengan disertai berita acara
pemusnahan.
b. Berita acara pemusnahan Ijazah ditandatangani oleh Kepala
Sekolah yang disaksikan oleh pihak kepolisian.
8. Sisa blangko Ijazah yang terdapat di sekolah,
diserahkan kembali ke Dinas Pendidikan Provinsi
melalui Cab.din wilayah Kabupaten/Kota dengan
disertai berita acara yang ditandatangani oleh Kepala
Sekolah dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
atau pejabat yang mewakili.

9. Sisa blangko Ijazah SMK yang terdapat di Dinas


Pendidikan Provinsi dapat dimusnahkan setelah 6
(enam) bulan terhitung sejak jadwal pengisian Ijazah
dengan disertai berita acara pemusnahan yang
disaksikan oleh pejabat Dinas Pendidikan Provinsi atau
pejabat yang mewakili.
10. Dalam hal ditemukan kesalahan penulisan dalam
ijazah setelah sisa blangko ijazah dimusnahkan, maka
dapat dibuat ralat dengan diterbitkannya surat
keterangan oleh kepala satuan pendidikan yang
bersangkutan.

11. Satuan pendidikan/Dinas Pendidikan


Kabupaten/Kota maupun Dinas Pendidikan Provinsi
tidak diperkenankan untuk menahan atau tidak
memberikan ijazah kepada pemilik Ijazah yang sah
dengan alasan apapun. Siswa pemilik Ijazah SMK
yang sudah pindah domisili, Ijazah dapat diambil ke
Satuan Pendidikan yang menerbitkan.
PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN HALAMAN MUKA
Angka 1 diisi dengan :
Program Studi Keahlian, untuk Kurikulum 2006
Program Keahlian, untuk Kurikulum 2013.
Angka 2 diisi dengan :
Kompetensi Keahlian, untuk Kurikulum 2006
Paket Keahlian, untuk Kurikulum 2013.
Angka 3 diisi dengan : nama sekolah bersangkutan yang
menerbitkan Ijazah sesuai dengan nomenklatur.
Angka 4 diisi dengan : Nomor Pokok Sekolah Nasional yang
menerbitkan Ijazah.
Angka 5 diisi dengan nama kabupaten/kota*)
*)coret salah satu yang tidak sesuai
Contoh : Kabupaten/Kota : Surabaya
Angka 6 diisi dengan nama provinsi.
Contoh : Provinsi : Jawa Timur
Kurikulum 2013

Kurikulum 2006
Angka 7 diisi dengan nama siswa pemilik Ijazah
menggunakan huruf (KAPITAL).
 Nama harus sama dengan yang tercantum pada Akte
Kelahiran/Dokumen Kelahiran yang sah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan atau Ijazah yang diperoleh
dari satuan pendidikan jenjang di bawahnya.
Contoh : SUSAN SUSANTI
Angka 8 diisi dengan tempat dan tanggal lahir siswa
pemilik Ijazah.
 Tempat dan tanggal lahir harus sama dengan yang tercantum
pada Akte Kelahiran/Dokumen Kelahiran yang sah sesuai
dengan peraturan perundang-undangan atau Ijazah yang
diperoleh dari satuan pendidikan jenjang dibawahnya
Contoh : Surabaya, 09 Maret 2001
• Angka 9 diisi dengan nama orang tua/wali siswa
pemilik Ijazah

Contoh : Gunawan
• Angka 10 diisi dengan nomor induk siswa pemilik Ijazah pada
sekolah yang bersangkutan seperti tercantum pada buku induk.
Contoh : 2345/281.101

No urut umum dlm sekolah


Kode komp keahlian
No urut siswa dalam komp keahlian
• Angka 11 diisi dengan nomor induk siswa nasional pemilik Ijazah.
• Nomor induk siswa nasional terdiri atas 10 digit yaitu tiga digit pertama
tentang tahun lahir pemilik Ijazah dan tujuh digit terakhir tentang nomor
pemilik Ijazah yang diacak oleh sistem di Kemendikbud.

• Angka 12 diisi dengan nomor peserta Ujian Nasional terdiri atas 14


(empat belas) digit sesuai dengan nomor peserta yang tertera pada
kartu tanda peserta Ujian Nasional dan sama dengan yang tertera di
Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN).
1 (satu) digit berisi informasi jenjang pendidikan,
2 (dua) digit berisi informasi tahun,
2 (dua) digit berisi informasi kode provinsi,
2 (dua) digit berisi informasi kode Kabupaten/Kota,
3 (tiga) digit berisi informasi kode sekolah,
3 (tiga) digit berisi informasi kode urut peserta,
1 (satu) digit berisi informasi validasi :

4-18-05-13-101-001-8
Contoh penulisan identitas
• Angka 13 diisi dengan sekolah penyelenggara Ujian
Sekolah.
• Angka 14 diisi dengan sekolah penyelenggara Ujian
Nasional.
contoh :
Sekolah Penyelenggara Ujian
Sekolah : SMK Negeri 1 Surabaya
Sekolah Penyelenggara Ujian
Nasional : SMK Negeri 1 Surabaya
• Angka 15 diisi dengan nama Kabupaten/Kota tempat
penerbitan, dilanjutkan dengan tanggal (2 digit) dan bulan
ditulis dengan menggunakan huruf (tidak boleh disingkat)
sesuai dengan tanggal pengumuman kelulusan di satuan
pendidikan.
Contoh : Surabaya, 03 Mei 2018
• Angka 16 diisi dengan nama Kepala Sekolah dari sekolah
bersangkutan yang menerbitkan Ijazah dan dibubuhkan tanda
tangan. Bagi Kepala Sekolah PNS diisi dengan Nomor Induk
Pegawai (NIP), sedangkan Kepala Sekolah yang Non PNS diisi satu
buah strip (-).

Tambahan penjelasan:
• Dalam hal Kepala Sekolah berhalangan tetap, dan belum ada
kepala sekolah yang definitif, maka:
• Ijazah dapat ditandatangani oleh Plt Kepala Sekolah yang
memiliki jabatan fungsional guru, yang diberikan mandat
oleh Gubernur atau pejabat yang diberi kuasa;
• Bila Plt Kepala Sekolah tidak memiliki jabatan fungsional
guru maka Gubernur atau pejabat yang diberi kuasa dapat
menunjuk Wakil Kepala Sekolah yang memiliki jabatan
fungsional guru, dengan member surat mandat.
• Angka 17 dibubuhkan stempel sekolah dari
sekolah bersangkutan yang menerbitkan Ijazah
sesuai dengan nomenklatur.
• Angka 18 ditempelkan Pasfoto peserta didik
yang terbaru ukuran 3 cm x 4 cm hitam putih
atau berwarna, dibubuhi cap tiga jari tengah
tangan kiri pemilik Ijazah serta stempel
menyentuh pasfoto.
 Nomor Ijazah adalah sistem pengkodean pemilik Ijazah yang
mencakup kode penerbitan (dalam negeri –DN atau luar negeri –LN),
kode jenjang pendidikan, kode kurikulum yang digunakan, kode jenis
satuan pendidikan, dan nomor seri dari setiap pemilik Ijazah.
Teknik Bangunan
Teknik Gambar Bangunan

Antah Berantah
20515449
Tulungagung
Jawa Timur

ABDILLAH FAIZI
Tulungagung, 29 Maret 2000
Yuswanto
14745/459.004
0001181175
4-18-05-25-115-001-8
SMK Antah Berantah
SMKN3 Boyolangu

Tulungagung, 03 Mei

Duryudono
-
PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN HALAMAN BELAKANG

• Halaman Belakang Ijasah (Form Nilai), Dicetak Oleh Panitia UN


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur (Dengan Sumber Biaya
APBN)
• MKKS Menerima Blangko Ijasah dari Panitia Dinas Pendidikan
Provinsi
K-2006 K-2013
K-2006
K-2013
PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN HALAMAN BELAKANG

• Angka 1 diisi dengan nama pemilik Ijazah menggunakan huruf


(KAPITAL). Nama harus sama dengan yang tercantum pada Akte
Kelahiran/Dokumen Kelahiran yang sah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan atau Ijazah yang diperoleh dari satuan
pendidikan jenjang dibawahnya.

• Angka 2 diisi dengan tempat dan tanggal lahir pemilik Ijazah.


Tempat dan tanggal lahir harus sama dengan yang tercantum pada
Akte Kelahiran/Dokumen Kelahiran yang sah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan atau Ijazah yang diperoleh dari
satuan pendidikan jenjang dibawahnya
• Angka 3 diisi dengan nomor induk siswa pemilik Ijazah
pada sekolah yang bersangkutan seperti tercantum
pada buku induk.
• Angka 4 diisi dengan Nomor Induk Siswa Nasional
(NISN) pemilik Ijazah.
• Nomor Induk Siswa Nasional terdiri atas 10 digit yaitu
tiga digit pertama tentang tahun lahir pemilik Ijazah
dan tujuh digit terakhir tentang nomor pemilik Ijazah
yang diacak oleh sistem di Kemendikbud.
• Angka 5 terisi :
• Kompetensi Keahlian, untuk Kurikulum 2006
• Paket Keahlian, untuk Kurikulum 2013.
• Angka 6 diisi dengan Nilai Rata-rata Rapor dengan
keterangan sebagai berikut :

• Angka 7 diisi dengan Nilai Ujian Sekolah/Ujian Sekolah


Berstandar Nasional (USBN) tiap mata pelajaran.
Khusus untuk mata pelajaran Kompetensi Kejuruan,
Nilai Ujian Sekolah diperoleh dari :
• nilai Ujian Nasional mata pelajaran Teori Kejuruan
untuk nilai ujian tertulis  30%
• nilai Uji Kompetensi Keahlian (UKK) praktik
dan/atau konversi nilai Ujian  70%

• Rata-rata Rapor yang dimaksud pada nomor urut 6,


dan Nilai Ujian Sekolah yang dimaksud pada nomor
urut 7, ditulis dengan menggunakan bilangan bulat
dalam rentang 0 - 100 (tanpa desimal).
Contoh 1: Pembulatan
REKAP PENGAJUAN BLANGKO IJAZAH
Tahun Pelajaran 2017/2018
Sub. Rayon : .............................................................
Kabupatan/Kota : ..............................................................
No. Nama Sekolah Kode Paket/Komp. Jumlah Jenis
Paket/Kom. Keahlian Kurikulum
Keahlian
1. 1.
2.
3. dst
Semoga
Sukses
Terima
Kasih

You might also like