Professional Documents
Culture Documents
“Permasalahan-permasalahan
dalam profesi guru”
Di Presentasikan oleh :
1. Erna Wati (A24115008)
2. Nur’ain(A24115053)
Latar belakang
Tantangan bagi program pendidikan guru ialah melatih
guru untuk melaksanakan pembelajaran yang lebih
mendalam dan terfokus untuk menghasilkan kemampuan
atau performa belajar yang hebat bagi siswa
Para guru juga harus mampu memenuhi kebutuhan
akademik dan sosial siswa, kebutuhan kognitif dan bisa
memotivasi siswa dari setiap aktifitas permasalahannya.
Jika ditinjau dari penjelasan tersebut, banyak yang harus
dipenuhi oleh guru, sehingga dalam proses pemenuhan
profesi guru banyak didapatkan berbagai tantangan dan
permasalahan dalam pemenuhannya.
Rumusan masalah
1. Apa saja misi baru dalam dalam pengajaran ?
2. Mengapa pendidikan guru penting dan sulit ?
3. Apa penyebab terjadinya dilema dalam pendidikan
guru ?
4. Apa saja konseptualisasi ilmu pengetahuan untuk
pengajaran ?
5. Bagaimana cara mengembangkan dan menilai
pengajaran ?
Tujuan
1. Untuk mengetahui misi baru dalam pengajaran
2. Untk mengetahui pentinganya dan sulit pendidikan
guru
3. Untuk mengetahui penyebab terjadinya dilema
dalam pendidikan guru
4. Untuk mengetahui konseptualisasi ilmu
pengetahuan untuk pengajaran
5. Untuk mengetahui cara mengembangkan dan
menilai pengajaran.
Misi Baru Dalam
Pengajaran
Menurut the National Academy of Science, ada 3 peinsip
penting dalam pembelajran yang harus diperhatikan oleh
guru, yaitu :
1. Siswa datang kekelas dengan membawa pengetahuan yag
sudah dimiliki sebelumnya dan ini harus diperhatikan
oleh guru agar pengajaran menjadi efektif.
2. Siswa harus meng-organisir dan menggunakan
pengetahuan secara konseptual agar bisa
mengaplikasikannya diluar kelas.
3. Siswa belajar secara efektif apabila memahami cara belajar
dan pengelolahan pembelajaran.
Pendidikan Guru
Penting
dan Sulit
1. Sebrapa Penting Pragaram Pendidikan Guru
Beberpa aspek dalam kualifikasi guru yang terbukti ada
kaitannya dengan keberhasilan belajar siswa, yaitu :
Kemampuan akademik dan verbal
Pengetahuan terhadap mata pelajaran
Pengetahuan tentang proses belajar mengajar
Pengalaman mengajar
Sejumlah kualifikasi lain yang diukur melalui
setifikasi guru.
2 . Perdebatan Tentang Aspek Pengetahuan Guru
Perdebatan tentang kualitas guru adalah seputar kemampuan
akademik dan pengetahuan pelajaran. Ini dianggap sebagaifaktor
penyebab seseorng menjadi guru yang efektif. Perdebatan berikutnya
ialah apakah persiapan pedagogis, strategi mengajar, kurikulum, dan
assesment merupakan faktor keberhasilan guru atakah sebaliknya.
Meskipun ada riset yang menemukan hubungan antara keberhasilan
siswa dengan kemampuan akademik dan pengetahuan guru, belum
ada bukti kalau dibandingkan dengan pedagogis, pengetahuan
konten berpengaruh tehadap keberhasilan siswa. Jadi, guru efektif
tidak hanya pintar tentang penguasaan materi pelajaran, tapi juga ada
hal lain terkait pedagogis yang harus dimiliki.
3. Problema Dalam Belajar Menjadi Guru
Guru pemula harus memahami berbagai cara
mengajr yang berebeda dengan pengalaman semasa
menjadi siswa.
Guru pemula tidak hanya dituntut untuk mampu
berpikir layaknya guru, tapi juga harus bisa bertindak
layakya guru.
Guru pemula harus memahami dan merespon
hakikat kehidupan kelas, bisa meraih tujuan
akademik dan sosial yang terjadi setiap hari.
4. Komponen Umum dalam Program Pendidikan Guru yang Baik
Memiliki visi yang jelas tentang pengajaran disemua klinik dan
pelajaran
Memiliki standar praktik dan performa mengajar yang jelas
Kurikulum didasarkan atas engetahuan tentang perkembangan
siswa, pembelajaran, konteks sosial, pedagogi pelajaran, yang
diajarkandalam konteks praktik.
Mampu mengembangkan pengalaman klinis untuk menunjang
ide dan praktik mengajar yang dijelaskan dalam pelatihan
Memiliki hubungan yang kuatantarasekolah dan universitas
Memiliki metode studi kasus, riset tentang guru, penilaian
performa mengajar guru, dan evaluasi protofolio yang
dipraktikan dalam problema mengajar sesunngguhnya.
Dilema Dalam
Pendidikan
Guru
Anggapan umum mengenai guru pemula adalah bahwa
mereka merupakan orang-orang yang overhelmed, artinya
lebih terfokus pada manajemen kelas daripada
pembelajaran siswa. Pelatihan manajemen kelas untuk
guru pemula bertujuan untuk mempertahankan fokus
siswa agar mereka terus memperhatikan pelajaran. Riset
kualitatif dan kuantitatif tentang praktik mengajar para
guru pemula mengatakan kalau mereka cenderung kurang
percaya diri dan kurang efektif bila dibandingkan denngan
guru yang telah berpengaaman selama bertahun-tahun
Konseptualisasi Ilmu
Pengetahuan Untuk Pengajaran
Konten Pendidikann Guru
Proses Pendidikan Guru
Mengembangkan Dan Menilai Pengajaran
1. Fitur-fitur dalam Asesmen
Fokus pada performa
Integrasi pengetahuan dan skill dalam praktik
Berbagai alat pengukur
Kesempatan untuk melakukan praktik
2. Analisa tentang Belajar Mengajar
Analisa ini merupaka analisa kerja yang dibuat oleh
para guru senior yang sudah ahli, yang terobservasi
melalui seseorang yang memperlihatkan strategi dan
pendekatan tertentu.
3. Protofolio
Dengan protofolio, guru bisa memilih dan mengamati
data tentang praktik mengajar yang dikumpulkan setiap
waktu yang diperoleh dari berbagai sumber sebagai bukti
dari pemikiran, pembelajaran dan performa mengajar.
Protofolio dapat berbentuk dokumen yang diperoleh
secara langsung dari proses mengajar yaitu bisa
berbentuk foto kopi RPP, silabus, handout siswa, tugas,
tes, sampel hasil belajar siswa, fotografi, rekaman video
dan rekaman audiotape mengenai aktifitas kelas.
4. Meningkatkan Kemampuan Guru Melalui
Pengalamn Klinis
Belajar untuk mengatasi kelas
Diberi tanggung jawab
Mempersiapkan penempatan klinis
5. Kemitraan Antara Universitas dengan Sekolah
Fitur-fitur yang ada dalam kemitraan ialah sebagai
berikut :
Lab School di Bank Street
The School for Children