PHYLUM MOLLUSCA

KLAS GASTROPODA
CIRI-CIRI:
 DAPAT HIDUP DI TANAH, AIR TAWAR, PAYAU DAN
LAUT

 RUMAHNYA MEMILIKI ARSITEKTUR DAN WARNA

YANG BAGUS

 RUMAHNYA TERDIRI ATAS SEBUAH VALVE

(UNIVALVE) YANG TERPUTAR PADA SATU SUMBU

 TUBUHNYA TERDIRI ATAS KEPALA, KAKI DAN ALAT

PENCERNAAN

 MEMPUNYAI RADULA
MORFOLOGI BAGIAN TUBUH
YANG LUNAK
 TUBUHNYA TERDIRI ATAS 3 BAGIAN,YAITU:
1. KEPALA,
2. KAKI DAN
3. ALAT PENCERNAAN

• TUBUHNYA TIDAK SIMETRIS, KECUALI PADA YANG

PRIMITIF ATAU PADA STADIUM AWAL DARI
EMBRYONYA
KEPALA,
PADA BAGIAN VENTRAL DARI KEPALA TERDAPAT:
 MULUT

 MATA (SEPASANG) YANG BIASANYA BERGAGANG

 SATU ATAU DUA PASANG TENTAKEL (ALAT

PERABA) YANG BERFUNGSI SEBAGAI ALAT
PANCAINDRA
MULUT
 MULUT BERHUBUNGAN DENGAN BUCCAL
CAVITY (PHARYNX) YANG MENGANDUNG
RADULA (ALAT PENGUNYAH).

 RADULA TERBUAT DARI BAHAN YANG

CHITINEOUS, MEMPUNYAI GIGI YANG TERSUSUN
TRANSVERSAL

 GIGI TERSUSUN DALAM 2 SET YANG TERLETAK DI

KEDUA SISI DARI GIGI MEDIAN (SENTRAL)

 GIGINYA BERJUMLAH ANTARA 16 – 750000 BUAH

 PADA BEBERAPA GASTROPODA ADA YANG
MEMPUNYAI HORNY JAWS (MANDIBLES) DI
BAGIAN DORSAL DARI BUCCAL CAVITY YANG
BERLAWANAN ARAH DENGAN RADULA VENTRAL

 FUNGSI RADULA ADALAH:

- UNTUK MENYOBEK MAKANAN DAN
MEMEGANG MANGSANYA
- UNTUK MELUBANGI MANGSANYA,
MIS: Purpura, Natica
 HEWAN LAIN YANG DIBOR, BIASANYA
PELECYPODA, BRACHIOPODA ATAU
GASTROPODA YANG LAIN

 ADA FOSIL PELECYPODA DARI ZAMAN DEVONIAN

YANG BERLUBANG DAN LUBANGNYA MIRIP
DENGAN LUBANG YANG DIBUAT OLEH
GASTROPODA MODERN, SEHINGGA
DIPERKIRAKAN BAHWA LUBANG TERSEBUT
DIBUAT OLEH GASTROPODA PADA ZAMANNYA
KAKI
 MERUPAKAN ORGAN YANG DIPERGUNAKAN
UNTUK MAJU PERLAHAN-LAHAN (MERAYAP)

 TERLETAK DI BELAKANG KEPALANYA, DI BAGIAN

BAWAH DARI BADANNYA

 KAKI MENGADAKAN MODIFIKASI TERGANTUNG

DARI CARA HIDUP MEREKA (MISAL PADA Pteropoda
DAN Heteropoda MENJADI SIRIP)
ALAT PENCERNAAN MAKANAN
 TERDIRI ATAS INTESTINE, LIVER, GINJAL DAN
KELENJAR-KELENJAR YANG TRELETAK DI BAGIAN
POSTERIOR

 ALAT PENCERNAAN MAKANAN DISELUBUNGI

OLEH SELAPUT MANTEL YANG MENGHASILKAN
BAHAN PEMBENTUK RUMAH

 INTESTIN (USUS) BERLIKU-LIKU DAN BERAHIR

PADA ANUS YANG TERLETAK DI ATAS KEPALA
 JANTUNGNYA MEMPUNYAI SATU AURICLE
(SERAMBI) DAN SATU VENTRICLE (BILIK), KECUALI
PADA YANG PRIMITIF DARAHNYA DIALIRKAN
MELALUI CABANG-CABANG PEMBULUH DARAH
DARI SYSTEM PEREDARAN DARAH

 PERNAFASAN BIASANYA DILAKUKAN OLEH GILLS

ATAU LUNGS

 GILL/LUNG HANYA 1, KARENA ADANYA PUTARAN

DARI RUMAHNYA, MAKA BAGIAN LUNAKNYAPUN
IKUT MENGALAMI PERPUTARAN, SEHINGGA
GILL/LUNG BAGIAN KANAN MEREDUKSI
 INSANG DAPAT MERUPAKAN DAUN (LEMBARAN-
LEMBARAN) SEPERTI BULU AYAM DAN TERLETAK DI
DALAM MANTEL CAVITY

 GASTROPODA YANG HIDUP DI AIR BERNAFAS

DENGAN INSANG, SEDANGKAN MEREKA YANG
HIDUP DI DARAT MENGGUNAKAN PEMBULUH
DARAH YANG TERDAPAT DALAM RONGGA
MANTEL SEBAGAI PARU-PARU

 UNTUK PERNAFASAN AIR MASUK KEDALAM

RONGGA MANTEL DARI BAGIAN MUKA,
KEMUDIAN SETELAH OKSIGENNYA DIAMBIL OLEH
INSANG AIR KOTOR KELUAR MELALUI BAGIAN
POSTERIOR RONGGA MANTEL
SELAPUT MANTEL
 MENYELUBUNGI ALAT PENCERNAAN

 SEBAGAI PEMBENTUK CANGKANG

 SEBAGAI ALAT PERNAFASAN BAGI JENIS YANG

HIDUP DI DARAT

 PADA JENIS YANG PROGRESSIF (YANG HIDUP DI

AIR) MEMBENTUK SIPHON

 SEBAGAI TEMPAT INSANG (CTENIDIUM) YANG

PADA GASTROPODA PRIMITIF TERDAPAT 2
INSANG, SEDANG PADA YANG PROGRESSIF HANYA
1 INSANG
CANGKANG (RUMAH/SHELL)
 RANGKANYA DISEBUT CANGKANG YANG TERDIRI
ATAS SATU CANGKANG DAN DISEBUT UNIVALVE

 CANGKANG KEBANYAKAN BERBENTUK KERUCUT

ATAU TABUNG YANG TERBUKA PADA SATU UJUNGNYA
DAN RUNCING PADA UJUNG YANG LAIN.

 YANG PRIMITIF BERBENTUK CANGKIR ATAU TOPI

 CANGKANG BERPUTAR PADA SATU SUMBU, SEHINGGA

BERBENTUK PLANISPIRAL ATAU TROCHOSPIRAL

 BATAS ANTARA PUTARAN YANG SATU DENGAN YANG

LAIN DISEBUT SUTURA
 SUMBU CANGKANG YANG BERBENTUK
RUANGAN DISEBUT UMBILICUS

 JIKA UMBILICUS TERISI OLEH BAHAN SEKUNDER,

MAKA DISEBUT CALLUS

 JIKA SUMBU MERUPAKAN TIANG YANG PADAT,

MAKA DISEBUT COLUMELLA

 JIKA CANGKANG MEMPUNYAI UMBILICUS

DISEBUT PERFORATE, JIKA TIDAK MEMPUNYAI
UMBILICUS DISEBUT IMPERFORATE
 UJUNG CANGKANG DISEBUT APEX (PUNCAK)
 SUDUT DARI APEX DISEBUT (APICAL ANGLE)
 PUTARAN CANGKANG MAKIN LAMA MAKIN BESAR,
YANG TERAKHIR BIASANYA TERBESAR DAN DISEBUT
BODY WHORL YAITU TEMPAT BAGIAN LUNAKNYA
TINGGAL
 PUTARAN CANGKANG DAPAT: DEXTER (SEARAH
JARUM JAM) DAN SINISTER (YANG BERLAWANAN
ARAH JARUM JAM-JARANG DIJUMPAI)
 CANGKANG DAPAT DISEBUT:
INVOLUTE (JIKA PUTARAN BERIKUTNYA MENUTUPI
PUTARAN YANG TERDAHULU)
CONTOH: Cypraea
EVOLUTE (JIKA SELURUH PUTARANNYA TAMPAK)
CONTOH: Turritella
HIASAN CANGKANG
 DAPAT BERUPA
TONJOLAN (RIDGE)
 IGIR (KEEL) YAITU
BAGIAN YANG
RUNCING YANG
MENGIKUTI
LINGKARAN
CANGKANG
(CARINAE)
 SPIRAL COSTAE
 AXIAL COSTAE
APERTURA/LUBANG
 DAPAT BERBENTUK BULAT, ELLIPS,
LONJONG DLL
 PINGGIRAN APERTURA DISEBUT
PERISTOMA,YANG TERDIRI ATAS BIBIR
DALAM DAN BIBIR LUAR
 APERTUR KADANG-KADANG
TERTUTUP OPERCULUM
KLASIFIKASI,
KLASIFIKASI GASTROPODA BERDASARKAN ATAS
 ORGAN PERNAFASAN
 SYSTEM URAT SYARAF
 JANTUNG
 ORGAN REPRODUKSI
 KAKI
 RADULA

UNTUK KLASIFIKASI KEDALAM FAMILI, GENERA

DAN SPECIES DIPERGUNAKAN CIRI-CIRI DARI
CANGKANGNYA
BERDASARKAN HAL TERSEBUT MAKA GASTROPODA
DIBAGI KEDALAM 4 SUBKLAS,YAITU:

 SUBKLAS PROTOGASTROPODA, MUNCUL SEJAK

KAMBRIUM BAWAH DAN MUSNAH PADA
CARBON ATAU ?PERM

 SUBKLAS PROSOBRANCHIA, MUNCUL SEJAK

KAMBRIUM ATAS – RESEN

 SUBKLAS OPISTOBRANCHIA, MUNCUL SEJAK

CARBON – RESEN

 SUBKLAS PULMONATA, MUNCUL SEJAK

PENNSYLVANUAN - RESEN
KLASIFIKASI KLAS
GASTROPODA KLAS GASTROPODA

SUBKLAS SUBKLAS SUBKLAS

SUBKLAS PULMONATA
PROTOGASTROPODA PROSOBRANCHIA OPISTOBRANCHIA

ORDO 1 ORDO 2 ORDO 3

ORDO 1 CYNOSTRACEA
ARCHAEOGASTROPODA MESOGASTROPODA
NEOGASTROPODA

ORDO 2 SUPER FAM

COCHLIOSTRACEA BELLEROPHONTACCA

SUPER FAM
PLEUROTOMARIACCA

SUPER FAM TROCHACCA

SUPERFAM
EVOMPHALACEA

SUPERFAM
TRCHONEMATACEA
SUBKLAS PROTOGASTROPODA
 JANGKA HIDUPNYA LOWER CAMBRIAN –
CARBONIFEROUS - ?PERMIAN

 MERUPAKAN SUBKLAS YANG TELAH PUNAH

 SHELL GASTROPODA YANG PALING AWAL,

TERMASUK DALAM SUBKLAS INI,YAITU YANG
TERBENTUK CONOIDAL ATAU PLANISPIRAL
COILED
ORDO 1 CYNOSTRACA
 JANGKA HIDUPNYA LOWER CAMBRIAN –
CARBONIFEROUS ?PERMIAN

 BENTUK SHELLNYA ADA YANG BERBENTUK

CONICAL, BERBENTUK CORNUCOPIA, DENGAN
PERMUKAAN YANG HALUS ATAU SCULPTURE YANG
MEMPUNYAI BANYAK/SEDIKIT PROMINENT
GROWTH LINE DAN CONCENTRIS ATAU
TRANSVERSE RIDGES

 ANGGOTA ORDO INI ADALAH MERUPAKAN

GASTROPODA YANG PALING PRIMITIF DARI SEMUA
ANGGOTA GASTROPODA

 CONTOH GENUSNYA: Scenella DAN Palaeacmaea

ORDO 2 COCHLIOTRACA
 JANGKA HIDUPNYA LOWER CAMBRIAN –
ORDOVICIAN

 COILED GASTROPODA YANG PERTAMA

DIKETAHUI MASUK KEDALAM ORDO INI

 TYPE GENUSNYA ADALAH Pellagiella, Matherella

SUBKLAS PROSOBRANCHIA
 JANGKA HIDUPNYA DARI UPPER CAMBRIAN –
RESEN

 ANGGOTANYA TERUTAMA TERDIRI ATAS MOLLUSKA

MARIN YANG VISCERAL HUMPNYA TELAH
MENGALAMI TORSION SEHINGGA GILLS DAN
ANUSNYA TERLETAK DI BAGIAN ANTERIOR

 2 SUPERFAMILI YANG PALING PRIMITIF,YAITU

Pleuromariacea DAN Belleropontacea, MEMPUNYAI
INSANG SEPASANG
 PADA SEMUA ANGGOTA PROSOBRANCHIA YANG
LAIN, SEMUA ORGAN YANG BERPASANGAN YANG
SEBELAH KANAN HILANG SEHINGGA YANG ADA
HANYA YANG SEBELAH KIRI (INI MERUPAKAN HASIL
AKHIR DARI TORSION/PERPUTARAN)

 Pattelidae BERNAFAS DENGAN PALLIAL GROWTH

DAN Helicidae DENGAN RONGGA PULMONARY
(PARU-PARU)

 TENTAKEL SEPASANG

 SEXNYA TERPISAH
 SEMUA SHELLNYA PADA YANG HELICOID SPIRAL
ADALAH DEXTRAL DAN COILED, BENTUK SHELL
YANG LAIN ADALAH CUP SHAPED DAN CAPLIKE
ATAU CORNOCOPIA SHAPED

 BENTUK APERTUR PADA YANG PRIMITIF =

NONSIPHONATE DAN YANG MODERN ADA YANG
CANALICULIT APERTURAL MARGIN (MERUPAKAN
CANAL PADA BATAS MARGIN)

 OPERCULUM BIASANYA HORNY ATAU

CALCAREOUS
ORDO 1 ARCHAEOGASTRPODA
 MERUPAKAN ORDO YANG PALING PRIMITIF DARI
PROSOBRANCHIA

 SEMUA GASTROPODA PALEOZOIC ADALAH

MERUPAKAN ANGGOTANYA

 SHELLNYA MEMPUNYAI SELENI ZONE (SLIT BAND)

 ADA YANG MEMPUNYAI OPERCULUM ADA YANG

TIDAK

 SHELL YANG PALING TUA MUNCUL SEJAK UPPER

CAMBRIAN
 ANGGOTANYA KEBANYAKAN MARIN
GASTROPOD, TETAPI ADA BEBERAPA YANG FRESH
WATER DAN LAND

 PROSOBRANCHIA YANG ADA SEKARANG

DIGOLONGKAN KEDALAM 2 SUBORDO,YAITU:
DOCOGLASSA DAN RIPIDOGLASSA
(BERDASARKAN ATAS BENTUK RADULANYA)

 JADI KLASIFIKASI FOSIL BERDASARKAN ATAS

KENAMPAKKAN SHELLNYA
BEBERAPA SUPERFAMILI DAN BEBERAPA
GENUS SEBAGAI ANGGOTANYA

 SUPERFAM BELLEROPHONTACCA, ANGGOTANYA

YAITU Cyrtolites (ORD), Salpingostoma (ORD-
DEVON),Knightites (PENNSYLVANIAN)
 SUPERFAM PLEUROTOMARIACEA, ANGGOTANYA
YAITU Rhacopea (UPPER CAMBRIAN – LOWER
ORDOVICIAN)
 SUPERFAM TROCHACEA, CONTOH: Astrea
 SUPERFAM EVOMPHALACEA, CONTOH: Ceratope
(Ord), Maclurites (Ord), Lystospira (Ord-Silur),Straparolus
(Sil-Jura)
 SUPERFAM TROCHONEMACEA, CONTOH
Trochonema (ORD-DEV), Platyostoma (SIL-DEVON)
ORDO 2 MEGASTROPODA
 SHELLNYA HELICOID, TETAPI ADA PULA YANG DISCOIDAL,
ATAU BENTUK CAP

 PINGGIRAN APERTURNYA MASUK KEDALAM DAN TIDAK

MEMPUNYAI CELAH SIPHONAL ATAU SALURAN SIPHONAL

 SEXNYA TERPISAH

 MEMPUNYAI OSPHRADIUM (SENSORY ORGAN)

 RADULANYA BERBENTUK TAENOGLOSSATE

 FOSIL PERTAMA DITEMUKAN PADA BATUAN ORDOVICIUM

 JANGKA HIDUPNYA L ORDOVICIAN - RESEN

ORDO 2 NEOGASTROPODA
 JANGKA HIDUPNYA ORDOVICIUM AWAL – RESEN
 MEMPUNYAU OPERCULUM
 PADA PINGGIRAN APERTUR TERDAPAT SIPHONAL
NOTCH (CELAH SIPHONAL) ATAU SIPHONAL
CANAL (SALURAN SIPHONAL)
 RADULA DANGKAL DAN PADA PERPOTONGAN
TRANSVERSALNYA HANYA MEMPUNYAI 3 GIGI
ATAU KURANG
 MEMPUNYAI 4 SUPERFAMILI, YAITU: MURICACEA
(U.CRET-R),BUCCINACEA(U.CRET-R),VOLUTACEA
(U.CRET-R) DAN CONACEA (Taxoglosa) (U.CRET-R)
SUBKLAS OPISTOBRANCHIA

 MEMPUNYAI INSANG
 SEMUANYA HERMAPRODIT DAN MARIN
 SHELLNYA SNAGAT KECIL DENGAN
ARCHITECTURE YANG SEDERHANA
 TIDAK ADA OPERCULUM KECUALI PADA
ACTAEONIDAE DAN LIMACINIDAE
 MEMPUNYAI 4 ORDO, MENURUT THIELE
(1931) DAN WENSZ (1938) YAITU: Pleurococla,
Pteropoda, Sacoglosa dan Acocla
 Fosilnya jarang ditemukan
 SUBKLAS PULMONATA
 TIDAK ADA INSANG, TETAPI MEMPUNYAI LUNG (PARU-PARU)

 SEMUANYA HERMAPRODIT

 PADA YANG DEWASA TIDAK MEMPUNYIA OPERCULUM,

KECUALI PADA AMPHIBOLIDAE

 PADA BEBERAPA GRUP, SHELLNYA HANYA VESDIGIAL (SISA)

BAHKAN TIDAK ADA

 MUNCUL PALING AWAL PADA PENSYLVANIAN

 MEMPUNYAI 2 ORDO, YAITU:

ORDO 1 BASOMMATOPHORA
ORDO 2 STYLOMMATOPHORA
FOSSIL TRAIL DAN BORING YANG
DIBUAT OLEH GASTROPODA
 A. TRAIL DARI
Purpura lapillus pada
pasir
FOSSIL TRAIL DAN BORING YANG
DIBUAT OLEH GASTROPODA
 B. FOSSIL TRAIL
(DIPERKIRAKAN)
DARI
GASTROPODA
PADA
PENNSYLVANIAN
SANDSTONE DARI
TEXAS
FOSSIL TRAIL DAN BORING YANG
DIBUAT OLEH GASTROPODA
 C-D. LATERAL DAN
HINGE LINE VIEWS
DARI Glycymeris KECIL
DARI MIOCENE DARI
MARYLAND. TERLIHAT
ADA BORING PADA
SATU VALVE YANG
DIPERKIRAKAN
DIBUAT OLEH
GASTROPODA
FOSSIL TRAIL DAN BORING YANG
DIBUAT OLEH GASTROPODA
 E – SHELL DARI
Rafinesquina DARI
UPPER
ORDOVICIAN DARI
INDIANA,
TERLIHAT ADA
LUBANG DAN
DIPERKIRAKAN
BORING OLEH
GASTROPODA
KEPENTINGAN DIDALAM
STRATIGRAPHY
 CIRI-CIRI GASTROPODA YANG MUNCUL
PADA CAMBRIAN AWAL ADALAH
KEPALANYA KECIL, HALUS DAN SHELLNYA
BERBENTUK CAP (TOPI), CONTOH:
Helcionella DAN Scenella

 SEDANGKAN YANG BERBENTUK SIMPLE

COILED SHELL ADALAH Pelagiella
 PADA AKHIR CAMBRIAN MULAI MUNCUL YANG
PLANISPIRAL COILED YAITU Owenella DAN BEBERAPA
GENUS YANG BERBENTUK HELICOID YAITU
Matherella DAN Scaevogyra

 GASTROPODA PADA AWAL PALLEOZOIC SANGAT

JARANG DITEMUKAN, KARENA MEREKA UMUMNYA
CANGKANGNYA TERDIRI DARI ARAGONIK

 GASTROPODA YANG BERUMUR ORD-SIL DAN SIL-

PERM ADA SEDIKIT YANG TERAWETKAN KARENA
MEREKA RANGKANYA TERBUAT DARI CALCITE
 SHELL-SHELL GASTROPODA PALEOZOIKUM
TERAWETKAN UMUMNYA BERUPA EXTERNAL
MOLD ATAU INTERNAL FILLINGS (INTERNAL
MOLD)

 YANG BANYAK TERAWETKAN ADALAH

GASTROPODA DARI MESOZOIC DAN CENOZOIC,
KARENA MERKA UMUMNYA CANGKANGNYA DARI
CALCITE.

 GASTROPODA BANYAK MENINGGALKAN FOSIL

TRAIL DI LUMPUR DAN PASIR

 BEBERAPA FOSIL PELECYPODA DAN

BRACHIOPODA DILUBANGI OLEH GASTROPODA