You are on page 1of 22

PENDAPATAN NASIONAL

OLEH : HERTIANA IKASARI, SE,MSi


PENDAPATAN NASIONAL
(NATIONAL INCOME)

 Pendapatan yang diterima oleh suatu negara


selama satu tahun yang diukur dengan nilai
uang
KONSEP PENDAPATAN NASIONAL
Gross Domestic Product (GDP/PDB)
Seluruh barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat (termasuk WNA) dalam
suatu negara selama satu tahun
Gross National Product (GNP/PNB)
Seluruh barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam suatu negara
(tidak termasuk WNA) ditambah WNI yang berada di Luar Negeri selama satu
tahun
GNP = GDP – (NetFactor Income From Abroad)
dimana NFIFA = neto faktor LN
Net National Product (NNP/PNN)
NNP = GNP – (Depreciation + Replacement)
dimana Depreciation : penyusutan
Replacement : Penggantian barang modal
Net National Income (NNI)
NNI = NNP – Indirect Tax (pajak tdk langsung)
Personal Income(PI)
PI = (NNI + Tranfer Payment) – (Social scurity payment + Assurance +
undistributed profit +corporate taxes)
Disposable Income
DI = PI – Direct Tax
PENDAPATAN NASIONAL HARGA BERLAKU
DAN HARGA TETAP

 Pendapatan nasional Harga Berlaku


Nilai barang-barang dan jasa-jasa yang
dihasilkan suatu negara dalam satu tahun dan
dinilai menurut harga-harga yang berlaku pada
tahun tersebut
 Pendapatan nasional harga konstan (riil)

Harga tetap : harga yang berlaku pada suatu


tahun tertentu yang seterusnya untuk menilai
barang dan jasa yang dihasilkan pada tahun-
tahun yang lain.
PENDAPATAN NASIONAL HARGA PASAR
DAN HARGA FAKTOR

 Harga pasar : perhitungan nilai barang dengan


menggunakan harga yang dibayar oleh pembeli.
 Harga faktor : perhitungan nilai barang
tergantung kepada jumlah pendapatan faktor-
faktor produksi.

Harga pasar = Harga faktor + pajak tak langsung – subsidi


+depresiasi
PRODUK NASIONAL BRUTO DAN NETO
 Produk nasional neto = produk nasional bruto-
depresiasi
NNP = PNB - D
TUJUAN DAN MANFAAT MEMPELAJARI
PENDAPATAN NASIONAL
Tujuan untuk : Manfaat
1. Mengetahui 1. Mengetahui struktur
kemampuan dan perekonomian negara
pemerataan (agraris, industri, jasa)
perekonomian 2. Mengetahui
masyarakat dan negara pertumbuhan
2. Memperoleh taksiran perekonomian negara,
yang akurat tentang dengan cara
nilai barang dan jasa membandingkan
dalam satu tahun pendapatan nasional dari
waktu ke waktu
3. Membantu pemerintah 3. Dapat membandingkan
dalam perencanaan dan perekonomian antar
pelaksanaan program daerah
pembangunan
4. Dapat dijadikan dasar
4. Mengkaji dan perbandingan dengan
mengendalikan faktor- perekonomian negara lain
faktor yang 5. Dapat membantu
mempengaruhi kebijakan pemerintah di
perekonomian negara bidang ekonomi
TIGA PENDEKATAN PERHITUNGAN
PENDAPATAN NASIONAL
 Pendekatan produksi (production approach)
 Pendekatan pengeluaran (expenditure approach)

 Pendekatan pendapatan (income approach)


PENDEKATAN PRODUKSI

A. Production Approach : Keterangan :


Nilai barang dan jasa yang Y : Pendapatan Nasional
di produksi di suatu negara (GDP)
dalam satu tahun dengan Q1:Jumlah barang ke 1
cara menjumlahkan value P1: Harga barang ke 1
added tiap proses produksi
Q2:Jumlah barang ke 2
Formula :
P2: Harga barang ke 2
Y = ∑P.Q atau
Qn:Jumlah barang ke n
P1.Q1  P2 .Q2  P3 .Q3  ...Pn .Qn
Pn: Harga barang ke n
Y=
9 LAPANGAN USAHA YANG DIHITUNG DALAM
PRODUCTION APPROACH

1. Pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan


2. Pertambangan dan pengggalian
3. Industri pengolahan
4. Listrik, gas dan air minum
5. Bangunan
6. Perdangangan, hotel dan restoran
7. Pengangkutan dan komunikasi
8. Keuangan, sewa dan jasa perusahaan
9. Jasa-jasa lain (termasuk pemerinthan)
PENDEKATAN PENGELUARAN

B. Expenditure Approach : Keterangan :


Jumlah pengeluaran Y : Pendapatan Nasional (GNP)
secaranasional untuk C :Pengeluaran RTK/konsumsi
membeli barang dan jasa I : Pengeluaran RTP/investasi
yang di dihasilkan dalam G :Gouverment Expenditure
satu tahun dengan cara X :Ekspor
menjumlahkan Pengeluaran
M :Import
RTK,RTP, RTG, RTLN
Perhitungannya disebut Gross
Formula : National Product (GNP)
Y = C + I + G + (X – M)
KOMPONEN PENGELUARAN AGREGAT
 Konsumsi rumah tangga
 Pembentukan modal tetap swasta

 Pengeluaran pemerintah

 Ekspor neto
KONSUMSI RUMAH TANGGA
 Nilai perbelanjaan yang dilakukan oleh rumah
tangga untuk membeli berbagai jenis kebutuhan
dalam satu tahun
 Yang bukan termasuk konsumsi:

 membeli rumah

 Asuransi

 Mengirim uang kepada orang tua


INVESTASI
 Pengeluran untuk membeli barang modal yang
dapat menaikkan produksi barang dan jasa di
masa akan datang.
 Pengeluran untuk investasi ini dilakukan bukan
untuk konsumsi, tetapi untuk digunakan dalam
kegiatan memproduksi di masa yang akan
datang
PENGELUARAN PEMERINTAH
 Pengeluran yang dilakukan pemerintah untuk
kepentingan masyarakat, dimana pemerintah
secara langsung menerima balas jasa atas
pengeluaran tersebut.
 Yang tidak termasuk pengeluaran pemerintah

pembayaran pensiun

beasiswa

Subsidi

Bantuan korban banjir


EKSPOR NETO
 Nilai ekspor yang dilakukan suatu negara dalam
satu tahun tertentu dikurangi dengan nilai
impor.
 X > M : surplus
PENDEKATAN PENDAPATAN
 Disebut juga dengan produk nasional neto
menurut harga faktor
 Y at facor = Yw + Yr +Yi +Yp

dimana :
w = upah dan gaji
r = sewa
i = bunga
p = Laba
UPAH DAN GAJI
 Pendapatan yang diperoleh rumah tangga
sebagai imbalan terhadap penggunaan jasa
sumber tenaga kerja yang digunakan dalam
pmbentukan produk nasional.
 Contoh : gaji pegawai, tunjangan
SEWA
 Semua macam sewa atas pemakaian aktiva tetap
oleh pihak lain atau oleh pemiliknya sendiri
BUNGA
 Semua pembayaran bunga modal pinjaman yang
dibayar oleh sektor swasta, baik sektor keluara
maupun perusahaan.
 Yang bukan termasuk bunga:

bunga yang dibayar pemerintah atas hutang


pemerintah kepada masyarakat (Tr)
LABA
 Perbedaan jumalah penerimaan penjualan
perusahaan dengan jumlah biaya yang
dikeluarkan perusahaan per tahun
MENENTUKAN TINGKAT PERTUMBUHAN
EKONOMI

PN riil1 – PN riil0
g= x 100
PN riil0

You might also like