You are on page 1of 10

Demam Berdarah Dengue (DBD)

Anggota Kelompok :
 Anita Dewi N  Mardiani
 Ardiana  Mirya Astanti
 Arini Eka L  Meidiantati
 Dwi Astutik  Rusdiana
 Eka N  Suparmi
 Erlina  Supriyati
 Uli Inayati
Definisi
 DHF adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus Dengue, sejenis virus yang tergolong
arbovirus dan masuk ke tubuh penderita
melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti
betina
 Penyakit ini lebih dikenal dengan sebutan
Demam Berdarah Dengue (DBD)
Demam Berdarah Penyakit menular berbahaya yang dapat
Dengue (DBD) menyebabkan kematian dalam waktu
singkat dan sering menimbulkan wabah

Virus dengue
Patofisiologi
Penegakan diagnosa dbd
(2 kriteria klinis + 2 kriteria laboratoris)
KLINIS 1. DEMAM TINGGI MENDADAK, TERUS MENERUS SELAMA 2-7
HARI
2. TERDAPAT MANIFESTASI PENDARAHAN SEPERTI
TORNIQUET (+), PETECHIAE, ECHIMOSIS, PURPURA,
PERDARAHAN MUKOSA, EPITAKSIS, PERDARAHAN GUSI,
DAN HEMATEMESIS DAN ATAU MELENA
3. PEMBESARAN HATI
4. SYOK DITANDAI DENGAN NADI LEMAH DAN CEPAT,
TEKANAN NADI TURUN, TEKANAN DARAH TURUN, KULIT
DINGIN,
LABORATO 1. TROMBOSITOPENIA (100.000µL ATAU KURANG)
RIS
SUMBER : (Sudarmo et al, 2002)
2. HEMOKONSENTRASI, PENINGKATAN HEMATOKRIT 20%
ATAU LEBIH
Klasifikasi Derajat Penyakit Infeksi Virus
DD/ DBD Derajat*
Dengue
Gejala Laboratorium
DD Demam disertai 2 atau lebih tanda  Leukopenia
: sakit kepala, nyeri retro-orbital,  Trombositopenia, tidak
myalgia, arthralgia ditemukan bukti
kebocoran plasma
 Serologi dengue positif

DBD I Gejala diatas ditambah uji Trombositopenia, bukti ada


bendung positif kebocoran plasma
DBD II Gejala diatas ditambah Trombositopenia, bukti ada
perdarahan spontan kebocoran plasma
DBD III Gejala diatas ditambah kegagalan Trombositopenia, bukti ada
sirkulasi (kulit dingin dan lembab kebocoran plasma
serta gelisah)
DBD IV Syok berat disertai dengan Trombositopenia, bukti ada
tekanan darah dan nadi tidak kebocoran plasma
terukur

KETERANGAN: TROMBOSITOPENIA (<100.000µL) (Suhendro


et al, 2009)
Penatalaksanaan
Pencegahan
 Tidak ada vaksin yang tersedia secara
komersial untuk penyakit DBD, pencegahan
utama demam berdarah terletak pada
menghapuskan atau mengurangi vektor
nyamuk DBD.

 Pemberantasan sarang nyamuk DBD


adalah kegiatan membrantas telur, jentik dan
kepompong nyamuk DBD di tempat-tempat
pembiakannya.
Pemberantasan
Cara Pemberantasan Sarang Nyamuk DBD dilakukan dengan cara “3M” yaitu :
1. Menguras dan menyikat tempat-tempat penampungan air, seperti : Bak
mandi/WC, drum, dll. (M1)
2. Menutup rapat-rapat tempat penampungan air, seperti : Gentong Air,
Tempayan, dll (M2).
3. Mengubur atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat
menampung air hujan (M3).

You might also like